Top 10 lagu rock klasik terbaik 2022

15/04/2020 by Editorial Staff

Ada banyak genre musik di masyarakat. Salah satunya adalah genre musik rock. Genre musik ini tidak simple seperti genre lainnya. genre musik rock juga memiliki subgenre yang menghasilkan genre musik baru, yang akan terus berkembang. Musik rock seperti sebuah kultur yang akan berubah sesuai dengan perkembangan zaman. Di tahun 1920-30 an, muncul musik rock rhythm and blues, kemudian musik rock and roll sekitar tahun 1940-50an dan sekarang pun musik rock memiliki sedikit perubahan. Berikut ini lagu rock terbaik sepanjang masa yang wajib anda dengarkan.

Daftar Lagu Terbaik Yang Wajib Anda dengar

1. Guns N'Roses “Welcome to the Jungle”

Guns N roses merupakan salah satu band rock legendaris di dunia. hampir semua penggemar band pasti menyukai band besutan axl rose ini. terbentuk pada tahun 1984, band rock ini telah menghadirkan ratusan lagu legendaris. Mereka membuat musik hard rock atau classic rock yang enak didengar. Salah satu lagu yang wajib anda dengarkan adalah welcome to the jungle. Lagu ini masuk ke dalam album appetite for destruction. Album pertama gun n roses ini diluncurkan pada tahun 1987. Dengan tempo yang sangat cepat dan suara khas axl yang tinggi.

2. AC/DC Highway to Hell

Tidak banyak orang yang mengenal band ini. tapi bagi fans berat musik rock, pasti tidak asing dengan band asal australia ini. band yang terbentuk pada tahun 1973 ini, juga telah meluncurkan berbagai lagu rock legendaris di dunia. band ini terdiri dari young bersaudara yang memilih berbagai suara khas. Band AC/DC telah berhasil menjual 200 juta keping dan menjadi salah satu band rock tersukses di dunia. lagu highway to hell merupakan salah satu lagu terpopuler dari band ini. bahkan berhasil menembus pasaran dunia dan menjadikannya sebagai band rock papan atas. Lagu yang unik dengan chorus catchy dan enak didengar.

3. Queen “Bohemian Rhapsody”

Siapa yang tidak kenal dengan band rock satu ini. bahkan belum lama ini, dibuat film yang populer. Band tahun 1970 an dari london ini terdiri dari freddie mercury, roger taylor, brian mat dan john deacon. Band mereka menjadi salah satu inspirasi semua band di dunia. queen menjadi band paling sukses di dunia dan berhasil menjual 170 juta keping dan menempati berbagai tangga lagu dunia. salah satu lagunya adalah bohemian rhapsody. Lagu ini masuk ke dalam album a night at the opera. Lagu ini menggabungkan musik opera, musik klasik, musik rock dan harmonisasi vokal paduan suara yang keren.

4. The Rolling Stones “Satisfaction”

The rolling stones juga termasuk band rock legendaris di dunia. band yang didalangi oleh mick jagger ini menjadi band yang populer dengan genre musik rock n roll. Lagu satisfaction a can't get no) merupakan single pertama mereka yang terdapat versi amerika. Lagu ini ada di album keempat out of our heads. Menurut majalah rolling stones, lagu ini termasuk ke dalam 500 lagu terbaik sepanjang masa. Saat rilis lagu ini menempati posisi pertama tangga lagu AS selama 4 minggu berturut-turut.

Selain 4 lagu rock terbaik diatas, masih banyak lagu rock yang bisa anda dengarkan. Dengan ciri khas suara penyanyi yang keren-keren. Dari keempat lagu diatas, mana yang menjadi favorit anda? sekian informasi yang bisa kami sampaikan. Semoga bermanfaat.

Foto stok Alamy

Daftar & Panduan

Evergreen, menggugah dan sering mendefinisikan zaman, lagu-lagu rock terbaik sepanjang masa akan selamanya membentuk lanskap musik.

Kembali

Ini mungkin riff gitar tunggal, paduan suara antemik atau melodi yang menggugah yang menjadikannya istimewa, tetapi lagu rock yang benar -benar hebat memiliki kemampuan untuk melampaui waktu - dan daya tariknya dapat menjangkau generasi. Dari Led Zeppelin ke Deep Purple, pintu dan banyak lagi, gali! Salut krim pembentuk genre, pengisi stadion, dan pembawa radio FM, dan pilih 20 lagu rock terbaik sepanjang masa.

Dengarkan daftar putar rock klasik kami di sini, dan lihat 20 lagu rock terbaik kami, di bawah ini.

20: ZZ Top: La Grange (dari ‘Tres Hombres’, 1973)

La Grange bisa dibilang adipati dengan Gimme All Your Lovin 'sebagai lagu tanda tangan ZZ Top, tetapi karena tetap menjadi salah satu contoh terbaik dari Southern Rock, kami rasa itu layak mendapat anggukan. Potongan kunci dari Billy Gibbons dan album ketiga Co, Tres Hombres, setidaknya sebagian didasarkan pada dua lagu John Lee Hooker (Boogie Chillen dan Boom Boom), tetapi ZZ Top melelajahi itu dengan bumbu Texas yang lezat sendiri. Meskipun hanya hit berukuran sedang pada rilis (macet hanya sedikit dari Billboard Top 40), La Grange dianggap dengan kesukaan oleh rocker dari semua garis, sementara Rolling Stone dijuluki "standar bagi gitaris untuk memamerkan daging mereka"-- Rekomendasi yang pasti mendapatkan trek tempatnya di antara lagu -lagu rock terbaik.

19: The Rolling Stones: Gimme Shelter (dari 'Let It Bleed', 1969)

Daftar lagu rock terbaik yang menghargai diri sendiri harus menyertakan batu-batu yang bergulir, meskipun berusaha merebus kontribusi besar mereka terhadap musik hingga satu lagu adalah pertanyaan yang sangat sulit. Meskipun demikian, Gimme Shelter tetap sama baiknya dengan apa pun. Sebuah klasik yang mendefinisikan era selamanya yang terkait dengan kerusuhan sosial di ujung tahun 60-an (paling tidak Konser Kegelapan Batu-Batu di Altamont, di mana Fan Meredith Hunter ditikam sampai mati selama penampilan band), lagunya tetap Lagu yang paling merenung di Canon Stones '. Dalam wawancara NPR 2012, Mick Jagger berkata, “Itu adalah bagian yang sangat murung tentang dunia yang mendekati Anda sedikit ... ketika direkam, awal '69, itu adalah waktu perang dan ketegangan, jadi itu tercermin dalam hal ini lagu."

18: Boston: lebih dari perasaan (dari 'Boston', 1976)

Boston, Tom Scholz telah mengatakan bahwa Barok Barok Baroque Classic Walk Away Renee adalah titik awal lebih dari sekadar perasaan. Terlepas dari dua lagu yang berbagi perkembangan akor yang serupa, klaim itu tampaknya masih tidak mungkin, tetapi apa pun kebenaran masalah ini, lebih dari perasaan tetap secara instan dikenali dengan persyaratannya sendiri. Mungkin hit rock yang ramah radio tertinggi, sulit untuk membantah klaim dunia gitar bahwa "beberapa orang dapat menahan diri untuk memanjakan diri dalam gitar udara yang dipenuhi armada dan falsetto singalong yang bersemangat" setiap kali lagu itu mengudara.

17: Alice Cooper: School's Out (dari 'School's Out', 1972)

Sering dikatakan bahwa lagu -lagu dengan daya tarik universal akan bekerja dengan baik di tangga lagu, dan hit besar pertama Alice Cooper, sekolah keluar, tentu saja menghasilkan teori itu. Lirik lagu ini menunjukkan tidak hanya bahwa tahun ajaran telah berakhir untuk liburan musim panas, tetapi, memang, berakhir selamanya, dan bahwa sekolah itu sendiri telah benar -benar meledak (“Keluar untuk Musim Panas, Keluar Til Fall/Kita Mungkin Tidak Kembali sama sekali ”), memastikan bahwa hampir setiap anak sekolah di mana pun di dunia segera berada di sisi. Sejajarkan itu ke trek backing yang berderak yang menampilkan riff Glen Buxton klasik, dan tidak heran sekolah keluar ke 10 besar AS dan secara efektif meluncurkan karier Alice Cooper.

16: Fleetwood Mac: Go Own Way (dari 'Rumor', 1977)

Bisa dibilang trek paling terkenal dari salah satu album terbesar yang pernah ada, Lindsey Buckingham pergi dengan cara Anda sendiri sangat pribadi. Lagu perpisahan yang ditulis untuk mantan rekannya, Stevie Nicks, dengan siapa Buckingham masih di Fleetwood Mac, pergi dengan cara Anda sendiri hanya melonjak dan, sebagai single utama rumor, itu melakukan pekerjaan yang fantastis, mendorong pre-order untuk dijangkau album ini untuk dijangkau 800.000 - Pada saat itu penjualan muka terbesar dalam sejarah Warner Bros. Selalu menjadi pesaing di antara lagu -lagu Mac Fleetwood terbaik, pergi dengan cara Anda sendiri adalah lambang rock (dicampur dengan sedikit orang) di paling melodik dan dapat diakses.

15: Neil Young: Rockin 'di Dunia Bebas (dari' Freedom ', 1989)

Saat mengetahui bahwa tur era Glasnost mereka di Uni Soviet tidak akan terjadi, gitaris kuda gila Frank "Poncho" Sampedro mengatakan bahwa band tersebut harus "tetap di Rockin 'di dunia bebas". Pernyataan yang tampaknya luar biasa ini mengilhami Neil Young untuk merobohkan lagu protes barnstorming ini, yang layak mendapatkan tempatnya di antara lagu-lagu rock terbaik untuk energi dan semangatnya saja-bahkan jika beberapa kemarahannya diarahkan pada target politik (George HW Pemerintahan Bush dan Ayatollah Khomeini dari Iran) yang sangat banyak waktu mereka.

14: Bruce Springsteen: Born to Run (dari 'Born to Run', 1975)

Dua album pertama Springsteen diakui secara kritis, tetapi ia kesulitan menemukan penonton di luar AS timur laut, di mana pertunjukan live -nya telah membangun banyak pengikut. Lahir untuk berlari, bagaimanapun, mengubah semua itu. Lagu lebar layar lebar klasik, lagu itu mengambil pemutaran yang signifikan di radio rock yang berorientasi album dan memberi penghargaan pada Springsteen dengan hit terobosannya di US Hot 100, setelah itu tidak ada yang menghentikannya. Kemudian digambarkan oleh Billboard sebagai "salah satu lagu kebangsaan terbaik untuk kebebasan individu yang pernah dibuat", yang lahir untuk menjalankan identik dengan Springsteen dan, memamerkan statusnya di antara lagu-lagu rock terbaik, telah ditayangkan di hampir setiap konser full-band yang dimiliki bos dilakukan sejak 1975.

13: The Doors: La Woman (dari ‘La Woman’, 1971)

Inti dari album terakhir The Doors dengan Jim Morrison, wanita LA tujuh menit ini adalah tour de force absolut. Mengemudi dan dinamis, itu bisa dibilang rocker paling baja di kanon band, dan itu mengilhami lirik yang secara luas diyakini sebagai selamat tinggal terakhir Morrison kepada Los Angeles sebelum ia berbintang buruk ke Paris pada musim semi tahun 1971. menggunakan kedua kelembutan (“IF-nya Mereka bilang aku tidak pernah mencintaimu, kamu tahu mereka pembohong ") dan kegelapan (" motel, uang, pembunuhan, kegilaan/mari kita ubah suasana hati dari senang menjadi kesedihan ") Morrison begitu sering disandingkan dalam lirik terbaiknya, lagu itu dengan cemerlang ditimbulkan Baik glamor dan kebatulan yang melekat di kota malaikat, dan tetap menjadi klasik rock bintang lima.

12: David Bowie: Ziggy Stardust (dari 'Bangkit dan Jatuhnya Ziggy Stardust dan The Spiders from Mars', 1972)

Starman membuat David Bowie di Top of the Pops, tetapi itu adalah kebangkitan dan kejatuhan Ziggy Stardust dan laba-laba dari Mars yang mengamankan terobosan jangka panjangnya-dan antemik album yang hampir berjudul Track ada hubungannya dengan itu. Like so many of Bowie's greatest songs from this remarkable period, Mick Ronson played a significant role in its execution, with his monster initial riff creating the ideal backdrop for Bowie to relate the birth-to-death chronology of his famously androgynous alter ego – and Tulis ulang templat rock'n'roll secara efektif untuk tahun 70 -an dan seterusnya.

11: Eagles: Hotel California (dari 'Hotel California', 1977)

Soft-rock classic California Eagles California mengalami banyak perubahan selama pembuatannya, dengan judul kerja awalnya, "Mexican Reggae", mencerminkan pengaruh Latin dan Karibia aslinya. Meskipun disusun oleh Don Felder, Don Henley dan Glenn Frey, interaksi gitar antara Felder dan Joe Walsh sering dipilih sebagai bahan yang menentukan lagu, dengan majalah gitaris kemudian memilih coda panjang solo gitar terbaik yang pernah ada. Sebagai judul lagu untuk Eagles 'Unstoppable Hotel California, lagu ini menduduki puncak Billboard Hot 100, memenangkan Grammy pada tahun 1978 dan telah lama diakui sebagai Evergreen di antara lagu -lagu Eagles terbaik, jadi tempatnya di antara lagu -lagu rock terbaik sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa sepanjang masa terjamin.

10: The Jimi Hendrix Experience: Purple Haze (UK Single A-Side; US ‘Are You Experience’ Track, 1967)

Single kedua Jimi Hendrix Experience - dan rilis pertama di trek jejak - Purple Haze menampilkan salah satu riff gitaris yang paling dapat dikenali dan beberapa permainan gitar paling inventif: campuran blues dan modalitas timur yang memusingkan. Meskipun Hendrix sendiri menyebut Haze Purple sebagai lagu cinta, lirik kosmiknya telah membuat para pendengar menafsirkannya sebagai paean untuk pengalaman psychedelic. Memang, headiness itu semakin ditingkatkan oleh Hendrix yang melakukan solo gitar dengan bantuan dari unit efek gitar octavia elektronik Roger Mayer: baru dikembangkan pada saat itu, Gizmo, yang menggandakan frekuensi suara yang diberi makan, pada dasarnya ditambahkan oktaf atas atas atas . Pada rilis, Ungu Haze menembak ke No.3 di Inggris dan telah lama diakui sebagai klasik inovatif yang tersisa.

9: Black Sabbath: Paranoid (dari 'Paranoid', 1970)

Album debut self-titled Black Sabbath dan tindak lanjutnya, paranoid, adalah dua landasan logam berat, dan pengaruhnya terhadap lanskap rock setengah abad berikutnya tidak dapat dilebih-lebihkan. Menurut bassis Geezer Butler, lagu paranoid "ditulis sebagai renungan. Kami pada dasarnya membutuhkan pengisi tiga menit untuk album ini, dan Tony muncul dengan riff. Aku dengan cepat melakukan liriknya, dan Ozzy membacanya saat dia bernyanyi. ” Namun, sementara itu hancur melawan waktu, paranoid memiliki daya tahan. Hal terdekat dengan Sabat "hit single" yang tajam yang pernah muncul, ia menembak ke No.4 di Inggris, mendaratkan band di atas Pops dan masih berdiri tegak di antara lagu -lagu rock terbaik. Bukan pengembalian yang buruk untuk pekerjaan beberapa menit.

8: Van Halen: Jump (from ‘1984’, 1984)

Jump’s inclusion among the best rock songs might seem a little contentious, but though it was driven by a prominent keyboard riff, it did offer Eddie Van Halen the chance to shred during his expressive guitar solo. Ultimately, though, Jump has every right to be here, as it became Van Halen’s most successful single, topping the Billboard Hot 100 with help from an MTV-friendly video which encapsulated all that was bigger and more bombastic about rock during the mid-80s. Its anthemic qualities have also led to the song enjoying a remarkable afterlife at sporting events, having since become the go-to anthem for the NBA’s Detroit Pistons, in addition to European football teams such as France’s Olympic De Marseille and Italy’s AC Milan.

7: The Beatles: Helter Skelter (from ‘The Beatles’, 1968)

Widely regarded as a key influence in the early development of heavy metal, Paul McCartney wrote Helter Skelter after reading an interview with Pete Townshend, in which The Who’s guitarist described their September 1967 single, I Can See For Miles, as the loudest, rawest, dirtiest song the group had ever recorded.

Intrigued, McCartney was disappointed when he heard the song. “I heard their record, and it was quite straight, and it was very sort of sophisticated,” he told Radio Luxembourg. “It wasn’t rough and screaming and tape echo at all. So I thought, Oh well, we’ll do one like that, then. And I had this song called Helter Skelter, which is just a ridiculous song. So we did it like that, ’cause I like noise.” It turned out The Beatles’ audience liked noise, too – and so did bands from future generations, such as Siouxsie And The Banshees, Mötley Crüe, Aerosmith, U2 and Oasis, all of whom have recorded covers of the song.

6: Pink Floyd: Comfortably Numb (from ‘The Wall’, 1979)

Pink Floyd’s staggering 1979 double-album, The Wall, is generally regarded as bassist Roger Waters’ pet project. During the making of the record, however, Waters and Dave Gilmour were both especially passionate about how they wanted the songs to sound. Arguably the album’s most popular live number, Comfortably Numb was primarily a Waters composition, but Gilmour’s two searing guitar solos – created with help from his Big Muff distortion pedal and delay effects – turned the track into the tour de force it became.

5: Derek And The Dominos: Layla (from ‘Layla And Other Assorted Love Songs’, 1970)

Layla is now regarded as such a colossal song that it’s hard to imagine it emerged from a time of personal darkness for Eric Clapton, who recorded it with his short-lived group Derek And The Dominos. Indeed, while the song’s parent album, Layla And Other Assorted Love Songs briefly scraped the US Top 20, it failed to chart in the UK and was regarded as a failure. However, after Layla the song was included on 1972’s successful The History Of Eric Clapton compilation and reissued as a single it went Top 10 on both sides of the Atlantic – and it’s only grown in stature ever since.

Effectively a song in two movements, high-profile guest Duane Allman played a key role on Layla’s first part, coming up with the distinctive riff and the slide guitar solo, while drummer Jim Gordon’s evocative piano piece formed the song’s second part, with producer Tom Dowd adroitly splicing the two together. Much later, Clapton’s stellar MTV Unplugged version of Layla further enhanced the song’s legendary reputation, and its place among the best rock songs is now forever secured.

4: AC/DC: Back In Black (from ‘Back In Black’, 1980)

Late-70s classics albums such as Powerage and Highway To Hell brought AC/DC to the very cusp of major international success, but it looked like the prize would be snatched away from the fast-rising Aussie stars when their original vocalist, Bon Scott, died from acute alcohol poisoning in February 1980. However, after the band enlisted ex-Geordie vocalist Brian Johnson they bounced back with the career-defining Back In Black: a brilliantly consistent hard-rock album which became one of music’s biggest-ever sellers, moving 25 million copies in the US alone. Huge hits such as Rock And Roll Ain’t Noise Pollution and You Shook Me All Night Long helped its progress, but the record’s all-conquering title track (written in tribute to the group’s late singer) remains its hedonistic high point.

3: Queen: Bohemian Rhapsody (from ‘A Night At The Opera’, 1975)

Queen’s signature hit, Bohemian Rhapsody broke all the rules. Instead of conforming to the tried-and-tested three-minute pop-song format, it was a six-minute suite, notable for its lack of a chorus refrain and consisting of several sections: an intro, a ballad segment, an operatic passage, a hard-rock part and a reflective final coda. However, Freddie Mercury and co were vindicated when Bohemian Rhapsody topped the UK singles chart for nine weeks and, by the end of January 1976, had sold more than a million copies. The song again topped the UK charts for five weeks after Mercury’s death, in 1991, and in March 2021 it was certified diamond for sales of over ten million copies. Its commercial success speaks for itself but, ultimately, Bohemian Rhapsody sashays into this list of the best rock songs on audacity alone.

2: Deep Purple: Smoke on the Water (dari 'Machine Head', 1972)

Smoke on the Water menceritakan kisah yang tampaknya fantastis - tetapi 100 persen - tentang apa yang terjadi ketika Deep Purple mendekati Montreux Casino Swiss untuk merekam album kelima mereka, Machine Head. Semua baik -baik saja sampai malam sesi rekaman, ketika konser Frank Zappa diadakan di teater kasino - yang kemudian dibakar sebagian karena insiden yang melibatkan senjata suar, meninggalkan Purple untuk memilah pengaturan studio alternatif.

Secara musikal, bagaimanapun, Asap di atas air telah menulis dirinya dalam sejarah berkat tema sentralnya, yang dikembangkan oleh gitaris Ritchie Blackmore. Ini adalah melodi skala blues empat nada di G minor, diselaraskan di paralel keempat, yang kemudian dikatakan Blackmore adalah inversi dari Beethoven's Symphony No.5. Sosok gitar yang mencolok telah menjadi riff yang harus dikuasai oleh semua calon gitaris hard rock. Seperti drummer Purps Ian Paice kemudian berkata, "Ini sangat sederhana dan sangat memuaskan."

1: Led Zeppelin: Kashmir (dari 'Graffiti Fisik', 1975)

Baik seluruh Lotta Love dan Stairway to Heaven juga bisa ditampilkan dalam daftar lagu -lagu rock terbaik sepanjang masa, tetapi mengklaim tempat teratas adalah lagu proporsi epik: Kashmir, lambang dari lagu rock epik yang inovatif. Salah satu lagu Led Zeppelin terbaik untuk di -boot, akhirnya menjadi puncak grafiti fisik band yang diakui secara luas, tetapi memiliki kehamilan yang relatif lambat. Awalnya diturunkan oleh Jimmy Page dan John Bonham pada tahun 1973, Robert Plant menulis lirik mistisnya, yang terinspirasi oleh perjalanan melalui gurun selatan Maroko, akhir tahun yang sama. Salah satu dari beberapa contoh di mana kelompok itu meminta bantuan luar untuk mewujudkan visi mereka, Kashmir semakin ditingkatkan oleh string dan tanduk, selain mellotron yang menggugah John Paul Jones, dan dikembangkan menjadi raksasa yang mengubah bentuk-musik-dunia kami Masih kagum pada hari ini.

Lebih seperti ini

Jadilah yang pertama mengetahui

Tetap mutakhir dengan berita musik terbaru, rilis baru, penawaran khusus dan diskon lainnya!

Apa lagu rock klasik nomor 1 sepanjang masa?

Apa rock klasik terbaik?

Lagu rock terindah apa yang pernah ada?

Lagu rock apa yang paling banyak diminta sepanjang masa?