Laporan hasil wawancara Tujuan Kegiatan wawancara narasumber Waktu Tempat

Grace Eirin Selasa, 19 Oktober 2021 | 10:30 WIB

Laporan hasil wawancara Tujuan Kegiatan wawancara narasumber Waktu Tempat

Cara menulis laporan hasil wawancara sesuai dengan materi pelajaran tematik kelas 4 SD. (Designed by slidesgo / Freepik)

Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melakukan wawancara untuk tugas sekolah?

Wawancara adalah tanya jawab dengan seseorang yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal. 

Pada pelajaran tematik kelas 4 SD tema 3 sebelumnya, kamu sudah mempelajari mengenai wawancara dan persiapannya. 

Ketika kamu sudah berhasil melakukan wawancara, selanjutnya hal yang harus dilakukan, yaitu membuat laporan hasil wawancara. 

Dengan informasi yang sudah didapatkan dari narasumber, kita harus menyusun laporan hasil wawancara dengan benar. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 3, Apa yang Harus Dipersiapkan dalam Melakukan Wawancara?

Lalu, bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara yang benar? Yuk, simak penjelasannya berikut ini. 

1. Menulis Latar Belakang

Latar belakang wawancara yaitu alasan kita melakukan wawancara bersama narasumber. 

Misalnya, kamu melalukan wawancara mengenai tumbuhan padi atau pertumbuhan jagung. 

Latar belakang wawanca dapat tertulis sebagai berikut: 

Kami siswa kelas 4 mendapatkan tugas untuk melakukan wawancara tentang pertumbuhan jagung yang ada di sekitar tempat tinggal kami. 


Page 2


Page 3

Laporan hasil wawancara Tujuan Kegiatan wawancara narasumber Waktu Tempat

Designed by slidesgo / Freepik

Cara menulis laporan hasil wawancara sesuai dengan materi pelajaran tematik kelas 4 SD.

Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melakukan wawancara untuk tugas sekolah?

Wawancara adalah tanya jawab dengan seseorang yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal. 

Pada pelajaran tematik kelas 4 SD tema 3 sebelumnya, kamu sudah mempelajari mengenai wawancara dan persiapannya. 

Ketika kamu sudah berhasil melakukan wawancara, selanjutnya hal yang harus dilakukan, yaitu membuat laporan hasil wawancara. 

Dengan informasi yang sudah didapatkan dari narasumber, kita harus menyusun laporan hasil wawancara dengan benar. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 3, Apa yang Harus Dipersiapkan dalam Melakukan Wawancara?

Lalu, bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara yang benar? Yuk, simak penjelasannya berikut ini. 

1. Menulis Latar Belakang

Latar belakang wawancara yaitu alasan kita melakukan wawancara bersama narasumber. 

Misalnya, kamu melalukan wawancara mengenai tumbuhan padi atau pertumbuhan jagung. 

Latar belakang wawanca dapat tertulis sebagai berikut: 

Kami siswa kelas 4 mendapatkan tugas untuk melakukan wawancara tentang pertumbuhan jagung yang ada di sekitar tempat tinggal kami. 

Ilustrasi laporan hasil wawancara. Foto: pixabay

Untuk mendapatkan informasi dari narasumber, seseorang bisa melakukan wawancara. Kegiatan wawancara adalah proses tanya jawab dengan seseorang yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal.

Untuk menyajikan hasil wawancara ke dalam bentuk tulisan, seseorang harus mentranskripnya terlebih dahulu. Ada susunan dan format tersendiri yang harus diperhatikan dalam menuliskan hasil wawancara yang disebut sebagai laporan hasil wawancara.

Bagaimana cara membuat laporan hasil wawancara?

Sebelum membuat laporan hasil wawancara, Anda sebaiknya memerhatikan beberapa hal dalam wawancara. Mengutip buku Mahir Berbahasa Indonesia karya P. Tukan, S.Pd., beberapa hal tersebut adalah:

  • Menentukan siapa narasumbernya: Narasumber yang dipilih hendaknya memiliki informasi cukup banyak mengenai topik yang dituju. Selain itu, sebaiknya narasumber yang dipilih juga memiliki otoritas mengenai permasalahan tersebut.

  • Membuat daftar pertanyaan: Pertanyaan yang dibuat hendaknya berupa kalimat yang pendek, kalimat yang tidak ambigu, tetapi efektif dan logis.

  • Mempersiapkan alat bantu yang dapat digunakan: Alat bantu yang dapat digunakan antara lain alat tulis, tape recorder, dan kamera.

  • Membuat janji untuk bertemu: Pewawancara hendaknya tidak memaksakan kehendak narasumber, misalnya waktu dan tempat pertemuan.

  • Melakukan wawancara: Wawancara hendaknya dilakukan dengan baik. Utamakan sopan santun dan etika saat mewawancarai narasumber.

Ilustrasi laporan hasil wawancara. Foto: pixabay

Cara Menyusun Laporan Hasil Wawancara

Menulis dan menyusun laporan hasil wawancara tidak berbeda dengan menulis feature atau berita. Unsur 5W + 1H tetap diperlukan.

Namun, tulisan wawancara jarang sekali ditulis secara kronologis, karena cara ini biasanya tidak menarik dan monoton. Usahakan menulis hasil wawancara dengan memerhatikan kalimat langsung dan tidak langsung.

Adapun sistematikanya sebagai berikut:

Latar belakang dari pembuatan wawancara biasanya berisi deskripsi suasana ketika Anda melakukan wawancara. Cantumkan juga alasan mengapa Anda mengambil topik pembicaraan tersebut.

Kemukakan tujuan Anda melakukan wawancara. Anda bisa menuliskannya dengn poin-poin atau paragraf.

Topik Pembicaraan dalam Wawancara

Di bagian ini Anda bisa mencantumkan topik pembicaraan atau tema yang dibahas dalam wawancara. Susun topik wawancara dengan benar dan rapi, untuk memudahkan pembaca mengerti gambaran topik wawancara secara umum.

Waktu dan Tempat Wawancara

Jangan lupa cantumkan waktu dan tempat wawancara. Dalam laporan hasil wawancara, bagian ini juga sangat penting. Sebab, waktu dan tempat sangat membuktikan keobjektifan wawancara.

Dalam laporan hasil wawancara, ini merupakan bagian terpenting. Bagian ini mencakup informasi narasumber, pewawacara, dan transkrip hasil wawancara yang telah dilakukan.

Pada bagian kesimpulan Anda bisa menuliskan rangkuman seluruh hasil wawancara. Sedangkan pada bagian saran Anda bisa memberikan saran yang ditujukan kepada narasumber dan pewawancara.