Bisa dibilang bahwa hampir semua orang yang mengalami baik batuk berdahak maupun batuk kering akan merasakan sensasi gatal dan menggelitik pada tenggorokan. Umumnya, batuk merupakan respon tubuh untuk mengeluarkan lendir, iritan, atau partikel lain yang bisa memicu rasa gatal. Meskipun begitu, tak selamanya juga batuk bisa menghilangkan partikel atau benda asing yang memicunya. Bahkan, tak jarang orang akan merasakan perih dan sakit pada tenggorokan setelah batuk.
Hal ini karena hentakan batuk yang terjadi terlalu kencang dan akhirnya melukai tenggorokan. Dilansir dari laman online Medicalnewstoday.com, rasa gatal yang menggelitik di tenggorokan saat batuk umumnya disebabkan oleh adanya infeksi virus, bakteri, debu, kotoran, maupun irisan yang menempel pada tenggorokan sebagai saluran pernapasan manusia. Kondisi ini biasanya terjadi akibat flu maupun tertular dari orang lain. Selain tenggorokan yang terasa sangat gatal dan mengganggu, penderita
batuk juga biasanya akan mengalami beberapa hal berikut ini. Namun tak perlu khawatir, meski sangat mengganggu kondisi ini akan segera membaik dalam hitungan hari dengan melakukan beberapa perawatan sederhana berikut ini. Selain beberapa cara di atas, Anda juga bisa mengatasi rasa gatal dan sakit pada tenggorokan ketika mengalami batuk berdahak maupun batuk kering dengan
minum obat batuk sesuai dengan dosis dan aturan pakai. Untuk yang satu ini, pastikan obat batuk yang Anda pilih memiliki kandungan Guaifenesin berfungsi untuk mengencerkan dan mengeluarkan dahak, Dextromethorphan yang bekerja menekan titik pusat batuk di otak sehingga membantu meredakan batuk, serta Bromhexine HCl berfungsi untuk mengencerkan dan mengeluarkan dahak. ARTIKEL TERKAIT
 Tenggorokan gatal merupakan gejala umum yang timbul ketika seseorang terinfeksi oleh virus, bakteri, atau alergi. Ketika seseorang terinfeksi oleh virus Covid-19, salah satu gejala yang muncul adalah tenggorokan gatal. Gejala tenggorokan gatal berbeda dengan penyakit tenggorokan lainnya. Tenggorokan gatal Covid-19 dapat menyebabkan timbulnya berbagai gejala-gejala lainnya. Selengkapnya, simak penjelasan dalam artikel berikut ini. Baca Juga: Kadar Oksigen Normal Pasien Covid-19 Mengenali Tenggorokan Gatal Akibat Covid Tenggorokan gatal merupakan gejala penyakit yang umum terjadi. Tenggorokan gatal dapat disebabkan oleh berbagai jenis penyakit yang tidak berbahaya. Selain itu, tenggorokan gatal juga dapat timbul akibat adanya alergi pada musim-musim tertentu atau kebiasaan merokok. Tenggorokan gatal mulai memerlukan perhatian khusus ketika penyakit semakin parah dan disebabkan oleh virus berbahaya, yaitu virus Covid-19. Tenggorokan gatal Covid-19 jarang terjadi dan hanya akan muncul pada 5-10% penderita covid. Tenggorokan gatal akibat Covid-19 dapat disertai dengan timbulnya gejala-gejala lainnya, seperti batuk, demam, kehilangan penciuman dan perasa, hingga kesulitan bernapas. Kasus ringan penderita gejala Covid-19 dan flu dapat terlihat sama, yang membedakan adalah virus penyebabnya. Penyebab tenggorokan gatal Covid-19 adalah virus SARS-CoV-2 dan penyakit ini dapat menular dengan cepat pada orang lain. Tetapi gejala covid sendiri tidak langsung muncul dihari yang sama dengan waktu terinfeksinya orang tersebut. Gejala, seperti tenggorokan gatal, demam, kehilangan penciuman dan perasa, kesulitan bernapas, baru akan muncul 2-14 hari setelah terpapar atau terinfeksi virus Covid-19. Maka dari itu, akan lebih baik jika memastikan penyebab tenggorokan gatal dengan bantuan dokter. Jika pengobatan mandiri tidak berhasil mengatasi tenggorokan gatal segera hubungi dokter. Baca Juga: Vaksin Covid-19 di Indonesia Perbedaan Tenggorokan Gatal Akibat Covid-19 dan Penyakit Lainnya Tenggorokan gatal akibat covid mungkin jarang muncul pada penderita Covid-19 itu sendiri. Tetapi, hal ini dapat ditandai dengan timbulnya gejala lainnya, seperti batuk, demam, kesulitan bernapas, kelelahan, sakit kepala, kehilangan penciuman dan perasa, nyeri otot, dan diare atau muntah. Hal ini berbeda pada penyakit flu, gejala penyakit flu tidak disertai dengan kehilangan penciuman dan perasa serta kesulitan dalam bernapas. Meski begitu, penyakit flu juga terkadang disertai oleh tenggorokan gatal atau sakit tenggorokan. Gejala serupa dirasakan oleh penderita alergi. Di sisi lain, tenggorokan gatal berbeda dengan sakit tenggorokan. Kedua kondisi tenggorokan ini dapat ditemukan pada penderita Covid-19 maupun penderita penyakit lainnya, seperti flu, demam, dan alergi. Sakit tenggorokan kebanyakan disebabkan oleh adanya infeksi bakteri yang menimbulkan rasa sakit, gatal dan iritasi. Sakit tenggorokan dapat dirasakan penderita dengan atau tanpa menelan. Sebaliknya, tenggorokan gatal selalu muncul meskipun tidak dalam kondisi menelan. Tenggorokan gatal dapat disebabkan oleh alergi atau virus Covid. Baca Juga: Mengenal Vaksin Covid-19 Upaya Penanganan Tenggorokan Gatal Akibat Covid-19 Pengobatan tenggorokan gatal akibat Covid-19 yang dapat dilakukan secara mandiri adalah dengan meminum tehpanas dengan madu dan/atau lemon, berkumur dengan air hangat beserta garam, makan permen pelega tenggorokan, dan menggunakan semprotan hidung. Tetapi, pengobatan mandiri ini belum tentu dapat mengobati penyakit Covid-19 dan hanya dapat mengurangi rasa gatal pada tenggorokan. Jika cara-cara di atas tidak berhasil dan justru menimbulkan gejala yang lebih parah, maka meminta resep obat pada dokter akan sangat disarankan. Selain itu, ada beberapa upaya preventif yang dapat dilakukan untuk dapat mencegah timbulnya tenggorokan gatal, yaitu berhenti merokok, minum banyak air putih, hindari kafein dan alkohol, sering mencuci tangan, dan hindari membuka jendela atau berjalan-jalan ketika musim alergi. Upaya lainnya untuk mencegah tenggorokan gatal akibat Covid-19 adalah dengan mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer sebelum makan atau menyentuh wajah, menggunakan masker untuk mengurangi tertularnya virus Covid-19, menjaga jarak dan kurangi berkerumun di keramaian, serta minum vitaminuntuk meningkatkan kekebalan tubuh. Hal-hal tersebut dapat dilakukan supaya virus Covid-19 tidak mudah masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan gejala, salah satunya seperti tenggorokan gatal yang dapat menimbulkan gejala serius lainnya. Gejala tenggorokan gatal ini akan muncul 2-14 setelah terpapar atau terinfeksinya virus Covid-19 sehingga menjaga kesehatan, menggunakan masker, dan segera berkonsultasi pada dokter adalah hal yang dianjurkan. Telah direview oleh dr. Febriani K . H Source:
Tenggorokan gatal dan batuk apa obatnya?Cara mengatasi tenggorokan gatal dan batuk. Minum banyak air putih agar tenggorokan tidak kering.. Konsumsi air hangat yang diberi perasan lemon dan sesendok madu.. Minum wedang jahe.. Hindari asupan berkafein seperti kopi, teh, cokelat, soda.. Gunakan pelembap udara agar udara di ruangan tidak kering.. Banyak istirahat.. Bagaimana cara menghilangkan rasa gatal di tenggorokan?Bikin Tidak Nyaman, Ini 5 Cara Mengatasi Tenggorokan Gatal. Mengonsumsi Teh atau Sup Panas. ... . Mengonsumsi Madu. ... . Humidifier. ... . Mengonsumsi Minuman Hangat. ... . Berkumur dengan Air Garam.. Apa penyebab batuk terus menerus dan tenggorokan gatal?Tenggorokan gatal saat batuk bisa jadi karena adanya infeksi yang menyerang. Batuk bisa saja disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Infeksi biasanya ditandai dengan rasa gatal dan sakit tenggorokan saat batuk. Kondisi ini sebaiknya tidak disepelekan karena bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih serius.
Mengapa tenggorokan terasa gatal ketika batuk?Tenggorokan yang terasa gatal menandakan bahwa tubuh secara alami sedang berupaya membersihkan zat asing atau sumber iritasi di saluran pernapasan dengan cara batuk.
|
Kenapa tenggorokan terasa gatal dan batuk?
Pos Terkait
Copyright © 2024 toptenid.com Inc.
