Mengapa pada pemasangan keramik dinding sebaiknya dimulai dari atas?

  • Home
  • Sipil
  • 8 Langkah Cara Memasang Keramik Dinding dari Awal, Ikuti Panduan Ini Yuk

Setiap orang mempunyai seleranya sendiri soal desain rumah. Termasuk salah satunya ialah penataan pada bagian dinding. Ada banyak orang yang suka dengan tampilan dinding yang hanya diwarnai menggunakan cat tembok. Beberapa orang lainnya begitu tertarik dengan dinding yang ditutupi wallpaper. Namun tidak sedikit pula orang yang senang dengan dinding yang dihiasi keramik.

Keramik memang tidak hanya bisa dipasang di lantai, tetapi juga pada dinding bangunan. Pemasangan keramik di dinding akan menciptakan kesan rumah yang elegan. Struktur dinding pun menjadi lebih terlindungi berkat adanya keramik yang menutupinya. Itulah kenapa, cara ini paling banyak diaplikasikan di kamar mandi, toilet, dan dapur. Tetapi penerapan keramik akan membuat tampilan dinding menjadi monoton karena tidak bisa diperbaharui secara leluasa.

Mengapa pada pemasangan keramik dinding sebaiknya dimulai dari atas?

Anda bisa mencoba menempelkan keramik pada salah satu bagian dinding rumah. Kalau mau, Anda pun dapat mengerjakannya sendiri. Kami di sini selalu siap untuk memberikan panduan langkah-langkahnya kepada Anda. Pada dasarnya tidak terlalu susah kok untuk bisa memasang keramik dinding ini. Percaya deh Anda pasti bakal langsung bisa melakukannya asalkan mau belajar, serius, dan selalu berhati-hati.

Berikut ini langkah-langkah dalam memasang keramik dinding!

Mengapa pada pemasangan keramik dinding sebaiknya dimulai dari atas?

  1. Rendam Keramik yang akan Dipasang

Anda perlu merendam semua keramik yang akan dipasang terlebih dahulu di dalam seember air. Lama waktu perendamannya kurang lebih sekitar 15-30 menit. Hal ini bertujuan untuk memastikan pori-pori keramik sudah terisi air. Dengan demikian, adukan semen yang nantinya diaplikasikan di bagian belakan keramik tersebut akan menempel/menyatu dengan baik. Jika keramik tidak direndam terlebih dahulu, maka kandungan air di dalam adukan semen akan diserap oleh pori-pori keramik. Akibatnya adukan semen tidak bisa mengering sempurna sehingga daya ikatnya melemah.

  1. Buat Adukan Semen Sesuai Anjuran

Untuk memasang keramik di permukaan dinding, Anda membutuhkan adukan semen sebagai bahan perekatnya. Adukan semen ini terbuat dari campuran semen, pasir, dan air dengan perbandingan tertentu. Silakan lihat pada bagian kemasan semen untuk mendapatkan takaran komposisi bahan-bahan yang tepat. Guna meningkatkan daya rekatnya, tidak ada salahnya Anda menambahkan bubuk semen kering ke adukan yang sudah jadi.

Mengapa pada pemasangan keramik dinding sebaiknya dimulai dari atas?

  1. Tempelkan Adukan Semen pada Dinding

Adukan semen yang sudah selesai dibuat lantas bisa ditempelkan ke permukaan dinding yang akan dipasangi keramik. Anda harus mengerjakannya satu per satu ya supaya adukan tersebut tidak mengering. Usahakan buat adukan semen yang tidak terlalu encer supaya keramik lebih cepat menempel. Setelah itu, biarkan sejenak sampai kandungan air di adukan tersebut sedikit berkurang.

  1. Oleskan Adukan Semen pada Keramik

Keluarkan satu keping keramik dari air rendaman. Berikan adukan semen pada bagian belakangnya. Kemudian ratakan bentuknya menggunakan cetok. Bagian pinggir keramik tersebut tidak perlu diberi adukan semen terlalu tebal. Sebab ketika keramik ditekan untuk meratakan permukaannya, maka adukan semen yang ada di bagian tengah secara otomatis akan menyebar ke pinggir. Pemberian adukan semen yang terlalu banyak di bagian pinggir justru akan mengotori permukaan keramik dan mengakibatkan pemborosan bahan perekat.

Mengapa pada pemasangan keramik dinding sebaiknya dimulai dari atas?

  1. Pasang Keramik pada Posisinya

Pemasangan keramik dinding harus dimulai dari bagian paling atas dinding menuju ke bagian terbawah. Pasanglah keramik pada posisinya yang sudah ditentukan di dinding. Setelah yakin sudah pas, berikan pukulan sedikit di keramik tersebut agar sejajar dengan tali penunjuk. Kemudian untuk menahan sementara posisi keramik tersebut supaya tetap di tempatnya dan tidak merosot ke bawah, Anda bisa memasang 2 buah paku tepat di bawah keramik. Kedua paku inilah yang akan menyangga keramik. Paku-paku tersebut baru boleh dilepaskan setelah adukan semen mengering.

  1. Pasang Patokan Besar Nat

Sebelum memasang keramik yang selanjutnya di samping keramik yang sudah terpasang, Anda wajib memasang patokan terlebih dahulu. Patokan ini berfungsi untuk memberikan celah di antara susunan-susunan keramik yang nantinya akan diisi nat. Silakan pakai benda-benda apa saja yang mempunyai ketebalan ukuran yang sama sebagai patokan. Kemudian tekan menggunakan palu karet supaya keramik bisa menjepit patokan tersebut.

Mengapa pada pemasangan keramik dinding sebaiknya dimulai dari atas?

  1. Periksa Kembali Tingkat Kerataannya

Lakukan pengecekan ulang untuk memastikan keramik sudah terpasang dengan benar, baik pada sisi atas, bawah, maupun samping. Beberapa kasus yang kerap terjadi di sini adalah penggunaan keramik yang mengalami cacat produksi mengakibatkan ada bagian yang menonjol keluar atau ke dalam. Jadi dibutuhkan sedikit trik untuk menyembunyikan kecacatan tadi. Selain itu, Anda pun perlu memastikan bahwa tidak ada lubang udara yang terjebak di balik keramik sehingga kopong. Sebab hal ini dapat mengakibatkan keramik mudah pecah.

  1. Bersihkan Seluruh Permukaan Keramik

Ada lapisan glaze di bagian atas permukaan keramik yang membuat tampilannya mengkilap. Ternyata lapisan ini juga memiliki fungsi untuk mencegah debu dan kotoran melekat kuat. Ketika sedang dipasang, pasti ada adukan semen yang mengenai permukaan keramik. Anda sebaiknya membersihkan kotoran ini secepat mungkin agar mudah dihilangkan. Jangan tunggu adukan semen tersebut kering sebab akan menjadi noda membandel yang sangat sulit untuk dihapus.

Bagaimana caranya pasang keramik dinding yang benar?

Langkah Pemasangan.
Periksa kerataan permukaan dinding. ... .
Rendam keramik dalam air bersih, minimal 30 menit. ... .
Lapis tipis permukaan dinding dengan campuran semen dan pasir. ... .
Untuk pemasangan keramik, screed perlu dibasahi dengan air. ... .
Pasang keramik ke dinding..

Mengapa pemasangan keramik lantai dimulai dari bawah pintu?

Sebaiknya pemasangan keramik dimulai dari area pintu masuk supaya bagian keramik yang tidak bisa dipasang utuh dapat berada di bagian belakang.

Sebelum pemasangan keramik Langkah awal yang perlu dilakukan adalah?

Sebelum mulai memasang keramik, kamu harus merendam keramik lantai ke dalam air. Hal ini dapat membuat keramik menjadi lebih elastis dan lebih mudah menempel saat proses pemasangan. Keramik yang sudah direndam di dalam air juga tidak akan mudah lepas ketika dipasangkan pada lantai rumah.

Langkah awal pemasangan keramik lantai?

Cara Pasang Keramik Lantai.
Rendam keramik di dalam air. ... .
Perhatikan kualitas keramik. ... .
Oleskan air semen. Bilaskan semen yang sudah dicampur air sedikit ke bawah keramik. ... .
Bersihkan dari kerikil. ... .
Padatkan secara rata. ... .
Nat keramik dipasang belakangan. ... .
Jangan diinjak-injak. ... .
Periksa kembali..