Sebutkan dan jelaskan hal yang harus disampaikan dalam penyusunan laporan kegiatan pameran

Sebutkan dan jelaskan hal yang harus disampaikan dalam penyusunan laporan kegiatan pameran

Sebutkan dan jelaskan hal yang harus disampaikan dalam penyusunan laporan kegiatan pameran
Lihat Foto

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Suasana pengunjung Pameran Seni Rupa Koleksi Nasional yang bertajuk Lini Transisi di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Kamis (8/8/2019). Pameran yang diselenggarakan oleh Galeri Nasional, Ditjen Kebudayaan Kemendikbud itu akan berlangsung hingga 31 Agustus 2019.

KOMPAS.com - Pameran adalah salah satu bentuk penyajian karya seni rupa untuk menyampaikan ide atau gagasan perupa kepada publik melalui media karya seni.

Sebuah pameran seni rupa sekolah perlu dirancang sistematis dan logis agar pelaksaanaan berjalan lancar.

Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam penyelenggaraan pameran sekolah yaitu:

Materi pameran

Materi pameran hendaknya mencerminkan perkembangan kebudayaan masa kini seperti computer art, video art, web art, vector art, digital painting dan lain-lain. Sehingga pengunjung pameran mendapatkan sajian baru dengan wawasan seni masa kini.

Karya-karya seni rupa menggunakan media dan teknologi baru yang telah dipraktikkan oleh sebagian siswa. Khususnya para siswa yang bersekolah di kota-kota besar di Indonesia.

Baca juga: Pameran: Pengertian, Tujuan, Manfaat dan Fungsi

Sumber materi pameran

Materi pameran seni rupa di sekolah terdiri dari tiga sumber, yaitu:

  • Karya tugas siswa terbaik yang dipilih oleh guru dan dikoleksi selama satu semester.
  • Karya-karya siswa yang dibuat atas kehendak sendiri, di luar tugas yang diberikan oleh guru di sekolah.
  • Karya-karya siswa yang memenangkan lomba kesenirupaan tingkat lokal, nasional maupun internasional.

Karya bisa berupa seni lukis, seni kriya, desain, logo, animasi dan lain-lain. Karya tersebut diraih oleh siswa yang sedang belajar efektif di sekolah yang mengadakan pameran.

Panitia pameran

Untuk mencapai tujuan pameran panitia perlu bekerja sama dan membagi tugas sesuai kebutuhan. Tergantung isi pameran, tempat pameran dan pengunjung pameran.

Volume pekerjaan akan menentukan jumlah dan susunan panitia. Untuk tingkat sekolah, struktur panitia yang sederhana sudah memadai. Terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara dan sejumlah seksi antara lain:

Baca juga: Perencanaan Pameran Seni Rupa

tirto.id - Evaluasi kegiatan pameran dapat menjadi masukan untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya.

Pameran adalah suatu kegiatan yang menyajikan produk tertentu, termasuk karya seni, agar dapat dikomunikasikan pada khalayak.

Dikutip laman Ayo Guru Berbagi Kemdikbud, melalui pameran maka objek yang dipamerkan dapat diapresiasi oleh masyarakat secara luas.

Sukses atau tidaknya penyelenggaraan suatu pameran, tetap memerlukan evaluasi.

Proses ini dilakukan setelah kegiatan pameran selesai. Evaluasi dapat dilakukan secara spesifik pada proses atau hasil dari pameran. Evaluasi pameran paling baik dilakukan tidak terlalu lama sejak selesainya kegiatan.

Kendati demikian, panitia juga perlu diberi waktu yang memadai untuk mempersiapkan laporan tentang berbagai hal yang sudah dikerjakan.

Dalam buku Seni Budaya (Kemdikbud 2015) dijelaskan, tujuan dilakukannya evaluasi pameran yaitu untuk mengetahui beragam hambatan yang dihadapi pada setiap seksi, cara mendapatkan solusi atas berbagai persoalan yang muncul, dan mengetahui kondisi keuangan pada kegiatan tersebut.

Pentingnya hasil evaluasi yaitu dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan serupa di masa mendatang.

Sementara itu dengan melaksanakan evaluasi, panitia bisa memperoleh dua manfaat yaitu:

- Memberikan umpan balik untuk panitia atau pihak lain

- Evaluasi menjadi alat tolak ukur dalam menilai keberhasilan kegiatan yang telah dilaksanakan.

Cara pelaporan

Dalam evaluasi kegiatan pameran, ada beberapa hal yang dapat dibahas. Contohnya yaitu:

1. Sistem kerja

Evaluasi sistem kerja membahas mulai tahap persiapan sampai akhir dari seluruh rangkaian kegiatan. Di dalamnya meliputi cara kerja tiap individu, perngorganisasian kerja, dan kerjasama di anatara panitia atau antar-seksi.

2. Pembiayaan

Evaluasi meninjau laporan pertanggungjawaban bendahara dari dana yang masuk dan keluar. Dalam hal ini perlu dicermati apakah penggunaan dana sudah sesuai dengan anggaran.

3. Personalia kepanitiaan

Evaluasi ini dilakukan berkaitan dengan tanggung jawab, penguasaan, dan ketepatan bidang tugas dengan keahlian yang dimiliki pada setiap anggota panitia pameran. Penilain individu ini penting untuk pertimbangan pada rencana pembuatan kegiatan selanjutnya.

4. Bentuk pameran

Pembahasan pada masalah ini dikaitkan dengan bentuk pameran. Evaluasi meninjau apakah bentuk pameran yang sudah dilakukan telah sesuai dengan maksud, tujuan, hingga tema yang direncanakan di awal.

5. Pelaksanaan pameran

Evaluasi dari sisi ini membahas pelaksanaan pameran yang merinci tentang jalannya acara, jumlah pengunjung, dan banyaknya karya seni yang dipamerkan.

6. Laporan setiap seksi

Setiap seksi dalam kepanitiaan perlu melakukan evaluasi yang diwakili koordinatornya. Bahasan yang diangkat seperti kedisiplinan anggota seksi, tanggung jawab pada bidang tugas, kendala yang dihadapi, dan solusi atas masalah yang muncul.

Baca juga:

  • Pengertian Pameran Seni Rupa dan Struktur Kepanitiaan di Sekolah
  • Apa Saja Teknik Seni Rupa 3 Dimensi dan Penjelasan Kegunaannya

Baca juga artikel terkait PAMERAN atau tulisan menarik lainnya Ilham Choirul Anwar
(tirto.id - ica/tha)


Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Dhita Koesno
Kontributor: Ilham Choirul Anwar

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Berikut adalah soal mata pelajaran Seni Budaya (Seni Rupa) Kelas XI SMA materi Pameran Seni Rupa lengkap dengan kunci jawaban.


Soal Essay:

  1. Jelaskan tujuan dari pembentukan kepanitiaan pameran
  2. Tuliskan susunan kepanitiaan dalam sebuah pameran seni rupa
  3. Jelaskan tugas dari ketua pelaksana dalam kepanitiaan pameran seni rupa
  4. Sebutkan fungsi dari proposal pameran
  5. Sebutkan elemen-elemen dalam penulisan proposal pameran seni rupa
  6. Apa yang harus dipersiapkan panitia agar alur pengunjung pameran dapat berjalan dengan tertib
  7. Berikan tiga contoh penataan karya seni rupa dua dimensi dalam kegiatan pameran seni rupa
  8. Bagaimanakah menata atau memajang karya seni rupa tiga dimensi dalam pameran karya seni rupa.
  9. Mengapa pembukaan pameran sangat diperlukan dalam pelaksanaan pameran seni rupa
  10. Sebutkan elemen-elemen yang ada dalam acara pembukaan pameran seni rupa
  11. Uraikan dua manfaat dari laporan pameran seni rupa
  12. Mengapa laporan pameran seni rupa sangat penting
  13. Jabarkan elemen-elemen yang terdapat dalam format laporan
  14. Elemen manakah yang paling sulit di uraikan dalam pembuatan laporan pameran seni rupa.
  15. Apa manfaat adanya kurasi pameran seni rupa

Kunci Jawaban

1. Tujuan dari pembentukan kepanitiaan pameran yaitu agar pelaksanaan kegiatan pameran seni rupa terkelola dengan baik

2. Susunan kepanitiaan dalam sebuah pameran seni rupa yaitu:

  • Pembina
  • Penanggung jawab
  • Ketua Pelaksana
  • Wakil Ketua
  • Sekretaris
  • Bendahara
  • Seksi – Seksi (Seksi Acara, Seksi Publikasi dan Dokumentasi, Seksi Dekorasi dan Penata Ruang, Seksi Stand, Seksi Pengumpulan dan Seleksi Karya, Seksi Perlengkapan, Seksi Keamanan, Seksi Konsumsi)

3. Tugas ketua pelaksana dalam kepanitiaan pameran seni rupa yaitu sebagai koordinator dan bertanggung jawab atas terselenggaranya pameran secara keseluruhan

4. Fungsi proposal pameran yaitu untuk mendapatkan izin kegiatan dari pihak sekolah/keamanan, pencairan sponsor, informasi bagi orang tua siswa, informasi bagi pers dan pihak-pihak lain yang menjadi mitra kerja penyelenggaraan pameran.

5. Elemen-elemen dalam penulisan proposal pameran seni rupa antara lain:

  • Latar belakang pameran
  • dasar acuan kegiatan pameran
  • tujuan pameran
  • hasil dan dampak pameran yang di harapkan
  • tema pameran
  • waktu dan tempat
  • tata tertib dan anggaran biaya yang di butuhkan.

6. Yang harus dipersiapkan panitia agar alur pengunjung pameran dapat berjalan dengan tertib adalah membuat denah tata ruang pamer sebelum kegiatan pameran dilaksanakan.

7. Berikut adalah contoh penataan karya seni rupa dua dimensi dalam kegiatan pameran   seni rupa.

  • karya yang memiliki komposisi warna yang kuat hendaknya tidak di dekatkan dengan karya yang memiliki komposisi warna lemah.
  • karya dengan komposisi warna yang kurang hendaknya tidak diletakkan pada ruang yang sedikit sinar karena akan semakin memperlemah warna yang ada.
  • pemasangan karya hendaknya sejajar dengan pandangan mata, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.

8. Cara menata atau memajang karya seni rupa tiga dimensi dalam pameran karya seni rupa adalah letakkan karya tiga dimensi pada tempat yang bisa dilihat dari berbagai sudut pandang.

9. Pembukaan pameran sangat diperlukan dalam pelaksanaan pameran seni rupa karena acara pembukaan sebagai tanda bahwa kegiatan tersebut memiliki legalitas, resmi dan tercatat dalam agenda berkesenian.

10. Elemen-elemen yang ada dalam acara pembukaan pameran seni rupa yaitu Pembukaan, sambutan-sambutan, penyampaian profil seniman, jenis-jenis karya yang ditampilkan, curator karya yang dihadirkan dan para sponsor

11. Manfaat dari laporan pameran seni rupa, yaitu:

  • Laporan bermanfaat sebagai bentuk pertanggungjawaban secara tertulis dari kegiatan pameran yang telah dilaksanakan
  • Sebagai bahan koreksi bagi panitia yang akan datang

12. Laporan pameran seni rupa sangat penting karena laporan berisi rangkuman kegiatan mulai dari hasil kegiatan sampai dengan kesimpulan dan masukan dari kekurangan penyelenggaraan pameran yang telah dilaksanakan

13. Elemen-elemen yang terdapat dalam format laporan pameran seni rupa antara lain: Judul, Kata Pengantar, Daftar Isi, Isi (Pendahuluan, Latar Belakang, Tujuan Kegiatan, Anggaran Dana, Jadwal Kegiatan, Hasil Kegiatan, Saran, Penutup, Daftar Pustaka, Lampiran)

14. Elemen yang paling sulit di uraikan dalam pembuatan laporan pameran seni rupa yaitu pembuatan nota keuangan mulai dari uang masuk sampai dengan nota uang keluar. Sebaiknya dalam pembuatan nota keuangan ini agar dibuat dengan transparan dan akuntabel untuk menanamkan kepercayaan dari pihak sponsor

15. Manfaat adanya kurasi pameran seni rupa yaitu agar pameran tersebut lebih bernilai dan bermakna karena memberikan narasi yang baik tentang pameran itu.