Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah! Kata-kata itu pastinya nggak asing bagi kamu, yap! bener banget, itu adalah kalimat yang diucapkan oleh bapak proklamator kita, Ir. Soekarno. Ia dengan tegas mengucapkan kalimat itu agar kamu dan generasi-generasi berikutnya tidak lupa dan tidak meninggalkan sejarah. Baik itu sejarah pendahulu bangsa kita, keadaan negara kita dahulu, ataupun tentang kehidupannya. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dijelaskan tentang jenis-jenis sumber sejarah. Yuk simak penjelasannya!

Berikut ini adalah beberapa contoh sumber sejarah yang dapat digunakan untuk mengetahui bagaimana kehidupan dan keadaan pada zaman dahulu.

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Diorama Manusia Gua (sumber: kumparan.com)

ARTEFAK

Artefak adalah benda peninggalan buatan tangan manusia di masa lampau yang dapat dipindahkan. Artefak memiliki banyak rupa, Contohnya seperti sendok, piring, cangkul, arit, kendi, mata panah, tombak, perhiasan, dan lain-lain.

Artefak yang telah ditemukan, biasanya disimpan di museum untuk mencegahnya dari kerusakan dan ulah jahil manusia.

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Bentuk-bentuk Artefak sebagai sumber sejarah

FOSIL

Fosil adalah sisa makhluk hidup (hewan, tumbuhan, atau manusia) yang telah menjadi mineral atau batu. Fosil dapat terjadi karena beberapa hal, ada yang terjadi karena sisa makhluk tersebut tertimbun, terjebak di dalam getah (amber), atau terperosok ke sumur ter (aspal). Biasanya sisa makhluk hidup yang disebut fosil berumur lebih dari 10.000 tahun.

Oh iya, terkadang ada juga hewan dari zaman dahulu yang masih bertahan hidup sampai sekarang, hewan itu disebut dengan fosil hidup. Contohnya adalah komodo, salah satu reptil tertua dan kadal terbesar di dunia yang berada di Indonesia.

Fosil juga berguna untuk mengetahui kondisi waktu, keadaan georafis, dan kondisi tempat tersebut pada zaman dahulu.

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah
Bentuk Fosil sebagai sumber sejarah

Baca Juga: Macam-Macam Sumber Sejarah

BUKTI TEKSTUAL

Bukti tekstual adalah peninggalan yang berbentuk tulisan. Bukti tulisan ini bermacam-macam bentuknya dan tidak hanya menggunakan media kertas. Misalnya tulisan di daun lontar, batu (prasasti), kain, kulit hewan, dan bahan lainnya yang bercerita tentang satu atau beberapa hal yang penting pada saat bukti tekstual tersebut dibuat.

Bukti tekstual tidak hanya berbentuk susunan kata lho, tetapi ada juga susunan gambar-gambar yang dirangkai untuk berkomunikasi. Seperti huruf hieroglyph yang digunakan bangsa Mesir kuno. Bukti tekstual juga bisa berarti sebuah tugas dari keilmuan tekstual, untuk menelusuri tulisan-tulisan sedetail dan sedekat mungkin, dengan tulisan asli yang ditinggalkan oleh penulis aslinya.

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

KEBENDAAN

Kebendaan adalah semua benda yang merupakan hasil karya manusia, baik itu berupa bangunan, sarkofagus/kubur batu, juga monumen. Hal yang membedakan sumber sejarah berupa kebendaan dan artefak, adalah artefak merupakan benda yang relatif kecil dan dapat dipindahkan. Sedangkan kebendaan bersifat lebih umum dan mencakup semua benda peninggalan buatan manusia.

Salah satu peninggalan kebendaan yang terkenal dan diketahui banyak orang di Indonesia adalah candi. Dua candi yang paling terkenal dan berlatar belakang berbeda, yaitu candi Borobudur yang bercorak Buddha dan candi Prambanan yang bercorak Hindu. Atau yang lebih mendunia lagi adalah Piramida di Mesir, sumber sejarah kebendaan berbentuk makam yang sangat besar.

Sumber-sumber sejarah seperti disebutkan di atas, biasanya bisa kalian temui di museum Squad, seperti Museum Nasional yang menyimpan berbagai sumber sejarah Indonesia dari zaman prasejarah hingga zaman kemerdekaan. Nah agar kalian lebih mengerti tentang sejarah, coba deh kalian coba aplikasi ruangles, di sana kalian bisa memilih guru-guru privat yang nantinya bisa kalian tanya dengan lebih detil.

 

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Referensi:

Supriyadi, Marwan. (2009) Sejarah Indonesia Kelas X Untuk SMA/MA. KTSP. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Sumber Foto:

Foto Diorama Gua [daring]. Tautan: https://kumparan.com/lampu-edison/dinosaurus-dan-manusia-gua-tidak-hidup-dalam-waktu-yang-bersamaan-1534668106712219053 (Diakses: 11 April 2018) 

Artikel terakhir diperbarui pada 18 November 2020.

13 April 2022 15:14

Pertanyaan

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus!

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

154

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

1

Jawaban terverifikasi

Mahasiswa/Alumni Universitas Indraprasta PGRI

14 April 2022 12:38

Hai Agung S, kakak bantu jawab ya. Jawaban adalah D. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut. Sumber penulisan zaman pra-aksara didapatkan dari temuan fosil dan artefak yang nantinya diteliti dan digambarkan. Fosil adalah sisa-sisa tulang-belulang manusia dan hewan atau tumbuhan yang telah membatu. Fosil mengawetkan sisa organisme purba tapi tidak secara keseluruhan dalam organisme tersebut, bisa saja hanya sebagian. Misalnya pada bagian kulit, bulu, tulang belulang, daun dll. Sedangkan artefak adalah benda-benda hasil kebudayaan manusia peninggalan zaman sejarah yang ditemukan lewat eksavasi. Temuan fosil dan artefak sangat berguna sebagai sumber sejarah utama untuk penelitian bagaimana kehidupan masa prasejarah yang dapat dilihat dan diteliti dari peninggalan tersebut, karena manusia pada masa praaksara belum mengenal tulisan yang dapat digunakan sebagai sumber sejarah. Dengan demikian, jawaban adalah D. (2) dan (3). Semoga membantu yaa :))

Untuk mengkaji zaman pra-sejarah, sumber-sumber yang bisa digunakan adalah

Balas