Selain membutuhkan air, manusia memerlukan makan untuk memenuhi asupan nutrisi dan zat gizi. Makanan yang halal dan baik bagi kesehatan tentu menjadi pilihan yang diprioritaskan. Sebagaimana Allah telah memerintahkan kepada kita: “Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezki yang telah diberikan Allah kepadamu; dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.” (QS. An Nahl: 114). Makanan yang baik adalah makanan yang memenuhi tri guna makanan yakni makanan sebagai sumber zat tenaga (karbohidrat dan lemak), zat pembangun (protein nabati dan hewani), dan zat pengatur (vitamin dan mineral). Selain itu, makanan yang baik adalah makanan yang beragam, bergizi, dan berimbang. Namun tidak hanya memilih makanan yang baik, hal lain juga perlu dipertimbangkan seperti bagaimana menyusun menu seimbang. Berikut langkah sederhana menyusun menu makanan seimbang dan hal-hal lain yang haru diperhatikan:
Baca juga:
Makanan merupakan faktor penting yang dibutuhkan seseorang agar dapat hidup sehat dan bugar. Kandungan berbagai unsur dalam makanan berfungsi untuk membangun tubuh, mensuplai energi dan berbagai zat gizi sehingga tubuh dapat menjalankan berbagai aktivitas. Konsumsi makanan harus beragam karena tidak ada satu jenis makanan pun yang mengandung komposisi gizi lengkap. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan menu agar dapat diterima oleh setiap individu dan dapat memenuhi kecukupan akan zat gizi adalah sebagai berikut: 1. Umur Sebagaimana diketahui bahwa faktor umur sangat menentukan apakah menu yang disusun sesuai dengan kebutuhan individu. Setiap individu yang berada dalam kelompok umur yang berbeda, maka menu untuk mereka juga akan berbeda. Sebagai contoh, menu bagi remaja tidak dapat disamakan begitu saja dengan menu bagi orang dewasa. Perbedaan kelompok umur selain mempengaruhi jumlah atau porsi makanan, juga akan mempengaruhi citarasa maupun teknik pengolahan dan penyajian makanan tersebut. Selain itu umur yang berbeda akan mempengaruhi kesukaan mereka pada beberapa jenis makanan.2. Pekerjaan Pekerjaan setiap individu akan terbagi menurut ringan atau beratnya aktifitas yang dilakukan. Jenis atau tingkat aktifitas individu terbagi atas pekerjaan ringan, sedang dan berat. Perbedaan aktifitas yang terkait dengan pekerjaan rutin mereka akan membedakan jumlah energi yang dibutuhkan. Jika jumlah energi berbeda, maka pilhan terhadap bahan makanan yang akan digunakan dalam menyusun menu tentu akan berbeda pula. Hal ini disebabkan kandungan kalori setiap bahan makanan berbeda. Seorang yang memiliki tingkat aktifitas ringan akan membutuhkan energi yang lebih sedikit dibandingkan dengan seseorang dengan aktifitas berat. Menu bagi mereka yang memiliki aktifitas berat akan dipilih bahan makanan penghasil energi yang lebih tinggi, karena mereka membutuhkan sumber energi yang lebih banyak. 3. Kesukaan 4. Ketersediaan Kemudahan dalam menyediakan bahan makanan dalam menyusun sebuah menu perlu diperhatikan. Pilihlah bahan makan yang mudah untuk diperoleh. Selain pertimbangan harga yang relatif murah jika bahan tersebut mudah diperoleh, kesegaran bahan makanan tersebut juga akan lebih terjamin. Bahan makanan yang banyak dijumpai, maka biasanya kesegaran bahan makanan tersebut relatif baik. Ketersediaan bahan makan tersebut biasanya terkantung pada musim. Oleh karena itu sebaiknya memilih bahan makanan tertentu terkait dengan musim. Seperti buah-buahan, biasanya ketersediaan di pasar tergantung pada musim. Kita akan dapat memilih buah dalam keadaan segar dan harga yang murah jika buah tersebut berada pada musim panennya.5. Agama atau religi Perbedaan agama harus menjadi perhatian dalam menyusun menu. Sajikanlah menu sesuai dengan agama dan keyakinan seseorang. Walaupun bahan makan tertentu mengandung zat gizi yang tinggi, namun jika tidak sesuai dengan ajaran agama tertentu, maka makanan tersebut tidak layak untuk dijadikan bahan makanan dalam susunan menu.6. Rasa, Warna dan Bentuk Kombinasi dan variasi rasa dalam susunan menu perlu diperhatikan. Jangan ada rasa yang monoton dalam susunan menu. Sebagai contoh, dalam suatu susunan menu terdiri dari rasa pedas yang dominan pada setiap makanan yang disajikan. Kombinasi rasa yang baik akan membuat menu yang disajikan lebih mudah diterima oleh setiap orang. Selain itu adanya kombinasi dari warna dalam susunan menu juga harus dipertimbangkan. Jangan muncul warna yang dominan pada suatu susunan menu. Pilihlah variasi makanan dengan warna yang menarik. Warna juga akan mempengaruhi seseorang dalam mengkonsumsi suatu hidangan. Namun perlu diingat penggunaan bahan tambahan (zat warna) dalam makanan harus benar-benar diperhatikan. Sebaik mungkin warna yang divariasikan berasal dari bahan makanan itu sendiri. Selain rasa dan warna, bentuk dari suatu hidangan juga harus diperhatikan. Tampilan yang menarik akan menimbulkan selera makan. Terutama pada anak-anak, mereka penuh imajinasi. Makanan dengan bentuk yang menarik akan membantu kita mengatasi kesulitan makan yang sering terjadi pada anak-anak.
ACHMAD AMRRULAH Jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Haluoleo |