Hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan pembelajaran e learning adalah kecuali

prosesor terletak pada soket yang telah disediakan oleh​

dibawah ini pengertian Informatika yang paling tepat adalah​

jika kamu diminta untuk membuat program untuk meningkatkan nilai ujian UAN di sekolah kamu, buatlah langkah langkah dekomposisi untuk menyusun program … tersebut​

amati pola perilaku sekelompok pelajar di sekolah mu.dapatkah Kamu menjelaskan pola perilaku seperti apakah itu?apakah pola perilaku tersebut akan mem … berikan kebaikan atau keburukan bagi pelaku dan masyarakat sekitar?​

tolong dijawab ya, besok di kumpulin! ​

Catat perkembangan pencarian dalam lembar kerja dan salin ke dalam buku kerja kalian. a Hasil Pencarian dan Pemilahan Informasi b Langkah C Keyword Ju … mlah Hasil Link​

yang merupakan email berbasis Pop3 adalah ​

berikan alasan sebuah prosedur hanya memiliki satu fungsi tujuan(logical inherent)​

Informatika mencakup modern dari komputasi dan aplikasi dalam pengembangan A. sistem komputer B. matematika C. ilmu sains D. telepon Bantu ​

Jika kita mengetik dengan rumus yang benar maka isi dari cells e9 adalah.

SEVIMA.COM – Memanfaatkan teknologi dalam dunia pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat efektif dilakukan akhir-akhir ini. Seperti halnya pada pembelajaran dengan metode blended learning. Metode Blended learning ini dinilai sangat fleksibel dan mudah diaplikasikan oleh pelajar dan pengajar.

Dilansir dari kanal Youtube New EdTech Channel, terdapat lima tips yang bisa anda siapkan untuk menerapkan metode blended learning. Mau tahu apa saja tips yang bisa anda terapkan? Simak ulasan berikut ini.

1. Siapkan sistem manajemen pembelajaran agar terorganisir dengan baik

Sistem manajemen pembelajaran atau biasa dikenal dengan Learning Management System (LMS) merupakan salah satu hal yang penting dan krusial dalam pembelajaran blended learning. Anda bisa menggunakan EdLink untuk mengelola kelas.

Saat menyiapkan LMS, pengajar diharapkan agar lebih memerhatikan manajemen tugas, ujian dan materi pembelajaran dengan tepat. Tujuannya tak lain adalah untuk lebih mengenalkan metode blended learning kepada pelajar dengan matang. Sehingga pembelajaran tersebut bisa diterima oleh mereka.

Harapannya, dengan melakukan persiapan sistem manajemen pembelajaran dengan baik, pelajar dapat terbantu saat menghadapi pembelajaran yang sedikit berbeda dari sebelumnya. Selain itu, pengajar juga sangat disarankan agar lebih proaktif kepada para pelajaran dan orangtua dalam pengenalan metode blended learning ini.

Baca juga: Sangat Mudah, Begini Cara Daftar SEVIMA EdLink

2. Bersiaplah untuk melakukan flipping classroom dengan baik

Yang dimaksud dengan flipping classroom disini adalah pelajar bisa menerima penyampaian materi yang disampaikan oleh pengajar di luar pembelajaran di dalam kelas. Hal penting lain yang harus disiapkan adalah melakukan rekaman video pembelajaran, membuat konten menarik untuk proses belajar mengajar, dan membuka sesi belajar tambahan dan diskusi untuk para pelajar di luar jam pelajaran yang sudah ada.

Jika penerapan flipping classroom ini dilakukan dengan baik, seluruh kegiatan belajar mengajar akan lebih efektfif. Sebagai pengajar yang kompeten, jangan lupa untuk memberikan feedback kepada pelajar

3. Buatlah pembelajaran yang sinkron dan interaktif

Sangatlah menarik bila penyampaian materi lebih dilakukan dengan hal baru dan dinilai cukup fresh. Seperti pembuatan video pembelajaran interaktif dengan memanfaatkan program dari beberapa aplikasi terbaik.

Peljar dan pengajar akan lebih mudah untuk melakukan interaksi dengan baik apabila melakukan pembelajaran ini dengan baik. Terutama dalam hal penyampaian materi yang akan disampaikan dalam suatu pembelajaran.

4. Fokus pada design pembelajaran

Inilah hal yang paling penting dalam pembelajaran blended learning. Pengajar diharapkan mampu fokus terhadap design pembelajaran yang akan disampaikan untuk para pelajar.

Pertama, anda harus lebih memerhatikan urutan strategi pembelajaran kepada pelajar. Yang kedua adalah anda harus sangat berhati-hati ketika memilih program teknologi yang cocok dan pas untuk diterapkan dalam pembelajaran pelajar. Selanjutnya, anda perlu mengikutsertakan pelajar dalam melakukan proses pembelajaran selama studi.

Meskipun blended learning ini dinilai baru, namun bisa dipastikan bahwa sistem pembelajarannya wajib berpacu pada kurikulum yang berlaku. Dengan demikian, materi yang disampaikan kepada pelajar pasti akan bisa terstruktur dan tersampaikan dengan baik.

Baca juga: Terbukti! SEVIMA EdLink Tingkatkan Minat Belajar di Tengah Pandemi Covid-19

5. Ajarkan keterampilan teknologi dasar

Namanya juga blended learning, pastinya pelajar juga harus diajarkan tentang ketrampilan teknologi. Selama melakukan proses pembelajaran ini pengajar harus mampu membekali para pelajar untuk memiliki keahlian teknologi.

Pentingnya penggunaan teknologi ini juga berkaitan proses belajar mengajar selama menggunakan metode blended learning ini. Adapun skill yang bisa diberikan kepada pelajar tersebut antara lain seperti touch typing, web navigation, copying and pasting, penggunaan hyperlink, dan downloading and uploading dokumen,

Pengajar diharapkan mampu memberikan tugas dan pelatihan kepada pelajar agar pelajar sendiri mampu memenuhi target. Bila pelajar mampu memenuhi target tersebut, diharapkan kegiatan belajar mengajar bisa berjalan dengan lancar.

Itulah tips yang bisa anda terapkan untuk metode blended learning. Bila penerapan metode ini bisa diterapkan dengan baik, pelajar dan pengajar akan menemukan interaksi yang sangat baik dalam proses belajar mengajar. Nah, akan lebih menariknya lagi bila anda menggunakan EdLink sebagai solusi dalam penerapan metode blended learning ini.

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen selama 18 tahun dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui sistem informasi siAkadCloud

Hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan pembelajaran e learning adalah kecuali

Era digital telah membawa dampak yang cukup besar dalam kehidupan masyarakat. Masyarakat seolah-olah dipaksa untuk “bermigrasi” dari cara manual ke media digital dalam menjalani kehidupan mereka, salah satunya adalah dalam sektor pendidikan. Pembelajaran berbasis digital atau lebih dikenal dengan e-learning semakin banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Jika infrastrukturnya memadai, penerapan e-learning dapat menjadi suatu metode pembelajaran yang hemat sumber daya. Selain itu, penerapan e-learning juga dapat membangun rasa percaya diri dan kemandirian masyarakat.

Di tengah merebaknya wabah COVID-19 belakangan ini, menerapkan pembelajaran berbasis digital atau e-learning sangat bermanfaat untuk melindungi peserta didik dari penyebaran virus COVID-19. Apalagi pemerintah sudah mengimbau agar masyarakat dapat beraktivitas di rumah sebagai upaya physical distancing atau menjaga jarak fisik untuk menekan penyebaran virus. Namun, tidak seperti namanya yang terdengar canggih, penerapan e-learning juga mempunyai kelebihan dan kekurangan lho.

Kelebihan penerapan e-learning:

1. Dapat diakses dengan mudah

Cukup menggunakan smartphone atau perangkat teknologi lain seperti laptop yang terhubung dengan internet Anda sudah bisa mengakses materi yang ingin dipelajari. Dengan menerapkan e-learning Anda dapat melakukan kegiatan pembelajaran di mana saja, kapan saja.

2. Biaya lebih terjangkau

Tentunya, kita semua ingin menambah ilmu pengetahuan tanpa kendala keuangan. Dengan bermodalkan paket data internet, Anda dapat mengakses berbagai materi pembelajaran tanpa khawatir ketinggalan pelajaran apabila tidak hadir. Disarankan Anda mendaftar member dalam e-learning karena biaya member lebih murah dibandingkan mengikuti les atau kursus di lembaga pembelajaran.

3. Waktu belajar fleksibel

Biasanya kebanyakan orang yang ingin belajar lagi tidak memiliki waktu yang cukup. Salah satu alasannya mungkin karena waktu Anda sudah digunakan untuk bekerja. Pembelajaran berbasis digital atau e-learning ini adalah solusinya. Waktu untuk belajar bisa dilakukan kapan saja tanpa terikat dengan jam belajar.

4.  Wawasan yang luas

Dengan menerapkan e-learning, tentunya Anda akan menemukan banyak hal yang semula belum Anda ketahui. Hal ini disebabkan beberapa materi pelajaran yang tersedia pada e-learning belum tersedia dalam media cetak seperti buku yang sering digunakan dalam metode belajar-mengajar konvensional. Berbeda dengan pembelajaran melalui tatap muka yang dilakukan dengan membaca buku.

Kekurangan penerapan e-learning:

1. Keterbatasan akses internet

Salah satu kekurangan metode pembelajaran e-learning adalah terbatasnya akses internet. Jika Anda berada di daerah yang tidak mendapatkan jangkauan internet stabil, maka akan sulit bagi Anda untuk mengakses layanan e-learning. Hal ini tentunya masih banyak terjadi di Indonesia mengingat beberapa daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) masih belum terjangkau akses internet. Selain itu, harga pemakaian data internet juga masih dirasa cukup mahal untuk beberapa kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini menyebabkan kemampuan untuk memanfaatkan e-learning masih dianggap sebagai suatu keistimewaan.

2. Berkurangnya interaksi dengan pengajar

Beberapa metode pembelajaran e-learning bersifat satu arah. Hal tersebut menyebabkan interaksi pengajar dan siswa menjadi berkurang sehingga akan sulit bagi Anda untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut mengenai materi yang sukar dipahami.

3. Pemahaman terhadap materi

Materi yang diajarkan dalam e-learning direspon berdasarkan tingkat pemahaman yang berbeda-beda, tergantung kepada kemampuan si pengguna. Beberapa orang mungkin dapat menangkap materi dengan lebih cepat hanya dengan membaca, namun ada juga yang membutuhkan waktu lebih lama sampai benar-benar paham. Bahkan ada juga yang membutuhkan penjelasan dari orang lain agar dapat memahami materi yang dipelajari.

4. Minimnya Pengawasan dalam Belajar

Kurangnya pengawasan dalam melakukan pembelajaran secara daring membuat pengguna e-learning kadang kehilangan fokus. Dengan adanya kemudahan akses, beberapa pengguna cenderung menunda-nunda waktu belajar. Perlu kesadaran diri sendiri agar proses belajar dengan metode daring menjadi terarah dan mencapai tujuan. Stay healthy and always keep our spirit up!