Academia.edu no longer supports Internet Explorer. Show To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Akuntansi kas rekonsiliasi bank telah dibahas dengan cukup mendalam sebelumnya. Pada hakikatnya, kas adalah bagian paling penting bagi suatu perusahaan yang menunjang keberlangsungan perusahaan. Pencatatan kas harus dilakukan dengan teliti agar laporan kas menampilkan saldo kas yang sebenarnya. Perusahaan menyimpan sebagian kas perusahaan di bank sehingga diperlukan rekonsiliasi pencatatan saldo kas antara pihak bank dan perusahaan. Laporan rekonsiliasi bank dibuat untuk mengetahui selisih antara saldo kas pada laporan bank yang sering berbeda dengan laporan keuangan perusahaan. Contoh soal akuntansi tentang rekonsiliasi bank ini diharapkan bisa menambah pemahaman tentang rekonsiliasi bank. Contoh Kasus Soal Rekonsililasi BankCV Renayku menerima rekening koran dari Bank Yudha per 31 November 2005 dengan jumlah saldo sebesar Rp 1.220.000. Pada 1 November 2005, perkiraan bank di buku besar CV Renayku menunjukkan saldo sebesar Rp 2.303.000. Pada November 2005, buku penerimaan kas diketahui sebesar Rp 4.730.000, sedangkan buku pengeluaran kas diketahui sebesar Rp 6.572.725. Data yang berhubungan dengan rekonsiliasi bank sebagai berikut.
Laporan Rekonsiliasi Bank
Saldo yang benar menurut perusahaan dan bank adalah Rp. 345.000, kemudian setelah diketahui saldo yang benar maka harus dibuat jurnal penyesuaian berdasarkan perhitungan di atas. Pembuatan jurnal penyesuaian hanya perlu memerhatikan sisi perusahaan. Jurnal Penyesuaian
Sebenarnya rekonsiliasi bank tidak sulit untuk dilakukan karena pekerjaan ini hanya mencocokkan dengan dua pilihan pekerjaan, yaitu menambah atau mengurangi transaksi pada laporan keuangan perusahaan, namun pekerjaan ini memakan banyak waktu jika dilakukan secara manual. Rekonsiliasi ini adalah tugas akuntan yang selalu ada sehingga harus dikerjakan agar pencatatan transaksi dan pembuatan laporan keuangan tidak keliru. Pada zaman sekarang, berbagai transaksi lebih mengandalkan jasa perbankan sehingga rekonsiliasi bank harus sering dilakukan secara berkala. Setelah memerhatikan tentang contoh soal tersebut tentu lebih memahami tentang konsep rekonsiliasi bank daripada hanya membaca teori atau seluk beluk akuntansi kas bank atau rekonsiliasi bank. Pemahaman memang membutuhkan praktik daripada sekadar teori sehingga jauh lebih baik untuk mengerjakan soal tentang rekonsiliasi bank agar bisa lebih memahami tentang konsep ini. Lakukan Proses Rekonsiliasi Bank dengan Lebih Mudahjika Anda menginginkan proses rekonsililasi bank yang lebih efisien, mudah, dan minin kesalahan, Anda bisa mengandalkan aplikasi akuntansi berbasis cloud untuk membantu pengelolaan transaksi bisnis Anda. Salah satu pionir aplikasi akuntansi berbasis cloud adalah Accurate Online. Dengan Accurate Online Anda bisa melakukan proses rekonsiliasi bank secara otomatis, hal yanf akan memudahkan bisnis Anda dan membuat proses rekonsiliasi minim kesalahan. Bekerja sama dengan berbagai bank besar di Indonesia seperti Bank BCA, Bank DBS, dan Bank NISP untuk menghadirkan kemudahan dalam proses penarikan informasi rekening koran guna yang memuat seluruh transaksi bisnis Anda. Untuk proses rekonsiliasi bank dengan Accurate Online Anda dapat mempelajarinya di sini. Jadi tunggu apalagi? Anda bisa mencoba Accurate Online gratis selama 30 hari melalui link ini Anda bisa membaca artikel lainnya terkait rekonsiliasi bank seperti di bawah ini:
GuraAkuntansi.co.id Kali ini akan membagikan pembahasan tentang contoh soal rekonsiliasi dan juga jawabannya. Selamat membaca .. Definisi rekonsiliasi bank
Dilakukannya rekonsiliasi untuk menunjukan adanya perbedaan antara catatan kas menurut Bank dan perusahaan. Ketika perbedaan tersebut dihasilkan dari transaksi yang belum dicatat bank, maka catatan peerusahaan dianggap benar. Apabila perbedaan hasil dari kesalahan sebaiknya dilakukan penyesuaian. Beberapa dokumen yang dibutuhkan dalam membuat rekonsiliasi Bank :
Seperti dalam pembahasan sebelumnya mengenai cara membuat rekonsiliasi bank, bahwa kas merupakan elemen penting dalam suatu perusahaan, karena sangat berperan penting dalam menunjang keberlangsungan perusahaan. Sehingga dibutuhkan pencatatan yang baik dalam mencatat kas agar diperoleh laporan kas yang menunjukkan saldo kas yang sesungguhnya. Perusahaan akan menyimpan sebagian kas perusahaan di bank dan diperlukan rekonsiliasi pencatatan saldo kas antara pihak bank dan perusahaan. Penyusunan laporan rekonsiliasi bank bertujuan untuk mengetahui jumlah selisih saldo kas dari laporan bank yang saldo kasnya berbeda pada pembukuan perusahaan. Untuk mengetahui sebab-sebab apa saja sehingga dapat terjadinya selisih saldo kas pada catatan bank dan perusahaan dan cara agar kita dapat mengetahui saldo kas yang sama. Dalam hal ini saldo kas yang benar akibat dari perbedaan saldo kas yang terjadi karena perbedaan catatan antara catatan bank dan perusahaan. Baca Juga : Pengertian Capital (Modal) Berikut contoh soal rekonsiliasi bank dan juga jawabannya:1. PT Surla Profit menyimpan dananya di bank AA. Pada awal bulan Februari 2017, saat menerima rekening koran dari bank AA, akuntan PT Surla Profit melihat perbedaan antara saldo kas di bank menurut catatannya dengan saldo kas menurut rekening koran. Menurut catatannya, saldo kas pada akhir Januari 2017 adalah sebesar Rp 45.500.00, sedangkan menurut rekening koran bank AA adalah sebesar Rp 54.400.000. Setelah di periksa kembali, akuntan perusahaan tersebut menemukan beberapa informasi tambahan yang terkait dengan perbedaan saldo tersebut, yaitu:
Diminta: buatlah rekonsiliasi bank PT Surla Profit! Saldo yang benar baik menurut perusahaan maupun menurut bank adalah sebesar Rp 56.000.000 dan setelah diketahui saldo yang benar, maka harus dibuat jurnal penyesuaian berdasarkan perhitungan di atas. Untuk membuat jurnal penyesuaian, cukup diperhatikan sisi perusahaan saja. Baca Juga : Pengertian Inkaso 2. Pada tanggal 1 juli 2016 perkiraan bank di buku besar PT.DEBET memperlihatkan saldo senilai Rp. 2.303.000. Di bulan Juli 2016 buku penerimaan kas memeperlihatkan jumlah senilai Rp. 4.730.000. Tapi pada buku pengeluaran kas memeperlihatkan jumlah senilai Rp 6.572.725. Data yang berrkaitan rekonsiliasi bank antara lain seperti berikut:
Diminta:
Berikut laporan rekonsilliasinya: Berikut ini Jurnal Penyesuaianya 3. Saldo rekening Bank TRIO di buku besar PT. Martech pada tanggal 31 Juli 2016 memperlihatkan total sebesar Rp 185.500. Saldo berdasarkan rekening koran bank pada tanggal itu sebesar Rp 207.000. Sesudah dilakukan pemeriksaan, penyebab perbedaan itu karena hal berikut ini :
Baca Juga : Dasar Akuntansi Diminta :
Fungsi Rekonsiliasi BankFungsi dari rekonsiliasi bank adalah sebagai berikut :
Tujuan Rekonsiliasi BankTujuan Rekonsiliaisi Bank (penerimaan kas & bank) :
Baca Juga : Demikian pembahasan tentang contoh soal rekonsialisasi bank beserta jawabannya. Semoga bermanfaat. |