Jelaskan pengertian kelompok sosial Menurut Para Ahli

Kindel Media

(ilustrasi) Terbentuknya kelompok sosial dikarenakan adanya naluri manusia yang selalu ingin hidup bersama dengan orang lain.

GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang kelompok sosial?

Nah, pada artikel ini GridKids akan membahas tentang pengertian kelompok sosial menurut para ahli dan ciri-cirinya, ya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kelompok adalah golongan atau kumpulan manusia yang merupakan satu kesatuan.

Sementara sosial ialah berhubungan dengan masyarakat.

Sehingga kelompok sosial diartikan sebagai bentuk perkumpulan suatu individu yang hidup bersama, satu kesatuan, dan memiliki tujuan yang sama.

Diketahui terbentuknya kelompok sosial dikarenakan adanya naluri manusia yang selalu ingin hidup bersama dengan orang lain.

Yuk, kita cari tahu apa saja pengertian kelompok sosial menurut para ahli dan ciri-cirinya!

Melansir dari Kompas.com, berikut ini merupakan pengertian kelompok sosial menurut para ahli, antara lain:

1. Park and Burgess

Menurut Park and Burgess mendefinisikan kelompok sosial sebagai kumpulan orang yang memiliki kegiatan konsisten.

2. Mayor Polak

Baca Juga: Kelompok Sosial: Pengertian, Faktor Pembentuk dan Pendorong, Serta Ciri-Cirinya

Keira Burton

Pengertian kelompok sosial menurut Soerjono Soekanto ialah kesatuan manusia yang hidup bersama karena adanya hubungan di antara mereka.

Mayor Polak mengartikan kelompok sosial sebagai sejumlah orang yang memiliki hubungan satu sama lain sebagai struktur untuk memenuhi kepentingan bersama.

3. Soerjono Soekanto

Kelompok sosial merupakan kesatuan manusia atau himpunan yang hidup bersama karena adanya hubungan di antara mereka.

Hubungan yang dimaksud bisa memberikan timbal balik yang saling menimbulkan dan memengaruhi kesadaran untuk saling menolong, Kids.

4. Paul B. Horton dan Chester L. Hunt

Kelompok sosial menurut Paul B. Horton dan Chester L. Hunt adalah kumpulan manusia yang sadar akan keanggotaannya serta saling beriteraksi.

5. Wila Huky

Menurut Wila Huky, kelompok sosial diartikan sebagai unit yang terdiri dari dua orang atau lebih yang saling berinteraksi atau berkomunikasi.

6. Robert K. Merton

Pengertian kelompok sosial menurut Robert K. Merton adalah kelompok orang yang salin berinteraksi sesuai pola yang telah mapan.

Baca Juga: Kelompok Sosial Gemeinschaft dan Gesellschaf: Perbedaan, Arti dan Contoh

Apa saja ciri-ciri kelompok sosial, Kids? Berikut ini merupakan ciri-ciri kelompok sosial, yaitu:

1. Terdapat interaksi yang dilakukan oleh antar anggota satu dengan yang lainnya.

2. Terbentuknya norma di dalam kelompok yangs sesuai dengan nilai-nilai yang dibawa anggota kelompok sosial.

3. Kepentingan berjalan dan berproses.

4. Adanya pergerakan yang dinamis dalam kegiatannya.

5. Adanya tujuan, dorongan, dan motivasi yang sama antar satu individu dengan individu lainnya.

6. Penegasan atau pembagian fungsi sehingga masing-masing memiliki kesadaran wewenang dan perannya di dalam kelompok.

Itulah informasi tentang pengertian kelompok sosial menurut kelompok sosial dan ciri-cirinya.

(Penulis: Vanya Karunia Mulia Putri)

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Kelompok sosial dalam bermasyarakat adalah salah satu ciri utama manusia, yang tidak bisa hidup secara indivudialis. Disinilah terlihat bahwa manusia cenderung bekelompok sebagai upaya kebutuhan dan juga penyaluran atas berbagai kepentingan yang ia miliki.

Disisi lainnya, banyak contoh kelompok yang ada di dalam kehidupan sehari-hari, misanya saja kelompok sepede onthel di Jogja, kelompok ibu-ibu pengajian, dan kelompok lainnya. Oleh karena itulah sebagai penajelasan lebih lanjut dalam tulisan ini akan menguraikan tentang pengertian kelompok sosial, macam, syarat, dan contohnya.

Kelompok Sosial

Kelompok sosial adalah suatu bentuk kesatuan yang sejatinya meliputi dua orang atau lebih yang saling berinteraksi satu sama lainnya, hingga pada akhirnya memunculkan rasa kebersamaan, kepeduliaan, kepekaan, dan rasa saling memiliki satu sama lainnya. Bahkan tak khayal dalam objek kajian sosiologi pada akhirnya membentuk pola hubungan dalam kelompok sosial.

Sedangkan definisi kelompok sosial menurut para ahli, diantarnya;

Kelompok sosial berarti setiap kumpulan manusia yang terbentuk secara fisik (misalnya, sekelompok orang yang sedang menunggu bus kota).

Satu kelompok sosial meliputi sejumlah manusia yang berinteraksi dan memiliki pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya secara keseluruhan.

Kelompok sosial menurutnya, ialah sejumlah orang (lebih dari satu) yang saling berhubungan dalam sebuah bentuk struktur yang terpola.

Menurutnya, kelompok sosial merupakan suatu unit yang terdiri dari dua orang atau lebih, yang saling berinteraksi atau saling berkomunikasi.

Menurutnya, kelompok sosial sebagai sekumpulan orang yang saling berinteraksi sesuai dengan pola yang telah mapan.

Kelompok sosial adalah bagian daripada adanya serangakaian himpunan atau kesatuan-kesatuan manusia yang hidup bersama.

Menurut ahli sosiologi dari Indonesia ini, arti kelompok sosial adalah kesatuan ataupun himpunan sejumlah manusia yang saling berhubungan satu sama lain, sehingga hubungan tersebut akan menciptkan kondisi yang saling mempengaruhi.

Kelompok sosial menurutnya adalah suatu bentuk kesatuan manusia yang saliang berinteraksi dengan teratur dalam kurun waktu tertentu.

Definisi kelompok sosial adalah hubungan antara dua orang ataupun lebih dengan tatacara terpola sehingga menciptakan sikap saling memiliki satu sama lainnya.

Kelompok sosial menurutnya, ialah himpunan masyarakat secara nyata dan terpola untuk menciptakan keinginan bersama.

Kelompok sosial adalah kesatuan makhluk sosial dalam hal ini manusia yang meliputi dua atau lebih yang di dalamnya terdapat beberapa pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya/orang lain secara keseluruhan.

Macam Kelompok Sosial

Sedangkan untuk bentuk kelompok sosial menurut para ahli. Antara lain;

1. Menurut Emile durkehim, macam-macam kelompok sosial adalah kelompok sosial yang terbentu atas solidaritas mekanik dan solidaritas organic
2. Ferdinand Tonnies, menurutnya jenis kelompok sosial adalah geimenshaft dan geiselshaft
3. Charles H Coley, ia mengungkapkan bahwa kelopok sosial terbagi menjadi kelompok primer dan kelompok sekunder
4. G Summer, ahli ini mengatakan jenis kelompok sosial adalah in-group dan out-group
5. Soerjono Soekanto membagi jenis kelompok berdasarkan enam hal, yaitu besar kecilnya jumlah anggota, kepentingan wilayah, derajat organisasi, derajat interaksi sosial, kesadaran terhadap jenis yang sama, serta hubungan sosial.

Syarat Kelompok Sosial

Syarat yang harus ada dalam proses pembentukan kelompok sosial di masyarakat. Antara lain;

1. Adanya kesadaran sebagai bagian dari kelompok yang bersangkutan
2. Ada hubungan timbal balik antara anggota yang satu dengan yang lainnya dalam kelompok itu
3. Ada suatu faktor pengikat yang dimiliki bersama oleh anggota-anggota kelompok, sehingga hubungan di antara mereka bertambah erat
4. Memiliki struktur, kaidah, dan pola perilaku yang sama
5. Bersistem dan berproses

Contoh Kelompok Sosial

Untuk contoh adanya kelompok sosial di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Antara lain;

1. Kelompok Organisasi Agama, misalnya NU, Muhamdyah, LDII, HTI, dan lain sebaginya
2. Kelompok Sosial kedaerahan, misanya Persatuan Masyarakat Minang, Himpunan Mahasiswa Banten, Persatuan Masyarakat Lampung, dan lain sebaginya
3. Kelompok sosial berdasarkan hobi, misalnya adalah Persatuan Pencinta Batu Akik, Persatuan Pecinta Burung Puyuh, dan lain sebagainya.

Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa kelompok sosial adalah bagian daripada adanya kesatuan manusia yang terdiri dari dua orang atau lebih, sehingga pada akhirnya menimpulkan sikap saling memiliki dan saling mempengarhu satu sama lainnya.

Disisi lainnya, dalam kelompok sosial dalam masyarakat pada umumnya terbagi menjadi beberapa macam. Namun yang pastinya memiliki pola interaksi dengan pihak yang berinteraksi mendefinisikan dirinya sebagai anggota kelompok dalam lembaga sosial atau pihak yang berinteraksi didefinisikan oleh orang lain sebagai anggota kelompok

Demikianlah pembahasan mengenai pengertian kelompok sosial menurut para ahli, macam, syarat, dan contohnya. Semoga dapat bermanfaat bagi setiap pembaca yang sedang mencari literasi atau refrensi dari “Kelompok Sosial”.