Tempo dalam ranah lagu disebut sebagai tanda dari cepat atau lambatnya sebuah lagu. Sederhananya, ada lagu yang bertempo cepat, ada pula lagu yang memiliki tempo lambat. Tempo umumnya ditulis dalam notasi balok dan angka dalam hitungan beat per music (BPM). Tempo bisa mempermudah proses rekaman lagu karena menjadi tanda cepat atau lambatnya sebuah lagu. Kemudahan ini akan nampak ketika BPM ditentukan untuk setiap instrumen. Ketika BPM ditentukan, maka keselarasan lagu atau musik yang dimainkan benar-benar terlihat. Ketukan demi ketukan akan menyesuaikan BPM dalam tempo. Ada tiga jenis tempo yang perlu diketahui, yakni cepat, sedang, dan lambat. Pembagian jenis tempo ini untuk memudahkan penyesuaian atau pengelompokan sebuah lagu. Ambil contoh lagu yang bertempo cepat biasanya dikelompokan untuk lagu gembira, sementara tempo lambat untuk lagu romantis atau bertema kesedihan. Untuk lagu yang bertempo cepat sendiri memiliki istilah. Di antaranya allegro (120-156 bpm), vivace (156-176 bpm), Vivacissimo – cepat dan bersemangat (172 – 176 bpm), Allegro Vivace – sangat cepat (172-176 bpm), Presto – sangat, sangat cepat (168-200 bpm), kemudian Prestissimo – lebih cepat dari presto (lebih dari 200 bpm). Baca juga: Berikut ini Supermusic sudah merangkum daftar lagu yang bertempo cepat untuk kalian dari berbagai sumber. Apakah ada lagu favorit kalian dari daftar ini?
Image source: Shutterstock
Source: https://www.superlive.id/news/6-lagu-yang-bertempo-cepat-dari-145-hingga-240-bpm Baca Juga : Musisi Musik Country Di Indonesia Adalah
Sabtu, 27 November 2021 | 09:30 WIB
Bobo.id - Ketika kita menyanyikan lagu nasional, kita bisa merasakan adanya perbedaan tempo dalam alunan lagunya. Dalam musik, tempo adalah cepat lambatnya irama dalam lagu. Tempo juga berperan untuk membedakan lagu satu dengan lagu yang lain. Misalnya ada lagu yang dinyanyikan dengan cepat, dan ada lagu yang dinyanyikan dengan lambat. Tempo ini juga menentukan permainan musik yang mengiringinya, teman-teman. Sekarang, cobalah kamu menyanyikan lagu Maju Tak Gentar, dan bedakan dengan lagu Syukur. Baca Juga: 5 Lagu Daerah Sunda, Lengkap dengan Lirik dan Maknanya Kedua lagu tersebut memiliki kecepatan irama yang berbeda, bukan? Nah, kali ini kita akan mengenal jenis-jenis tempo pada lagu-lagu dari Indonesia. Simak penjelasan ini, yuk! Jenis-Jenis Tempo Dalam pembahasan mengenai tempo musik dan lagu, kita mengenal satuan BPM atau Beats Per Minute. Satuan ini diketahui dengan cara menghitung ketukan yang digunakan dalam musik dalam satu menit. Secara garis besar, kita mengenal 3 jenis tempo lagu, yaitu allegro, moderato, dan largo. Page 2
Page 3
Bobo.id - Ketika kita menyanyikan lagu nasional, kita bisa merasakan adanya perbedaan tempo dalam alunan lagunya. Dalam musik, tempo adalah cepat lambatnya irama dalam lagu. Tempo juga berperan untuk membedakan lagu satu dengan lagu yang lain. Misalnya ada lagu yang dinyanyikan dengan cepat, dan ada lagu yang dinyanyikan dengan lambat. Tempo ini juga menentukan permainan musik yang mengiringinya, teman-teman. Sekarang, cobalah kamu menyanyikan lagu Maju Tak Gentar, dan bedakan dengan lagu Syukur. Baca Juga: 5 Lagu Daerah Sunda, Lengkap dengan Lirik dan Maknanya Kedua lagu tersebut memiliki kecepatan irama yang berbeda, bukan? Nah, kali ini kita akan mengenal jenis-jenis tempo pada lagu-lagu dari Indonesia. Simak penjelasan ini, yuk! Jenis-Jenis Tempo Dalam pembahasan mengenai tempo musik dan lagu, kita mengenal satuan BPM atau Beats Per Minute. Satuan ini diketahui dengan cara menghitung ketukan yang digunakan dalam musik dalam satu menit. Secara garis besar, kita mengenal 3 jenis tempo lagu, yaitu allegro, moderato, dan largo.
3 contoh lagu yang memiliki tempo cepat adalah Hari Merdeka, Dari Sabang Sampai Merauke, dan Garuda Pancasila. Pembahasan Tempo Lagu Dalam seni musik, tempo adalah tanda yang digunakan untuk menunjukkan cepat atau lambatnya sebuah lagu saat dinyayikan. Tempo sebuah lagu dapat ditemukan pada bagian kiri atas partitur lagu. Supaya tidak meleset, metronom dapat digunakan untuk mengukur kecepatan tempo. Pada umumnya, tempo lagu dibagi menjadi tiga, yaitu tempo lambat, tempo sedang, dan tempo cepat. Suasana yang dibagun dari masing-masing tempo pun berbeda-beda. Tempo lambat membawa suasana sedih, terharu, tidak bersemangat, atau hening. Tempo sedang membawa suasana santai, dan tempo cepat membawa suasana gembira dan bersemangat. Tempo Cepat Ada banyak jenis tempo cepat namun yang cukup umum digunakan adalah tempo allegro. Tempo allegro memiliki ketukan 120-156 per menit dan menggambarkan suasana riang gembira atau bersemangat. Beberapa contoh lagu dengan tempo allegro adalah: Lagu nasional ini diciptakan oleh Husein Mutahar dan dirilis pada tahun 1946, satu tahun setelah kemerdekaan Indonesia. Husein Mutahar adalah komposer lagu kebangsaan dan lagu anak-anak pada era 1940-an sampai 1960-an. Selain Hari Merdeka, beliau juga menciptakan lagu Syukur dan Dirgahayu Indonesiaku. Hari Merdeka adalah salah satu lagu yang ia ciptakan dengan tempo cepat dengan ketukan 130 per menit. Lagu ini membawa suasana merdeka dan semangat karena tidak ada lagi penjajahan di Indonesia.
Dari Sabang Sampai Merauke awalnya berjudul Dari Barat Sampai Ke Timur dan ditulis oleh R. Soerarjo. Tidak diketahui persisnya kapan lagu ini diciptakan atau dirilis. Awalan lagu ini mirip dengan awalan lagu La Marseillaise, lagu kebangsaan negara Perancis. Hal ini sengaja dibuat mirip karena R. Soerarjo ingin membangkitkan semangat persatuan dan kesatuan. Lagu ini mempunyai 125 ketuka per menit. BACA JUGA : Kanguru termasuk hewan yang berasal dari negara Lagu nasional ini diciptakan oleh Sudharnoto pada tahun 1956 dan menjadi bagian dari sejarah Indonesia. Isi dari lagu wajib nasional ini adalah tentang burung Garuda sebagai lambang negara dan Pancasila sebagai dasar negara yang harus kita, rakyat Indonesia, dukung dan junjung tinggi. Lagu yang membawa kita dalam suasana semangat ini mempunyai 129 ketukan per menit. |