Sebutkan gaya atau aliran dalam seni lukis brainly

Materi.Co.ID – Hai teman – teman online, pada kesempatan kali ini Materi.Co.ID akan membahas mengenai artikel yang berjudul Seni Lukis. Mari kita simak penjelasan secara lengkap di bawah ini.

Sebutkan gaya atau aliran dalam seni lukis brainly

Pengertian Seni Lukis

Seni lukis adalah seni rupa yang tercipta dari hasil mengekspresikan imajinasi pelukis melalui media warna, garis, bidang dan bentuk yang menjadikan sebagai lukisan bentuk ekspresi manusia yang dilakukan untuk mengeluarkan isi hati maupun kepala dari seniman yang tidak mampu mereka ucapkan lewat kata-kata.

Pengertian Seni Lukis Menurut Para Ahli

1. Menurut Soedarso SP
Seni lukis yakni sebuah karya manusia yang mampu mengekspresikan pengalaman batinnya tersebut yang disajikan dalam gambar secara indah sehingga mampu para penikmat karyanya dapat  menghayatinya.

2. Menurut Noryan Bahari
Seni lukis adalah seni dalam bahasa ungkapan pengalaman artistik dan ideologi seseorang pada objek dua dimensi yang dituangkan melalui media kanvas dan alat lukis lainnya.

3. Menurut Sukaryono
Seni lukis yakni sebuah ungkapan isi hati dan perasaan yang disebut sebagai bahasa seniman yang dikomunikasikan pada sebuah kanvas atau bidang gambar.

4. Menurut Herbert Read
Seni lukis yakni sebuah jasmani yang mampu direfleksikan melalui kegiatan rohani daya untuk mecapai tujuannya yaitu mempunyai kemampuan dalam membangkitkan jiwa atau perasaan dari seni itu sendiri untuk mengekspresikannya melalui gambar.

5. Menurut Myers
Seni lukis yakni suatu bentuk kegiatan rohani yang di dalamnya merefleksikan atau mengekspresikan pada jasmani, serta mempunyai daya yang dapat membangkitkan perasaan atau jiwa seseorang dalam menyampaikan imajinasinya.

Ciri – Ciri Seni Lukis

  1. Ekspresi merupakan hal yang utama.
  2. Unsur warna lebih dominan.
  3. Cenderung menjadi karya seni rupa murni atau bebas
  4. Bentuk atau bidang terbentuk dari sapuan warna.
  5. Garisnya semua dari batas pertemuan 2 warna yang berbeda.

Unsur – Unsur Seni Lukis

1. Unsur Visual

  • Titik
    Titik adalah salah unsur yang utama dalam mengekspresikan dalam bentuk lukisan.
  • Bidang
    Bidang adalah gabungan antara beberapa garis yang digunakan ketika pelukis ingin melukis objek yang tidak hidup.
  • Garis
    Garis adalah unsur dasar yang ada dalam lukisan yang dihubungkan antara garis dan titik yang untuk membentuk objek dalam sebuah lukisan.
  • Warna
    Warna berfungsi menambah keindahan dan nilai estetika pada lukisan.

2. Unsur Non-Visual

  • Nilai Estetik
    Estetik adalah suatu unsur yang paling penting dalam abstrak pada seni lukis
  • Imajinasi
    Imajinasi dibutuhkan dalam pemindahan sudut pandang yang berkembang sesuai dengan kreativitas dan kemampuan masing-masing penulis.
  • Konsep
    Konsep adalah suatu bentuk gambaran kasar alias sketsa yang digambarkan di atas kanvas sebelum diberikannya warna.
  • Pandangan Hidup
    Pandangan hidup adalah sebuah ideologi dan buah pemikiran pelukis terhadap suatu hal.

Fungsi Seni Lukis

Fungsi fisik lebih dikhususkan pada nilai-nilai estetika yang terdapat pada suatu lukisan yang menjadikannya sebagai penghias ruangan dan menghasilkan nilai estetika pada suatu ruang.

Fungsi sekunder yaitu suatu lukisan yang tidak hanya berfungsi sebagai wujud ekspresi maupun unsur yang mampu memberikan daya tarik tetapi juga lebih spesifik mengenai fungsinya.

Fungsi primer yaitu untuk menciptakan daya tarik terhadap lukisan yang dihasilkan. Karya lukisan yang dihasilkan dalam fungsi primer adalah bentuk ungkapan perasaan dari dalam diri pribadinya sehingga hasil dari karyanya memuaskan dan menghasilkan lukisan yang indah.

Teknik Seni Lukis

1. Teknik Spray
Teknik spray adalah sebuah teknik lukis dengan cara menyemprotkan cat ke media lukis. Tujuan teknik spray adalah untuk dapat menciptakan sebuah lukisan yang lebih halus dan tampak lebih nyata dalam segi visualnya.

2. Teknik Aquarelle
Teknik aquarel adalah sebuah teknik melukis yang menggunakan bahan dasar cat air (aquarelle) sehingga memberikan sapuan warna yang tipis, halus dan transparan namun tetap terlihat indah dan menawan.

3. Teknik Tempera
Teknik tempera adalah sebuah lukisan yang mencampurkan kuning telur kedalam cat untuk dijadikan sebagai bahan perekat lukisan. Teknik tempera digunakan dengan mengunakan media lukis tembok maupun kayu sebagai kanvas.

4. Teknik Pointilis
Teknik pointilis adalah teknik yang menggunakan titik-titik untuk menghasilkan sebuah lukisan utuh. Sehingga pelukis dituntut untuk dapat mempunyai kesabaran ekstra agar menghasilkan lukisan yang lebih bagus dan indah.

5. Teknik Glazing
Teknik glazing adalah suatu teknik melukis dengan mewarnai lukisan dengan menggunakan cat yang transparan dan tipis. Teknik glazing digunakan untuk dapat memenuhi kebutuhan kerangka teknik melukis underpainting untuk menyatukan lukisan yang terlalu kontras sehingga nantinya mampu memberikan kesan lukisan yang indah.

Aliran Seni Lukis

1. Aliran Romantisme
Aliran ini romantisme berusaha untuk menunjukkan lukisan dengan fantastis dan nuansa keindahan serta ketenangan. Penggunaan aliran romatisme digunakan untuk menggambarkan kejadian yang romantis, sejarah ataupun tragedi yang telah terjadi pada dahulu kala.

2. Aliran Ekspresionisme
Aliran ekspresionisme adalah aliran yang mampu memberikan suatu kebebasan pada distorsi warna dan bentuk untuk dapat membuat emosi dari berbagai kejadian untuk menampilkan sensasi mendalam.

3. Aliran Realisme
Aliran realisme ialah aliran seni lukis yang menyampaikan karya seni lukis dengan apa adanya di dalam kehidupan nyata. Aliran ini dibuat sebagaimana keadaan asli tanpa penambahan unsur lainnya sehingga hasil yang didapatkan sesuai dengan kehidupan nyata.

Baca Juga  Seni Rupa Terapan

4. Aliran Abstraksionisme
Aliran abstraksionisme ialah salah satu aliran seni lukis yang populer dan memiliki ciri khas dengan menggunakan perpaduan bentuk dan warna.

5. Aliran Futurisme
Aliran futurisme ialah aliran yang memiliki aliran ini biasanya memiliki ciri khusus, yakni objek di dalam gambar terlihat seperti bergerak.

Demikianlah pembahasan artikel mengenai √ Seni Lukis : Pengertian, Ciri, Unsur, Fungsi, Teknik & Alirannya Lengkap. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu kita semua dalam menemukan solusi yang terbaik. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih.

Baca Juga Artikel :

  • Seni Teater
  • Seni Rupa
  • Seni Musik
  • Seni Sastra
  • Seni Tari

Hallo, Selamat Datang di Pendidikanmu.com, sebuah web tentang seputar pendidikan secara lengkap dan akurat. Saat ini admin pendidikanmu mau berbincang-bincang berhubungan dengan materi Seni Lukis? Admin pendidikanmu akan berbincang-bincang secara detail materi ini, antara lain: pengertian, macam, ciri, beserta tokohnya.

Sebutkan gaya atau aliran dalam seni lukis brainly

Pengertian Seni Lukis

Lukisan adalah cabang dari seni visual. Lukisan adalah seni yang menghargai kreativitas seorang seniman melalui bidang dua dimensi seperti kanvas, kertas, papan, dll. Lukisan memiliki beragam genre yang semakin berkembang.

Macam-Macam  Seni Lukis

Berikut ini terdapat beberapa macam-macam seni lukis, antara lain:

1. Aliran realisme

Aliran realisme adalah aliran lukisan, yang menunjukkan karya seni seperti yang muncul dalam kehidupan sehari-hari dan mencoba membuat lukisan tampak seolah-olah tanpa penambahan lebih lanjut.

Ciri-ciri aliran ini adalah:

  • Sebagian besar iklan tentang kehidupan sehari-hari.
  • Lukisan itu seperti apa adanya.
  • Lukisan juga terlihat bersama antara suatu benda dan benda lainnya.

Tokohnya:

  • Gustove Corbert
  • Francisco de Goya
  • Hormatilah Umier

2. Aliran surealisme

Surrealisme adalah aliran lukisan yang terkait erat dengan dunia fantasi, seolah-olah kita melukis di dunia mimpi. Lukisan surealisme biasanya juga memiliki bentuk atau lukisan yang tidak logis dan imajiner.

Ciri-ciri:

  • Lukisan aneh dan tidak dikenal.
  • Penuh imajinasi dan imajinasi.

Tokohnya:

  • Joan Miro
  • Salvador Dali
  • Andre Masson
  • Sudiardjo
  • Amang Rahman

3. Aliran romantisme

Romansa adalah genre lukisan yang mencoba menampilkan lukisan dengan fantastis dan indah. Sungai ini menunjukkan sesuatu yang romantis seperti pemandangan alam, tragedi atau cerita.

Berita Terkait  Pengertian Seni Abstrak

Ciri-ciri

  • Lukisan itu berisi kisah yang kuat dan emosional.
  • Penuh dengan gerakan dan dinamika.
  • Warnanya kaya akan kontras dan meriah.
  • Pengaturan komposisi dinamis.
  • Mengandung perasaan pahit dan menyentuh.
  • Kebesaran melampaui kenyataan

Tokoh:

  • Raden Saleh
  • Eugene Delacroix
  • Theodore Gericault
  • Jean Baptiste.

4. Aliran naturalisme

Naturalisme adalah aliran lukisan yang mencoba untuk mewakili objek lukisan dengan cara alami. Aliran naturalisme memang mirip dengan realisme, bedanya adalah naturalisme memiliki tambahan untuk membuatnya lebih indah.

Ciri-Ciri:

  • Sebagian besar topik terkait alam
  • Memiliki teknik gradasi
  • Miliki pesanan perbandingan. Perspektif, tekstur, pewarnaan dan kegelapan terang dilakukan selengkap mungkin

Tokoh:

  • Raden Saleh
  • Abdullah Sudrio Subroto
  • Basuki Abdullah
  • Anom gambir
  • Trubus

5. Aliran impresionisme

Impresionisme adalah genre lukisan yang mencoba untuk mewakili kesan yang ditangkap oleh objek. Impresionisme biasanya memiliki gambaran yang agak kabur dan tidak jelas.

Ciri-ciri:

  • Sapuan kuas pendek dan tebal dengan gaya samar sehingga pelukis dapat lebih mudah memahami esensi motif daripada detailnya.
  • Warna diperoleh dengan mencampur sesedikit mungkin pigmen warna yang digunakan. Diharapkan bahwa warna retina akan tercampur secara visual.
  • Bayangan dibuat dengan mencampurkan warna komplementer (hitam tidak digunakan sebagai bayangan).
  • Warna tidak menunggu kering untuk ditimpa dengan warna berikutnya.
  • Pemrosesan sifat transparansi warna dihindari.
  • Periksa sedetail mungkin jenis pantulan cahaya dari suatu objek untuk diterapkan pada lukisan.
  • Dibuat di luar ruangan (outdoor)

Tokoh:

  • Claude Monet
  • Aguste Renoir
  • Casmile Pissaro
  • Sisley
  • Edward Degas
  • Mary Cassat

6. Aliran ekspresionisme

Ekspresionisme adalah genre lukisan yang memberikan distorsi bentuk dan warna kebebasan untuk menciptakan emosi atau mengungkapkan perasaan dari dalam (baik dari objek dan artis).

Ciri-ciri:

  • Mengekspresikan lebih banyak tipe emosi kemarahan dan depresi daripada perasaan bahagia seseorang
  • Ekspresi isi hati.
  • Imajinasi seseorang
  • Pemilihan warna memiliki prioritas
  • Ekspresionisme melindungi jiwa dan menemukan “badai dan dorongan” dan dipancarkan adalah media yang baik untuk menggambarkan perasaannya kepada orang lain.

Berita Terkait  Berkarya Seni Rupa 2 Dimensi

Tokoh:

  • Vincent Van Gogh
  • Paul Gaugiuin
  • Ernast Ludwig
  • Affandi
  • Zaini
  • Popo Iskandar

7. Aliran abstraksionisme

Art Flow (jenis, karakteristik, karakter, contoh)
Abstraksionisme adalah lukisan yang menggunakan warna dan bentuk secara non-representasional. Aliran ini dapat dibagi menjadi dua area, kubisme abstrak dan non-figuratif.

Ciri-ciri:

Seni ini menunjukkan unsur-unsur seni visual yang tidak terbatas pada bentuk-bentuk yang ada di alam. Garis, bentuk, dan warna muncul di alam terlepas dari bentuk aslinya.

Tokoh:

  • Mark Rothko
  • Clyfford Stll
  • Adolf mendapat cinta
  • Robert Montherwell
  • BornetNewman

8. Aliran Kubisme

Aliran Kubisme adalah aliran dengan bentuk geometris seperti segitiga, persegi panjang, lingkaran, silinder, bola, kerucut, kubus dan kotak.

Ciri-ciri:

  • Apakah Anda memiliki bentuk geometris
  • Memiliki kombinasi warna yang sangat perspektif.

Tokoh:

  • Licin
  • Pablo Picasso
  • Metzinger
  • Braque
  • Albert glasir
  • Fernand Leger
  • Robert Delaunay

9. Aliran Dadaisme

Dadaisme adalah genre lukisan yang menghadirkan karya seni dari bentuk menyeramkan, magis, mengerikan, kekanak-kanakan (naif), terkadang mengesankan.

Ciri-ciri:

  • Seni itu tidak mau ilusi atau kurang ilusi.
  • Dominasi warna hitam, merah, putih, hijau dengan warna primer, tajam dan kaya akan kontras

Tokoh:

  • Roull Haussmann
  • Duchamp
  • Hans Arp

10. Aliran futurisme

Aliran futurisme adalah aliran lukisan yang merepresentasikan objek lukisan yang terlihat seperti bergerak. Objek dijelaskan beberapa kali dalam perspektif.

Ciri-ciri:

  • Karya seni menangkap elemen gerakan dan kecepatan
  • Penggunaan prinsip manifestasi yang berbeda atau (banyak sudut pandang)
  • Gunakan tipografi sebagai elemen ekspresi dalam desain
  • Perhatikan dinamika, disiplin, dan gaya untuk mengekspresikan kecepatan dan persamaan waktu.

Tokoh:

  • Giacomo Balla
  • Umberto Boccioni
  • Pematung
  • Carlo Carrà,

11. Aliran fauvisme

Fauvisme adalah genre lukisan yang menawarkan kebebasan berekspresi, sehingga banyak objek dalam lukisan yang dihasilkan berbeda dengan aslinya.

Berita Terkait  Pengertian Seni Menurut Para Ahli Lengkap

Ciri-ciri:

  • Gambar seninya adalah warna-warna liar dan kontras.
  • Warna-warna yang digunakan jelas tidak lagi cocok dengan warna asli
  • Penggunaan garis dalam Fauvisme disederhanakan sehingga pemirsa dapat mengenali keberadaan garis yang jelas dan kuat.

Tokoh:

  • Henry Matisse
  • Andre Dirrain
  • Maurice de Vlamink
  • Rauol Dufi
  • Kess Van Dongen.
  • Klasisisme

12. Aliran klasisisme

Klasisisme adalah genre lukisan yang mewakili gambar klasik dan memiliki fitur dan karakteristik sendiri. Klasisisme mengalir di nusantara dan luar negeri. Sungai ini biasanya merujuk ke Yunani dan Roma.

Ciri-ciri

  • Lukisan terikat dengan norma-norma intelektual akademis.
  • Bentuknya selalu seimbang dan harmonis.
  • Batas warna bersih dan statis.
  • Ekspresi yang tenang dan hebat.
  • Berisi sejarah lingkungan istana.
  • Cenderung berada di atas.

Tokoh:

  • Bartholome Vignon (1762-1846)
  • Jaques Lovis David (1974 – 1825)
  • Jan Ingles (1780-1867)

Demikian Pembahasan Tentang Aliran Seni Lukis: Pengertian, Macam, Ciri, Beserta Tokohnya dari Pendidikanmu

Semoga Bermanfaat Bagi Para Pembaca 

Sebutkan gaya atau aliran dalam seni lukis brainly

Baca Artikel Lainnya: