Kemampuan untuk perangkat jaringan memberikan kecepatan dan kemudahan sangat penting dalam dunia hyper-connected seperti sekarang ini, dan meskipun telah ada selama beberapa dekade, DHCP sever adalah tetap merupakan metode penting untuk memastikan bahwa perangkat dapat terhubung dengan jaringan dan juga dikonfigurasi dengan benar. Show Keberadaan DHCP sangat mengurangi kesalahan yang dibuat ketika alamat IP ditetapkan secara manual, dan dapat meregangkan alamat IP dengan membatasi berapa lama suatu perangkat dapat menyimpan suatu alamat IP individu. Jika kita sebutkan dengan gampang, bisa dibilang DHCP server adalah perangkat jaringan yang dapat membantu performa akses pengguna ke jaringan internet agar menjadi lebih cepat dan mudah. DHCP Server Adalah | Pengertian SingkatPengertian DHCP server adalah jaringan server yang secara otomatis menyediakan dan menetapkan alamat IP, gateway default, dan parameter jaringan lainnya untuk perangkat klien. Hal ini tergantung pada protokol standar yang dikenal sebagai Dynamic Host Configuration Protocol yang disingkat DHCP untuk menanggapi permintaan penayangan konten yang dilakukan oleh klien atau pengguna. Server DHCP secara otomatis mengirimkan parameter jaringan yang diperlukan agar klien dapat berkomunikasi dengan baik di jaringan. Tanpa itu, administrator jaringan harus secara manual mengatur setiap klien yang bergabung dengan jaringan, yang dapat menjadi rumit, terutama di jaringan besar. Server DHCP biasanya menetapkan setiap klien dengan alamat IP dinamis yang unik, yang berubah ketika waktu penggunaan klien untuk alamat IP tersebut telah kadaluwarsa. Kapan Harus Menggunakan Router/Switch dengan DHCP Server?Ada banyak perusahaan perusahaan yang masih menggunakan DHCP untuk IPv4 pada router / switch mereka. Ini biasanya dilakukan oleh administrator jaringan yang perlu meningkatkan kemampuan DHCP dan menjalankannya dengan cepat tetapi tidak memiliki akses ke server DHCP. Sebagian besar route/switch memiliki kemampuan untuk menyediakan dukungan server DHCP berikut:
Artikel Terkait DNS Adalah ? | Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja DNS
Fungsi DHCP Server adalah?Dalam pembagiannya IP ada berupa static dan ada pula yang DCHP. Dynamic Host Configuration Protocol atau yang di sebut dengan DHCP server adalah protokol client-server yang digunakan untuk membagikan IP atau memberikan IP address pada setiap komputer atau perangkat jaringan lainnya secara otomatis. Fungsi DHCP server adalah mendistribusikan IP address secara otomatis kepada setiap komputer klien yang ingin berhubung dengan jaringan komputer dan juga memberikan kemudahan bagi seorang network administrator dalam mengelola jaringan komputer. Kenapa banyak yang menggunakan DHCP? alasannya karena mudah dalam pemberian alamat IP kepada komputer client atau alat jaringan lainnya, walaupun dalam jumlah yang banyak dengan cara otomatis. Dengan menggunakan DHCP kita tidak perlu lagi repot men-setting IP komputer client satu persatu. Konfigurasi dan Cara Kerja DHCP ServerProtokol DHCP server umumnya digunakan dalam jaringan untuk konfigurasi pengalamatan IP dinamis. Setiap perangkat pengguna memerlukan setidaknya alamat IP untuk bergabung dengan jaringan dan terhubung ke layanan. Ketika komputer pertama kali terhubung ke jaringan lokal dengan kabel atau wifi SSID, pertama masalahnya adalah mencari alamat IP, netmask, gateway default dan server DNS. Cara kerja DHCP server sebagai berikut.
Keuntungan Menggunakan Dedicated DHCP ServerPendekatan yang lebih baik daripada mencoba menggunakan DHCP pada router / switch Anda adalah dengan menggunakan server DHCP terpusat. Hal ini terutama berlaku untuk lingkungan jaringan yang memerlukan dukungan DHCP untuk IPv4 dan DHCP untuk IPv6 secara bersamaan. Hampir semua vendor server DHCP mendukung kedua protokol tersebut sehingga Anda dapat menggunakan antarmuka manajemen yang sama untuk IPv4 dan IPv6. Ada beberapa manfaat yang membuatnya menguntungkan bagi perusahaan untuk menggunakan DHCPv6. • Memiliki server DHCPv6 yang terintegrasi ke sistem IP address management (IPAM) Anda untuk IPv6 memberikan visibilitas ke node klien yang mendukung IPv6. • Anda juga menginginkan fungsi yang sama untuk IPv4 ini. Ketika ruang alamat IPv4 menjadi semakin terbatas, Anda ingin melacak cakupan DHCP Anda dan menentukan apakah waktu sewa Anda memadai dengan kebanyakan sistem BYOD yang bergabung dengan lingkungan jaringan Anda. • DHCP server adalah menyediakan antarmuka logging dan manajemen yang membantu administrator mengelola cakupan alamat IP mereka. Organisasi Anda akan menginginkan penghitungan apa yang ada di jaringan Anda terlepas dari versi IP yang digunakan. • Server DHCP dapat memberikan redundansi dan ketersediaan tinggi. Jika satu server DHCP gagal, klien akan mempertahankan alamat IP mereka saat ini dan tidak menyebabkan gangguan pada end-node. • Organisasi akan lebih memilih server DHCPv6 yang telah dicoba dan diuji. Misalnya, server Infoblox DHCPv6 telah disertifikasi sebagai “IPv6 Ready” oleh laboratorium sertifikasi USGv6. |