Sebutkan 4 bentuk latihan kekuatan sederhana yang dilakukan untuk menjaga kebugaran jasmani

dininurfitri3726 dininurfitri3726

Berikut ini adalah beberapa jenis latihan kekuatan yang dapat Anda lakukan tanpa bantuan alat khusus:

- Push-up. Push-up merupakan jenis latihan kekuatan yang bisa Anda lakukan di rumah tanpa memerlukan alat bantu.

- Plank. Plank merupakan jenis latihan yang dapat mengencangkan otot punggung, dada, perut, dan bahu.

Hallo sobat olahraga, kembali lagi dengan di rumussoal.com, kami akan manyampaikan artikel makalah tentang Bentuk Bentuk Latihan Kekuatan jasmani lengkap dengan pengertian, teknik, prinsip, cara bentuk manfaat, tujuan, contoh dan gambar supaya mudah dipahami.

Latihan Kekuatan – adalah salah satu gerakan dalam pada saat akan melakukan olahraga dan menggabungkan gerakan dengan koordinasi pada kemampuan menjadi gerakan yang sempurna. hal ini dapat berfungsi untuk menghindari kecitdraan pada tubuh.

Lansung saja simak pembahasan di bawah ini…? [ Jangan lupa kunjungi juga situs web resmi untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih luas lagi]

Latihan kekuatan dalam olahraga adalah salah satu cara untuk kontraksi otot yang akan dicapai dengan maksimal sehingga otot-otot dapat mengatasi dari bentuk citdra.

Kekuatan juga peran penting dalam komponen dan kemampuan fisik lainnya dengan kelincahan dan kecepatan dengan menciptakan kinerja yang optimal.

Kekuatan juga sebagai elemen yang sangat penting dalam kegiatan olahraga, karena kekuatan akan jadi pendorong dan pencegahan cedera, dan akan menciptakan ketegangan daya tahan tubuh.

Untuk mengembangkan kekuatan untuk mencapai hasil yang baik dan dapat berfungsi menahan stres dan berat badan harus meningkat secara bertahap untuk meningkatkan perkembangan otot.

1. Sebagai penggerak dalam setiap aktivitas fisik2. Sebagai pelindung kemungkinan cedera

3. Sebagai kekuatan yang membuat lebih efisien pada saat melakukan aktifitas olahraga

Lihat Foto

Ilustrasi berolahraga di masa pandemi.

KOMPAS.com - Kebugaran jasmani adalah faktor penting untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Salah satu cara untuk menjaga kebugaran jasmani adalah dengan melakukan latihan fisik atau berolahraga.

Pengertian kebugaran jasmani adalah kemampuan dan kesanggupan tubuh untuk melakukan penyesuaian terhadap beban fisik yang diberikan kepadanya namun tidak menyebabkan kelelahan yang berlebihan.

Kebugaran jasmani atau physical fitness memiliki 10 komponen yaitu kekuatan atau strength, daya tahan [endurance], daya otot [muscular power], kecepatan [speed], kelenturan [flexibility], kelincahan [agility], koordinasi [coordination], keseimbangan [balance], ketepatan [accuracy], dan reaksi atau reaction.

Ke-10 komponen kebugaran jasmani tersebut dapat dilatih dengan aktivitas fisik yang berbeda-beda.

Baca juga: 10 Komponen Kebugaran Jasmani dalam Kesehatan dan Performa

Ada empat faktor yang dapat memengaruhi tingkat kebugaran dan kesegaran jasmani seseorang, di antaranya adalah umur, jenis kelamin, pola istirahat, dan juga asupan makanan.

Kebugaran jasmani bisa dilatih dengan olahraga atau aktivitas fisik secara teratur.

Dilansir dari laman resmi RS An-nisa Tangerang, manfaat latihan kebugaran jasmani di antaranya adalah menjaga berat badan, mengontrol gula darah dalam tubuh, serta mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah.

Berikut adalah lima contoh latihan kebugaran beserta manfaatnya.

1. Sit-up

Dilansir dari Kompas Lifestyle, salah satu manfaat gerakan sit-up adalah untuk memperkuat dan mengencangkan otot perut yang membantu menstabilkan otot inti.

Ilustrasi berolahraga. Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Bola.com, Jakarta - Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh dalam menyesuaikan beban fisik yang diterima karena melakukan kegiatan sehari-hari. Makin tinggi tingkat kebugaran jasmani seseorang, makin bagus pula kemampuan kerja fisiknya.

Untuk mempunyai tingkat kebugaran jasmani yang bagus, perlu melakukan latihan. Jadi, latihan kebugaran jasmani menjadi satu di antara aktivitas olahraga yang banyak dilakukan.

Jika dilakukan secara rutin, latihan kebugaran jasmani akan membantu menjaga daya tahan tubuh dan fisik. Selain itu, dengan melakukan latihan kebugaran jasmani, kamu bisa melatih keseimbangan otot dan membakar kalori lebih cepat.

Makin sering berolahraga justru membuat seseorang menjadi tidak mudah lelah. Dengan melakukan latihan kebugaran jasmani, daya tahan tubuh seseorang bisa lebih meningkat.

Itulah mengapa penting untuk mengetahui macam-macam gerakan latihan kebugaran jasmani. Nah, apa saja macam-macam latihan dalam kebugaran jasmani?

Berikut ini rangkuman mengenai macam-macam latihan kebugaran jasmani beserta manfaatnya, seperti dikutip dari web SMK Taruna Bangsa Kota Bekasi dan Salamadian, Senin [8/3/2021].

Ilustrasi lari. /Photo by Nathan Cowley from Pexels

Kecepatan ialah kemampuan melakukan suatu gerakan dalam kurun waktu yang singkat. Jadi, makin sedikit waktu seseorang dalam melakukan sesuatu, kian bagus kecepatan yang dimiliki.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kecepatan

  • Keturunan
  • Waktu reaksi
  • Kemampuan untuk menahan tahanan luar
  • Teknik konsentrasi dan kemauan
  • Elastisitas otot

Macam-Macam Kecepatan

Kecepatan dapat dibagi menjadi tiga macam, yaitu kecepatan sprint, kecepatan reaksi, dan kecepatan bergerak.

Cara Melatih Kecepatan

Kecepatan dapat dilatih dengan berbagai cara di antaranya sebagai berikut:

  • Latihan percepatan
  • Lari menaiki tangga atau bukit
  • Lari menuruni tangga atau bukit
  • Latihan kecepatan reaksi
  • Lari cepat [sprint training] dengan jarak 40-60 meter.
Ilustrasi olahraga. /Photo by Wesley Tingey on Unsplash

Kelenturan merupakan keadaan di mana adanya keleluasaan pada otot-otot dalam tubuh, terutama pada bagian persendian. Kelenturan ini dapat dilatih.

Macam-macam latihan kelenturan adalah melakukan peregangan otot dengan cara berikut:

a. Latihan Kelenturan Sendi Bahu

Caranya, rentangkan kedua lengan dan putar kedua lengan ke depan atau ke belakang dengan siku tetap lurus. Lakukan gerakan ini berulang-ulang sesuai kemampuan.

b. Latihan Kelenturan Otot Pinggang

Caranya, berdiri tegak kedua dengan lengan diluruskan ke atas, liukkan badan ke samping kanan dan ke kiri dengan hitungan waktu antara 10 sampai dengan 15 detik. Ulangi seperlunya.

c. Latihan Kelenturan Togok

Caranya sikap awal duduk kedua tungkai dirapatkan, lutut lurus, bungkukkan badan hingga mencium lutut, kedua tangan memegang ujung jari kaki, kemudian tahan selama 10 sampai dengan 15 detik dan atau selama mungkin.

Ilustrasi olahraga. [Photo by Alora Griffiths on Unsplash]

Kekuatan ialah suatu kondisi di mana penggunaan otot untuk memaksimalkan tenaga saat melakukan suatu kegiatan fisik. Untuk meningkatkan kekuatan tubuh, kamu dapat melakukan latihan pada otot bagian tubuh yang sering digunakan untuk menopang atau mengangkat beban.

Bentuk-Bentuk Latihan:

1. Latihan Push Up

  • Sikap awal tidur telungkup, kedua kaki dirapatkan lurus ke belakang dengan ujung kaki ditempelkan pada lantai [untuk putra] atau kedua lutut ditempelkan pada lantai [untuk putri].
  • Kedua telapak tangan menumpu pada lantai di samping dada, jari-jari tangan menunjuk ke depan dengan kedua siku ditekuk.
  • Kemudian, angkat badan hingga kedua siku lurus.
  • Lalu, turunkan badan kembali dengan membengkokkan kedua siku
  • Gerakan dilakukan berulang-ulang selama 30 detik, dan makin lama makin ditambah.

2. Latihan Sit Up

  • Sikap awal tidur telentang, kedua lutut ditekuk serta kedua siku ditekuk diletakkan di belakang kepala.
  • Badan diangkat dalam posisi duduk, kedua lengan tetap berada di belakang kepala.
  • Gerakan tersebut dilakukan berulang-ulang selama 30 detik, selanjutnya makin lama makin ditambah.

3. Latihan Beck Up

  • Sikap awal tidur telungkup, kaki rapat, dan kedua tangan diletakkan di belakang kepala.
  • Angkat badan hingga dada tidak menyentuh lantai, sedangkan kedua kaki tetap pada posisi semula.
  • Gerakan tersebut dilakukan berulang-ulang selama 30 detik, makin lama diusahakan makin bertambah.

4. Shoulder Press

Shoulder press untuk melatih kekuatan otot lengan dan bahu. Caranya, siapkan barbel dengan berat sesuai kemampuan. Angkat barbel dengan kedua tangan ke atas sampai dengan kedua lengan lurus, kemudian turunkan sampai di depan dada.

5. Leg Squat

Leg squat untuk melatih kekuatan otot tungkai. Caranya, siapkan barbel dengan berat sesuai kemampuan. Angkat barbel dengan kedua tangan dan diletakkan di punggung di bawah leher, tekuk lutut setengah jongkok, kemudian luruskan lutut.

6. Back Extension

Back extension untuk melatih kekuatan otot punggung. Caranya, siapkan barbel dengan berat sesuai kemampuan. Angkat dengan dua tangan dengan posisi badan berdiri tegak. Kemudian bungkukkan badan hingga membentuk sudut 90 derajat, lalu berdiri tegak lagi.

Lakukan tiga gerakan terakhir berulang-ulang sesuai kemampuan, beban latihan makin lama makin meningkat.

Ilustrasi olahraga. Photo by andrew dinh on Unsplash

Daya tahan merupakan keadaan di mana seseorang menggerakkan semua bagian tubuh dalam tempo yang berbeda secara efisien dan efektif tanpa merasakan rasa lelah atau sakit.

Latihan daya tahan atau endurance dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu muscular endurance dan cardiorespiratory endurance.

Muscular endurance ialah daya tahan yang menunjukkan kemampuan otot atau sekelompok otot dalam melaksanakan tugasnya dengan waktu yang cukup lama. Contoh: latihan weight training/latihan berbeban, latihan pukulan jab berkali-kali dalam tinju, pukulan dalam gulat.

Sedangkan cordiorespiratory endurance ialah latihan yang bertujuan meningkatkan kemampuan seluruh tubuh untuk selalu bergerak dalam tempo sedang sampai cepat, yang cukup lama. Contoh: berlari, berenang, dan bersepeda. Daya tahan kardiovaskuler merupakan faktor utama dalam kesegaran jasmani.

Pengukuran yang paling objektif dilakukan dengan mengukur kemampuan pengambilan denyut jantung maksimal [VO2 maksimal].

Berikut ini jenis-jenis latihan yang dapat meningkatkan daya tahan kardiovaskuler.

1] Joging

2] Berjalan

3] Bersepeda

4] Gerakan naik turun tangga

5] Berenang

Ilustrasi olahraga di gym. | unsplash.com/@yellowteapot

1. Terhindar dari berbagai penyakit

Latihan kebugaran jasmani secara rutin bisa membuat seseorang terhindar dari penyakit. Dengan latihan kebugaran jasmani, kamu dapat membuat jantung bekerja lebih aktif. Olahraga membuat peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh menjadi lebih lancar.

Jika melakukan aktivitas ini secara rutin, daya tahan dan kerja jantung makin membaik sehingga akhirnya jantungmu sehat dan terhindar dari segala macam risiko, seperti gagal jantung, penyakit jantung koroner, hingga stroke.

2. Menjadikan tubuh ideal dan mencegah obesitas.

Latihan kebugaran jasmani yang dilakukan secara terus menurus bisa membakar kalori dalam tubuh. Banyak orang-orang yang melakukan olahraga lantaran ingin memiliki tubuh indah dan jauh dari obesitas.

Dengan berolahraga, lemak yang tertimbun di bawah kulit terbakar bersama kalori yang dipakai saat olah tubuh. Kondisi tersebut bisa membuat tubuh tampak lebih ideal.

3. Menurunkan risiko kanker

Setiap orang memiliki risiko terkena kanker. Namun, risiko tersebut bisa ditekan dengan cara melakukan latihan fisik demi meningkatkan kualitas kebugaran jasmani.

Seseorang yang memiliki kebugaran jasmani yang tinggi memiliki risiko terkena kanker relatif kecil.

4. Meningkatkan mood dan daya energi

Beberapa orang menganggap berolahraga dapat membuat tubuh terasa lelah, terutama setelah berjam-jam bekerja di kantor.

Namun, perlu dibedakan antara lelah berolahraga dengan kelelahan karena stres. Pada dasarnya, lelah selepas berolahraga dapat membuat tubuh menjadi lebih rileks, pikiran lebih tenang, dan kamu jauh lebih ceria.

Dengan begitu, seseorang dengan kebugaran jasmani yang tinggi, umumnya akan memilik kondisi psikologis yang baik. Melakukan latihan fisik ringan untuk menjaga kebugaran jasmani bisa menjadi cara memiliki mood yang bagus.

Sumber: Web SMK Taruna Bangsa Kota Bekasi, Salamadian

Berita video Scroll up kali ini membahas tentang boyband asal Korea Selatan, BTS yang mengidolakan pegulat WWE, John Cena.