Nuriman, AnandaR (2013) Uji Efek Ekstrak Etanol Tumbuhan Lumut Hati (Marchantia polymorpha) Terhadap Pertumbuhan Koloni Salmonella Typhi Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. AbstractDemam tifoid masih menjadi penyakit endemik di Indonesia sampai saat ini. Demam tifoid disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi. Salah satu terapi pilihan untuk demam tifoid adalah menggunakan antibiotika, tetapi kasus resistensi Salmonella Typhii terhadap antibiotika semakin banyak dilaporkan tiap tahunnya. Lumut hati (Marchantia polymorpha) diketahui memiliki berbagai kandungan bioaktif, diantaranya adalah senyawa fenolik, flavonoid, dan terpenoid yang diketahui memiliki aktifitas antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak etanol lumut hati terhadap pertumbuhan koloni Salmonella Typhi. Penelitian ini menggunakan empat isolat bakteri Salmonella Typhi. Metode penelitian ini adalah eksperimental in vitro dengan menggunakan metode dilusi agar. Konsentrasi ekstrak etanol lumut hati yang digunakan adalah 0%, 10%, 11%, 12%, 13%, 14%, 15%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi penurunan jumlah koloni Salmonella Typhi seiring dengan bertambahnya konsentrasi ekstrak lumut hati. Pada penelitian ini juga didapatkan (Kadar Hambat Minimal) KHM ekstrak etanol lumut hati terhadap pertumbuhan koloni Salmonella Typhi yaitu pada konsentrasi 15%. Dengan menggunakan uji Kruskal Wallis didapatkan nilai signifikansi 0,002 yang berarti bahwa perubahan jumlah koloni dapat disebabkan oleh konsentrasi pada ekstrak perlakuan. Analisis menggunakan uji korelasi Spearman menunjukkan bahwa korelasi antara konsentrasi ekstrak etanol lumut hati dan pertumbuhan koloni Salmonella Typhi adalah bermakna (p = 0,000) dengan p-value kurang dari 0,05 dan menunjukkan korelasi yang sangat kuat (r = 0,845). Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak etanol lumut hati memiliki efek antimikroba terhadap pertumbuhan koloni bakteri Salmonella Typhi dengan KHM pada konsentrasi 15%.
Actions (login required)
Marchantiophyta (Hepaticophyta) atau lumut hati banyak ditemukan menempel di bebatuan, tanah, atau dinding tua yang lembap. Bentuk tubuhnya berupa lembaran mirip bentuk hati dan banyak lekukan. Tubuhnya memiliki struktur yang menyerupai akar, batang, dan daun. Hal ini menyebabkan banyak yang menganggap kelompok lumut hati merupakan kelompok peralihan dari tumbuhan Thallophyta menuju Cormophyta. Lumut hati beranggota lebih dari 6000 spesies.
Marchantiophyta Stotler dan Crand.-Stotl., 2000 Kelas dan ordo [1]Haplomitriopsida Stotler & Crandall-Stotler 1977
Marchantiopsida Stotler & Crandall-Stotler 1977
Jungermanniopsida Stotler & Crandall-Stotler 1977
|