Doa Nabi Zakaria as yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam Alquran surah

Tim | CNN Indonesia

Sabtu, 16 May 2020 17:04 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Nabi Zakaria AS adalah nabi yang dipuji Allah SWT berkat adab berdoa yang lembut. Nabi Zakaria terkenal dengan doa memohon keturunan yang dikabulkan oleh Allah."Yang dibacakan ini adalah penjelasan tentang rahmat Tuhanmu kepada hamba-Nya, Zakaria, (yaitu) ketika dia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut," firman Allah SWT dalam surat Maryam ayat 2-3.Allah SWT mengutus Nabi Zakaria pada Bani Israil yang zalim dan mungkar. Nabi Zakaria lahir pada tahun 91 Sebelum Masehi. Setelah diangkat menjadi Nabi, Zakaria menyeru Bani Israil untuk bertobat dan menyembah Allah. Nabi Zakaria berdakwah dengan sabar. Dia dihormati Bani Israil karena alim dan bijaksana.Pada suatu hari, datanglah istri Imran yang menitipkan anak perempuannya bernama Maryam kepada Nabi Zakaria.Nabi Zakaria dan istrinya dengan senang hati menerima dan membesarkan Maryam dengan penuh kasih sayang. Nabi Zakaria tidak memiliki anak karena istrinya mandul. Dia menganggap Maryam sebagai anaknya sendiri.Nabi Zakaria membuatkan kamar khusus beribadah untuk Maryam di Baitul Maqdis, saat ini Masjidil Aqsa. Kamar khusus untuk beribadah itu dikenal dengan Mihrab. Nabi Zakaria merupakan orang pertama yang membuat Mihrab.Nabi Zakaria sangat senang dengan kehadiran Maryam yang sangat istimewa. Namun di pengujung dakwahnya, Nabi Zakaria yang sudah renta mulai khawatir. Dia takut tak ada yang bisa meneruskan ajaran kebenaran.Akan tetapi, Nabi Zakaria tak berpasrah diri. Dia terus berdoa kepada Allah dengan penuh kelembutan untuk diberikan keturunan yang bisa melanjutkan dakwah."Ya Tuhanku, sungguh tulangku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, ya Tuhanku," kata Nabi Zakaria memulai doanya kepada Allah.

Doa Nabi Zakaria as yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam Alquran surah
Ilustrasi: Nabi Zakaria yang mulai renta khawatir tak bisa melanjutkan dakwah menyampaikan ajaran kebenaran lantaran tak memiliki keturunan. Ia lantas berdoa memohon kepada Allah. (Foto: ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)


"Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabatku sepeninggalku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu, yang akan mewarisi aku dan mewarisi dari keluarga Yakub; dan jadikanlah dia, ya Tuhanku, seorang yang diridai," ucap Nabi Zakaria dalam doanya sesuai surat Maryam ayat 4-6.Doa memohon keturunan dari Nabi Zakaria yang dapat diamalkan juga terdapat dalam surat Ali Imran ayat 38. رَبِّ هَبْ لِيْ مِنْ لَّدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۚ اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاۤءِ

rabbi hab lii mil ladungka żurriyyatan ṭayyibah, innaka samii'ud-du'aa`

Artinya: Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang baik dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa.

Siang dan malam Nabi Zakaria dan istrinya tak pernah berhenti berdoa dan semakin giat beribadah. Banyak Bani Israil yang mengejek ibadah Nabi Zakaria dan tak percaya doanya bakal dikabulkan Allah.Hingga suatu hari malaikat datang memanggil Nabi Zakaria yang sedang salat di Mihrab."Wahai Zakaria! Kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki namanya Yahya, yang Kami belum pernah memberikan nama seperti itu sebelumnya," firman ALlah dalam surat Maryam ayat 7.

[Gambas:Video CNN]

Mendengar kabar itu, Nabi Zakaria terkejut tak percaya."Ya Tuhanku, bagaimana aku akan mempunyai anak, padahal istriku seorang yang mandul dan aku (sendiri) sesungguhnya sudah mencapai usia yang sangat tua?" tanya Nabi Zakaria."Hal itu mudah bagi-Ku; sungguh, engkau telah Aku ciptakan sebelum itu, padahal (pada waktu itu) engkau belum berwujud sama sekali," firman Allah dalam surat Maryam ayat 7, menjawab pertanyaan Zakaria.Nabi Zakaria lalu meminta tanda kepada Allah. Allah memberi tanda berupa tak bisa bercakap selama tiga malam."Allah menyampaikan kabar gembira kepadamu dengan (kelahiran) Yahya, yang membenarkan sebuah kalimat (firman) dari Allah, panutan, berkemampuan menahan diri (dari hawa nafsu) dan seorang nabi di antara orang-orang saleh," firman Allah dalam surat Ali-Imran ayat 39.Nabi Zakaria lalu mengucap syukur kepada Allah SWT karena doanya yang dikabulkan Allah. Yahya menjadi satu-satunya anak Nabi Zakaria yang juga diangkat Allah menjadi seorang Nabi.Nabi Zakaria dan Nabi Yahya berdakwah bersama, menyeru Bani Israil kepada ajaran Allah.Ada banyak hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik dari kisan Nabi Zakaria. Nabi Zakaria menunjukkan Allah Maha Mendengar doa.

"Banyak hikmah dan kisah dari Nabi yang diuji dengan bertahun-tahun tidak punya anak. Pertama, jangan pernah berhenti berdoa sampai Allah mengabulkannya," kata ustaz Hilman Fauzi kepada CNNIndonesia.com.

Nabi Zakaria mengajarkan cara berdoa yang penuh kelembutan. Dia juga selalu menunjukkan baik sangka kepada Allah. Nabi Zakaria yakni Allah mendengar dan mengabulkan doanya."Nabi Zakaria memohon kepada Allah dengan bahasa yang lembut dan memperbanyak amal saleh," ucap ustaz Hilman.

Nabi Zakaria juga merupakan seorang yang mampu menjaga amanah saat dititipkan Maryam yang tak memiliki ayah. Dia juga menjadi contoh untuk selalu menghormati perempuan. (ptj/NMA)

[Gambas:Video CNN]

LIVE REPORT

LIHAT SELENGKAPNYA

Doa Nabi Zakaria a.s. yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam Al- Quran surah?

  1. maryam ayat 10- 12
  2. maryam ayat 6- 10
  3. maryam ayat 2- 4
  4. maryam ayat 4- 6

Kunci jawabannya adalah: C. maryam ayat 2- 4.

Menurut ensiklopedia, doa nabi zakaria a.s. yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam al- quran surah maryam ayat 2- 4.

Kemudian saya sarankan Anda untuk baca pertanyaan selanjutnya yaitu Untuk mempersiapkan diri dengan solusi dari semua tantangan yang ada. Dengan melakukan tindakan pencegahan dan mitigasi akan resiko-resiko yang terjadi, sebuah bisnis akan dapat bertahan bahkan dalam kondisi sulit pun jika? beserta kunci jawabannya.

Doa Nabi Zakaria as yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam Alquran surah

Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions (MCQ) Easily at cp.dhafi.link. with Accurate Answer. >>


Doa Nabi Zakaria as yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam Alquran surah

Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. a. Maryam : 2-4
  2. b. Maryam : 4-6
  3. c. Maryam : 6-10
  4. d. Maryam : 10-12

Jawaban terbaik adalah A. a. Maryam : 2-4.

Dilansir dari guru Pembuat kuis di seluruh dunia. Jawaban yang benar untuk Pertanyaan ❝Doa Nabi Zakaria a.s. yang selalu dipanjatkan dijelaskan dalam al-Quran surah . . . . .❞ Adalah A. a. Maryam : 2-4.
Saya Menyarankan Anda untuk membaca pertanyaan dan jawaban berikutnya, Yaitu Nabi Zakaria a.s. dikarunia seorang putera ketika berusia . . . . . tahun. dengan jawaban yang sangat akurat.

Klik Untuk Melihat Jawaban

Apa itu cp.dhafi.link??

Kuis Dhafi Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

Nabi Zakaria melirihkan suaranya dalam berdoa karena kecintaannya kepada Allah SWT.

alifmusic.net

Surat Maryam, kisah permohonan Nabi Zakaria dikaruniai anak. Foto: Takwa (ilustrasi).

Rep: Ali Yusuf Red: Muhammad Fakhruddin

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Dalam Alquran Allah SWT selain menjelaskan masalah akidah, ibadah, hukum dan muamalah juga menjelaskan tentang bagaimana Allah memberikan satu rahmat-Nya kepada hamba yang sabar atas ujian. Salah satu hamba Allah yang sabar menerima ujian adalah Nabi Zakaria seperti diabadikan dalam surah Maryam ayat 2. "Yang dibacakan ini adalah penjelasan tentang rahmat Tuhah-Mu kepada hamba-Nya Zakaria,"  

Nabi Zakaria diuji Allah SWT tak memiliki anak sampai usianya lanjut, karena istrinya merupakan seorang yang mandul.  Namun, ujianya itu tidak membuat Nabi Zakaria kecewa dalam berdoa. "Dia (Zakari) berkata "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah lemah dan kepala ku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepadamu ya Tuhanku," Alquran Surah Maryam Ayat 4. 

Atas kesabaran Nabi Zakaria dalam berdoa, Allah mengabulkan permohonannya,  Allah mengabari Nabi Zakaria, bahwa istrinya akan melahirkan seorang anak bernama Yahya yang kelak merupakan seorang nabi. Tentang hal ini sebelumnya belum pernah Allah berikan selain kepada Zakaria.

Bagaimana komunIkasi Nabi Zakaria dengan Allah tentang diinformasikannya bahwa Zakaria akan dikarunia putra bernama Yahya. Berikut rincian ayat yang mengabadikan percakapan Nabi Zakari dengan Allah SWT di dalam Surah Maryam ayat 4 sampai 10.

"Yaitu ketika dia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut." Ayat 3.

"Dia Zakaria berkata Ya Tuhanku sesungguhnya tulangku telah lemah dan kepalaku telah dipenuhi uban dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepadamu ya Tuhanku," ayat 4.

"Dan sungguh aku khawatir terhadap kerabatku sepeninggalanku, padahal istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu." Ayat 5.

"Yang akan mewarisi aku dan mewarisi dari keluarga Yakub dan jadikanlah dia, ya Tuhanku, seorang yang diridhoi." Ayat 6.

"Allah berfirman wahai Zakaria! Kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki. Namanya Yahya, yang kami belum pernah memberikan nama seperti itu sebelumnya." Ayat 7.

"Dia Zakaria berkata. "Ya Tuhanku, bagaimana aku akan mempunyai anak, padahal istriku seorang yang mandul dan aku sendiri sesungguhnya sudah mencapai usia yang sangat tua?" Ayat 8.

"Allah berfirman, "Demikianlah." Tuhanmu berfirman, "Hal itu mudah bagi-Ku, sesungguhnya, engkau telah aku ciptakan sebelum itu, padahal pada waktu itu engkau belum berwujud sama sekali." Ayat 9.

"Dia Zakari berkata "Ya Tuhanku, berilah aku suatu tanda. "Allah berfirman, "Tandamu ialah engkau tidak dapat bercakap-cakap dengan manusia selama tiga malam, padahal engkau sehat." Ayat 10. 

Menurut Tafsir Ibu Katsir, Zakaria adalah seorang nabi yang besar dari kalangan nabi-nabi kaum Bani Israil. Di dalam kitab Sahih Bukhari disebutkan bahwa Zakaria adalah seorang tukang kayu; dia makan dari hasil kerja tangannya sendiri menjadi tukang kayu.

Sebagian kalangan ulama tafsir mengatakan bahwa sesungguhnya Zakaria melirihkan suaranya dalam berdoa agar dalam permohonannya ini dia tidak dituduh sebagai orang yang lemah karena usianya telah lanjut, sebab ia meminta agar dikaruniai seorang putra. Demikianlah menurut apa yang diriwayatkan oleh Al-Mawardi.

Ulama lainnya mengatakan, sesungguhnya Zakaria melirihkan suaranya dalam berdoa karena kecintaannya kepada Allah SWT, seperti yang dikatakan oleh Qatadah sehubungan dengan makna ayat ini: Yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang lembut. (Maryam: 3) Sesungguhnya Allah mengetahui kalbu orang yang bertakwa, dan mendengar suara yang perlahan.

Sebagian ulama Salaf mengatakan, Zakaria bangun di tengah malam, sedangkan semua muridnya telah tidur; lalu dia berbisik kepada Tuhannya seraya berdoa dengan suara yang lembut. Maka Tuhannya berfirman ke­padanya, "Kupenuhi seruanmu, Kupenuhi seruanmu, Kupenuhi seruanmu."

Tiada suatu kisah pun yang menyebutkan bahwa Zakaria mempunyai harta, bahkan dia adalah seorang tukang kayu, yang makan dari hasil keringatnya sendiri. Orang yang bermatapencaharian seperti itu tidaklah banyak memiliki harta, terlebih lagi seorang nabi, karena sesungguhnya para nabi adalah orang yang paling berzuhud terhadap duniawi.

Di dalam kitab Sahihain telah disebutkan melalui berbagai jalur, bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda. "Kami para nabi tidaklah diwarisi, semua yang kami tinggalkan adalah sedekah." 

  • nabi zakaria
  • surat Maryam
  • doa dikaruniai anak
  • mohon dikaruniai anak

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...