Surat keterangan kerja siapa yang buat?

Surat keterangan kerja adalah surat yang diberikan sebagai keterangan bahwa seseorang pernah bekerja pada suatu perusahaan. Surat keterangan ini biasanya diberikan ketika karyawan mengundurkan diri atau diberhentikan secara hormat.

Surat ini juga kerap dikenal dengan nama paklaring, diambil dari bahasa Belanda 'verklaring'. Dalam artikel ini, detikcom akan menjabarkan tentang pengertian, fungsi, serta cara membuat surat keterangan kerja.

Pengertian Surat Keterangan Kerja

Mengutip Maulidyah Amalina Rizqi dalam Buku Pintar Human Resource Development, surat keterangan kerja wajib diterbitkan oleh HRD sebagai ucapan terima kasih kepada karyawan tersebut karena telah menunjukkan dedikasi, kontribusi, dan loyalitas kepada perusahaan. Apabila karyawan diberhentikan secara tidak hormat, kebijakannya bisa berbeda dan bisa pula sama.

Sementara itu, menurut Iskandarsyah Muhammad dalam Buku Pegangan Pencari Kerja, surat keterangan kerja adalah surat yang berisi pernyataan dari perusahaan bahwa seseorang pernah bekerja di sana, berapa lama waktu bekerja, dan penilaian perusahaan terhadap orang tersebut selama menjadi karyawan.

Setelah memahami apa itu surat keterangan kerja, Anda perlu juga mengetahui tentang fungsi dan manfaat surat keterangan kerja. Supaya ketika Anda mengundurkan diri atau diberhentikan, Anda tidak menunda-nunda untuk mengurus administrasinya.

Fungsi dan Manfaat Surat Keterangan Kerja

Surat keterangan kerja memiliki beberapa fungsi dan manfaat. Berikut ulasannya mengutip detikFinance.

1. Mencairkan Dana BPJS Ketenagakerjaan

Selama masa kerja, karyawan biasanya memiliki tabungan jaminan hari tua (JHT) di BPJS Ketenagakerjaan yang iurannya dibayarkan bersama perusahaan. Setelah mengundurkan diri atau diberhentikan, maka tabungan tersebut bisa dicairkan. Namun, untuk mencairkannya, Anda perlu melampirkan surat keterangan kerja dari perusahaan tempat Anda bekerja sebelumnya.

2. Melamar Pekerjaan Baru

Setelah keluar dari perusahaan lama, tentu Anda perlu mencari pekerjaan lain. Bisa dengan membuka usaha sendiri, bisa juga berpindah ke perusahaan yang baru. Beberapa perusahaan mensyaratkan surat keterangan kerja sebagai bukti bahwa Anda pernah bekerja di perusahaan sebelumnya dan memiliki kompetensi serta pengalaman yang dibutuhkan oleh calon perusahaan baru.

3. Mengajukan Beasiswa Jalur Profesional

Ada juga yang mengundurkan diri dari perusahaan karena melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi dengan beasiswa profesional. Nah, untuk mendapatkannya, beberapa penyedia beasiswa mensyaratkan surat keterangan kerja untuk membuktikan bahwa Anda benar-benar calon penerima yang pernah punya pengalaman di dunia kerja secara profesional.

4. Mengajukan Pinjaman ke Bank

Surat keterangan kerja juga bisa digunakan meskipun Anda belum keluar dari perusahaan. Fungsinya untuk mendapatkan pinjaman dana dari bank. Surat itu akan menjadi bukti bahwa Anda adalah karyawan di suatu perusahaan dan mendapat gaji tetap setiap bulannya.

Dari surat keterangan kerja dan informasi detail tentang Anda sebagai calon debitur, bank akan menentukan berapa jumlah cicilan pinjaman yang disetujui untuk debitur.

Struktur atau Isi Surat Keterangan Kerja

Surat keterangan kerja bersifat resmi, sehingga memiliki struktur tertentu. Dilansir situs HR Note Asia, struktur dan isi surat keterangan kerja terdiri atas:

  • Kepala atau kop surat (memuat nama perusahaan, logo, alamat, dan nomor telepon)
  • Perihal surat (memuat keterangan surat, nomor surat, dan tanggal dibuatnya surat)
  • Isi surat (memuat nama karyawan, jabatan terakhir, rentang waktu kerja karyawan, alasan karyawan mengundurkan diri atau di-PHK, dan penilaian kerja dari perusahaan)
  • Penutup surat (memuat keterangan pembuatan surat seperti kota dan tanggal, nama dan tanda tangan pimpinan berwenang, serta stempel perusahaan)

Berikut contoh surat keterangan kerja mengutip Buku Pintar Human Resource oleh Maulidyah Amalina Rizqi.

1. Contoh Surat Keterangan Kerja Perusahaan

CERTIFICATE OF EMPLOYEE/SURAT KETERANGAN KERJA
No. .../.../.../...

THIS IS TO CERTIFY THAT:
DENGAN INI MENERANGKAN BAHWA:

NAME/NAMA:

NATIONALITY/KEBANGSAAN:

FINAL CLASSIFICATION/JABATAN TERAKHIR:

EMPLOYEE NUMBER/NOMOR INDUK PEGAWAI:

FROM/DARI: (diisi tanggal mulai bekerja)

TO/SAMPAI: (diisi tanggal terakhir bekerja)

REMARKS/KETERANGAN: (diisi alasan mengundurkan diri/PHK)

During their service in our company (PT ...) the mentioned person has proved themselves to be capable, cooperative, and willing to work hard. Eventually, we would like to be express our thanks for their service.
Selama bekerja dengan kami (PT ...) karyawan tersebut dapat bekerja sama dengan baik dan telah menunjukkan kemauan kerja yang keras. Atas jasa-jasanya, kami ucapkan terima kasih.

(Kota, tanggal)
PT ...

(Tanda tangan)
HR Manager

2. Contoh Surat Keterangan Kerja Instansi Pemerintah

Berikut contoh surat keterangan kerja untuk instansi pemerintahan seperti dilansir situs Pemerintah Kabupaten Trenggalek.

KOP SURAT

SURAT PERNYATAAN
Nomor: ...

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama :
NIP :
Jabatan :
Unit Kerja :
Perangkat Daerah :

dengan ini menyatakan bahwa Saudara:
Nama :
Tempat/tanggal lahir :
Pendidikan / Jurusan :
Jabatan :
Unit Kerja :
Perangkat Daerah :

1. Sejak diangkat sebagai ... mulai tanggal ... sampai dengan saat ini melaksanakan tugas secara nyata dan sah.
2. Dalam melaksanakan tugasnya sebagai ... telah menunjukkan disiplin serta mempunyai integritas yang tinggi.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya. Apabila di kemudian hari pernyataan ini ternyata tidak benar, saya bersedia bertanggung jawab dan menerima konsekuensinya.

Trenggalek, 28 Juli 2022
Yang membuat pernyataan

(...tanda tangan...)
Nama

Cara Membuat Surat Keterangan Kerja yang Baik

Dikutip dari HR Note Asia, HRD perlu memperhatikan beberapa hal ini dalam membuat surat keterangan kerja:

  • Pastikan format surat keterangan kerja sudah lengkap dan mencantumkan seluruh informasi yang diperlukan tentang karyawan yang mengundurkan diri/di-PHK.
  • Gunakan tanda tangan asli dari pihak yang berwenang/bertanggung jawab sebagai atasan dari karyawan tersebut. Gunakan juga stempel basah sebisa mungkin untuk memastikan keabsahan dokumen surat keterangan kerja.
  • Terbitkan surat keterangan kerja sesegera mungkin setelah karyawan yang bersangkutan keluar dari perusahaan. Bila perlu, berikan surat keterangan kerja sebelum karyawan tidak lagi bekerja di perusahaan.

Itulah penjelasan mengenai surat keterangan kerja. Semoga bermanfaat untuk pengembangan karir Anda, detikers!

Simak Video "Ada Terduga Teroris, Standar Masuk MUI Dipertanyakan"
[Gambas:Video 20detik]
(des/fds)

Siapa yang mengeluarkan surat keterangan kerja?

Dilansir dari The Balance Career, surat ini biasanya akan dikeluarkan oleh bagian HRD yang memiliki wewenang untuk mengeluarkannya. Surat keterangan ini dapat kamu manfaatkan untuk mendaftar pekerjaan di perusahaan lain.

Apakah surat keterangan kerja bisa dibuat sendiri?

Pada dasarnya dengan melihat contoh Surat Keterangan Kerja dari perusahaan di berbagai sumber memang susunannya sederhana. Sehingga mudah untuk dibuat, namun tetap saja sebaiknya tidak dibuat sendiri melainkan mengajukan permohonan kepada HRD. Supaya dibuatkan, sehingga merupakan surat resmi yang legal.

Bikin surat keterangan kerja dimana?

Selain informasi ini, surat keterangan kerja juga dapat berisi informasi lain seperti gaji, bila memang dibutuhkan. Meski demikian informasi yang diizinkan untuk dibagi oleh perusahaan kepada pihak ketiga biasanya akan berbeda-beda. Permohonan surat keterangan kerja biasanya diajukan kepada departemen HR.

Surat keterangan kerja itu gimana?

Surat keterangan kerja merupakan dokumen yang di dalamnya akan berisi beberapa informasi penting. Surat keterangan ini juga memiliki struktur baku. Seperti, harus memiliki kop surat yang di dalamnya berisi informasi tentang nama perusahaan, alamat kantor, dan juga no telepon.