Amalan apa sajakah yang dapat mengurangi siksa kubur?

BondowosoNetwork.com - Setiap manusia yang hidup di dunia, pasti akan mengalami suatu peristiwa kematian dalam hidupnya.

Adapun peristiwa kematian yang akan menimpa seorang makhluk hidup, termasuk manusia, tidak dapat ditunda atau dimajukan jadwalnya.

Jika kematian adalah hal yang pasti bagi seorang makhluk hidup, termasuk manusia, ada apa dalam peristiwa kematian itu?

Jadi, kematian adalah sebuah kepastian yang akan dijalani oleh setiap makhluk yang bernyawa. Setelah ajal menjemput, manusia akan menjalani kehidupan di alam barzah hingga hari kiamat nanti.

Baca Juga: 8 Amalan Penerang di Alam Kubur dan Terhindar Siksa Kubur, Salah Satunya Perbanyak Membaca Surah Al Ikhlas

Menurut Al-Qur'an dan Al Hadits, di dalam kubur mayat akan ditanya oleh dua malaikat Allah SWT, yakni malaikat Munkar dan malaikat Nakir.

Berdasarkan hadits riwayat Bukhari dan Muslim, pertanyaan yang diajukan adalah Siapa Tuhanmu? Apa agamamu? Siapakah yang diutus di antara kamu?

Pertanyaan ini memang mudah, namun hanya bisa dijawab oleh orang-orang yang memang menjalankan perintah agama semasa hidup.

Jika mayat tidak bisa menjawab, maka dua malaikat yang begitu menyeramkan dengan tubuhnya hitam legam, mata biru terbelalak dan suara malaikat ini bagaikan bakteri ini akan marah.

Baca Juga: Mengerikan! Kesaksian Rasulullah SAW Akan Siksa Kubur Bagi Manusia yang Tidak Bersuci Setelah Buang Air Kecil

Pertanyaan kubur atau fitnah kubur ini digambarkan begitu menyeramkan dengan siksaan yang begitu menyakitkan.

Namun ternyata, ada golongan manusia yang bisa terbebas dari pertanyaan kubur ini. Lalu siapa saja mereka? Dikutip BondowosoNetwork.com dari akun YouTube Zaky Farhan Channel, mereka adalah:

1. Golongan manusia yang mati syahid

Golongan yang pertama yang terbebas dari pertanyaan kubur adalah manusia yang mati dengan jalan syahid.

Dari sebuah riwayat dari Rashid bin Sa'ad disebutkan bahwa ada seorang yang bertanya pada Nabi Muhammad SAW, "Wahai Rasulullah SAW, Mengapa orang-orang beriman akan diuji dalam kubur kecuali para syuhada?"

Baca Juga: 5 Hal Penyebab Siksa Kubur Menantimu, Jauhi Sekarang Juga!

Beliau menjawab, "Kilatan pedang yang berkelebat di atas kepala mereka sudah cukup menjadi ujian bagi mereka." Dishahihkan oleh Syekh Al Albani Rahimahullah.

2. Golongan yang berjaga di tapal batas wilayah muslim untuk mencegah serangan musuh karena Allah

Golongan selanjutnya yang terbebas dari fitnah kubur adalah mereka yang menjaga perbatasan kaum muslim dari para musuh laknatullah.

Mereka yang bekerja lalu kemudian meninggal ini akan terbebas dari pertanyaan malaikat Munkar dan Malaikat Nakir.

Baca Juga: 3 Amalan Yang Dapat Menyelamatkan Orang Tua Dari Siksa Kubur, Amalkan Jika Sayang Ibu Bapak

Fadhalah bin Ubaid meriwayatkan dari Rasulullah SAW, bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Ribath sehari-semalam lebih baik dari puasa dan shalat malam sebulan. Kalau seseorang mati dengan kondisi seperti ini, amalnya akan mengalir dan dicurahkan rezeki atasnya serta dijamin bebas dari ujian kubur." HR Tirmidzi dan Abu Dawud.

3. Orang yang meninggal karena sakit perut

Ternyata orang yang meninggal dunia karena sakit perut juga akan terhindar dari fitnah kubur atau pertanyaan malaikat Munkar dan Nakir.

Abu Daud mengeluarkan hadits secara marfu', "Siapa mati karena penyakit dalam perutnya tidaklah dia disiksa dalam kuburnya."

Juga riwayat Ibnu Majah Al-Baihaqi dan At-Turmudzi, dimana dia menganggap itu Hasan. Selain itu, Abu Ishaq As Syu'aiby, Sulaiman bin Shord berkata kepada Khalid bin Urfathah atau sebaliknya, Khalid berkata kepada Sulaiman: "Apa kamu mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa meninggal karena sakit perut, tidak akan diazab dalam kuburnya.' Salah seorang dari mereka menjawab, 'Ya.'

Baca Juga: Meniru Umar Bin Khattab, Kejailan Abu Nawas Bikin Lolos Pertanyaan dan Siksa Kubur, Simak Kisahnya

4. Orang yang sering membaca surat Al Mulk

Ternyata membaca dan mengamalkan Al-Qur'an dengan sungguh-sungguh akan membuat orang terhindar dari siksa kubur. Hal ini biasanya dilakukan Rasulullah SAW setidaknya malam Jumat.

Rasulullah SAW menyebutkan surah ini dengan "Al-Maani'ah" (pencegah, penahan dari siksaan).

Rasulullah SAW bersabda, yang artinya : "Dialah surah Pencegah yang mencegah pembacanya dari siksa kubur." Riwayat An-Nasai.

At-Turmudzi meneruskan Ibnu Abbas, "Barangsiapa yang pada setiap malam baca Tabarok..., maka dia akan dicegah oleh Allah SWT dari siksa kubur." HR An Nasa'i melalui Ibnu Mas'ud.

Baca Juga: Melakukan 4 Amalan Ini Tandanya Kamu Sudah Menyelamatkan Orang Tua Dari Siksa Kubur, Umat Muslim Harus Tahu!

Abu Hurairah dan Jabir bin Abdullah RA menerangkan bahwa, Rasulullah SAW tidaklah beliau tidur malam sehingga ia membaca surat Alif Laam Miin Alkitab (QS. As-Sajdah) dan tabarak.

5. Meninggal pada hari Jumat

Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada seorang muslim yang meninggal pada hari Jumat atau malam Jumat kecuali Allah pasti akan menjaganya dari fitnah kubur."

Dalam hadits Abdullah ibnu Amru, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Setiap muslim yang meninggal pada hari Jumat akan dijaga oleh Allah SWT dari fitnah kubur." HR Ahmad dan Tirmidzi.***

Amalan apa saja yang dapat meringankan siksa kubur untuk mayit?

Apa saja amalan yang dapat menerangi manusia di alam kubur?

Bagaimana cara meringankan siksa kubur orang tua?

Bagaimana cara agar kita terbebas dari siksa kubur?