Perilaku yang mencerminkan pengamalan Surah Al maidah ayat 32 yaitu

Perilaku yang mencerminkan pengamalan Surah Al maidah ayat 32 yaitu

Assalamu'alaikum sobat pencari ilmu, untuk artikel kali ini mengenai QS. Al-Ma'idah ayat 48 yaitu tentang isi dan kandungan ayat tersebut. Tidak ketinggalan juga tentang sikap dan perilaku yang mencerminkan ayat tersebut.

Sebelum kita masuk ke pembahasan alangkah baiknya kita tadabburi QS. Al-Mai'dah ayat 48 serta terjemahannya di bawah ini agar lebih memahami nantinya.

بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ ۚ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِنْ لِيَبْلُوَكُمْ فِي مَا آتَاكُمْ ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ إِلَى اللَّهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ

(QS.Al-Mai'dah/5: 48)

Terjemahan:

"Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan." (QS. Al-Mai'dah/5: 48)

Nah, setelah kita tadabburi bacaan di atas, kita akan masuk kedalam pembahasan utama yaitu tentang isi dan kandungan QS. Al-Mai'dah ayat 48 serta sikap dan perilaku yang mencerminkan ayat tersebut.

Isi dan Kandungan Ayat


  • Penegasan bahwa Al-Qur'an adalah kitab samawi terakhir yang membawa kebenaran, mencakup isi, dan membenarkan kitab suci sebelumnya, seperti Taurat dan Injil.
  • Al-Qur'an menjadi satu-satunya kitab suci yang terpelihara dengan baik, sehingga ia tidak akan mengalami perubahan dan pemalsuan. Hal ini berbeda dengan kitab suci sebelumnya.
  • Perintah kepada setiap muslim agar memutuskan perkara dengan hukum yang ditetapkan Allah swt. yang terdapat dalam Al-Qur'an.
  • Setiap umat diberi syariat yang berbeda dan diperintahkan untuk menaati dan mengamalkan isinya.
  • Perintah menggunakan akal dan segala potensi yang telah diberikan oleh Allah swt. agar menjadi umat pilihan, unggul, maju, dan berkembang menjadi lebih baik dan semakin lebih baik lagi.
  • Allah swt. memberikan syariat tersendiri kepada setiap umat untuk menguji sejauh mana mereka dapat mengimplementasikan syariat-Nya yang tertuang dalam kitab samawi masing-masing.
  • Perintah untuk berkompetensi dan menjadi yang terbaik sesuai dengan petunjuk yang termuat dalam kitab suci mereka.
  • Peringatan bahwa pada akhirnya manusia akan kembali kepada Allah swt. dan kelak di akhirat akan mempertanggungjawabkan semua amalnya semasa di dunia.

Sikap dan Perilaku yang Mencerminkan Ayat

  • Mengimani kebenaran Al-Qur'an dan menjadikannya sebagai barometer terhadap kitab-kitab samawi lain yang datang sebelumnya, seperti Taurat, Injil, dan Zabur.
  • Mengimani bahwa Al-Qur'an adalah kitab yang terpelihara dengan baik sehingga ia tidak akan mengalami perubahan dan pemalsuan.
  • Berusaha memutuskan perkara dengan hukum yang diturunkan Allah swt. yang telah digariskan ke dalam Al-Qur'an.
  • Senantiasa melakukan tadabur Al-Qur'an untuk mencapai kemajuan dan perkembangan.
  • Senantiasa sadar bahwa tuntutan penerapan syariat Allah swt. adalah ujian untuk mencapai kebaikan dan kemuliaan di sisi-Nya.
  • Senantiasa bersemangat dalam berkompetensi untuk menjadi yang terbaik.
  • Senantiasa menyadari bahwa pada akhirnya manusia akan kembali kepada Allah swt. di alam baka untuk mempertanggungjawabkan semua amalnya saat di dunia.

Alhamdulillah, artikel kali ini telah selesai, tolong di cermati lagi bacaanya apabila ada yang kurang teliti dimohon segera memberitahukannya kepada saya melalu komentar atau mengirimkan pesan meluli e-mail terutama untuk tulisan Al-Qur'an nya.

Sekian artikel kali ini dari saya, semoga bermanfaat untuk kalian semua.

Wassalamu'alaikum wr.wb

Perilaku yang mencerminkan pengamalan Surah Al maidah ayat 32 yaitu

Perilaku yang mencerminkan pengamalan Surah Al maidah ayat 32 yaitu

Nida123456789 Nida123456789

menghindarkan diri dari perilaku tindak kekerasan,saling menolong antar sesama,tidak berbuat kerusakan,dan tidak boleh membunuh

  • مِنْ اَجْلِ ذٰلِكَ ۛ كَتَبْنَا عَلٰى بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ اَنَّهٗ مَنْ قَتَلَ نَفْسًاۢ بِغَيْرِ نَفْسٍ اَوْ فَسَادٍ فِى الْاَرْضِ فَكَاَنَّمَا قَتَلَ النَّاسَ جَمِيْعًاۗ وَمَنْ اَحْيَاهَا فَكَاَنَّمَآ اَحْيَا النَّاسَ جَمِيْعًا ۗوَلَقَدْ جَاۤءَتْهُمْ رُسُلُنَا بِالْبَيِّنٰتِ ثُمَّ اِنَّ كَثِيْرًا مِّنْهُمْ بَعْدَ ذٰلِكَ فِى الْاَرْضِ لَمُسْرِفُوْنَ

    32. Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa barangsiapa membunuh seseorang, bukan karena orang itu membunuh orang lain, atau bukan karena berbuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh semua manusia. Barangsiapa memelihara kehidupan seorang manusia, maka seakan-akan dia telah memelihara kehidupan semua manusia. Sesungguhnya Rasul Kami telah datang kepada mereka dengan (membawa) keterangan-keterangan yang jelas. Tetapi kemudian banyak di antara mereka setelah itu melampaui batas di bumi.

Reporter : Ulyaeni Maulida

Surat Al Maidah ayat 32 menjelaskan tentang bagaimana menjaga kehidupan dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan.

Dream –Surat Al Maidah merupakan surat ke-5 dalam Al Quran yang tergolong surat Madaniyyah. Ayat-ayat dalam surat Al Maidah diturunkan setelah Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah yaitu sewaktu peristiwa haji wada’.

Ayat-ayat dalam surat Al Maidah memiliki makna yang mendalam bagi kehidupan umat manusia. Salah satunya adalah surat Al Maidah ayat 32.

Surat Al Maidah ayat 32 menjelaskan tentang bagaimana menjaga kehidupan dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan. Ayat ini juga menunjukkan besarnya dosa membunuh tanpa sebab yang dibenarkan.

Perilaku yang mencerminkan pengamalan Surah Al maidah ayat 32 yaitu
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)