Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat mementaskan pantomim jelaskan pernyataan tersebut

Klik Untuk Melihat Jawaban

#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..#


Answered by reinhardchristian971 on Wed, 20 Apr 2022 13:38:38 +0700 with category Seni and was viewed by 345 other users

6. B. Manual

maaf kalau salah

Baca Juga: Coba Buat gambar ilustrasi berdasarkan cerita yang anda buat!​


en.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

Setiap pementasan mempunyai kesan dan karakter yang berbeda. Hal ini ditentukan oleh keberhasilan kita mewujudkan pementasan yang telah kita rancang dan persiapkan dengan waktu yang panjang dan pengorbanan berupa waktu, tenaga, hingga biaya. Sebaiknya pementasan yang dirancang dapat terlaksana dengan sukses. 

Berikut contoh Pantomimer Marcel Marceau sedang beraksi dalam pementasan pantomim : 

Berikut contoh Pementasan pantomim dengan musik berjudul Don Juan : 

Kesuksesan ditentukan oleh ketekunan dan keseriusan kalian dalam proses menyiapkan pementasannya. Pelaksanaan pementasan Pantomim harus dikelola dengan manajemen pertunjukan yang baik.

Hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan pementasan pantomim yaitu : 

  1. Persiapan seluruh panitia penyelenggara 
  2. Pemanggungan 
  3. Publikasi 
  4. Dokumentasi

Kepanitiaan yang telah disusun sebaiknya melaksanakan tugasnya sesuai dengan kemampuan dan tugas pada bidang kerja masing-masing, jangan sampai ada yang tidak sesuai. Rasa tanggungjawab dan rasa memiliki pada produksi pementasan yang akan dipentaskan harus terus ditanamkan dalam pribadi semua kepanitiaan. 

Semua panitia mempunyai satu tujuan yaitu mensukseskan pementasan pantomim. Berikut contoh Pantomer Mixi Imajimime theatre Indonesia : Wanggi Hoediyanto ketika mementaskan pantomim “Memperebutkan Air” pada peringatan Hari Air Sedunia di BCCF, Bandung : 

Pemangungan adalah proses akhir dari persiapan perancangan dan latihan panjang yang telah dilalui. Hal penting dalam proses pemanggungan yaitu menyiapkan panggung dengan baik agar proses pementasan berjalan dengan baik pula. 

Pemanggungan berurusan dengan hal-hal yang bersifat teknik seperti teknik pemasangan setting, teknik penggunaan alat-alat/properti, teknik sound system, dan teknik penataan lampu. 

Berikut contoh Teater pantomim Sena Didi Mime Jakarta mementaskan pantomim berjudul “Sapu di Tangan” di pendopo Rumah Buku Dunia Tera, Dusun Tingal, Wanurejo, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah : 

Kehadiran penonton untuk mengapresiasi pertunjukan ditentukan oleh usaha dalam melakukan publikasi. Publikasi adalah penyebaran informasi dan berita tetang pementasan. Cara untuk mempublikasikan pementasan yaitu publikasi yang dilakukan dari mulut ke mulut.

Baca Juga:  Materi Seni Budaya Kelas 7 Bab 3 Menyanyi dengan Satu Suara

Semua pendukung memberitakan tentang pementasan yang akan dilaksanakan pada orang-orang terdekat, keluarga, dan teman. Publikasi yang dilakukan dari mulut ke mulut bersifat terbatas. 

Publikasi umum yang bisa menjangkau kalangan lebih luas dilakukan melalui media massa, koran, majalah, radio, dan televisi. Media poster, baliho, pamflet dan spanduk juga sebagai media publikasi pementasan pantomim di tempat-tempat umum yang strategis.

Berikut contoh pementasan pantomim anak – anak : 

Pantomim merupakan karya seni pertunjukan. Karakteristik seni pertunjukan adalah terikat oleh ruang dan waktu, artinya karya pertunjukan tidak abadi, hanya bisa dinikmati saat pertunjukan sedang berlangsung. Cara agar bisa abadi pertunjukan harus didokumentasikan. 

Meskipun cita rasanya tidak sama seperti saat pementasan berlangsung. Namun, kita bisa mengabadikan saat berkreasi seni. Berbagai media dokumentasi bisa digunakan seperti kamera fotografi dan kamera video. Berikut contoh Pentas pantomim komunitas Sapen Mime mementaskan pantomim berjudul TITANIC, di Concert Hall, Taman Budaya Yogyakarta, 23 April 2015 : 

Mengevaluasi pertunjukan pantomim dilakukan untuk memahami dan mengoreksi proses yang telah pantomer lakukan. Apa yang telah dirancang kemudian menjadi pementasan. Ketika evaluasi, kalian dapat mengetahui tingkat keberhasilan dan kegagalan dari rancangan pementasan yang telah kalian buat. 

Perlu keterbukaan dan mau saling menerima kritik diantara semua pendukung pementasan. Hal ini sangat baik untuk pelaksanaan pementasan selanjutnya sehingga kalian dapat belajar dari kegagalan dan melanjutkan keberhasilan yang telah dicapai supaya lebih sukses. 

Pementasan pantomim merupakan muara akhir dari sebuah perjalanan panjang dalam proses teater berupa pantomim. Sebaiknya dipersiapkan segala macam keperluan dan hal-hal yang bersifat teknik, seperti sound system, setting, properti dan panggung untuk keberhasilan pementasan. 

Baca Juga:  Materi Seni Budaya Kelas 8 Bab 10 Menggambar Komik

Keindahan proses teater lebih terasa apabila pementasan diakhiri oleh proses perenungan dan evaluasi bersama pada pertunjukan untuk keberhasilan pementasan pantomim selanjutnya. 

Kegiatan pementasan pantomim dan mengevaluasi pementasan mengandung hal penting, yaitu kalian dapat memahami karakteristik dan kecenderungan pribadi diantara teman. Pemahaman pada kondisi dan saling mengisi merupakan modal yang sangat penting dalam hidup bermasyarakat. 

Mementaskan pantomim yang baik memerlukan pemikiran, tenaga, waktu, dan ketekunan dalam melakukannya. Dengan pementasan pantomim kalian bisa saling bekerja sama, toleransi, dan menikmati keindahan dalam kebersamaan.

Purnomo, Eko., Deden H., Buyung R., & Julius Juih. 2017. Seni Budaya SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud. 

SMPMTs Kelas VIII 222

C. Rangkuman

Kegiatan pementasan pantomim merupakan suatu muara akhir dari sebuah perjalanan panjang dalam sebuah proses teater berupa pantomim. Se- baiknya dipersiapkan segala macam keperluan dan hal-hal yang bersifat teknik, seperti sound system, setting , properti dan panggung untuk keberhasilan pementasan. Keindahan proses teater akan lebih terasa apabila pementasan diakhiri oleh proses pere nungan dan evaluasi bersama pada pertunjukan untuk keber- hasilan pementasan pantomim selanjutnya.

D. Evaluasi

1. Buatlah suatu pementasan pantomim yang didukung oleh beberapa anggota kelompok atau satu kelas dengan penataan pentas yang lengkap 2. Setelah pementasan lakukanlah evaluasi bersama pada semua unsur pementasan, buatlah daftar keberhasilan dan daftar kegagalan dalam pementasan pantomim kalian

E. Releksi

Kegiatan pementasan pantomim dan meng- evaluasi pementasan di dalamnya terkandung hal-hal yang penting antara lainnya, kalian dapat saling memahami karakteristik dan kecenderung an pribadi di antara teman. Pe- mahaman pada kondisi dan saling mengisi mer- upakan modal yang sangat penting dalam hidup bermasyarakat. Mementaskan pantomim yang baik memerlukan pemikiran, tenaga, waktu, dan ketekunan dalam melakukan nya. Dengan pemen tas an pantomim kalian bisa saling bekerja sama, toleransi, dan menikmati keindahan dalam kebersamaan. Seni Budaya 223 Mengenal tokoh Pantomim Indonesia Sena Didi Mime adalah dua orang maha siswa Institut Kesenian Ja karta, jurusan Teater. Dengan nama Sena A. Utoyo alm. dan Didi Petet alm. Di penghujung tahun 70-an, mereka mulai mencipta dan memainkan repertoar pantomim standar, sebagaimana lazimnya pantomim yang ada di barat. Mengikuti dorongan krea- tif mereka, bersama dengan Krisno Bossa, Ray Sahetapy membentuk Kijang Group yang kemudian berhasil menjuarai Festival Pantomim se-Jakarta. Pada tahun 1980, Sena dan Didi mendapat undangan untuk tampil pada “Asian Festival” di Seoul, Ko- rea Selatan, serta beberapa negara Asean. Hal ini membangkitkan keyakinan keduan- ya akan keberadaan mereka dalam dunia seni pantomim. Sekembalinya dari Expo Vancouver Canada pada ta- hun 1986, Sena dan Didi tergerak untuk memulai babakan baru dalam dunia panto mim. Mereka berniat untuk tidak lagi hanya me mainkan reperto ar singkat sebagaimana lazim nya pan- tomim yang fragmen taris, tetapi mulai menciptakan pertunjukan yang lebih kompleks dan kolosal. Maka pada bulan April tahun 1987 dipentaskan repertoar “Becak” yang didukung sekitar 70 sampai 100 orang aktor pantomim dengan dura- si sekitar 2 jam tanpa jeda. Tahun tersebut merupakan tonggak awal berdirinya kelompok Teater Pantomim Sena Didi Mime yang ditandai dengan berkumpulnya personil-personil di luar Sena A. Utoyo dan Didi Petet. Bentuk pertunjukan semacam “Becak” inilah yang kemudian menjadi ciri khas dari keberadaan kreatif Teater Pantomim Sena Didi mime. Di samping sumbangan kreatifnya dalam mempertunjukan kar- ya pantomim dengan bentuk kompleks dan kolosal, Teater Pantomim Sena Didi Mime juga memprakarsai diperkenalkannya bentuk-ben- tuk teater jalanan di Indonesia, berupa Mime Street, yang kemudian berkembang dan dapat diapresiasi oleh masyarakat hingga dewasa ini.

Video yang berhubungan

Halo sahabat Ahzaa, kita lanjutkan lagi ya latihan soal mapel seni budaya-nya. Pada post ini akan kita bahas lanjutan dari latihan soal yang sebelumnya. Bab 16 tentang pementasan pantomim ini adalah bab terakhir seni budaya di kelas 8 semester kedua. Adapun pemetaan materi dalam bab ini berdasarkan kompetensi dasar mapel seni budaya kelas 8 SMP/ MTs yang mencakup :

  • memahami perancangan pementasan pantomim sesuai konsep, teknik dan prosedur
  • merancang pementasan pantomim sesuai dengan konsep, teknik dan prosedur
  • memahami pementasan pantomim sesuai konsep, teknik dan prosedur
  • mementaskan pantomim sesuai konsep, teknik dan prosedur

Semua materi dalam lingkup tersebut dirangkum dalam bentuk soal berjumlah 15 butir soal pilihan ganda lengkap dengan kunci jawabannya untuk memudahkan sahabat Ahzaa semua dalam belajar. 

Image by Gerd Altmann from Pixabay 

Baik, langsung saja yaa, berikut latihan soalnya,

==========================================================================================

Latihan Soal Seni Budaya Kelas 8 SMP/ MTs 

Bab 16 : Pementasan Pantomim

==========================================================================================

1. Pernyataan yang benar berkaitan dengan pementasan pantomim adalah ....

A. karakter dan kesan dalam setiap pementasan pantomim cenderung sama

B. salah satu kesuksesan pementasan pantomim ditentukan oleh perancangan dan persiapan yang baik

C. pengelolaan manajemen pertunjukan yang baik tidak menentukan pelaksanaan pementasan berjalan dengan sukses

D. persiapan waktu yang panjang bukanlah syarat yang wajib untuk pementasan pantomim

AnswerJawaban: B

2. Tujuan dibentuknya panitia dalam pementasan teater adalah ....

A. agar kegiatan pementasan lebih terarah

B. pembagian bidang kerja yang jelas 

C. supaya pementasan berjalan dengan baik, berhasil dan sukses

AnswerJawaban: C

3. Orang yang bertanggung jawab terhadap keberhasilan dalam pementasan adalah ....

AnswerJawaban: C

4. Salah satu kewajiban dari anggota panitia dalam pementasan adalah ....

A. bekerja sendiri- sendiri sesuai dengan tugas pokok masing- masing

B. saling membantu dengan unit lain agar beban kerja terbagi rata

C. melaporkan permasalahan di lapangan

D. bertanggung jawab penuh terhadap semua bagian pementasan

AnswerJawaban: B

5. Di bawah ini adalah hal- hal berkaitan dengan pembuatan rancangan pementasan pantomim, kecuali ....

A. pembuatan rancangan pentas harus menyesuaikan dengan kebutuhan naskah yang dibuat

B. setting dan properti sebaiknya dibuat dengan bahan yang baru dan modern

C. pengetahuan tentang tata teknis pentas sangat diperlukan dalam mengenal cara kerja merancang pementasan

D. kreativitas sangat diperlukan dalam merancang setting dan properti

AnswerJawaban: B

6. Berikut ini yang bukan merupakan tahapan latihan yang dilakukan dalam mempersiapkan pementasan pantomim adalah ....

AnswerJawaban: C

7. Salah satu fungsi publikasi dalam pementasan pantomim adalah ....

A. memberikan gambaran tentang alur cerita pantomim

B. mensosialisasikan kepada penonton akan pementasan pantomim yang akan datang

C. memberikan informasi tentang susunan panitia pementasan

D. memberikan informasi tentang adanya suatu pementasan pantomim 

AnswerJawaban: D

8. Publikasi yang digunakan untuk menjangkau kalangan masyarakat yang lebih luas akan adanya pementasan pantomim adalah melalui ....

AnswerJawaban: D

9. Berikut ini adalah hal- hal yang bersifat teknik berhubungan dengan pemanggungan dalam pementasan pantomim, kecuali ....

AnswerJawaban: C

10. Salah satu seksi panitia yang bertuga untuk mengabadikan pementasan adalah ....

AnswerJawaban: B

11. Karakteristik seni pertunjukan adalah terikat ruang dan waktu artinya ....

A. karya pertunjukan dapat dinikmati kapan saja

B. karya pertunjukan hanya dapat dinikmati saat pertunjukan sedang berlangsung

C. karya pertunjukan dapat dinikmati sampai kapanpun

D. karya pertunjukan terbatas oleh panggung yang sempit

AnswerJawaban: B

12. Orang yang bertanggung jawab terhadap penataan riasan wajah pemain pantomim dalam pementasan adalah....

AnswerJawaban: C

13. Penataan kostum yang digunakan oleh pemain disebut ....

AnswerJawaban: B

14. Alat yang mendukung pementasan dalam panggung disebut ....

AnswerJawaban: C

15. Berikut ini adalah hal- hal terkait dengan evaluasi dari pementasan pantomim kecuali ....

A. evaluasi dilakukan untuk mengoreksi proses pementasan yang telah dilakukan

B. evaluasi dilaksanakan sebelum pementasan dilakukan

C. evaluasi sangat berguna untuk pelaksanaan pementasan selanjutnya

D. tingkat keberhasilan dan kegagalan rancangan dapat diketahui dari kegiatan evaluasi 

AnswerJawaban: B

==========================================================================================

Demikian Latihan Soal Seni Budaya Kelas 8 SMP/ MTs Semester 2 Bab 16 : Pementasan Pantomim. Semoga latihan soal ini bisa menambah referensi dalam belajar khususnya dalam menghadapi penilaian harian bab atau penilaian kenaikan kelas mendatang.

Video yang berhubungan