Sebutkan beberapa hal penting yang harus ada dalam penyusunan proposal

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis proposal adalah? Yuk, simak!

Penulisan proposal yang benar tentunya sangat berpengaruh dalam pemutusan keputusan sebuah rencana, kegiatan, dan lainnya.

Lalu, ketika mendapat pertanyaan seperti “hal yang perlu diperhatikan dalam menulis proposal adalah” apa jawaban kamu? Daripada bingung, yuk bahas bersama Mamikos!

Hal yang perlu diperhatikan dalam menulis proposal, yaitu:

1. Menjelaskan Tujuan dan Alasan yang Jelas

Seperti yang kita ketahui bahwa disetujui atau tidaknya sebuah rencana kegiatan, hingga sponsor dana bergantung pada proposal. Dengan kata lain tujuan proposal ataupun maksud proposal adalah sebuah persetujuan untuk suatu kegiatan.

Proposal merupakan sebuah rancangan suatu kegiatan dari awal hingga selesai. Untuk itu diperlukan penjelasan yang jelas dan tepat agar pihak yang diinginkan memahami dengan baik.

2. Menggunakan Bahasa Formal dan Lugas

Pemilihan bahasa pada proposal sangat krusial, terlebih melibatkan banyak pihak untuk itu memerlukan bahasa formal. Penggunaan bahasa yang lugas serta jelas juga sangat berpengaruh. Dengan kalimat yang tidak bertele-tele, proposal akan dinilai berbobot dan maksud tersampaikan dengan baik.

3. Penggunaan Istilah atau Kata yang Tepat

Menentukan istilah atau kata dalam suatu proposal adalah hal yang cukup penting. Dengan penggunaan bahasa yang baik dan benar, tentunya pihak yang membaca dan menyetujui akan terkesan. 

Dalam penulisan proposal jangan sampai kamu salah menulis istilah atau kata, yah. Gunakan KBBI online yang mungkin akan memudahkan kamu.

4. Menggunakan Kalimat Efektif

Setiap kalimat dalam proposal kamu harus efektif, agar tidak membuat pihak yang membaca bersalah tafsir. Jangan sampai penggunaan kalimat kamu yang tidak efektif membuat orang berpikir salah. Jadi pastikan kalimat yang kamu tuangkan dalam proposal tidak ambigu atau berarti ganda, yah.

5. Penggunaan Paragraf yang Padu

Gunakan paragraf yang padu, yaitu paragraf yang memiliki pengulangan kata kunci, kata ganti, dan transisi. Dengan menggunakan paragraf yang seperti ini, pembaca proposal tentunya akan merasa nyaman membacanya. Dengan penyusunan kalimat yang tepat, tentunya proposal kamu lebih besar kemungkinan disetujui.

Kalau ditanya, mengapa perlu adanya proposal dalam merencanakan sebuah kegiatan? Dengan proposal tentunya kegiatan yang kita lakukan akan lebih rapi dan terencana. Terlebih apabila kita memerlukan persetujuan dari pihak lain, tentunya proposal akan lebih dibutuhkan. 

Nah, sekarang setelah membaca mengenai artikel diatas kamu nggak bingung lagi kan? Ketika ditanya mengenai “Hal apa yang perlu diperhatikan dalam menulis laporan” jawab aja seperti di atas. Semoga bermanfaat!

Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah

Apakah kalian pernah melaksanakan suatu program kegiatan di sekolah? Dalam kegiatan itu, tentunya ada hal yang harus dilakukan sebagai prasyarat yang bisa memudahkan dalam menjalankan kegiatan tersebut. Hal itu adalah proposal. Proposal banyak digunakan untuk pengajuan, penawaran, ataupun permohonan yang bertujuan agar acara yang direncanakan dapat berjalan dengan lancar.

Mempersiapkan proposal merupakan hal yang biasa dilakukan dalam kegiatan organisasi ataupun suatu perusahaan. Lantas apa yang dimaksud dengan proposal? Bagaimana cara mempersiapkan proposal, sehingga bisa memenuhi prasyarat dari pihak terkait?

Proposal adalah teks yang berupa permintaan kepada seseorang atau suatu lembaga untuk melakukan suatu kegiatan (penelitian). Dalam mempersiapkan proposal, syarat yang harus dipenuhi adalah mengidentifikasi ide, menganalisis dan melengkapi informasi, serta merancang proposal sehingga bisa mendapatkan hasil yang baik dan benar.

Adapun untuk mempersiapkan proposal harus ada beberapa bagian yang perlu dipenuhi, yaitu  perlu mengerti bagian penting dari proposal, menemukan informasi dan menganalisisnya, juga mengerti sistematika dalam penulisan proposal. Disamping itu, ada bagian-bagian penting yang harus diperhatikan dalam membuat suatu proposal, diantaranya :

  • Judul proposal adalah judul dari proposal yang dibuat
  • Pendahuluan dibagi menjadi 5 bagian, yaitu latar belakang masalah atau apa yang mendasari proposal tersebut, perumusan masalah atau pembahasan masalah, tujuan peneliatian atau hal yang ingin dituju, kontribusi penelitian, dan definisi operasional.
  • Tinjauan pustaka atau metode penelitian atau apa yang dilakukan untuk mencari data
  • Jadwal pelaksanaan atau jadwal yang dibuat agar lebih jelas kegiatan yang akan dilakukan
  • Rencana anggaran atau perhitungan keuangan
  • Daftar pustaka atau referensi untuk membuat proposal tersebut

Secara umum untuk menemukan informasi yang dibaca, sehingga bisa dikembangkan menjadi suatu proposal maka dapat dilakukan dengan mengamati bagian-bagian berikut ini; latar belakang masalah, masalah dan tujuan, ruang lingkung kegiatan, kerangka teoritis dan hipotesis, metode, pelaksanaan kegiataan, fasilitas, keuntungan dan kerugian, lama waktu, pembiayaan, daftar pustaka, dan lampiran-lampiran.

(Baca juga: Menulis Proposal yang Baik dan Benar)

Sistematika Proposal Penelitian

Berikut ini merupakan sistematika penulisan proposal penelitian secara umum, lengkap dengan penjelasannya secara singkat.

Latar belakang masalah

Dalam unsur ini dikemukakan kesenjangan antara harapan dan kenyataan baik itu kesenjangan teorik maupun kesenjangan praktis yang melatarbelakangi masalah.

Perumusan masalah

Dalam unsur ini menyatakan secara tersurat pertanyaan yang ingin dicari jawabannya.

Tujuan penelitian

Dalam hal ini diungkapkan sasaran atau tujuan yang akan dicapai.

Manfaat penelitian

Dalam unsur ini berisi alasan kelayakan atas masalah yang akan diteliti.

Landasan teori

Ini merupakan seperangkat definisi, konsep, proposisi yang telah disusun rapi, dan sistematis tentang variable-variable dalam sebuat penelitian. Landasan teori ini akan menjadi dasar yang kuat dalam penelitian yang akan dilakukan.

Metode penelitian

Langkah yang dimiliki dan dilakukan oleh peneliti dalam rangka untuk mengumpulkan informasi atau data serta melakukan investigasi pada data yang telah didapatkan.

Kerangka penulisan laporan

Ini merupakan panduan atau petunjuk struktur rancangan riset agar penyusunan proposal menjadi sistematis dan ilmiah.

Jakarta -

Pernahkah detikers membuat kegiatan di sekolah? Sebelum acara diadakan, usulan atau rencana kegiatan disusun dalam sebuah proposal.

Definisi proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal. Biasanya, sebelum seseorang melakukan kegiatan, harus menulis proposal terlebih dahulu agar kegiatannya menjadi terencana.

Proposal atau usulan kegiatan juga bisa berarti rancangan kegiatan yang disusun, dilaksanakan, dan ditindaklanjuti oleh organisasi atau instansi tertentu. Kegiatan ini bisa bersifat internal (untuk kepentingan organisasi) atau eksternal (berkaitan dengan kepentingan umum atau masyarakat).

Tujuan penyusunan proposal kegiatan adalah untuk meminta persetujuan atau pengesahan dari pimpinan sebagai izin pelaksanaan acara. Sekaligus untuk meminta bantuan dana apabila kegiatan itu membutuhkan biaya cukup besar.

Dalam proposal kegiatan, ada unsur-unsur yang harus dipenuhi, yaitu:

1. Nama Kegiatan

Nama kegiatan sama seperti judul tulisan, maka wajib dicantumkan. Gambaran kegiatan dapat tercermin dari judul proposal, maka harus dibuat semenarik mungkin.

2. Dasar Pemikiran atau Pendahuluan

Pendahuluan dalam proposal berisi pokok-pokok pemikiran atau alasan perlunya melaksanakan kegiatan tertentu.

3. Bentuk atau Tema Kegiatan

Bentuk atau tema kegiatan berisi inti-inti kegiatan yang akan dilakukan saat pelaksanaannya.

4. Tujuan Kegiatan

Tujuan berfungsi untuk mengarahkan dan memfokuskan aktivitas yang akan dilaksanakan.

5. Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang lingkup atau cakupan kegiatan yang akan dilakukan harus memiliki batas-batas yang jelas. Hal ini akan sangat membantu pembaca proposal untuk mengetahui keluasan dan kedalaman materi yang menjadi subjek serta objek perencanaan.

6. Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan berisi tentang waktu, tempat, dan jumlah peserta atau partisipan yang direncanakan dalam kegiatan.

7. Susunan Kepanitiaan

Bagian ini berisi susunan panitia mulai dari ketua hingga anggota divisi yang bertanggung jawab terhadap acara. Hal ini perlu dituliskan dalam proposal agar pembagian tugas dan kerjanya jelas sehingga acara bisa menjadi lancar.

8. Anggaran Biaya

Proposal sebaiknya mencantumkan rincian biaya penyelenggaraan kegiatan. Namun, rencana anggaran biaya harus diperhitungkan secara logis dan realistis, baik pemasukan maupun pengeluaran. Hal ini agar terjadi keseimbangan dan lebih bisa diterima oleh penyandang dana atau donatur.

9. Jadwal Acara Kegiatan

Susunan acara atau jadwal kegiatan harus jelas dan rinci agar tidak ada ham-hal menyimpang saat pelaksanaan kegiatan nantinya.

10. Penutup

Bagian ini adalah akhir dari proposal kegiatan. Berfungsi menekankan bahwa proposal diajukan dengan niat sungguh-sungguh sekaligus menjelaskan kembali pentingnya kegiatan diadakan. Pada bagian penutup, penyusun proposal sebaiknya dapat memotivasi pembaca untuk merasa optimis terhadap kegiatan yang direncanakan.

Bagaimana detikers, apakah kamu sudah siap menyusun proposal?

(pal/pal)