Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga

Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga
Ilustrasi pemanasan. shoehero.com

TRENDING | 24 Juni 2021 09:39 Reporter : Khulafa Pinta Winastya

Merdeka.com - Manfaat pemanasan sebelum olahraga salah satunya dapat mencegah terjadinya ketegangan otot dan cedera pada tubuh. Aktivitas ini merupakan kegiatan kecil yang sangat penting. Namun, tidak sedikit orang justru sering mengabaikannya. Pemanasan sebelum olahraga penting untuk membantu mempersiapkan sendi dan otot agar bisa bergerak secara optimal.

Jenis peregangan dan porsi pemanasan sebelum olahraga pun bisa berbeda-beda, disesuaikan dengan aktivitas fisiknya. Pemanasan biasanya dilakukan selama 10 sampai 15 menit sebelum waktu berolahraga. Jangan lakukan pemanasan terlalu lama sebab hal itu justru bisa menguras tenaga yang seharusnya digunakan untuk latihan inti.

Demikian pula jika pemanasan tidak dilakukan dengan benar atau dalam waktu terlalu singkat. Dampaknya tubuh bisa saja mengalami cedera karena otot masih tegang dan belum siap untuk melakukan olahraga lain yang lebih berat. Lantas, apa sajakah manfaat pemanasan sebelum olahraga? Berikut ulasan selengkapnya dilansir dari laman Liputan6 dan berbagai sumber, Kamis (23/6/2021):

2 dari 4 halaman

Melansir dari laman Healthline, melakukan pemanasan sebelum olahraga bisa membantu meningkatkan fleksibilitas atau kelenturan otot dan tubuh. Tak hanya untuk olahraga, kelenturan ini sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Tubuh yang lentur dapat memudahkan aktivitas fisik sehari-hari, sekaligus menunda penurunan kemampuan bergerak akibat penuaan. Selain itu, sendi juga akan lebih leluasa bergerak sehingga bisa menunjang jangkauan gerakan.

Mencegah Cedera

Selanjutnya, melakukan pemanasan sebelum olahraga juga bisa mencegah terjadinya cedera pada otot tubuh. Pemanasan amat membantu memasok pasokan nutrisi yang lebih besar ke otot. Hal ini akan mengurangi nyeri otot dan membantu mempercepat pemulihan cedera sendi dan otot.

Cegah Nyeri Punggung Bawah

Melakukan pemanasan sebelum olahraga juga bermanfaat untuk meningkatka fleksibilitas di paha belakang, pinggul, dan sekitar otot panggul. Ketiganya memiliki peran penting dalam mengurangi beban tekanan pada tulang lumbar belakang. Hasil akhirnya, risiko nyeri punggung bawah setelah olahraga bisa dicegah.

Kurangi Ketegangan Otot

Selain cegah nyeri punggung, melakukan pemanasan juga bisa mengurangi ketegangan otot. Otot yang diregangkan saat pemanasan dapat lebih rileks. Dengan otot yang lebih rileks, ketegangan dan kaku otot biang cedera bisa dicegah. Selain itu, ketegangan otot perlu dihindari agar pasokan nutrisi dan oksigen ke otot tetap terjaga.

Pemanasan juga akan meningkatkan sirkulasi darah. Dengan sirkulasi darah yang lebih baik, aliran darah ke otot dan sendi jadi semakin lancar. Imbasnya, waktu pemulihan fisik setelah olahraga jadi lebih cepat dan risiko nyeri otot juga lebih kecil.

3 dari 4 halaman

Melakukan pemanasan sebelum olahraga juga dapat membantu otot dan sendi lebih siap bergerak. Olahraga dalam kondisi otot dan sendi lebih siap terbukti dapat meningkatkan performa aktivitas fisik. Sebab, sendi dan otot yang fleksibel serta sudah siap bergerak cenderung lebih hemat tenaga. Sehingga, kinerja olahraga secara keseluruhan jadi lebih optimal.

Perbaiki Postur Tubuh

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa tujuan pemanasan sebagian besar untuk mencegah ketidakseimbangan otot. Namun manfaat lainnya jika peregangan sering dilakukan akan memberikan manfaat perlahan-lahan memperbaiki postur tubuh.

Tingkatkan Kualitas Tidur

Rutin melakukan peregangan setiap hari ternyata juga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur. Lakukan peregangan sebelum tidur secara rutin. Dengan melakukan pemanasan pada tubuh sebelum waktu tidur, Anda bisa terbantu untuk tidur lebih cepat dan tak terganggu.

4 dari 4 halaman

Pemanasan atau peregangan ini bisa dilakukan dalam waktu minimal 6 menit. Namun, pemanasan bisa dilakukan lebih lama tergantung pada olahraga yang akan dilakukan.  Ada dua jenis pemanasan yang bisa Anda lakukan sebelum berolahraga, yaitu pemanasan statis dan dinamis.Pemanasan statis adalah jenis pemanasan yang dilakukan dalam posisi tidak bergerak, seperti peregangan kaki dan tangan. Sementara pemanasan dinamis dilakukan sambil bergerak, misalnya lari di tempat.  Adapun pemanasan yang bisa dilakukan diantaranya: 1. Jalan KakiSalah satu pemanasan yang efektif untuk mencegah nyeri otot saat olahraga adalah dengan berjalan kaki. Anda bisa berjalan kaki mengelilingi kompleks selama 30 menit. Selain membuat otot lebih rileks, Anda juga akan lebih bersemangat untuk berolahraga.2. Stretching RinganSelain jalan kaki, Anda bisa melakukan stretching ringan dengan meregangkan seluruh anggota tubuh, mulai dari kaki, bahu, lengan, pergelangan tangan, sampai kaki. Lakukan selama 15 menit. Pemanasan ini berguna untuk membuat tubuh lebih lentur, kaki lebih sigap, dan menghindarkan dari nyeri otot serta cedera.3. Lari di TempatAnda juga bisa memanaskan tubuh dengan berlari di tempat sebelum mulai berolahraga. Pemanasan statis ini bermanfaat untuk merangsang kardio sekaligus memperlancar peredaran darah ke seluruh tubuh, termasuk otot. Berlarilah di tempat selama 3-5 menit.4. Jumping JackJumping jack adalah gerakan melompat sambil membuka dan menutup tangan dan kaki. Dengan melakukan gerakan ini, maka tubuh secara tidak langsung sudah bergerak secara keseluruhan. Hasilnya, bukan hanya otot tubuh menjadi lebih lentur, sendi dan tulang juga ikut terpacu untuk aktif. Lakukan jumping jack selama 3-5 menit.5. Squat tanpa BebanUntuk memperkuat otot panggul, paha, betis dan juga telapak kaki, Anda bisa melakukan squat selama 3-5 menit untuk pemanasan. Selain Anda bisa terhindar dari risiko nyeri otot saat olahraga, squat juga efektif mengencangkan bagian bawah tubuh.

(mdk/khu)

Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga

Ilustrasi olahraga, stretching, peregangan. (Gambar oleh skeeze dari Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Pemanasan adalah kegiatan yang dilakukan pada awal kegiatan olaharaga. Pemanasan merupakan aspek penting yang tak boleh dilewatkan saat berolahraga.

Suatu sesi olahraga atau latihan terdiri dari tiga fase, yaitu pemanasan (warming up), latihan inti, dan pendinginan (cooling down). Ketiga aspek tersebut penting untuk dilakukan secara disiplin.

Namun, tidak sedikit yang melewatkan atau hanya melakukan sekadarnya fase pemanasan. Padahal, pemanasan memiliki banyak manfaat.

Tujuannya untuk mempersiapkan tubuh sebelum mulai melakukan aktivitas fisik dan menghindari risiko cedera yang parah.

Pemanasan juga membantu pemain berkonsentrasi pada sesi yang berlangsung. Pemanasan yang baik merupakan hal yang fundamental dalam memastikan sesi latihan yang produktif.

Itulah mengapa, penting untuk melakukan pemanasan sebelum berolahraga. Terlebih lagi pemanasan mendatangkan manfaat. Apa saja manfaatnya?

Berikut ini rangkuman tentang manfaat pemanasan sebelum berolahraga yang perlu diketahui, seperti dilansir dari laman student-activity.binus.ac.id, Senin (13/9/2021).

Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga

Ilustrasi hiit workout. /Photo by MAX LIBERTINE on Unsplash

Sebelum berolaharga perlu melakukan pemanasan dengan benar untuk memaksimalkan performa dan memperkecil risiko cedera.

Cedera saat berolahraga pada umumnya diakibatkan oleh kram otot atau terkilir. Hal ini dikarenakan gerakan pemanasan olahraga dapat mengoptimalkan elastisitas otot sehingga lebih rileks.

Peregangan secara rutin dapat memberikan manfaat yang baik bagi postur tubuh. Bahkan beberapa riset kesehatan menyebutkan bahwa pemanasan yang dilakukan sebelum olahraga, dapat membantu memperbaiki postur tubuh.

Nah, bagi kamu ingin yang memperbaiki postur tubuh perlu melakukan pemanasan terlebih dulu sebelum berolahraga.

Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga

Ilustrasi berolahraga. Credit: pexels.com/Mun

  • Mengurangi Risiko Nyeri setelah Berolahraga

Umumnya otot dalam tubuh akan terasa nyeri sehingga akan kesulitan untuk beraktivitas setelahnya. Risiko ini dapat diminimalkan dengan melakukan peregangan sebelum olahraga karena bisa meningkatkan sirkulasi darah secara optimal ke otot dan sendi.

Hal ini nanti akan membantu pemulihan fisik setelah olahraga lebih cepat.

Otot yang hangat berkontraksi lebih kuat dan lebih cepat rileks. Hal tersebut akan mengurangi risiko otot meregang berlebihan dan menyebabkan cedera.

Suhu tubuh secara keseluruhan juga meningkat sehingga dapat meningkatkan elastisitas otot. Hal ini dapat meningkatkan kecepatan dan kekuatan.

Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga

Ilustrasi olahraga. Credit: freepik.com

  • Meningkatkan Fleksibilitas

Peregangan sering kali dianggap sebagai sesuatu yang harus dilakukan selama pemanasan. Peregangan akan meningkatkan aliran darah ke otot seseorang dan memungkinkan tubuh meningkatkan kelenturannya, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Lakukan peregangan setelah menyelesaikan pemanasan karena peregangan saat otot tidak cukup hangat dapat menyebabkan cedera.

  • Membantu Perubahan Hormonal

Manfaat pemanasan sebelum berolahraga yang selanjutnya adalah untuk membantu perubahan hormon dalam tubuh. Tubuh akan meningkatkan produksi berbagai hormon, termasuk kortisol dan epinefrin, yang bertanggung jawab untuk mengatur produksi energi.

Selama pemanasan, keseimbangan hormon ini membuat lebih banyak karbohidrat dan asam lemak tersedia untuk produksi energi.

Jelaskan manfaat dari pemanasan sebelum berolahraga

Ilustrasi olahraga. (Photo by Alora Griffiths on Unsplash)

Pemanasan merupakan saat yang tepat untuk mempersiapkan mental dalam suatu acara dengan menjernihkan pikiran, meningkatkan fokus, dan meninjau keterampilan dan strategi.

Citra positif juga dapat membuat seseorang menjadi rileks dan membangun konsentrasi untuk kompetisi.

Sumber: Binus.ac.id