jelaskan langkah langkah meringkas bacaan

ilmubindo.com | Kali ini admin akan  jelaskan tentang cara atau langkah-langkah meringkas teks ulasan. Karena segala sesuatu yang kita kerjakan apabila tidak sesuai dengan langkah-langkah yang tepat maka hasilnya tidak memuaskan atau gagal total sama sekali. Dibawah ini pemaparan atau petunjuk meringkas teks ulasan. Semoga apa yang admin bagikan ini dapat membantu anak didik khususnya anak didik kelas 8 dalam mencari referensi tentang bagaimana langkah-langkah meringkas teks ulasan dengan tepat dan baik. Semoga apa yang admin bagikan ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi kemajuan belajar anak didik di sekolah. Selamat belajar dan sukses selalu buat kalian semua.

jelaskan langkah langkah meringkas bacaan

www.ilmubindo.com


Langkah-Langkah Meringkas Teks Ulasan

Di bawah ini adalah langkah-langkah dalam meringkas teks ulasan. Adapun beberapa langkah-langkah dalam meringkas teks ulasan adalah sebagai berikut. 


 
1. Membuat bacaan dengan saksama hingga dua atau tiga kali

 
Membaca naskah asli bertujuan untuk mengetahui kesan umum tentang teks ulasan tersebut. Pemahaman terhadap teks ulasan ini harus dilakukan secara menyeluruh. Peringkas harus mengetahui maksud serta sudut pandang penulis. Peringkas dapat memahami isi dan menangkap makna sebenarnya. Membaca naskah asli tidak hanya sekali atau dua kali. Kegiatan membaca dapat dilakukan berulang-ulang. Kegiatan membaca bertujuan agar ringkasan yang kamu buat, isinya tidak jauh beda naskah aslinya.


2. Membaca perintah atau petunjuk dengan teliti

Membaca perintah atau petunjuk pengerjaan harus dilakukan dengan teliti. Kegiatan membaca tersebut bertujuan mengetahui tugas yang harus dikerjakan dan menghindari pelebaran pembahasan. Jadi, ringkasan yang kamu buat harus sesuai dengan petunjuk pengerjaan.


3. Membaca sekali lagi teks ulasan untuk mendapatkan gagasan utama.

Jika sudah memahami seluruh isi teks ulasan, sekarang kamu harus memperdalam lagi. Langkah yang harus kamu kerjakan yaitu membaca kembali teks ulasan tersebut. Jangan lupa mencatat gagasan utamanya. Bacalah teks ulasan tersebut bagian demi bagian. Sambil membaca, catatlah gagasan utama tiap-tiap paragraf. Pencatatan gagasan utama tersebut bertujuan sebagai berikut.


Memudahkan pada waktu kamu meneliti pokok-pokok yang dicatat penting atau tidak.
Sebagai dasar pengolahan selanjutnya.


Pencatatan gagasan utama juga berdasarkan urutan paragraf. Jika perlu gagasan bawahan, paragraf yang betul-betul penting untuk memperjelas gagasan utama juga perlu dicatat. Dalam bagian ini, tidak semua paragraf harus dicantumkan. Ada beberapa paragraf yang dapat dihilangkan. Paragraf ini sifatnya hanya sebagai ilustrasi untuk menjelaskan kalimat dalam kalimat sebelumnya. Ini bisa terjadi karena ada paragraf yang kedudukannya lebih penting dari paragraf sesudah atau sebelumnya. Jadi, gagasan utama dibentuk dari paragraf utama atau yang penting tadi.


4. Menyusun ringkasan sementara menggunakan bahasa sendiri.

Kamu dapat membuat ringkasan dengan menggunakan catatan-catatan yang telah dibuat. Catatan tersebut tentunya sesuai urutan dalam teks ulasan asli. Kamu harus memperhatikan kalimat baru yang kamu susun. Kamu juga harus memperhatikan cara merangkaikan semua gagasan dalam satu teks ulasan. Isi wacana tersebut harus dapat diterima akal sehat sekaligus menggambarkan kembali isi bacaan aslinya. Kamu dapat mengecek teks ulasan asli teks ulasan tersebut. Kalimat asli teks ulasan tersebut sebenarnya boleh digunakan jika dianggap penting.


5. Membaca kembali ringkasan sementara untuk cek perbaikan

Kegiatan membaca kembali bertujuan meneliti kesalahan dalam ringkasan. Jika masih terdapat kesalahan, segera diperbaiki.


6. Menghitung jumlah kata dalam ringkasan sementara

Kegiatan menghitung jumlah kata dilakukan jika ringkasan sementara telah ditentukan jumlah katanya. Jika tidak ditentukan, kamu bebas menggunakan banyak kata. Namun, biasanya perintah untuk membuat ringkasan ditentukan pula panjang ringkasan akhir. Ada perintah untuk meringkas sebuah teks ulasan menjadi 200 kata. Kamu membuat ringkasan tersebut menjadi 100 kata. Berarti hasil ringkasanmu kurang baik.


Dengan membuat ringkasan 100 kata berarti kamu telah menghilangkan setengah gagasan dari bacaan tersebut.Jika ingin menjadi peringkas yang baik, lakukan perintah dengan baik. Apabila diminta membuat ringkasan seratus kata dari karangan asli, kamu harus melakukannya.


7. Menulis ringkasan jadi dan mencantumkan jumlah katanya pada akhir ringkasan

Ringkasan jadi kamu dapat buat setelah menulis ringkasan sementara. Akhir ringkasan mencantumkan jumlah kata.


Contoh Teks Ulasan Berujudul Surat Kecil untuk Tuhan

Surat Kecil untuk Tuhan merupakan salah satu judul hasil karya sastra Agnes Danovar, yang berupa novel. Novel ini mengisahkan ulang cerita pilu seorang gadis bernama Keke atau Gita Sesa Wanda Cantika. Ia terkena penyakit yang terbilang langka bernama Rabdosmiosarkoma atau yang dalam bahasa awam dikenal dengan nama kanker jaringan lunak. Keke sendiri merupakan pasien pertama di Indonesia yang terdeteksi terkena penyakit tersebut. Hal ini yang menjadikan kisahnya sangat menggugah.


Novel ini menceritakan Keke, seorang gadis yang cukup beruntung, karena lahir dari keluarga yang sangat berada, memiliki dua orang kakak laki-laki yang bernama Chika dan Kiki, orang tua yang sangat menyayanginya walau sudah bercerai, dan juga Pak Yus, ajudan sang Ayah. Selain itu Keke juga dikelilingi enam sahabat karib yang selalu setia menemaninya dan hidupnya pun semakin lengkap dengan kehadiran seorang kekasih yang juga begitu menyayanginya, yaitu Andy.

Pada tahun 2003 kanker Rhabdomyosarcoma menghinggapinya, Keke merupakan pengidap pertama di Indonesia. Gadis cantik itu pun berubah menjadi "monster" hingga terpaksa harus menjalani serangkaian kemoterapi dan radiasi hampir setahun lamanya, akibatnya, semua rambut Keke sedikit demi sedikit mulai rontok, kulitnya mengering, dan sering mual-mual. Ketekunan Keke dan keluarganya membuahkan hasil. Keke dinyatakan sembuh dan bisa kembali menjalani aktivitas seperti sedia kala.


Setahun kemudian yaitu pada tahun 2004, kanker itu kembali, lebih parah dan mematikan. Meskipun sudah ditolak di rumah sakit mana-mana, ayah Keke tidak pernah sekali pun menyerah untuk menyembuhkan anaknya. Meskipun ratusan dokter memprediksi bahwa hidup Keke tidak akan lebih dari tiga bulan, Keke berhasil bertahan untuk lebih dari setahun. Meskipun pada akhirnya, Keke harus menerima kenyataan bahwa ia memang tidak dapat disembuhkan karena kanker itu sudah terlalu menyebar. Keke meninggal dunia pada tanggal 25 Desember 2006.


Kelebihan dari novel karya Agnes Danovar ini adalah dapat membuat pembaca terhanyut dalam kisah yang diceritakan. Kelebihan lainnya adalah ini adalah kisah yang diangkat dari kehidupan nyata dan sangat menyentuh. Novel ini juga mengajarkan kita agar ikhlas dan tabah menerima cobaan dari Allah dan yakin setiap cobaan pasti ada jalan keluarnya.

Namun sayangnya masih ada penulisan yang salah dan juga ada penulisan yang kurang menarik dan sulit dimengerti. Sedangkan kelemahan yang dimiliki novel ini, di antaranya kata-kata penulis yang kadang membuat pembaca berimajinasi lain dalam menafsirkan kata-kata kiasan penulis.

Tetapi, dengan mengesampingkan kekurangan novel tersebut, cerpen ini yang mengajarkan kita tentang arti kehidupan yang sebenarnya.  Dalam menghadapi sebuah cobaan seberat apapun itu, kita harus tetap berusaha untuk bangkit dan tak menyerah.

Demikianlah yang dapat admin bagikan tentang langkah-langkah meringkas teks ulasan. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam memahami langkah-langkah meringkas teks ulasan. Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Apakah kalian pernah membaca atau mungkin menulis teks eksplanasi? Secara garis besar, kita dapat mencirikan teks ini sebagai tulisan yang menjelaskan proses kejadian suatu peristiwa.

Teks eksplanasi juga informatif karena memuat berbagai kejadian alam maupun sosial. Informasi dalam teks eksplanasi bersifat faktual dan ilmiah, artinya data yang digunakan sesuai dengan kejadian dan kebenarannya dapat dipertanggungjawabkan.

Teks ini banyak kita temukan dalam artikel berita. Pun demikian dengan materi sejarah karena menjelaskan urutan kejadian peristiwa masa lalu. Nah, kalau kalian pernah mendapat tugas untuk menulis perjalanan liburan, teks itu juga termasuk ke dalam teks eksplanasi lho.

(Baca juga: 5 Contoh Teks Eksplanasi tentang Fenomena Alam)

Teks eksplanasi sendiri adakalanya memuat data-data yang lengkap sehingga teksnya menjadi cukup panjang. Jika kita ingin menyajikan gagasan sekaligus bagian-bagian penting dari teks ini supaya pembaca cepat paham, kita bisa merangkumnya menjadi sebuah ringkasan. Bagaimana caranya?

Berikut adalah langkah yang dapat dilakukan ketika ingin meringkas teks eksplanasi.

1. Membaca Keseluruhan Teks

Untuk memahami isi teks, langkah pertama yang harus kita lakukan tentulah membaca secara keseluruhan. Isi dari teks semacam ini biasanya berupa jawaban atas pertanyaan “mengapa” atau “bagaimana.” Pertanyaan “mengapa” akan dijawab dengan menjelaskan sebab-akibat, sementara pertanyaan “bagaimana” akan dijawab dalam teks secara kronologis. Struktur teks sendiri terdiri dari pernyataan umum, urutan sebab-akibat, dan interpretasi.

2. Mencari Gagasan Utama

Selanjutnya, kita harus menentukan gagasan utama dari teks yang kita baca. Perlu diketahui kalau gagasan utama bukanlah kalimat utama. Kalimat utama merupakan pokok pikiran suatu paragraf, sementara gagasan umum adalah pokok pikiran dari teks secara keseluruhan. Tapi, kalimat-kalimat utama juga mencerminkan gagasan umum dari teks.

3. Membuat Kerangka Teks

Setelah menemukan gagasan utama teks, kita bisa mulai menuliskan rangkuman teks. Perhatikan agar gagasan utama juga turut disertakan dalam rangkuman tersebut. Salah satu cara agar kita dapat menyertakan gagasan utama adalah dengan memasukkan kalimat-kalimat utama yang mendukung gagasan teks.

Ketika membaca, kita bisa sambil menandai kalimat-kalimat mana saja yang penting untuk dimasukkan ke dalam ringkasan. Sehingga ketika kita menulis rangkuman, kita sudah tahu bagian mana saja yang akan kita masukkan.

4. Merevisi Sesuai EYD

Terakhir, kita perlu membaca kembali rangkuman teks yang kita tulis. Selain memperhatikan jika pokok-pokok gagasan teks sudah disertakan, kita juga perlu mengecek penulisan dan ejaan kita. Jangan sampai ada kesalahan penulisan atau ejaan. Gunakan bantuan KBBI dan pedoman EYD supaya tidak ada kesalahan.