Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif

Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif

Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif
Lihat Foto

shutterstock

Menyampaikan pidato persuasif

KOMPAS.com - Eksposisi digunakan untuk menyakinkan pembaca atau pendengar dengan menyajikan argumen dari satu sudut pandang. Salah satu yang masuk ke dalam eksposisi adalah pidato persuasif.

Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, dengan mengambil satu sudut pandang dan membuktikan kebenarannya, bertujuan untuk meyakinkan orang lain untuk melihat persoalan hanya dari satu sisi.

Terdapat tiga tipe eksposisi, sebagai berikut:

  • Eksposisi yang dapat mengubah sikap orang atau mengubah pandangan orang

Tulisan yang persuasif ini dapat ditemui pada, editorial surat kabar, pidato politik, media cetak, teks informasi dalam buku, ceramah, dan sebagainya.

  • Eksposisi yang dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan dan menjual barang, jasa, dan aktivitas

Tulisan ini menggunakan bahasa persuasif pada iklan, poster, dan slogan yang menarik.

Baca juga: Bahasa Indonesia: Sejarah Penyempurnaan Ejaan

  • Eksposisi yang digunakan untuk membela suatu kasus

Eksposisi persuasif memiliki satu sufut pandang yang didukung oleh argumen logis dan bukti.

Pidato persuasif

Pidato persuasif merupakan seni mengungkapkan pendapat secara jelas dan logis. Menyeruakan apa yang menjadi kepedulian diri sendiri.

Pidato persuasif biasanya dilakukan dihadapan banyak orang, baik acara resmi maupun tidak resmi. Tujuan pidato persuasif adalah untuk menyakinkan pendengar atau audiens untuk melakukan sesuatu.

Seperti pemilihan presiden, ajakan untuk menjaga kebersihan lingkungan, atau mengubah pikiran orang mengenai persoalan penting lainnya.

Baca juga: Melaporkan Percobaan

Pidato persuasif merupakan cara efektif untuk mengubah audiens. Terdapat beberapa unsur dalam menulis pidato persuasif, yaitu:

Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif

Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif
Lihat Foto

ANTARA FOTO/HO/KEMENLU

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato untuk ditayangkan dalam Sidang Majelis Umum ke-75 PBB secara virtual di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020). Dalam pidatonya Presiden Joko Widodo mengajak pemimpin dunia untuk bersatu dan bekerja sama dalam menghadapi pandemi Covid-19.

KOMPAS.com - Pidato dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu yang diinginkan penulis. Dalam proses pembuatannya, ada tiga unsur atau struktur yang harus dipenuhi.

Mengutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut adalah struktur teks pidato:

Pembukaan atau pendahuluan 

Susunan yang pertama adalah pendahuluan. Sebelum menyampaikan isi pidato, orator atau juru pidato harus mengucapkan salam pembuka, ucapan terima kasih serta beberapa hal lainnya.

Salam pembuka digunakan untuk membuka pidato sekaligus menyampaikan sambutan kepada pendengar. Contohnya:

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua, Shalom, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan.

Setelah menyampaikan salam pembuka, orator mulai menyapa pendengar atau tamu undangan. Biasanya dimulai dari tamu yang memiliki jabatan tinggi Contohnya:

Yang saya hormati Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Depok. Terima kasih atas kesempatannya untuk menghadiri acara ini. Yang saya hormati seluruh guru dan karyawan SMP Negeri 1 Depok serta teman-teman saya, terima kasih atas kesempatannya untuk datang di acara ini.

Baca juga: Pengertian dan Ciri-ciri Pidato

Ucapan ini berisikan ucapan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa. Contohnya:

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya kita bisa berkumpul di sini dalam keadaan sehat walafiat.

Isi pidato 

Struktur yang kedua adalah isi atau inti dari pidato yang akan disampaikan. Isi pidato ini bersifat relatif karena disesuaikan dengan tema serta target pendengarnya. Contohnya:

Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif

Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions (MCQ) Easily at cp.dhafi.link. with Accurate Answer. >>


Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif

Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. pembukaan
  2. isi
  3. penutup
  4. tanggapan
Klik Untuk Melihat Jawaban

Kuis Dhafi Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

Jelaskan unsur-unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif
Pidato Persuasif

Struktur Isi Pidato Persuasif dan Unsur yang Harus Diperhatikan Untuk Mendapatkan Simpulan dari Pidato Persuasif. Pidato persuasif merupakan seni mengungkapkan pendapat secara jelas dan logis. Pidato persuasif sering juga disebut pidato yang bertujuan untuk meyakinkan audien untuk melakakukan sesuatu. Contoh pidato persuasif adalah saat sesorang berpidato atau memberi sambutan di hadapan orang lain, misalnya, pada acara syukuran keberhasilan tertentu seperti berhasil menjuarai suatu lomba, lulus ujian dan kesempatan lain yang mengharuskan kita berbicara di hadapan orang lain.

Dalam kesempatan yang lebih resmi, kita perlu menyatakan pendapat kepada banyak orang. Kita menyuarakan apa yang menladi kepedulian kita. Kita harus peduli kepada hal-hal baik tentang apa pun kepada siapa pun. Sebagal makhluk ciptaan Tuhan yang paling unggul, sudah seharusnya kita menjaga alam semesta agar bermanfaat bagi seluruh umat manusia di mana pun berada. Kita tidak dapat hidup sendiri. Hidup kita terkait dengan banyak orang di seluruh muka bumi. Kerusakan yang teijadi di lingkungan kita akan berdampak ke tempat lain.

Bagi sebagian orang kesempatan berbicara di hadapan orang banyak terasa menakutkan. ini masalah mental yang harus diatasi. Suatu saat apakah di sekolah atau di tempat kerja, akan ada saatnya kita diminta berpidato meski hanya singkat, situasi tidak resmi, dan di hadapan teman-teman sendiri. Tidak usah cemas apalagi takut. Langkah-langkah berikut akan membantu kalian merasa percaya diri, mulai dan proses penulisan hingga dapat berpidato dalam situasi dan kondisi apa pun. Penulisan dan persiapan yang baik akan membuat lebih percaya diri.

Bagaimana Struktur Isi Pidato Persuasif ? Pidato persuasif termasuk ke dalam teks eksposisi. Teks eksposisi umumnya dimulai dengan suatu pendahuluan, pernyataan posisi yang memberikan pendapat atau sudut pandang pengarang. Bagian berikutnya memiliki serangkaian argumen logis yang meyakinkan audiens mengapa posisi itu diambil. Simpulan untuk memperkuat atau menyimpulkan pandangan si pembicara. Jadi Struktur Isi Pidato Persuasif pada umum terdiri dari 1) Pernyataan Posisi; 2) Tahap Argumen dan 3. Penguatan.

Pernyataan Posisi, merupakan merupakan pendapat atau pendirian yang diambil penulis (pembicara) terhadap suatu persoalan, misalnya apakah posisimu terhadap persoalan remaja dan bela negara. Dalam eksposisi tulis, kamu sebaiknya melihat persoalan aktual di masyarakat dan dianjurkan menulis sesuatu untuk mengekspresikan dukungan atau kepedulian.

Tahap Argumen merupakan tahap menyampaikan argumen secara logis, dibuktikan dengan alasan, contoh-contoh, bukti pakar, dan informasi statistik, serta lainnya. Setiap pengembangan pikiran atau argumen berisi sejumlah kalimat. Setiap paragraf disusun dengan kalimat topik yang berkaitan dengan gagasan utama paragraf sebelumnya. Hampir semua paragraf memiliki satu gagasan utama yang dikembangkan dan membentuk bagian dan teks eksposisi keseluruhan.

Penguatan Pernyataan Posisi. Pada tahap ini letak argumen ditonjolkan. Simpulan posisi berdasarkan argumen yang telah disajikan memperkuat pernyataan posisi. Berikut yang harus diperhatikan dalam memperkuat posisi.

1. Memperkuat pernyataan posisi dan menekankan pikiran utama dengan penggunaan suara berbeda, nada, tinggi-rendah, mimik, bahasa tubuh, dan gestur.

2. Argumen sebaiknya dikembangkan secara logis dan didukung oleh bukti-bukti. Tidak bisa hanya sekadar berdasarkan emosi dan intuisi.

3. Tabel, diagram, foto, dan gambar dapat digunakan dengan dampak hebat dalam eksposisi lisan dan tulis. Penyajian dengan menggunakan powerpoint sangat membantu.

Berikut ini merupakan unsur yang harus diperhatikan untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif, adalah sebagai berikut:

1. Pembukaan. Apakah pidato memiliki pemhukaan yang kuat, cara pembukaan yang kuat ada lima unsur sebagai berikut.

a. Merebut perhatian, melalui pernyataan yang dramatis atau dengan bantuan visual

b. Hubungan dengan audiensi. Menunjukkan kesamaan dan empati kepada audiensi.

c. Kelayakan. Tunjukkan bahwa kamu Iayak berbicara tentang topik, sebab pengalaman personal atau profesional yang kamu lakukan. Lakukan dengan santun dan herdasarkan data.

d. Tujuan. Jelaskan apa harapanmu setelah pidato selesai.

e. Peta jalan. Katakan kepada audiens pokok-pokok pikiran pidato.

2. Isi. Isi pidato sebaiknya berisi pokok pikiran yang disertai alasan meyakinkan untuk mendukung pandanganmu. Susun secara logis, gunakan sumber tepercaya. contoh yang logis, dan dikenal audiens.

3. Penutup. Cara menutup pidato yang menarik dan mengesankan.

Demikian penjelasan singkat tentang Struktur Isi Pidato Persuasif dan Unsur yang Harus Diperhatikan Untuk Mendapatkan Simpulan dari Pidato Persuasif. Moga-moga ada manfaatnya. Selamat belajar.