By : Sukron Ma’mun Tanggung Jawab kepada Allah adalah tanggung jawab tertinggi dari eksistensi manusia yang beragama. Sebab tujuan utama dari beragama adalah untuk mengabdi kepada Tuhan. Manusia yang memiliki nilai tanggung jawab yang kuat kepada Tuhannya akan memberikan efek positif kepada bentuk tanggung jawab lainnya (kepada makhluk). Manusia diciptakan oleh Allah SWT di muka bumi ini bukanlah untuk main-main, senda gurau, atau tanpa tanpa arah dan tujuan. Namun, manusia yang merupakan bagian dari alam semesta ini diciptakan untuk suatu tujuan, yaitu beribadah kepada Allah SWT. Kedudukan manusia dalam sistem penciptaannya adalah sebagai hamba Allah yang bertugas mengabdi kepada-Nya. Kedudukan ini berhubungan dengan hak dan kewajiban manusia di hadapan Allah sebagai penciptanya. Akan tetapi, Penyembahan manusia kepada Allah lebih mencerminkan kebutuhan manusia terhadap terwujudnya sesuatu kehidupan dengan tatanan yang baik dan adil. Ibadah yang dilakukan oleh manusia terhadap Allah, mencakup ibadah dalam bentuk umum maupun khusus. Ibadah dalam bentuk umum ialah melaksanakan ketentuan-ketentuan Allah, sebagaimana tercantum dalam al-Qur’an dan Sunnah Rasul, mencakup segala macam perbuatan, tindakan dan sikap manusia dalam hidup sehari-hari. Sedangkan ibadah dalam bentuk khusus (mahdah) yaitu berbagai macam pengabdian kepada Allah yang bentuk dan cara melakukannya sesuai dengan ketentuan yang telah disyariatkan yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Manusia sebagai hamba Allah (‘abd) adalah makhluk yang dimuliakan oleh Allah, kemulian manusia dibanding dengan makhluk lainnya adalah karena manusia dikaruniai akal untuk berfikir dan menimbang baik-buruk, benar-salah, juga terpuji-tercela, sedangkan makhluk lainnya tidaklah memperoleh kelebihan seperti halnya yang ada pada manusia. Namun, walaupun manusia memiliki kelebihan dan kemulian itu tidaklah bersifat abadi, tergantung pada sikap dan perbuatannya. Jika manusia memiliki amal saleh dan berakhlak mahmudah (yang baik), maka akan dipandang mulia disisi Allah dan manusia yang lain, tapi jika sebaliknya, manusia tersebut membuat kerusakan dan berakhlak mazmumah (yang jahat), maka predikat kemuliannya turun ke tingkat yang paling rendah dan bahkan lebih rendah dari hewan.
Sabtu, 18 September 2021 | 09:00 WIB
Bobo.id - Apa saja contoh penerapan sikap tanggung jawab dalam kehidupan masyakarat? Sebelum cari tahu kunci jawabannya, cari tahu dulu apa itu tanggung jawab. Tanggung jawab adalah kewajiban untuk menanggung sesuatu. Tanggung jawab juga bisa diartikan sebagai kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Baca Juga: Mengapa Hak dan Kewajiban Harus Seimbang? Ini Penjelasannya Tanggung jawab juga berarti melakukan sesuatu yang mencerminkan kesadaran akan kewajibannya. Bertanggung jawab adalah berkewajiban mananggung segala sesuatu atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya. Tanggung jawab merupakan cerminan dari kesadaran akan kewajiban. Melaksanakan kewajiban berarti kita telah melaksanakan tanggung jawab. Page 2
Page 3
Bobo.id - Apa saja contoh penerapan sikap tanggung jawab dalam kehidupan masyakarat? Sebelum cari tahu kunci jawabannya, cari tahu dulu apa itu tanggung jawab. Tanggung jawab adalah kewajiban untuk menanggung sesuatu. Tanggung jawab juga bisa diartikan sebagai kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Baca Juga: Mengapa Hak dan Kewajiban Harus Seimbang? Ini Penjelasannya Tanggung jawab juga berarti melakukan sesuatu yang mencerminkan kesadaran akan kewajibannya. Bertanggung jawab adalah berkewajiban mananggung segala sesuatu atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya. Tanggung jawab merupakan cerminan dari kesadaran akan kewajiban. Melaksanakan kewajiban berarti kita telah melaksanakan tanggung jawab.
Apa yang dimaksud dengan tanggung jawab? Tanggung jawab adalah kesadaran seseorang melakukan suatu kegiatan, dan bersedia menjalani risiko akibat perbuatan. Tanggung jawab termasuk tingkat laku manusia, untuk sadar akan perbuatan dan kewajiban yang harus dilakukan. Contoh sikap tanggung jawab adalah memiliki keyakinan pada Tuhan Yang Maha Esa. Baca JugaMenurut kamus umum bahasa Indonesia, tanggung jawab adalah kewajiban yang ditanggung seorang individu termasuk menanggung akibatnya. Contoh tanggung jawab yaitu seorang siswa wajib belajar demi memenuhi kewajibannya. Kadar tanggung jawab ini diterima ketika dia menerima hasil ujian apakah nilainya bisa membaik atau buruk. Setiap tindakan dan keputusan ini dituntut untuk memiliki tanggung jawab. Tanggung jawab dipercayakan pada seseorang atau orang lain diterima sebagai tugas. Sikap tanggung jawab ini diwujudkan pada diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Sikap ini terbentuk seiring perkembangan seorang anak sampai dewasa. Sikap tanggung jawab berasal dari kemauan diri sendiri atas kewajiban yang harus dilakukan. Mengutip dari buku Kreatif Tematik Tema 6 Kelas V, berikut jenis tanggung jawab: Manusia punya tanggung jawab untuk beriman kepada Tuhan. Tanggung jawab ini contohnya menjalankan perintah Tuhan dan menjauhi larangan-Nya. Keluarga terdiri dari orang tua, anak-anak, dan anggota keluarga lain. Keluarga termasuk ke dalam lingkungan masyarakat yang lebih kecil. Sebagai anggota keluarga, harus bertanggung jawab untuk menjaga nama baik keluarga. Dalam sebuah keluarga seorang ayah, ibu, dan anak akan berperan untuk kesejahteraan, pendidikan, dan keselamatan. Umumnya, setiap keluarga memiliki peraturan dan hukuman untuk mendidik anggotanya. Setiap individu punya kewajiban untuk memenuhi hak dan kewajiban. Tujuan tanggung jawab kepada diri sendiri ini untuk memecahkan masalah dan mengenal diri sendiri. Setelah keluarga, setiap individu membentuk kehidupan lebih besar dalam lingkup masyarakat. Warga punya tanggung jawab untuk dijalankan demi keamanan. Individu punya kedudukan menjadi warga negara. Setiap negara memiliki norma, aturan, hukum yang berlaku untuk warga negaranya.Warga negara bertanggung jawab kepada negara serta tidak berbuat semaunya sendiri. Baca Juga
Contoh perilaku tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari yaitu rela berkorban, mengerjakan tugas secara sungguh-sungguh, jujur, dan berani menghadapi risiko.
Baca Juga
|