Dibawah ini yang bukan ciri-ciri komputer generasi ketiga adalah

KOMPAS.com - Komputer adalah sebuah perangkat keras berfungsi untuk mengolah data sesuai dengan prosedur yang sudah ditentukan.

Komputer berasal dari bahasa Latin, computare, yang memiliki arti menghitung.

Oleh karena itu, komputer lebih dominan digunakan sebagai alat untuk menghitung sesuai dengan rumus yang sudah ditentukan.

Lantas, bagaimana sejarah perkembangan komputer dari generasi ke generasi?

Baca juga: Perkembangan Teknologi Manusia Purba

Era Mekanik (sebelum 1940-an)

Perkembangan komputer terjadi sejak sebelum tahun 1940-an atau yang disebut era mekanik dan setelah 1940-an atau era generasi komputer elektronik.

Untuk era Mekanik, komputer yang digunakan memang belum berbasis elektronik, seperti sempoa.

Pada masa ini, Abacus atau sempoa biasa digunakan untuk menghitung transaksi perdagangan.

Cara kerja sempoa adalah menghitung menggunakan biji-bijian geser yang diatur di dalam sebuah rak.

Seiring berjalannya waktu, pada 1642, ditemukan kalkulator roda numerik 1 oleh Blaise Pascal.

Kalkulator ini berbentuk persegi panjang yang memiliki delapan roda putar bergerigi untuk menjumlahkan angka hingga mencapai delapan digit.

Masih di tahun yang sama, pada 1642, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz, melakukan penyempurnaan terhadap kalkulator roda numerik 1 dengan membuat mesin yang bisa mengalikan.

Baca juga: Biografi BJ Habibie, Bapak Teknologi Indonesia

Generasi pertama (1940-1959)

Masa perang dunia II

Ketika Perang Dunia II berlangsung, negara-negara yang terlibat berusaha untuk mengembangkan komputer guna mengeksploitasi potensi komputer.

Pada 1941, seorang insinyur Jerman, Conrad Zuse, menciptakan sebuah komputer bernama Z3, yang berfungsi untuk mendesain sebuah pesawat terbang dan peluru kendali.

Dua tahun setelahnya, pada 1943, Inggris berhasil menyelesaikan pembuatan komputer pemecah kode rahasia yang bernama Komputer Colossus.

Komputer Colossus berfungsi untuk memecahkan kode rahasia yang kala itu digunakan oleh Nazi Jerman.

Sayangnya, keberadaan komputer Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan komputer, karena Colossus bukan komputer serbaguna melainkan hanya didesain untuk memecahkan sebuah kode rahasia.

Baca juga: Dampak Perkembangan Komputer

Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC).

Komputer pertama kali mulai muncul pada 1946, yang disebut sebagai komputer generasi pertama.

Komputer generasi pertama diciptakan dengan menggunakan tabung vakum sebagai komponen dasar pembuatannya.

Tabung vakum ini memang dikenal tidak efisien dalam beberapa aspek karena mudah sekali panas saat sedang dipakai.

Hal ini disebabkan oleh tabung vakum yang membutuhkan daya listrik sangat besar dalam pengoperasiannya.

Salah satu contoh komputer generasi pertama atau disebut juga komputer pertama di dunia adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC).

ENIAC diciptakan oleh dua orang ahli teknologi komputer, yaitu J Presper Eckert dan John Mauchly, di University of Pennsylvania.

Mereka menciptakan ENIAC menggunakan sebanyak 18.000 tabung vakum dengan ukuran 1.800 kaki dan beratnya mencapai sekitar 30 ton.

Sebenarnya, rencana pembuatan komputer generasi pertama sudah dirancang sejak 1942.

Akan tetapi, pengerjaan komputer generasi pertama baru dimulai pada 1943 dan selesai pada 1946.

Adapun ciri-ciri komputer generasi pertama adalah:

  • Memiliki perangkat keras yang berukuran besar.
  • Desain interior sistem operasi dibuat secara spesifik.
  • Program hanya bisa dibuat memakai bahasa mesin.
  • Membutuhkan daya listrik yang besar.
  • Kapasitas penyimpanan kecil.
  • Menggunakan tabung vakum.

Baca juga: Dampak Ditemukan Komputer dalam Bidang IPTEK

Generasi kedua (1959-1965)

Komponen dasar untuk komputer generasi kedua adalah teknologi transistor.

Komputer generasi kedua mulai diciptakan pada 1959.

Transistor dinilai jauh lebih efisien apabila dibandingkan dengan tabung vakum pada komputer generasi pertama.

Ukuran transistor lebih kecil dan daya listrik yang digunakan juga lebih kecil untuk mengoperasikannya.

Selain itu, biaya pembuatan yang harus dikeluarkan juga jauh lebih terjangkau.

Bahasa pemrograman yang digunakan diganti menggunakan bahasa Assembly dan bahasa simbolik.

Bahasa Assembly adalah bahasa pemrograman tingkat rendah yang berkecepatan tinggi.

Mesin pertama yang menggunakan transistor adalah superkomputer.

Superkomputer kemudian juga diciptakan oleh IBM dengan nama Sprery-rand dan Stretch.

International Business Machines Corporation (IBM) adalah perusahaan Amerika Serikat memproduksi dan menjual perangkat keras dan lunak untuk komputer.

Ciri-ciri komputer generasi kedua adalah:

  • Komponen dasar menggunakan transistor.
  • Daya dan ukuran yang digunakan lebih kecil.
  • Mampu memproses secara real time dan real sharing. 
  • Kinerja lebih cepat.

Baca juga: Alasan Komputer terus Berkembang setiap Masa

Generasi ketiga (1960an - 1970)

Generasi ketiga komputer dimulai pada 1965. Saat itu, komputer dibuat menggunakan komponen dasar Integrated Circuit (ICs).

Meskipun sudah menggunakan ICs, transistor masih tetap digunakan tetapi dengan ukuran lebih kecil.

Beberapa transistor berukuran kecil itu akan dimasukkan ke dalam IC, bersamaan dengan resistor dan kapasitor.

Komputer generasi ketiga ini merupakan komputer pertama yang dapat berinteraksi dengan keyboard dan monitor.

Contoh komputer generasi ketiga adalah Apple II, IBM PC, dan NEC PC.

Ciri-ciri komputer generasi ketiga sebagai berikut:

  • Listrik lebih hemat.
  • Perangkat lunak lebih berkembang.
  • Harga semakin terjangkau.
  • Kapasitas penyimpanan lebih besar.
  • Mampu berkomunikasi dengan komputer lain.
  • Menggunakan penyimpanan eksternal, seperti disket magnetic.

Baca juga: Sistem Operasi Komputer: Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Kerja, dan Contohnya

Generasi keempat (1971-an)

Komputer generasi keempat disebut juga sebagai komputer microprocessor. 

Pada masa ini, IC yang dikembangkan untuk komputer adalah Large Scale Integration (LSI), Very Large Scale Integration (VLSI), dan Ultra Large Scale Integration (ULSI).

Komputer pada generasi keempat menggunakan komponen dasar microprocessor atau chip microprocessor yang mengandung ribuan transitor dan beberapa macam elemen sirkuit saling terhubung.

Saat itu, microprocessor telah diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan, termasuk kebutuhan rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil elektronik.

Perangkat lunak yang sangat populer pada kala itu adalah program word processing dan spreadsheet.

Contoh komputer generasi keempat, yaitu laptop.

Ciri-ciri komputer generasi keempat adalah:

  • Menggunakan LSI.
  • Menggunakan microprocessor.
  • Dipasarkan pada sektor perorangan.
  • Muncul komputer baru yang lebih mudah dibawa, seperti laptop.

Baca juga: Audit dalam Lingkungan Sistem Informasi Komputer

Komputer generasi kelima sudah mengalami perkembangan teknologi yang jauh lebih pesat.

Komputer pada generasi kelima telah menggunakan microprocessor berteknologi ULSI.

Salah satu karakteristik dari komputer generasi kelima adalah Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan.

AI dibuat sebagai kemampuan sistem untuk menafsirkan data eksternal dengan benar.

Umumnya, sistem seperti ini dianggap sama dengan komputer.

Kecerdasan yang diciptakan dimasukkan ke dalam sebuah mesin komputer supaya bisa melakukan pekerjaan layaknya manusia.

Ciri-ciri komputer generasi kelima, yaitu:

  • Komponen dasar menggunakan ULSI.
  • Mengembangkan AI.
  • Mulai mengembangkan komputer yang dapat menggantikan chip.

Referensi:

  • Sastradipraja, Cecep Kurnia. (2021). Fundamental Hardware dan Jaringan Komputer. Jakarta: Media Sains Indonesia.
  • Hutahaean, Jeperson. Yessica Siagian. dkk. (2022). Pengantar Teknologi Informasi dan Komputer. Medan: Yayasan Kita Menulis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Dibawah ini yang bukan ciri-ciri komputer generasi ketiga adalah
Pada Generasi ini mulai mengenal Sirkuit Terintegrasi (IC). IC dibuat pertama kali oleh JACK KILBY dari Texas Intruments dan Fairchild Semiconductor pada tahun 1958. Teknologi ini lah yang menjadi ciri utama dari generasi ini. Komponen IC berbentuk Hybrid atau Solid (SLT) dan Monolithyc (MST). SLT adalah Dioda yang diletakan terpisah dalam satu tempat, sedangkan SMT adalah Transistor, Dioda, dan Resistor diletakan bersama dalam satu Chip. Dalam segi ukuran SMT lebih kecil tetapi mempunyai kemampuan lebih besar disbanding SLT.

Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.

Dibawah ini yang bukan ciri-ciri komputer generasi ketiga adalah

Ciri-ciri Generasi Ketiga memori komputer.

  1. Karena menggunakan IC maka kinerja komputer menjadi lebih cepat dan tepat. Kecepatannya hampir 10.000 kali lebih cepat dari komputer generasi pertama.
  2. Peningkatan dari sisi software.
  3. Kapasitas memori lebih besar, dan dapat menyimpan ratusan ribu karakter (sebelumnya hanya puluhan ribu).
  4. Menggunakan media penyimpanan luar disket magnetik (external disk) yang sifat pengaksesan datanya secara acak (random access) dengan kapasitas besar (jutaan karakter).
  5. Penggunaan listrik lebih hemat.
  6. Kemampuan melakukan multiprocessing dan multitasking.
  7. Telah menggunakan terminal visual display dan dapat mengeluarkan suara.
  8. Harganya semakin murah.
  9. Kemampuan melakukan komunikasi dengan komputer lain.

Contoh beberapa komputer dalam Generasi Ketiga sepeti IBM S/360, UNIVAC 1108, UNIVAC 9000, BURROUGHTS 5700, 6700, 7700, NCR Century, GE 600, CDC 300, CDC 6000, CDC 7000, PDP-8 dan PDP-11.