Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Tulis kesimpulanmu tentang cara hewan beradaptasi pada diagram berikut Pernyataan di atas merupakan soal Buku Tematik Tema 2 Kelas 6 Halaman 73.

Belajar Di Rumah - kemdikbud.go.id

TRIBUNPADANG.COM - Tulis kesimpulanmu tentang cara hewan beradaptasi pada diagram berikut

Pernyataan di atas merupakan soal Buku Tematik Tema 2 Kelas 6 Halaman 73.

Berikut ini telah tersedia kunci jawaban Buku Tematik yang ditujukan bagi orang tua sebagai panduan dalam mengawasi anak belajar di rumah.

Bagi para siswa diharapkan dapat mencari jawaban sendiri.

Perhatikan gambar dan baca teksnya!

1. Kamuflase

Hewan ini menyesuaikan diri dengan kondisi tempat yang sesuai dengan tubuhnya, misalnya belalang daun dan belalang sembah. Belalang sering hinggap pada daun untuk menyesuaikan warna dan bentuk tubuhnya.

2. Mimikri

Bunglon menyesuaikan diri dengan mengubah warna kulitnya sesuai dengan tempatnya berada. Misalnya ketika bunglon berada di batang kayu, warna kulitnya berubah dari hijau menjadi kecokelatan dan kehitaman atau sebaliknya. Perubahan warna ini membuat bunglon mampu membaur dengan lingkungan.

3. Autotomi (Melepas Bagian Tubuh)

Untuk melindungi dirinya, cecak dan kadal melepaskan ekornya. Cara ini disebut autotomi. Ekor yang telah putus akan tumbuh lagi seperti semula.

4. Menggulungkan Diri

Trenggiling melakukan penyesuaian diri dengan menggulungkan tubuhnya membentuk spiral. Cara ini dilakukan untuk melindungi diri dari serangan musuh. Contoh hewan lain yang menggulungkan diri adalah lipan.

5. Menyemprotkan Cairan

Cumi-cumi akan melindungi diri dari mangsanya dengan cara mengeluarkan cairan atau tinta hitam jika ia dalam bahaya.Tinta ini akan mengagetkan si pemangsa dan mengalihkan perhatianya. Hal ini bisa kita lihat ketika kita membeli cumi-cumi di pasar. Disana akan terlihat bekas tinta hitam yang menempel pada tubuhnya

6. Bau Menyengat

Walang sangit melindungi dirinya dari musuh dengan mengeluarkan bau busuk dari tubuhnya, yang berguna menghalau pemangsa dan memberi peringatan pada walang sangit sekitarnya.

7. Menggunakan Cangkang

Siput melindungi diri dari musuhnya denga cara menggunakan cangkangnya. Siput memiliki cangkang yang berguna untuk melindungi dirinya dari serangan predator.

Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 73

Tulis kesimpulanmu tentang cara hewan beradaptasi pada diagram berikut.

Kemampuan adaptasi mempunyai nilai untuk kelangsungan hidup. Dengan kemampuan adaptasi yang besar , suatu jenis makhluk hidup dapat menempati suatu habitat yang beraneka ragam .

Baca selengkapnya di sini

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Cara Cumi-cumi, Walang Sangit, dan Siput Beradaptasi atau Menyesuaikan Diri, Materi Tema 2 Kelas 6 SD MI. / Tangkap layar buku tematik tema 2 Kelas 6 SD MI

KABAR LUMAJANG - Tema 2 kelas 6 SD MI subtema 2 "Bekerja Sama Mencapai Tujuan" pembelajaran 3 mengajak adik-adik mengetahui bentuk kerja sama untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan.

Pada pembahasan kali ini, kita akan belajar tentang Kunci Jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas 6 SD dan MI Tema 2 subtema 2 "Bekerja Sama Mencapai Tujuan" Edisi Revisi 2018 terbitan Kemendikbud.

Kunci jawaban yang akan dibahas kali ini yaitu jawaban dalam soal subtema 2 pembelajaran 3 halaman 72 dan 73 tentang cara cumi-cumi, walang sangit, dan siput beradaptasi atau menyesuaikan diri.

Baca Juga: Tulislah Kesimpulanmu tentang Bilangan Desimal! Materi Tema 2 Kelas 6 SD MI Subtema 2 Halaman 60, 61, 62

Artikel ini disusun guna membantu adik-adik SD MI dalam mengikuti pembelajaran dari rumah di masa pandemi Covid-19.

Sebelum mendapatkan langkah-langkah pengerjaan soal dan kunci jawaban halaman 72 dan 73 tentang cara cumi-cumi, walang sangit, dan siput beradaptasi atau menyesuaikan diri, yuk simak petunjuknya!

Sebelum membaca kunci jawaban dalam artikel ini, sebaiknya Adik-adik mengerjakan soal di halaman 72 dan 73 tentang cara cumi-cumi, walang sangit, dan siput beradaptasi atau menyesuaikan diri terlebih dahulu.

Baca Juga: Pertanyaan dan Jawaban Berdasarkan Bacaan ‘Kami Berbeda, namun Kami Bekerja Sama’ Materi Tema 2 Kelas 6 SD MI

Adik-adik bisa minta bantuan kakak, ibu, atau ayah apabila mengalami kesulitan.

KOMPAS.com - Setiap makhluk hidup memiliki aroma khasnya sendiri, termasuk hewan. Namun, ada beberapa hewan yang mengeluarkan bau menyengat. Apa sajakah hewan paling bau di dunia? Berikut adalah 9 hewan paling bau di dunia!

Kaki Seribu

Dilansir dari OneKindPlanet, kaki seribu adalah salah satu hewan paling bau di dunia. Aroma tidak sedap dari kaki seribu berasal dari cairan yang dihasilkan pada saat mereka melingkarkan tubuhnya pada saat stres atau pada saat akan memangsa hewan buruannya.

Cairan bau yang dihasilkan oleh kaki seribu adalah asam hidrogen yang merupakan cairan beracun. Cairan asam hidrogen yang dihasilkan oleh seekor kaki seribu mampu membunuh seekor tikus. Sedangkan cairan dari seratus ekor kaki seribu cukup untuk membunuh seorang manusia.

Sigung

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

Wikimedia Commons

Sigung

Sigung adalah hewan yang terkenal mengeluarkan aroma bau. Aroma menyengat yang dihasilkan oleh sigung atau skunk berasal dari cairan yang keluar dari duburnya. Bau yang dihasilkan bertujuan untuk melarikan diri dari predator.

Baca juga: 10 Hewan Paling Hening di Dunia

Sigung juga menyemprotkan baunya apabila ia merasa terancam. Sebelum mengeluarkan cairan berbau menyengat tersebut, biasanya sigung akan mengaum keras, lalu dia akan mengembangkan bulunya serta mengibaskan ekornya.

Cairan berbau dari sigung tidak berbahaya tetapi baunya akan tetap tercium dan menempel selama beberapa hari. Dilansir dari OneKindPlanet, bau dari sigung dapat tercium bahkan dari jarak setengah kilometer.

Kukang

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Primata Kukang Jawa (Nycticebus Javanicus) menaiki pohon saat habituasi sebelum pelepasliaran kembali ke habitatnya di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Bogor, Jawa Barat, Minggu (20/12/2020). Pelepasliaran ini terlaksana atas kerja sama Balai Besar KSDA Jawa Barat, Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak (BTNGHS) dan Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi (IAR) Indonesia. Kukang yang dilepasliarkan terbagi ke dalam dua tahap. Tahap pertama sebanyak 15 individu sudah dilaksanakan pada Selasa (15/12/2020) dan tahap kedua sebanyak 15 individu dilaksanakan pada Minggu (20/12/2020).

Pada saat musim kemarau, biasanya bulu kukang berwarna coklat dan kumal. Sedangkan pada saat musim hujan bulu kukang akan memiliki corak berwarna hijau.

Dilansir dari BBC, corak hijau pada bulu kukang ini adalah algae yang tumbuh subur pada bulu kukang. Corak ini menguntungkan bagi kukang karena dapat mempermudah kukang dalam berkamuflase untuk menghindari predator.

Selain itu, algae pada bulu kukang juga bermanfaat untuk memproduksi nutrisi esensial yang diperlukan oleh kukang.

Baca juga: 7 Hewan Tercepat di Dunia

Akan tetapi, dampak dari tumbuhnya algae pada tubuh kukang juga menjadikan kukang sarang untuk kumbang.

Biasanya kumbang akan berkembang biak pada tubuh kukang yang menyebabkan kukang menguarkan bau tidak sedap dari tubuhnya. Kumbang yang hidup pada tubuh kukang juga menyebabkan kukang memiliki banyak kutu di tubuhnya.

Kombinasi dari algae, kumbang, dan kutu yang hidup di tubuh kukang menjadikan kukang salah satu hewan paling bau di dunia.

Tasmanian Devil

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

Kompas.com/Ervan Hardoko

Populasi tasmanian devil di alam liar diperkirakan hanya sebanyak 15.000 ekor saja.

Hewan yang dapat dikatakan aneh ini hanya dapat ditemukan hidup di Tasmania, Australia. Tasmanian devil adalah mamalia yang memiliki ukuran tidak terlalu besar, nampak mengerikan tapi sebenarnya tidak berbahaya.

Tasmanian devil memiliki bulu berwarna hitam dan memiliki suara yang sangat keras. Bau tidak sedap yang dikeluarkan oleh tasmanian devil disebabkan oleh rasa stres akibat merasa terancam. Bau tersebut adalah cara mereka melindungi diri dari predator.

Baca juga: Hewan-Hewan Terkuat di Dunia

Musk Ox

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

Wikimedia Commons/Quartl

Muskox (Ovibos moschatus) di Taman Margasatwa Lüneburg Heath, Jerman.

Lembu yang hidup di Antartika ini memiliki bulu yang sangat lebat dan tubuh yang tegap berotot. Tinggi dari musk ox dewasa dapat mencapai 1,5 meter dengan berat 400 kilogram.

Pada saat musim kawin, biasanya level testosteron pada musk ox jantan akan berada pada level tertingginya. Sehingga musk ox akan menguarkan bau tajam yang dihasilkan dari urinnya yang bertujuan untuk menandai wilayah teritorinya dan untuk menarik musk ox betina.

Dilansir dari WorldAtlas, bau menyengat dari musk ox terdiri dari benzaldehid, kolesterol, dan laktat.

Trenggiling

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

shutterstock.com/positivesnapshot

Trenggiling dewasa.

Trenggiling adalah mamalia yang seluruh tubuhnya dilindungi oleh sisik keras yang komposisi utamanya adalah keratin. Trenggiling banyak ditemui di Asia dan Afrika.

Trenggiling biasanya memiliki ukuran hingga 175 sentimeter. Ia hidup di dalam lubang di tanah atau pada lubang di pohon. Mereka merupakan hewan nokturnal yang aktif mencari makan di malam hari.

Baca juga: Hewan Paling Pendendam di Dunia

Namun, siapa sangka mereka adalah salah satu dari hewan paling bau di dunia. Bau yang dihasilkan oleh trenggiling berasal dari kelenjar di dekat anusnya yang menghasilkan cairan kimia yang baunya mirip seperti bau yang dihasilkan oleh sigung.

Biasanya trenggiling menguarkan bau ini untuk menghindari predator dan untuk menandai wilayah teritori mereka.

Kumbang Kotoran

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

Wikimedia Commons/Rafael Brix

Ilustrasi kumbang kotoran sedang berebut tahi

Sesuai dengan namanya, kumbang kotoran atau dung beetlemengumpulkan kotoran hewan sebagai sumber makanannya.

Dilansir dari a-z Animals, gas bau yang dihasilkan oleh kumbang ini adalah campuran dari hidrogen peroksida, enzim, dan hidokuinon. Kumbang kotoran akan mengeluarkan gas apabila mereka merasa terancam.

Gulo gulo (Wolverine)

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

Wikimedia Commons/Zefram

Wolverine atau Gulo gulo

Gulo gulo yang memiliki cakar sangat tajam ini memberikan kesan mengerikan. Akan tetapi sebenarnya mereka cukup pemalu.

Baca juga: Honey Badger, Hewan yang Tak Mengenal Rasa Takut

Walaupun pemalu, bukan berarti hewan ini tidak berbahaya. Gulo gulo dapat mengalahkan hewan yang memiliki ukuran lima kali lebih besar dari ukuran tubuh mereka.

Gulo gulo juga termasuk hewan paling bau karena memiliki kelenjar yang menghasilkan bau yang mirip dengan bau sigung. Gulo gula menggunakan bau mereka untuk menandai wilayah teritori mereka.

Zorilla

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah

Hewan yang beradaptasi dengan cara mengeluarkan bau dari dalam tubuhnya adalah
Lihat Foto

Cultura RM / Alamy Stock Photo

E45969 Striped polecat (Ictonyx striatus)


Zorilla adalah keluarga hewan yang mirip dengan musang. Zorilla banyak hidup di daerah Amerika Utara, biasanya di area berbatu.

Zorilla termasuk hewan yang paling bau di dunia karena memiliki kelenjar di sekitar anus mereka yang menghasilkan cairan berbau tidak sedap.

Biasanya mereka mengeluarkan aroma tidak sedap untuk melindungi diri dari predator. Zorilla adalah hewan nokturnal yang aktif mencari makan di malam hari. Makanannya reptil kecil dan hewan pengerat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.