Alat untuk memberi tanda pada tempat yang akan dibor adalah dalam bahasa inggris

MENGEBOR memang tidak sekedar membuat lubang. Agar tangan tidak lelah dan hasilnya memuaskan, ada cara tepat untuk mengebor. Apakah Anda ingin membuat lubang? Anda tentunya membutuhkan alat bor untuk membantu pekerjaan ini. Sepintas, karena sudah ada bantuan alat bor pekerjaan mengebor mungkin dianggap mudah dan sepele. Namun, Anda jangan terkecoh dulu dengan anggapan ini. Mengebor memerlukan ketelitian dan cara yang tepat ketika melakukannya. Setiap media yang berbeda yang akan dibor, memerlukan karakteristik penanganan yang berbeda-beda pula untuk proses pengeborannya. Sebagai contoh, cara mengebor dinding tembok atau beton akan berbeda dengan cara mengebor kayu atau besi. Kali ini, sebuah tip bagaimana mengebor dinding, baik untuk dinding biasa maupun dinding beton. 

Menurut Kui Teng Halim (Product Manager PT. Multi Tehaka, Distributor perkakas merek Bosch), ada 6 hal yang perlu diperhatikan ketika mengebor dinding.

1. Pilih alat bor dengan kekuatan yang dianjurkan. Biasanya produsen bor sudah mempunyai spesifikasi alat bor sesuai dengan medianya. Bor untuk dinding pada umumnya mempunyai “tambahan” kekuatan ketika digunakan. Kekuatan ini akan membuat bor tidak hanya mampu memutar mata bor saja tetapi juga melakukan gerakan seperti memukul. Namun untuk diameter kecil, Anda bisa menggunakan bor yang tidak khusus untuk dinding tetapi mata bornya harus khusus untuk dinding.

2. Lihat kondisi permukaan yang akan dibor. Raba permukaan dinding terlebih dahulu. Cek apakah permukaannya rata atau tidak. Untuk titik yang akan kita bor, hendaknya mempunyai permukaan rata dan tidak ada batu kecil yang menempel pada plesteran tembok.

3. Agar titik pengeboran dapat tepat, maka titik itu harus ditandai terlebih dahulu dengan alat tulis atau paku.

4. Posisi mata bor harus tegak lurus dengan titik yang akan dibor.

5. Perhatikan cara berdiri ketika mengebor. Cara yang terbaik ketika mengebor adalah berdiri dengan kaki kiri berada di depan, sedangkan kaki kanan di belakang. Dengan cara ini diharapkan orang yang mengebor dalam posisi lebih stabil.

6. Perhatikan juga cara memegang alat bor. Untuk bor yang tidak ada pegangan di bagian depan, Anda harus menggunakan kedua tangan untuk memegangnya. Tangan kanan untuk memegang bagian bawah bor dan sekaligus untuk menekan tombol power bor. Sedangkan tangan kiri untuk memegang bagian atas bor.

(alf)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Alat untuk memberi tanda pada tempat yang akan dibor adalah dalam bahasa inggris

Alat bantu atau peralatan apa saja yang di perlukan oleh seorang operator mesin bor pada saat melakukan pekerjaan pengeboran benda kerja ? Alat bantu atau peralatan kerja merupakan perlengkapan tool kit yang sangat penting sekali di dalam sebuah pekerjaan mengebor, karena alat bantu tersebut yang akan menentukan maksimal atau tidaknya sebuah pekerjaan. Selain itu juga perlengkapan alat bantu juga akan mempengaruhi time pekerjaan yang akan bereffect kepada delivery proses. Mengebor merupakan salah satu pekerjaan cutting tool yang bisa di kerjakan oleh siapa saja dan di mana saja sesuai job pekerjaan dan area pekerjaan. Sedangkan pekerjaan mengebor di dalam pabrik industri cenderung di lakukan oleh para Teknisi seperti, Teknisi Mekanik, Teknisi Elektrik, Teknisi Work Shop, Teknisi Alat Angkat dan Angkut, Teknisi Utility, Teknisi Listrik Instalasi. Adapun yang termasuk Alat bantu atau peralatan yang di butuhkan oleh operator mesin Bor pada saat melakukan pengeboran benda kerja adalah sebagai berikut :

PROSES PERSIAPAN.

Pada proses persiapan ini maksudnya adalah persiapan benda kerja sebelum di lakukan pekerjaan inti yaitu pengeboran benda kerja. Adapun peralatan yang di butuhkan pada step proses persiapan ini adalah sebagai berikut : High gauge yaitu salah satu peralatan kerja yang mempunyai fungsi untuk menentukan dan mengukur ketinggian benda kerja. High gauge di lengkapi dengan rahang penggores yang berfungsi untuk menggores atau memberi tanda pada benda kerja setelah menemukan ukuran tinggi sesuai kebutuhan. Tanda gores pada benda kerja biasanya di butuhkan untuk memberi tanda pada benda kerja sesuai ukuran obyek gambar yang akan di kerjakan. Misalkan untuk menentukan garis tengah, untuk menentukan titik pusat, untuk menentukan jarak garis pinggir pada benda kerja, dan lainnya. Penitik adalah salah satu peralatan atau alat bantu kerja yang berbentuk batangan baja yang berujung lancip dan mempunyai fungsi untuk membuat titik pada permukaan benda kerja. Pada dasarnya penitik membuat titik pada permukaan benda kerja adalah sebagai tanda bahwa pada titik tersebut merupakan obyek yang akan di Bor. Dalam menentukan titik pada benda kerja tentunya setelah melalui pengukuran - pengukuran seperti pembentukan garis atau goresan dari high gauge atau meteran. Meteran merupakan alat ukur untuk melakukan pengukuran pada benda kerja yang meliputi panjang benda kerja, lebar benda kerja maupun tinggi benda kerja. Meteran merupakan alat ukur yang sering di gunakan oleh para pekerja baik Teknisi, produksi, Work Technical, Quality Assurance. Spidol biru mempunyai fungsi untuk melapisi permukaan benda kerja sebelum di lakukan penggoresan oleh high gauge. Adapun maksud pelapisan warna biru pada permukaan benda kerja adalah supaya garis bekas goresan high gauge lebih jelas dan terlihat oleh pekerja. Pelapisan warna biru spidol pada permukaan benda kerja adalah pada area - area yang sekiranya akan di gores oleh penggores high gauge saja. Penggaris Siku atau penggaris lurus ( mistar ) mempunyai fungsi sebagai pelurus goresan pada benda kerja. Penggunaan penggaris atau mistar di gunakan jika ada goresan yang tidak bisa di kerjakan dengan high gauge, seperti garis yang miring atau melintang. Penggores adalah peralatan atau alat bantu yang berbentuk baja lancip yang mempunyai fungsi untuk membuat garis atau menggores pada benda kerja sesuai kebutuhan. Pengores pada prinsipnya mempunyai fungsi yang sama seperti rahang penggoresnya high gauge yaitu membentuk garis atau goresan pada permukaan benda kerja. Penggores di gunnakan oleh operator apabila ada tanda goresanyang di butuhkan pada permukaan benda kerja yang tidak bisa di kerjakan dengan high gage. Palu Besi adalah salah satu alat pengeboran benda logam yang mempunnyai fungsi untuk memukul benda kerja atau alat kerja.

PROSES PENGEBORAN.

Pada proses pengeboran benda kerja di lakukan apabila titik - titik yang akan di bor pada benda kerja sudah di tentukan sesuai kebutuhan project. Adapun alat kerja atau peralatan yang di butuhkan oleh seorang pekerja atau teknisi untuk melakukan proses pengeboran benda logam adalah sebagai berikut : Ragum adalah salah satu alat atau peralatan yang mempunyai fungsi untuk menjepit benda kerja yang akan di bor. Dengan di cekam atau di jepit menggunakan ragum maka benda kerja tidak akan goyang atau gerak selama benda proses pengeboran. Mata Bor adalah alat bantu atau peralatan sebagai alat utama untuk mengebor atau membuat lubang pada benda kerja. Mata Bor Mempunyai beberapa ukuran diameter sesuai kebutuhan operator. Chuck Bor adalah salah satu peralatan yang berfungsi sebagai penjepit mata bor pada mesin bor. Kunci Chuck mata bor mempunyai fungsi untuk mengencangkan atau mengendorkan chuck mata bor agar mata bor bisa di pasang dan di lepas. Mesin Bor adalah alat atau peralatan yang menggerakkan Mata Bor untuk berputar melubangi benda kerja sesuai kebutuhan. APD merupakan alat atau peralatan yang mempunyai fungsi untuk melindungi diri operator mesin bor dari potensi bahaya yang bisa menimbulkan kecelakaan kerja dan menciderai operator mesin bor. Adapun macam - macam Alat pelindung diri operator pada saat melakukan pengeboran adalah sebagai berikut :
  • Helmet safety yang berfungsi untuk melindungi anggota tubuh operator bagian kepala dari potensi bahaya terbentur mesin bor pada saat bekerja.
  • Sarung Tangan Kulit yang berfungsi untuk melindungi anggota tubuh operator bagian tangan dari potensi bahaya terbawa putaran mesin bor atau terkena serbuk logam pada saat melakukan pengeboran.
  • Face Shield atau kaca mata yang berfungsi untuk melindungi anggota tubuh operator bagian mata dan wajah dari potensi bahaya terkena percikan logam serbuk dari proses pengeboran benda  logam.
  • Sepatu Safety yang berfungsi untuk melindungi anggota tubuh operator bagian  kaki dari potensi bahaya tertimpa benda berat dari benda kerja.

Lubrikator adalah sejenis cairan yang berfungsi sebagai lubrikasi pada saat pengeboran atau pendinginan pada mata bor agar pada saat proses pengeboran tidak terjadi panas dan macet.

Lubrikator ini bisa berbentuk oli atau air cooled yang di kucurkan melalui pippin lubrikator di mesin bor.

PROSES FINISHING.

Proses finishing dari pekerjaan pengeboran ini adalah aktifitas setelah selesai melakukan pengeboran pada benda kerja. Pada dasarnya proses finishing ini identik dengan proses pembersihan area kerja pengeboran.

Adapun alat bantu atau peralatan pada proses Finishing pada pekerjaan pengeboran benda logam ini adalah sebagai berikut :

  • Kuas yang berfungsi untuk membersihkan area - area mesin bor yang sempit atau untuk membersihkan kotoran atau serbuk logam pada benda kerja.
  • Selang angin yang berfungsi untuk membersihkan serbuk logam yang tidak bisa di jangkau oleh tangan atau kuas pembersih dengan menggunakan tekanan angin.
  • Sapu yang berfungsi untuk membersihkan semua sampah atau serbuk logam yang sudah tercecer di area mesin bor untuk di kumpulkan di buang.
  • Pengki yang berfungsi untuk mengambil tumpukan serbuk logam atau kotoran untuk di buang ke tempat sampah khusus logam.
  • Tempat sampah yang berfungsi sebagai central serbuk atau sampah logam hasil dari pengeboran.

Demikian sedikit ulasan tentang Peralatan alat bantu pada saat mengebor benda logam di pabrik industri.