Manakah yang disebut Pembilangan dan penyebut dari pecahan 4 per 8?

Bilangan pecahan. Foto: Ayo belajar

Bilangan pecahan merupakan bilangan yang terdiri atas dua angka, yakni angka sebagai pembilang dan angka sebagai pembagi atau penyebut, yang biasanya ditemukan dalam pelajaran Matematika dan Fisika.

Bilangan pecahan mempunyai bentuk a/b, di mana a disebut sebagai pembilang, dan b disebut sebagai penyebut dan nilainya tidak boleh 0.

Nilai a dan b dalam bilangan pecahan juga saling prima, artinya tidak ada faktor/pembagi yang bisa membagi a dan b sekaligus.

Bilangan Pecahan dan Jenisnya

Bilangan pecahan memiliki beberapa jenis berikut ini, antara lain:

Bilangan pecahan biasa adalah pecahan yang hanya terdiri atas pembilang dan penyebut, misalnya 1/2, 2/3, 3/4.

Di mana 1 dalam 1/2 adalah pembilang, sementara 2 merupakan penyebut.

Bilangan Pecahan Campuran

Bilangan pecahan campuran merupakan jenis bilangan pecahan yang terdiri dari bagian bulat dan bagian pecahan. Pecahan campuran dapat berbentuk c a/b dengan c merupakan bilangan bulat, sedangkan a/b merupakan bagian pecahan.

Contoh pecahan campuran yaitu 2 4/5 dengan 2 merupakan bilangan bulat sementara 2/5 merupakan bagian pecahan.

Bilangan pecahan campuran bisa diubah menjadi pecahan biasa, yakni dengan dengan mengalikan bagian bulat dengan penyebut bagian pecahan, lalu menjumlahkannya dengan bagian pembilang dari pecahan.

Misalnya terdapat pecahan 2 4/5, jika diubah menjadi pecahan biasa menjadi (2 x 5 + 4)/5 sehingga menjadi 14/5.

Pecahan desimal merupakan salah satu bentuk nilai bilangan pecahan dengan penyebut 10, 100, 1000, dan seterusnya. Penulisan bilangan pecahan desimal menggunakan tanda koma “ , “misalnya:

  • Bilangan persepuluhan, contoh 3/10 ditulis dengan 0,3.

  • Bilangan perseratusan, contoh 22/100 ditulis dengan 0,22.

  • Bilangan perseribuan, contoh 155/1000 ditulis dengan 0,155.

Pecahan senilai merupakan dua atau lebih pecahan dengan perbandingan nilai pembilang dan penyebutnya yang sama.

Misalnya terdapat pecahan 1/5, 6/10, dan 10/25. Ketiga pecahan tersebut merupakan pecahan senilai.

2/5, perbandingan pembilang dan penyebutnya yaitu 1 : 5.

4/10, perbandingan pembilang dan penyebutnya yaitu 6 : 10 = 3 : 5.

10/25, perbandingan pembilang dan penyebutnya yaitu 10 : 25 = 2 : 5.

Ketiga pecahan tersebut memiliki perbandingan pembilang dan penyebut yang sama, maka ketiga pecahan tersebut merupakan pecahan yang senilai.

Demikian adalah pengertian bilangan pecahan dan jenisnya yang bisa dijadikan referensi saat sekolah online. Semoga berguna! (Adelliarosa)

Bilangan yang berada di atas garis pemisah disebut dengan pembilang, sedangkan bilangan di bagian bawah disebut penyebut.

Penyebut itu yang mana?

Pembilang adalah bilangan terbagi dan penyebut adalah bilangan pembagi. Coba lihat pada gambar di atas, satu bagian yang diarsir pada gambar persegi merupakan penggambaran pecahan satu per empat bagian yang dibagi sama besar. Angka 1 merupakan pembilang dan angka empat merupakan penyebut.

1 2 yang mana penyebut?

Bilangan Pecahan Biasa Di mana 1 dalam 1/2 adalah pembilang, sementara 2 merupakan penyebut.

Bentuk pecahan yang mana nilai penyebut lebih besar daripada pembilang disebut?

Pecahan tak murni merupakan pecahan yang nilai pembilangnya lebih besar dari nilai penyebutnya (a > b).

Apa contoh bilangan pecahan?

Contoh dari bilangan pecahan sejati seperti 1/2, 2/5, dan 4/7. Untuk pecahan tidak sejati adalah pecahan yang memiliki pembilang yang lebih besar dari penyebutnya, seperti 6/5 dan 7/4.

Penyebut di atas apa di bawah?

Bilangan pembilang merupakan bilangan yang berada di bagian atas, sedangkan bilangan penyebut berada pada bagian bawah.

Manakah yang disebut Pembilangan dan penyebut dari pecahan 4 per 8?

Dari soal di atas, pembilang pecahan tersebut adalah 4 dan penyebut pecahan tersebut adalah 8.

Bisakah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya bernilai lebih besar dari pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya?

“Dapatkah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya bernilai lebih besar dari pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya?”, Jawabannya tidak.

Berapa pecahan dari 1 5?

Ubahlah 1, 5 ; 1, 6 ; 2, 7 ; 3, 2 ; 4, 8 ; 5,6 ; 6, 9 ; 7, 1, 8, 5, dan 9, 9 menjadi pecahan biasa ! Jawab: 1, 5 = 15/10.

Berapa pecahan desimal 3 7?

3/7 = 3 : 7 = 0,428…….