Jelaskan keunggulan Pancasila dibandingkan ideologi lain

1. Sebutkan 5 kelebihan ideologi pancasila dibandingkan ideologi liberalisme? 2. Sebutkan 5 kelebihan ideologi pancasila dibandingkan ideologi komunisme? 1. ideologi pancasila lebih mengutamakan rakyat dibanding negara 1. lebih bebas bermusyawarah, tidak otoriter ada aturan yang terikat/ mengatur ada aturan tentang bermasyarakat, berkehidupan, dan tata cara berkehidupan yang baik 2. lebih bebas berdemokrasi membebaskan kita beragama, namun tetap menyembah Tuhan Yang Maha Esa bebas bermusyawarah, Keduanya juga cenderung menutup mata akan adanya dampak individualism dan persaingan. Selain itu, jika dibandingkan dengan Pancasila, sosialisme sering dikatakan antitesa Kapitalisme, yang tingkah laku eknomi dikuasai oleh kepentingan untuk memperoleh keuntungan maksimal lewat persaingan bebas. Ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Pemerintah sehingga tidak mengorbankan rakyat. • Bersifat fleksibel yang artinya mengikuti perkembangan zaman. erbandingan Ideologi Pancasila dengan Ideologi Lain 1. Pancasila sebagai ideologi bangsa menunjukkan adanya keseimbangan ide dan gagasan serta tidak bersifat absolute dalam memandang manusia dan kehidupan bernegara, sedangkan liberalism, komunisme lebih bersifat mutlak atau otoriter. Pancasila mengakui dan melindungi baik hak-hak individu maupun hak masyarakat baik di bidang ekonomi maupun politik. Dalam komunis hak individu tidak diakui sedangkan dalam liberal hak-hak masyarakan diabaikan karena lebih mementingkan hak individu Ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Pemerintah sehingga tidak mengorbankan rakyat. 2. Pancasila mengakui hak-hak milik pribadi dan hak-hak umum. Dalam komunis menyerahkan semua yang dimiliki individu pada negara,sedangkan dalam liberal peran swasta lebih mendominasi 3. Pancasila mengakui secara selaras baik kolektivisme maupun individualisme. Sedangkan komunisme hanya mengakui kolektivisme. Sedangkan liberal mengakui individualisme 4. Pancasila bukan hanya mengembangkan demokrasi politik semata seperti dalam ideologi liberalkapitalis, tetapi juga demokrasi ekonomi dengan asas kekeluargaan. 5. Pancasila memberikan kebebasan individu secara bertanggung jawab selaras dengan kepentingan sosial. (kepetingan individu dalam kerangka kepentingan sosial). 6. Pancasila dilandasi nilai ketuhanan (religius). komunisme mengagung-agungkan material (materialisme) dan kurang menghiraukan aspek immaterial-religi. Sedangkan dalam liberal menganggap bahwa agama adalah candu masyarakat Bebas memilih salah satu agama 2. Agama harus menjiwai dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara Pada paham Liberalisme menganggap bahwa agama adalah candu masyarakat sehinggaAgama harus dijauhkan dari masyarakat (Atheis).Sedangkan pada paham komunisme menganggap bahwa Agama adalah urusan pribadi, masyarakatnya dibebaskan untuk beragama atau tidak

Hubungan individu dan masyarakat dilandasi asas selaras, serasi dan seimbang


Page 2

Please wait until the download start.

DOWNLOAD PDF BY VIEWER

30 seconds download finish.

DOWNLOAD PDF (Mirror Link)

Formats for download

DOWNLOAD WORD DOWNLOAD POWERPOINT

surajiyo surajiyo



Ideologi sebenarnya bersumber pada suatu sistem filsafat, dan merupakan pelaksanaan sistem filsafat. Komunisme bersumber pada filsafat materialisme,  melahirkan faham atheisme serta faham perjuangan kelas dan diktator proletariat. Pancasila bersumber dari filsafat bangsa Indonesia sendiri sejak dahulu kala dalam ‘triprakoro’ (istilah Notonagoro) yaitu adat-istiadat, kebudayaan, dan religi. Kemudian dengan pemikiran yang mendalam para ‘founding fathers’ menjadikan Pancasila sebagai ideologi negara. Pancasila sebagai ideologi bangsa indonesia adalah hasil karya bangsa indonesia sendiri sejajar dengan ideologi-ideologi besar lainnya di dunia, bahkan memiliki keunggulan dibandingkan dengan ideologi lainnya. Artikel ini membahas tentang keunggulan ideologi Pancasila dibandingkan dengan ideologi-ideologi komunisme, liberalisme, dan fascisme.


DOI: https://doi.org/10.30998/simponi.v1i1.330

  • There are currently no refbacks.
 Institute for Research and Community Services
(LPPM) Universitas Indraprasta PGRI

Address: Kampus A Building 3, 2nd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia.
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm.

 
Jelaskan keunggulan Pancasila dibandingkan ideologi lain

Simposium Nasional dan Call for Paper Unindra is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.


View My Stats


Page 2

DOI: https://doi.org/10.30998/simponi.v1i1

Jelaskan keunggulan Pancasila dibandingkan ideologi lain

 Institute for Research and Community Services
(LPPM) Universitas Indraprasta PGRI

Address: Kampus A Building 3, 2nd Floor | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia.
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm.

 
Jelaskan keunggulan Pancasila dibandingkan ideologi lain

Simposium Nasional dan Call for Paper Unindra is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.


View My Stats

Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara memandang segala sesuatu. Ideology sangat penting terhadap suatu bangsa karena ideology dapat memebentuk identittas Negara, menyatukan anggota Negara, mengatsi konflik, mengatasi perbedaan bahkan menjadi dasar dan arah yang ingin di capai oleh suatu bangsa.

Negara Indonesia memiliki ideology istimewa dari pada ideology lainnya yakni ideology pancasila. Pancasila adalah dasar Negara Indonesia, hal ini telah ditegaskan dalam Ketetapan MPR No XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia No. II/MPR/1978 tentang Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (Ekaprasetya Pancakarsa) dan Penetapan tentang Penegasan Pancasila sebagai Dasar Negara jo Ketetapan MPR No. I/MPR/2003 tentang Peninjauan Terhadap Materi dan Status Hukum Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara dan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia Tahun 1960 sampai dengan Tahun 2002.

Keunnggulan ideology Pancasila

Ideology Pancasila yang dianut oleh Indonesia saat ini memiliki banyak keunggula. Menurutnurut Soekarno dalam pidatonya di acara peringatan hari kelahiran pancasila mengatakan bahwa Pancasila memiliki kelebihan dari dua ideologi besar yang pernah ada dan berkembang di Indonesia namun idiologi pancasila adalah yang paling sempurna yakni komunis dan sosialis. Pancasila sebagai ideologi memiliki karakter utama sebagai ideologi nasional. Pancasila adalah ideologi kebangsaan karena ia digali dan dirumuskan untuk kepentingan membangun negara bangsa Indonesia.Bukti bahwa ideologi pancasila lebih baik dari dua ideologi itu karena Pancasila memuat pokok-pokok pikiran sedemikian rupa :

Pertama, sila Ketuhanan memuat pokok-pokok pikiran bahwa manusia Indonesia menganut berbagai agama, tidak ada larangan untuk mempunyai agama , ataou berpindah keyakinan juga.

Kedua, Nasionalisme Indonesia Bangsa Indonesia tidak menganggap diri lebih unggul dari bangsa lain. Ia tidak pula berusaha untuk memaksakan kehendaknya kepada bangsa-bangsa lain.

Ketiga, Internasionalisme menghendaki setiap bangsa mempunyai kedudukan yang sederajat, setiap bangsa menghargai dan menjaga hak-hak semua bangsa.

Keempat, demokrasi Demokrasi di Indonesia mengenal tiga prinsip: mufakat, perwakilan, dan musyawarah.

Kelima, Keadilan Sosial pada sila ini mengandung arti kemakmuran dan keadilan sosial yang bukan hanya keadilan dan kemakmuran pada individu saja tapi Hanya dalam suatu masyarakat yang makmur berlangsung keadilan social.

Ir Soekarno juga mengatakan bahwa rumusan pancasila yang benar terdapat lima sila. Kelima sila tersebut diberinama Pancasila. Dan dapat diperas menjadi Trisila yakni Nasionalisme, Sosiodemokrasi dan Ketuhanan. Trisula juga dapat diperas menjadi Ekasila yaitu Gotong Royong. Jadi dapat dikatakan inti dari pancasila adalah gotong royong (kerjasama atas dasar kesadaran) yang merupakan ciri khas kebudayaan/ kepribadian Indonesia yang dapat memupuk atau membantu dalam kehidupan bermasyarakat,

Sementara itu, dengan melihat syarat utama sebuah bangsa menurut Ernest Renan: kehendak untuk bersatu (le desir d’etre ensemble) dan memahami Pancasila dari sejarahnya dapat diketahui bahwa Pancasila merupakan sebuah kompromi dan konsensus nasional karena memuat nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh semua golongan dan lapisan masyarakat Indonesia. Maka Pancasila merupakan intelligent choice karena mengatasi keanekaragaman dalam masyarakat Indonesia dengan tetap toleran terhadap adanya perbedaan. Penetapan Pancasila sebagai dasar negara tak hendak menghapuskan perbedaan (indifferentism), tetapi merangkum semuanya dalam satu semboyan empiris khas Indonesia yang dinyatakan dalam seloka “Bhinneka Tunggal Ika”.

Selain itu, mengutip dari artikel Feith (1988), terdapat beberapa aliran dalam pemikiran politik yang pernah berkembang di Indonesia yakni Nasionalisme Radikal, Tradisionalisme Jawa, Islam, Sosialisme Demokratis, dan Komunisme. Ke lima pemikiran politik ini berusaha diterapkan menjadi ideology tetap bangsa Indonesia namun tidak pernah bisa mengayomi seluruh warga Negara Indonesia karena hanya menguntungkan beberapa pihak, sedangkan Indonesia adalah Negara pluralisme.

Kesimpulan yang di dadapat ialah dengan adanya berbagai macam ideology yang ada seperti marxisme, liberalism, ataupun pemikiran politik yang pernah berkembang di Indonesia, tidak memberikan kenyamanan bagi seluruh warga Negara Indonesia yang merupakan Negara pluralism dan menjunjung tinggi keberagaman. Oleh karena Indonesia sangat cocok menggunakan ideology pancasila yang didalamnya terkandungnilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh semua golongan dan lapisan masyarakat Indonesia.

Selain itu, Pancasila memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia yakni menjadi landasan atau pedoman bagi penyelenggara Negara untuk menjalankan pemerintahan., menjadi pedoman bagi warga untuk bersikap dalam hidup bernegara sekaligus menjadi hak hak dan kuwajiban warna Negara, selain itu juga digunakan sebagai landasan berfikir, bersikap, dan bertindak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.