Jelaskan fungsi dan peran pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara

Jelaskan fungsi dan peran pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara

Freepik

Fungsi dan peranan pancasila bagi bangsa Indonesia

Bobo.id - Apakah teman-teman sudah tahu apa saja fungsi dan peranan Pancasila bagi bangsa Indonesia?

Banyak dari kita yang hanya mengetahui fungsi pancasila sebagai dasar negara. Hal itu karena fungsi dan peranan pancasila diatur dalam Tap MPR.

Baca Juga: Nilai-Nilai Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup

Dalam Tap MPR No. III/MPR/2000 tentang Sumber Hukum Nasional dan Tata Urutan Perundangan dijelaskan kalau Pancasila berfungsi sebagai dasar negara.

Ini artinya Pancasila digunakan sebagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan negara, yang meliputi bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.

Namun, Pancasila sebenarnya punya fungsi dan peranan lain bagi bangsa Indonesia, lo

Berikut tujuh fungsi dan peranan pancasila bagi bangsa Indonesia:

1. Pancasila sebagai Jiwa Bangsa Indonesia

Pancasila sebagai jiwa bangsa berfungsi agar Indonesia hidup dalam Jiwa Pancasila. Maksudnya Pancasila diharapkan menjadi jiwa bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Jiwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sesuatu atau orang yang utama dan menjadi sumber tenaga dan semangat.

Ini artinya sebagai masyarakat Indonesia kita harus menjadikan Pancasila sebagai sumber semangat dalam kehidupan.

2.Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa Indonesia

Pancasila sebagai pribadi bangsa Indonesia memiliki fungsi, yaitu sebagai hal yang memberikan ciri khas yang membedakan bangsa kita dengan bangsa yang lain.

3. Pancasila sebagai Sumber dari Segala Sumber Hukum

Pancasila sebagai sumber hukum berfungsi sebagai sumber hukum yang mengatur segala hukum yang berlaku di Indonesia.

Artinya semua hukum harus patuh dan bersumber dari Pancasila. Hukum yang berlaku tidak boleh bertentangan dengan Pancasila.

Setiap sila Pancasila merupakan nilai dasar, sedangkan hukum adalah penjabaran dari nilai dasar itu sendiri.

Baca Juga: Penjelasan Fungsi Pancasila di Indonesia sebagai Pandangan Hidup dan Berbangsa

4. Pancasila sebagai Perjanjian Luhur

Pancasila sebagai perjanjian luhur telah berfungsi dan disepakati melalui sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) tanggal 18 Agustus 1945.

Walaupun disahkannya Pancasila hanya oleh sebuah Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia, tetapi PPKI sebenarnya adalah suatu badan yang mewakili suara rakyat.

Jadi, Pancasila merupakan hasil perjanjian bersama rakyat.

5. Pancasila sebagai Cita-Cita dan Tujuan Bangsa Indonesia

Pancasila sebagai cita-cita bangsa memiliki fungsi, yaitu untuk menciptakan masyarakat yang adil dan makmur.

6. Pancasila sebagai Satu-Satunya Asas dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Pancasila sebagai satu-satunya asas adalah sebagai hasil ditetapkannya Pancasila oleh bangsa Indonesia sebagai dasar negara.

Selain itu juga merupakan perwujudan melaksanakan Pancasila secara murni dan bertanggung jawab.

Baca Juga: Butir-Butir Pengamalan Sila Kedua Pancasila dan Contoh Penerapannya Sehari-hari

7. Pancasila sebagai Moral Pembangunan

Pancasila dijadikan kerangka, acuan, tolok ukur, parameter, arah, dan tujuan dari pembangunan yang dilakukan pada negara.

(Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan / Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tahun 2017.)

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pancasila menjadi dasar negara dan pandangan hidup bagi bangsa Indonesia. Dengan ditetapkannya Pancasila yang termuat dalam pembukaan UUD 1945 sebagai dasar negara, maka seluruh bangsa Indonesia menjadikan Pancasila sebagai pedoman kehidupan sehari-hari.

Bagi bangsa Indonesia, Pancasila memiliki fungsi dan peran sebagai dasar negara dan pandangan hidup. Berikut penjelasannya.

Fungsi dan Peran Pancasila sebagai Dasar Negara

Mengutip Badan Pembinaan Ideologi Pancasila alias BPIP, dasar negara menjadi pedoman dan komponen penting agar negara terbebas atau merdeka dari penjajahan. Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara diatur dalam Pasal 2 UU No.12/2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, yang menyatakan bahwa Pancasila merupakan sumber segala sumber hukum negara.

Adapun fungsi Pancasila sebagai dasar negara dijelaskan sebagai berikut:

1. Pancasila sebagai Pedoman Hidup Bangsa

Sebagai sebuah negara dalam menjalankan perannya, bangsa Indonesia harus memegang teguh nilai-nilai Pancasila, termasuk dalam menjalin hubungan diplomatik. Maka, apapun bentuk kerja sama harus berpedoman pada nilai-nilai Pancasila.

2. Pancasila sebagai Jiwa Bangsa

Institusi sosial yang ada di Indonesia dari yang paling besar hingga yang paling kecil senantiasa menjadikan Pancasila sebagai sumber inspirasi bagi ideologinya. Institusi yang paling besar dalam hal ini adalah negara, sedangkan institusi atau organisasi yang kecil seperti organisasi masyarakat.

3. Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa

Sebagai kepribadian bangsa, Pancasila merupakan identitas dari bangsa Indonesia. Keluhuran makna serta nilai-nilai yang menyertainya dijadikan sebagai bentuk kepribadian bangsa dalam menyikapi setiap persoalan.

4. Pancasila sebagai Sumber Hukum

Sebagai sumber hukum, Pancasila adalah sumber dari segala sumber hukum yang ada atau dengan kata lain filosofi hukum itu sendiri. Apa yang ada dalam hukum yang diterbitkan oleh pemerintah dalam berbagai tingkatan tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai yang ada dalam Pancasila.

5. Pancasila sebagai Cita-cita Bangsa

Cita-cita mengandung makna harapan atau tujuan. Dalam konteks Pancasila sebagai cita-cita bangsa Indonesia, nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai orientasi arah bangsa karena merupakan konsep ideal untuk cita-cita masyarakat Indonesia.

Baca Juga

BPIP dalam artikelnya menjelaskan, Pancasila sebagai pandangan hidup artinya Pancasila dijadikan pegangan, pedoman, arahan, dan petunjuk hidup di dunia. Bangsa tanpa pandangan hidup rentan terpecah karena tidak memiliki arah, tujuan, atau cita-cita yang jelas.

Adanya Pancasila sebagai pandangan hidup menunjukkan bahwa bangsa Indonesia memiliki pedoman atau petunjuk hidup yang dijadikan acuan. Pancasila sebagai pandangan hidup dipergunakan sebagai pedoman tingkah laku sehari-hari serta menyelesaikan permasalahan yang timbul dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara

Adapun fungsi dan peran Pancasila sebagai pandangan hidup adalah:

  1. Pancasila dijadikan petunjuk untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat. Baik itu permasalahan yang terjadi di Indonesia atau bahkan di masyarakat dunia.
  2. Pancasila bisa menjadi cara untuk menyelesaikan persoalan budaya, sosial, ekonomi, dan politik agar negara kita semakin maju..
  3. Warga negara Indonesia jadi memiliki acuan untuk membangun dirinya berdasarkan apa yang menjadi cita-cita bangsa.
  4. Pancasila sebagai pandangan hidup bisa mempersatukan masyarakat yang memiliki latar belakang yang berbeda-beda.
  5. Pancasila harus dijadikan sebagai pandangan hidup oleh seluruh warga negara Indonesia.

Baca Juga

Kemudian pengertian Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dapat dijelaskan dalam masing-masing butir pancasila sebagai berikut:

1. Ketuhanan yang Maha Esa

Sila pertama ini mengartikan bahwa kita sebagai warga negara Indonesia mempercayai dan bertakwa pada Tuhan, yang disesuaikan dengan agama dan kepercayaan yang dimiliki oleh masing-masing orang.

Dengan demikian, makna dari sila ini berarti bangsa Indonesia perlu saling menghormati antar umat beragama sehingga tercipta kehidupan yang rukun.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Sila kedua mengandung makna bahwa setiap manusia memiliki derajat yang sama, sehingga bangsa Indonesia harus saling menyayangi satu sama lain. Kita juga harus saling menjaga dan membantu sesama, membela kebenaran dan keadilan, dan bekerja sama untuk kedamaian negara.

3. Persatuan Indonesia

Sila ketiga mengandung makna bahwa kita harus menempatkan kesatuan, persatuan, dan kepentingan negara dari kepentingan masing-masing. Kita harus mempunyai kepribadian yang rela berkorban demi negara Indonesia, mencintai bangsa Indonesia dan tanah air, serta bangga pada negara.

Nilai persatuan Indonesia menempatkan persatuan dan kesatuan, kepentingan, serta keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. Sila ketiga ini juga mengembangkan jiwa nasionalisme dan bangga bertanah air Indonesia.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat dan Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan

Sila keempat ini menghimbau bangsa Indonesia untuk tidak memaksakan kehendaknya pada orang lain dan mengutamakan kepentingan negara dan orang lain. Dalam kehidupan, terkadang muncul perbedaan pendapat dan cara pandang. Adanya sila keempat ini menunjukkan bahwa permasalahan harus menyelesaikannya dengan cara bermusyawarah atau berdiskusi.

Selain itu, nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila adalah kekuasaan tertinggi ada di tangan rakyat dan dilaksanakan melalui suatu badan perwakilan rakyat. Segala permasalahan sebisa mungkin diselesaikan melalui musyawarah untuk mencapai mufakat

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Setiap orang Indonesia berhak mendapatkan perlakuan yang adil dalam segala bidang. Keadilan yang dicita-citakan adalah keadilan yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia. Perwujudan nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia ditunjukkan dengan mengembangkan sikap adil terhadap sesama serta menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban dengan menghormati hak-hak orang lain.

Baca Juga