Cara membedakan panggilan interview asli dan palsu via email

Pada saat melamar kerja lewat gmail atau email para pemalar kadang susah atau sulit membedakan antara email perusahaan asli dan palsu. sebenarnya gampang bagi yang sudah berpengalaman, tapi bagi orang awam dan masih belajar meengirim lamaran ke email perusahaan. Ada beberapa tips yang bisa di pakai untuk membedakannya antara email perusahaan asli atau email perusahaan palsu.

Cara membedakan panggilan interview asli dan palsu via email


1. Perhatikan domain perusahaan Contoh email perusahaan yang resmi biasanya pakai email yang berbayar seperti berdomain .co.id contohnya : , kemudian domian .com contohnya . Beda cerita apabila email perusahaan menggunakan domain yang gratisan seperti gmail.com, yahoo.com, outlok.com dsb. bisa jadi email tersebut penipuan. Sebuah perusahaan besar bisanya menggunkan email yang berbayar bukan email gratisan.

2. Tidak Semua domain gratisan itu email penipuan

Sebuah perusahaan kadang juga untuk proses recruitment menggunakan gratisan seperti Contoh email perusahaan PT katolec indonesia : . Padahal menggunakan email gratisan tetapi email perusahaan itu benar, karena sudah terbukti pada saat panggilan di perusahaanya lansgung. Tapi tetap hati hati biasnya yang pakai email gratisan banyk penipuanya.

3. Tidak Semua Domain Berbayar Benar

Jangan menggangap email perusahaan yang berbayar itu 100 % benar, Kenyataanya banyk juga yang menggunakan email berbanyar pada saat panggilan kerja malah di ruko. Karena memebuat email premium gampang sekali seperti membuat domain sendiri menggunkan gsuite.google.com. Contoh email perusahaan yang asli kemudian penipu membuat email yang rada mirip jadi seperti . Hanya beda di .com dan di .co.id saja kita bisa terkecoh. Tetapi kebanyakan email berbayar adalah email asli perusahaan, tetapi tidak semuanya ya.

4. Cek Kebenaran Email perusahaan di website resminya

Misal menemukan sebuah email dimanapun contoh kalian menemukan email pt yanmar diesel indonesia yaitu  , Jangan langsung percaya cek terlebih dahulu di website resminya, kalau website resminya pt yanmar di https://www.yanmar.com. kemudian klik menu karir disitu tertera email resminya. Apabila Sama emailnya otomatis sudah benar bisa kalian kirim. Apabila tidak sama ada potensi penipuan. Apabila tidak menemukan menu karir kemudian caranya bagaimana. Carilah menu kontak biasanya ada email perusahaan resminya. Kalau pt yanmar diesel indonesia contak emailnya yaitu . Yang kalian cek tulisan di belakang simbol (@), apabila sama berarti email tersebut benar. tapi kalau beda contohnya ko di website resminya @yanmar.co.id , email yang kalian temukan @yanmar.com maka email yang benar yaitu @yanmar.co.id, berarti email yang kalian temukan (@yanmar.com) adalah PENIPUAN. Karena sumber dari website yg resmi lebih kuat dari pada email yang kalian temukan.

5. Dari mana Sumber email perusahaan  berasal

Kalau tidak mau ribet cara paling gampang mengecek email perusahaan asli atau tidak yaitu di lihat dari sumber loker email tersebut. Mau email perusahaan itu gratisan atau berbayar (Premium) tidak masalah asalkan sumber email tersebut yang menginformasikan HRD Perusahaan tersebut. Sumber lowongan email perusahaan yang benar harus ada buktinya misal sumber loker tersebut harus ada Tanda tangan HRD, kualifikasi, dan kapan di buka lowongan di tutup. Apabila Sumber dari facebook misalnya cek apakah yang share lowongan hrd apa cuma tulisan, kalau cuma tulisan ga ada buktinya bisa jadi bukan hrd asli. Kalau hrd yang posting biasanya menginformasikan di halaman facebook perusahaan bukan akun pribadi. Apabila menemukan email di facebook kalian harus pastikan yang share email tersebut sudah panggilan dan sudah tes atau interview. Kalau belum tes lihat lokasi tes dimana apakah di perusahaan atau di ruko. Apabila menginformasikan panggilanya di perusahaan berti seumber tersebut sudah benar. 

6. Analisa saya pribadi

Apabila menemukan email perusahaan yang belakangnya .co.id 95 % email perusahaan tersebut benar. Apabila menemukan belakang @namaperusahaan.com Atau .Net .id  Dll yang bukan gratisan 50 % email tersbut benar. Apabila menemukan email belakangnya gmail.com, yahoo.com atau outlok.com 30 % email itu benar.

7. Lokasi Tes Psikotes Dan Interview

Pada saat kita udah terlanjur mengirim email dan akan panggilan cek juga lokasi tempat tesnya. Apabila di perusahaanya langsung berarti benar. Tetapi kalau di ruku bisa jadi penipuan. Tetapi kadang juga sebuah perusahaan apabila memanggil disuruh tes di konsultan, jangan mengganggap kalau tes bukan di pt langsung itu nipu. Banyak  perusahaan juga kalau tes bukan di perushaan langsung melainkan dialhikan ke konsultan. Apabila tes di konsultan cek dulu di google konsultan tersebut benar apa tidak.    

Mungkin 7 point dahulu dari saya bagaimana cara membedakan Contoh email perusahaan yang asli dan palsu. Semoga kedepan para pelamar atau pencaker lebih jeli memilih email perusahaan yang asli atau palsu untuk mengirim lamaran kerja lewat gmail / email. Khusus pasukan random email tidak usah mikirin email asli atau palsu karena sudah ada grupnya. tinggal memerdalam lagi bagaimana mencari kerja yang benar sehingga tidak terjadi lagi namanya panggilan penipuan.

Anda sudah banyak melayangkan surat lamaran kerja. Hati Anda berdebar-debar menunggu surat panggilan kerja. Dalam hati Anda bertanya-tanya “Diterima nggak ya, lamaran saya”. Kalau diterima, kira kira mereka memberi tahu jawabannya lewat media apa ya. Ada banyak media yang perusahaan gunakan untuk panggilan kerja kepada calon karyawannya. Ada yang menggunakan surat panggilan, telpon, SMS, WA dan email. Namun, seiring berkembangnya teknologi, perusahaan biasanya menggunakan email untuk melakukan panggilan kerja kepada karyawannya. Maraknya panggilan kerja lewat email ini sering dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab untuk melakukan penipuan. Nah, dalam artikel ini penulis akan menyajikan contoh panggilan kerja via email asli.

Contoh Panggilan Kerja via Email Asli

Email memang menjadi sarana yang perusahaan pilih untuk berkomunikasi dengan karyawannya. Memang ada pilihan panggilan kerja lewat SMS, Whatsapp, atau telepon. Namun, email umumnya lebih sering mereka gunakan karena sifatnya lebih formal.

Selain itu, melalui email, perusahaan juga bisa memberikan lampiran terkait dengan syarat atau hal lainnya yang berkaitan dengan pekerjaan. Namun perlu anda ketahui juga, banyak pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan orang yang butuh kerja ini dengan penipuan.

Nah, kami akan memberikan ciri-ciri panggilan kerja yang condong ke penipuan. Untuk lebih jelasnya, anda bisa simak ulasannya sebagai berikut!

Tidak Menyebut Posisi Lowongan

Salah satu ciri yang menonjol terkait dengan undangan wawancara palsu ini adalah biasanya tidak menyebutkan posisi lowongan yang anda lamar. Penipu ini biasanya hanya memberikan waktu dan lokasi panggilan wawancara tersebut. Selain itu, mereka juga menjelaskan terkait dengan pakaian dan syarat-syarat yang harus anda bawa saat wawancara, termasuk KTP, KK, Ijazah dan yang lainnya.

Hal yang paling bisa anda kenali adalah pada bagian ”Kepada YTH. Peserta Wawancara Kerja” bukan nama jelas anda. Terlebih jika anda menyadari bahwa anda belum pernah mengajukan kerja di perusahaan yang mengundang anda kerja.

Jika anda mengalami seperti ini, maka anda perlu hat-hati. Jangan mudah tergiur dan abaikan saja. Logikanya, tidak mungkin perusahaan akan memanggil anda jika anda tidak pernah mengirimkan surat lamaran kepada mereka.

Perusahaan Abal-abal

Biasanya dalam surat undangan panggilan kerja, mereka menyebut dari Perusahaan mana dengan alamat lengkap dan nomor telponnya, misal PT. Maju Sendiri alamat Jalan. Pemuda Utara No. 25 Kab. Klaten.

Maka ketika anda mendapatkan panggilan kerja, anda bisa mencari nama perusahaan tersebut di internet. Apakah perusahaan tersebut terlacak di internet atau tidak. Perusahaan biasanya juga mempunyai website untuk menampilan profil perusahaan hingga visi dan misi perusahaan. Jika anda tidak menemukan nama perusahaan tersebut, maka anda harus berhati-hati. Bisa jadi undangan panggilan itu merupakan modus penipuan.

Apalagi jika anda menemukan nama perusahaan tersebut dalam daftar perusahaan penipuan, maka anda wajib berhati-hati. Anda jangan menanggapi undangan wawancara tersebut dan anda bisa melaporkan spam atau block email dari alamat tersebut.

Menyebutkan Semua Nama Calon Karyawan

Contoh panggilan kerja via email asli itu biasanya sifatnya personal. Jadi, isi surat panggilannya hanya undangan kerja yang berisikan lokasi, waktu dan data diri sesuai dengan yang anda kirimkan saat melamar kerja.

Dengan demikian, jika dalam undangan tersebut juga menyebutkan kandidat lain bahkan dengan data diri yang lengkap hingga nomor tesnya.  Biasanya nama-nama tersebut disampaikan di dalam lampiran. Bahkan surat undangan wawancara itu berisikan lebih dari 5 lembar. Undangan wawancara palsu tersebut berisikan informasi yang kurang relevan dan cenderung tidak beretika.

Selain itu, mengingat undangan wawancara ini sifatnya personal. Undangan panggilan kerja biasanya juga singkat dan tidak memberikan terlalu banyak lampiran. Jika anda menemukan dengan ciri-ciri undangan tersebut, maka anda harus berhati-hati. Anda bisa konfirmasi kepada contact person perusahaan untuk memastikan apakah benar undangan tersebut berasal dari perusahaan yang sama.

Semua Biaya Menjadi Tanggungan Kandidat

Jika perusahaan yang mengundang wawancara kerja memberikan syarat untuk menanggung semua biaya kepada kandidat. Dengan janji, perusahaan akan menggantinya, maka anda jangan mudah percaya. Itu sudah jelas penipuan.

Panggilan wawancara palsu tersebut biasanya akan meminta anda untuk menanggung biaya akomodasi, seperti biaya transportasi, biaya penginapan dan biaya yang lainnya. Perusahaan yang benar-benar mengundang anda, tidak akan menyebutkan hal seperti itu.

Perusahaan akan menanggung semua biaya yang dikeluarkan terkait dengan proses seleksi di luar kebutuhan masing-masing kandidat.

Banyak Tidak Kelaziman

Selain itu, jika anda menemukan banyak ketidaklaziman dalam panggilan wawancara tersebut, maka anda sebaiknya jangan terburu-buru menanggapinya. Adapun ketidaklaziman tersebut diantaranya isi surat tidak relevan, banyak kesalahan pengetikan, banyak yang tidak perlu untuk di cantumkan dalam surat panggilan wawancara kerja.

Penipu atau Scammer memang sekarang ini banyak mengincar orang yang sedang butuh pekerjaan. Biasanya target penipuan mereka adalah calon pencari kerja yang berasal dari daerah-daerah yang kurang melek dengan teknologi.

Maka dari itu, ketika anda mendapatkan panggilan kerja lewat email, maka anda harus menelitinya lebih lanjut. Jika surat panggilan kerja tersebut cenderung tidak masuk akal, maka anda perlu berhati-hati. Jangan sampai terjebak dengan modus penipuan pencari kerja tersebut.

Para penipu biasanya tidak hanya membuat modus surat panggilan interview saja. Namun juga melalui modus surat diterima kerja. Oleh karena itu, anda harus memahami contoh surat diterima kerja beserta dengan ciri-cirinya.

Dengan memahami ciri-ciri surat tersebut, anda akan lebih mudah mengidentifikasi mana surat panggilan kerja yang asli dan mana yang tidak. Anda pun juga akan lebih mudah terhindar dari penipuan yang mengatasnamakan seleksi karyawan.

Alasan Membuat Panggilan Interview via Email

Cara membedakan panggilan interview asli dan palsu via email

Dulu jika anda ingin melamar di perusahaan, maka anda harus mengirimkan berkas lamaran yang berisikan surat lamaran, daftar riwayat hidup dan data pendukung lainnya. itu untuk satu perusahaan, bagaimana jika anda melamar di banyak perusahaan? Maka tentunya anda harus membuat banyak berkas lamaran.

Perlu anda ketahui membuat berkas lamaran itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit, baik untuk mencetak surat lamaran, fotocopy, hingga ongkos kirim. Belum lagi, jika sudah sampai perusahaan, surat lamaran itu akan menumpuk dan akhirnya terbuang.

Oleh karena itu, banyak perusahaan yang memberikan alternatif pengiriman berkas lamaran dengan menggunakan email. Hal tersebut karena email lebih mudah, cepat, dan tidak mengeluarkan banyak biaya. Perusahaan juga menjalin komunikasi dengan kandidat juga menggunakan email, termasuk dalam mengirimkan surat panggilan kerja.

Perusahaan juga memanfaatkan email karena surat elektronik ini menawarkan lebih banyak keunggulan daripada surat konvensional. Salah satunya ialah lebih cepat. Melalui email, perusahaan bisa mengirimkan surat panggilan kepada semua kandidat dalam waktu yang cepat.

Selain itu, panggilan kerja melalui email juga kesannya lebih formal, daripada lewat SMS atau telpon. Email merupakan pengganti surat panggilan yang mempunyai kesan lebih formal. Email juga mampu memberikan informasi lebih lengkap kepada kandidat, termasuk ketika ada lampiran surat.

Surat panggilan kerja lewat email juga jauh lebih hemat. Perusahaan hanya perlu kuota internet saja untuk mengirimkan semua surat panggilan kepada kandidat. Mereka bisa melakukan itu hanya dalam sekali klik saja, tanpa harus membayar ongkos kirim.

Contoh Panggilan Interview via Email

Berikut adalah contoh panggilan interview asli yang bisa anda ketahui.

MAJU MANDIRI SEJAHTERA Jln. Pondok Durian No. 22 Telp (021) 23442112

DKI Jakarta

Jakarta, 31 Januari 2022

Nomor           : 19/IB/01/2022 Perihal           : Undangan Tes

Lampiran      : –

Yth. Sdr. Akbar Prasetya, S.E Desa Karanganom RT 01 RW 04, Kec. Karanganom, Kab. Klaten

Jawa Tengah

Menanggapi surat lamaran kerja Saudara, maka dengan ini kami mengharap kehadiran Saudara pada:

Hari, Tanggal           : Rabu, 9 Februari 2022 Waktu                       : Pukul 08.00 s/d Selesai Keperluan                 : Tes Tulis dan Tes Wawancara

Tempat                     :  AULA PT. Maju Mandiri Sejahtera

Pada kesempatan tersebut, kami mengharap Saudara melengkapi:

  1. KTP/KK
  2. Ijazah terakhir asli dan fotocopy
  3. Transkrip Nilai asli dan fotocopy
  4. Alat tulis, (pensil dan penghapus)
  5. Berpakaian formal dan rapi

Demikian surat panggilan ini kami sampaikan. Atas perhatian Saudara, kami mengucapkan terima kasih.

Manager Personalia,

Budi Gunawan, S.Psi

Contoh di atas merupakan contoh surat panggilan kerja asli yang biasanya perusahaan kirimkan kepada kandidat karyawannya.

Mari kita coba jelaskan bagian-bagian surat panggilan asli tersebut satu per satu. Untuk bagian kepala surat, anda bisa melihat nama perusahaan beserta dengan alamat lengkap dan kontak yang bisa dihubungi.

Selain itu, jika kita melihat tujuan surat, surat di atas menuliskan tujuan surat dengan nama yang lengkap dan jelas. Tidak hanya sebatas, “Kepada YTH. Calon Karyawan” namun jelas dengan nama bahkan dengan gelar pendidikannya juga. Termasuk alamat kandidat juga dituliskan dengan lengkap sesuai dengan alamat yang anda tuliskan saat mengirimkan lamaran kerja.

Jika kita melihat isinya, juga singkat, jelas dan padat, yakni untuk memanggil tes tulis dan tes wawancara. Surat panggilan tersebut hanya menyampaikan apa saja yang perlu di sampaikan, menghindari pemberian informasi yang kurang relevan.

Jika anda mendapatkan surat seperti contoh surat panggilan kerja di atas, maka anda bisa kemungkinan besar surat tersebut benar-benar asli dari perusahaan yang bersangkutan. Bukan surat panggilan rekayasa dari para Scammer.

Kesimpulan

Pasti anda senang ketika anda mendapatkan panggilan kerja lewat email? Ya, begitu juga yang para calon pekerja rasakan. Akhirnya setelah beberapa waktu penantian, mereka bisa melanjutkan mimpi mereka bekerja di suatu perusahan. Namun, tentunya itu akan berubah menjadi kekecewaan jika surat panggilan kerja itu palsu atau penipuan oleh Scammer.

Oleh karena itu, ketika anda mendapatkan panggilan kerja, khususnya dari email. Anda harus pastikan bahwa surat panggilan tersebut itu benar-benar asli dari perusahaan yang anda lamar. Untuk meneliti apakah surat panggilan kerja tersebut asli atau palsu, maka anda bisa mengeceknya apakah surat tersebut sama dengan ciri-ciri surat panggilan kerja palsu di atas atau tidak.

Dengan contoh panggilan kerja via email asli di atas mudah-mudahan bisa membantu anda untuk mengidentifikasi mana yang asli dan yang palsu. Intinya, anda harus memastikan terlebih dulu jika anda mendapatkan surat panggilan kerja. Terlebih jika perusahaan meminta anda untuk membayar uang terlebih dulu, maka anda harus berhati-hati. Perusahaan yang bonafit tidak akan meminta uang dalam rekrutmen karyawan ini.

Pencarian Berdasarkan Kata Kunci