Jelaskan Iklim dan bentang Alam negara asean

1) Gunung Merapi (Indonesia)

Table of Contents Show

Video yang berhubungan

2) Gunung Kerinci (Indonesia)

3) Gunung Krakatau (Indonesia)

4) Gunung Semeru (Indonesia)

5) Gunung Lompobatang (Indonesia)

6) Gunung Agung (Indonesia)

7) Gunung Rinjani (Indonesia)

8) Gunung Mayon (Filipina)

9) Gunung Pinatubo (Filipina)

10) Gunung Apo (Filipina)

11) Gunung Pulong (Filipina)

ASEAN (Association of Southeast Asian Nations atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) adalah organisasi kawasan yang mewadahi kerja sama 10 (sepuluh) negara di Asia Tenggara. Anggota Negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar dan Kamboja. Kondisi alam negara ASEAN adalah sebagai berikut.

Indonesia memiliki letak astronomis 6°LU-11°LS dan 95°BT-141°BT dan beriklim tropis. Negara kepulauan terbesar di dunia dan dilintasi oleh khatulistiwa. Indonesia memiliki relief yang beraneka ragam bentuknya dan dilalui oleh dua sirkum yaitu sirkum pasifik dan mediterania yang menyebabkan Indonesia memiliki banyak gunung api. Selain itu Indonesia diapit oleh beberapa lempeng besar yang menyebabkan wilayahnya rawan gempa.
Malaysia memiliki letak astronomis 1oLU – 7oLS dan 100oBT – 120oBT memiliki iklim khatulistiwa. Malaysia terdiri atas dua kawasan utama yaitu Malaysia barat yang diliputi bentukan pegunungan. Dan Malaysia timur umumnya sempit dan berawa-rawa serta sungai-sungai yang pendek dan berkelok-kelok.
Singapura, memiliki letak astronomis 1o11’LU – 1o28’LU dan 103o38’BT – 104o5’BT beriklim tropi. Luasnya hampir sama dengan kota Jakarta (664 km2). Keadaan alam negara Singapura pada umumnya relatif datar. Akan tetapi, dibeberapa tempat dijumpai perbukitan.
Brunei Darussalam memiliki letak astronomis 4°LU - 6°LU dan 114°BT - 115°BT beriklim tropis khatulistiwa. Brunei terdiri atas pada dua wilayah yang terpisah, yaitu wilayah barat dan timur. Wilayah Brunei dikelilingi oleh wilayah Malaysia. Wilayah barat merupakan dataran rendah yang berawa-rawa. Pantai bagian utara Brunei merupakan daerah dataran yang relatif luas dan di wilayah ini terdapat Teluk Brunei
Vietnam memiliki letak astronomis 8oLU – 22oLU dan 104oBT – 108oBT beriklim sedang dan tropis. Secara geografis, Vietnam terdiri dari lima wilayah yaitu Daerah pegunungan utara, Delta Sungai Merah, Barisan Pegunungan Annam, yang berhubungan dengan Vietnam Utara dan Vietnam Selatan, Garis pesisir pantai yang sempit antara Barisan Pegunungan Annamite dan Laut Cina Selatan, Delta Sungai Mekong di sebelah selatan Vietnam.
Kamboja memilki letak astronomis 10oLU – 15oLU dan 102oBT – 108oBT beriklim tropis basah dan kering. Bentuk wilayah Kamboja menyerupai piring. Di bagian tengahnya terdapat dataran besar Tonle Sap, sedangkan bagian tepi dibentuk oleh deretan pegunungan Negara ini dilalui oleh DAS Mekong. Sampai sekarang, Sungai Mekong merupakan sungai yang terpenting di Kamboja.
Laos memiliki letak astronomis 14oLU – 22oLU dan 100oBT – 107oBT, beriklim tropis. Laos merupakan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang jalan masuk ke wilayahnya tanpa melalui laut. Sebagian besar wilayah Laos adalah daerah pegunungan dan wilayah lainnya merupakan dataran tinggi.
Myanmar memiliki letak astronomis 11oLU – 28oLU dan 92oBT – 101oBT beriklim tropis, Negara Myanmar terbentuk dari dua lipatan pegunungan di sebelah barat dan sebuah patahan blok di sebelah timur. Keduanya berjajar dari utara ke selatan. Jajaran sebelah barat mencakup deretan Pegunungan Letha, bukit Chin, dan Pegunungan Arakan Yoma yang diliputi hutan-hutan lebat.
Thailand memiliki letak astronomis 6oLU – 21oLU dan 97oBT – 106oBT, beriklim tropis. Thailand memiliki Topografinya berupa pemukaan tanah yang dilewati aliran sungai di bagian tengah; dataran tinggi di timur laut; hutan dan pegunungan serta bukit-bukit di sebelah utara; dan wilayah selatan kebanyakan berupa bukit-bukit. Daerah yang menjadi pusat kegiatan berupa dataran rendah di daerah aliran Sungai Chao Phraya.
Filipina memiliki letak astronomis 5oLU – 21oLU dan 117°BT – 121°BT beriklim Tropis basah. Filipina merupakan negara kepulauan. Yang termasuk pulau besar adalah Luzon dan Mindanao. Filipina banyak memiliki gunung berapi yang masih aktif. Filipina dilalui oleh deretan Pegunungan Sirkum Pasifik.

Lihat Foto

shutterstock

Gunung Puncak Jaya Papua

KOMPAS.com - Bentang alam Asia Tenggara sangat bervariasi. Tiap negara punya gunung, laut, dan sungainya yang menjadi sumber kekayaan alam.

Dirangkum dari Profil-profil Negara Asia Tenggara (2018), berikut bentang alam di tiap-tiap negara:

Gunung

Asia terletak pada pertemuan lempeng-lempeng tektonik. Ini membuat aktivitas seismik dan gunung api sangat tinggi.

Gugusan kepulauan di Asia Tenggara mulai dari Indonesia, Filipina, hingga daratan Indo-China, dipenuhi gunung.

Baca juga: Bentang Alam Negara-negara Asia Tenggara

Asia Tenggara menjadi kawasasn dengan aktivitas gunung aktif tertinggi di dunia. Berikut gunung-gunung yang ada di Asia Tenggara:

Hkakabo Razi (5.881 meter) - Myanmar
Puncak Jaya (4.884 meter) - Indonesia
Kinabalu (4.095 meter) - Malaysia
Fansipan (3.143 meter) - Vietnam
Tatamailau (2.986 meter) - Timor Leste
Apo (2.954 meter) - Filipina
Phou Bia (2.819 meter) - Laos
Doi Inthanon (2.565 meter) - Thailand
Bukit Pagon (1.850 meter) - Brunei Darussalam
Phnom Aural (1.813 meter) - Kamboja
Bukit Timah (163,6 meter) - Singapura

Laut

Kawasan Asia Tenggara diapit Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.

Baca juga: Kondisi Geografi Asia Tenggara: Luas dan Bentangnya

Lihat Foto

KOMPAS.COM/SILVITA AGMASARI

Dari jembatan tersebut terlihat pemandangan Sungai Mekong.

Bentuknya yang berupa gugusan kepulauan membuat banyak laut di antara negara-negara di Asia Tenggara.

Beberapa laut yang ada yakni:

Laut Cina Selatan dikelilingi Vietnam, Thailand, Kamboja, Filipina, Malaysia, Indonesia, Brunei dan Singapura.(Dangkalan Sunda dan Palung Cina)
Laut Sulawesi antara Filipina Selatan (Mindanao) dan Sabah (Malaysia)
Laut Banda dikelilingi Sulawesi Tenggara, NTT, dan Pulau Atauro (Timor Leste)
Laut Sulu antara Sabah (Malaysia), Kepulauan Sulu, Pulau Palawan, dan Mindanao (Filipina)
Teluk Thailand
Selat Karimata
Selat Malaka

Baca juga: Asia Tenggara: Sumber Daya Alam dan Keadaan Iklim

Sungai

Kawasan Asia Tenggara adalah kawasan agraris penghasil pangan. Aktivitas pertanian ditopang ribuan sungai.

Berikut beberapa sungai menjadi sumber kehidupan di Asia Tenggara:

Irrawaddy (Myanmar)
Salween (Myanmar)
Chao Phraya (Thailand)
Mekong (Laos, Kamboja, Vietnam)
Sungai Merah (Vietnam)
Kapuas (Indonesia)
Mahakam (Indonesia)
Kinabatangan (Malaysia)

Baca juga: Pengaruh Letak Astronomis ASEAN

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Kompas.com, 26 Maret 2020, 19:00 WIB

Lihat Foto

Dok. Lonely Planet

Halong Bay, Vietnam.

KOMPAS.com - Asia Tenggara adalah kawasan di Asia yang terletak di 29 derajat LU - 11 derajat LS dan 93 derajat BT - 141 derajat BT.

Asia Tenggara diapit oleh Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Luasnya 4,5 juta kilometer persegi dan dihuni lebih dari 500 juta penduduk.

Negara-negara Asia Tenggara terletak di daratan utama (mainland) yang dikenal sebagai Indo-China dan lainnya terbagi-bagi dalam pulau-pulau (archipelago).

Dikutip dari Profil-profil Negara Asia Tenggara (2018), berikut bentang alam masing-masing negara di Asia Tenggara:

Baca juga: Kondisi Geografi Asia Tenggara: Luas dan Bentangnya

Negara	Letak astronomis	Luas (km persegi)	Iklim	Topografi
Indonesia	6?LU - 11?LS dan 95? BT - 141?BT	1.904.569	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Kepulauan dengan pegunungan aktif dan hutan tropis
Filipina	5?LU - 21?LU dan 117?BT - 126?BT	300.440	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Kepulauan dengan pegunungan aktif dan hutan tropis
Singapura	1?15’ LU - 1?26’ LU dan 103?BT - 104?BT	660	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Dataran rendah dengan pantai dan pulau buatan
Malaysia	1?LU - 7?LU dan 100?BT - 119?BT	329.758	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Malaysia Timur (Sabah dan Sarawak) didominasi pegunungan. Pantau sempit dan berawa-rawa. Malaysia Barat (Semananjung Malaysia) pegunungan rendah dan landai.
Thailand	5?LU - 21?LU dan 97?BT - 106?BT	512.820	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Utara terdapat pegunungan, tengahnya lembah sungai dan datar yang bermuara ke Teluk Thailand. Selatan terdapat tanag hentung dan pegunungan.
Myanmar	10? LU - 29? LU dan 92? BT - 101? BT	678.036	Tropis dan subtropis dengan tiga musim yakni: Musim hujan yang basah dan kering Musim sejuk atau dingin yang mirip musim semi yang hangat Musim kering yang panas	Utara dan barat didominasi pegunungan dan jurang. Tengah hingga selatan berupa dataran rendah.
Kamboja	10? LU - 14? LU dan 102? BT - 108? BT	181.300	Tropis dengan empat musim yakni: Musim dingin Musim panas Musim hujan Musim kering	Di tengah terdapat dataran. Bagian tepi dikelilingi deretan pegunungan.
Brunei Darrusalam	4? LU - 5? LU dan 114? BT - 115,5? BT	5.765	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Wilayah berupa daratan rendah yang berawa-rawa.
Vietnam	8? LU - 23? LU dan 102? BT - 109? BT	329.707	Tropis dengan dua musim yakni: Musim kering atau dingin atau monsoon Musim hujan lebat	Dataran pantai, bukit, gunung-gunung berhutan lebat, dan dataran rendah.
Laos	14? LU - 22? LU dan 100? BT - 107? BT	236.804	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Pegunungan dengan hutan lebat.
Timor Leste	8° LS – 10° LS dan 124° Bt -127° 30' BT	15.006	Tropis dengan dua musim yakni: Musim hujan Musim kemarau	Dataran kering dengan beberapa gunung.