budaya amerika dapat dibedakan secara umum menjadi

Secara umum budaya Amerika dibedakan menjadi dua yaitu ... dan .... 

Jawab:

Secara umum budaya Amerika dibedakan menjadi dua yaitu Amerika Utara dan Amerika Selatan

----------------#----------------

Jangan lupa komentar & sarannya

Email:

Kunjungi terus: masdayat.net OK! 😁

Newer Posts Older Posts

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja, adalah sebuah negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara bagian dan sebuah distrik federal. Negara ini terletak di bagian tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara bagian yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudra Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, berbatasan dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara bagian lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara bagian Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, berbatasan dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara bagian Hawaii adalah sebuah kepulauan yang berlokasi di Samudra Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan jumlah penduduk sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat merupakan negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga menurut jumlah penduduk. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang paling multietnik dan paling multikultural di dunia, yang muncul akibat adanya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru dunia. Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal bagi beragam spesies.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pascaindustri, dan merupakan negara dengan perekonomian termaju di dunia, dengan perkiraan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011. PDB perkapita AS adalah yang terbesar keenam di dunia pada 2010. Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber daya alam yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan baik, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pascaindustri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen terbesar di dunia. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia, dan menjadi yang terdepan dalam bidang ekonomi, budaya, dan politik, serta pemimpin dalam riset ilmiah dan inovasi teknologi.

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal bagi berbagai kelompok etnik, tradisi, dan nilai-nilai. Selain sejumlah kecil penduduk asli Amerika dan penduduk asli Hawaii, hampir semua penduduk Amerika berasal dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu. Kebudayaan utama Amerika berasal dari kebudayaan Barat yang bersumber dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan kemudian dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika. Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga turut memperkaya khasanah budaya Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik budaya asli mereka.

Kebudayaan Amerika dianggap sebagai kebudayaan yang paling individualistik di dunia. Konsep “American Dream”, atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika lebih baik, berkembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran. Meskipun budaya arus utama menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan masyarakat tanpa kelas, para pakar menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini tampak dalam segi sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme. Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi budaya warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat. Sedangkan kebiasaan warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berdasarkan prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.

Jakarta -

Amerika merupakan salah satu benua yang ada di bumi. Terdapat satu negara dengan budaya sangat beragam mendiami wilayah tersebut. Negara apakah itu?

Benua Amerika sendiri terbagi menjadi dua, Amerika Utara dan Selatan. Zona iklim kedua benua tersebut sangat berbeda. Dilansir dari Ensiklopedia Britannica, wilayah utara dari benua Amerika Utara memiliki iklim subarktik yang secara perlahan memanas ke selatan dan akhirnya menjadi tropis di dekat tanah genting selatan.

Sementara itu, Amerika Selatan, iklim di wilayah utara adalah tropis dan akan lebih dingin di bagian selatan yang akhirnya menjadi iklim laut yang dingin di Cape Horn.

Benua ganda ini seluruhnya terletak di Belahan Barat yang dibatasi oleh Samudra Pasifik di barat, Samudra Atlantik di timur, Samudra Arktik di utara, dan Samudra Selatan di selatan. Amerika terbagi menjadi 35 negara berdaulat dan beberapa wilayah dependensi lainnya.

Negara di benua Amerika yang memiliki budaya yang sangat beragam adalah Amerika Serikat. Negara dengan kekuatan ekonomi dan militer terkemuka di dunia ini berasal dari sebuah revolusi yang memisahkannya dari Kerajaan Inggris. Konstitusi dirancang pada tahun 1787 yang membentuk sistem federal dengan pembagian kekuasaan tetap yang tidak berubah sejak awal, dilansir dari BBC.

Mengapa Amerika Serikat Memiliki Budaya Sangat Beragam?

Secara geografis, Amerika Serikat (AS) terletak di kawasan benua Amerika Utara. Amerika Serikat memiliki 50 negara bagian. Selain 48 negara bagian yang berbatasan dengan garis lintang tengah benua, negara bagian lainnya adalah Alaska, di ujung barat laut Amerika Utara, dan negara bagian pulau Hawaii, di tengah Samudra Pasifik.

Amerika Serikat adalah negara terbesar ketiga di dunia dengan populasi sekitar lebih dari 325 juta, menurut Biro Sensus AS. Selain penduduk asli Amerika yang sudah tinggal di benua itu, penduduk Amerika Serikat dibangun atas imigrasi dari negara lain.

Meskipun ada langkah baru-baru ini untuk menutup perbatasan AS bagi imigran dan pengungsi baru, seorang imigran baru pindah ke Amerika Serikat setiap 33 detik, menurut Biro Sensus. Karena itu, Amerika Serikat adalah salah satu negara yang paling beragam budayanya di dunia.

Dilansir dari Live Science, hampir setiap wilayah di dunia telah mempengaruhi budaya Amerika, terutama Inggris yang menjajah negara itu mulai sekitar awal 1600-an. Budaya AS juga telah dibentuk oleh budaya penduduk asli Amerika, Amerika Latin, Afrika, dan Asia.

Amerika Serikat kadang-kadang digambarkan sebagai "melting pot" di mana budaya yang berbeda telah menyumbangkan "rasa" mereka sendiri yang berbeda untuk budaya Amerika. Sama seperti budaya dari seluruh dunia yang telah mempengaruhi budaya Amerika, saat ini budaya Amerika mempengaruhi dunia. Istilah budaya Barat sering merujuk secara luas pada budaya Amerika Serikat dan Eropa.

Wilayah Timur Laut, Selatan, Barat Tengah, Tenggara, dan Barat di Amerika Serikat semuanya memiliki tradisi dan adat istiadat yang berbeda. Seperti contoh dalam penggunaan bahasa. Menurut pemerintah AS, tidak ada bahasa resmi yang dimiliki Amerika Serikat. Sementara hampir setiap bahasa di dunia digunakan di Amerika Serikat, bahasa non-Inggris yang paling sering digunakan adalah bahasa Spanyol, China, Prancis, dan Jerman.

Sekarang sudah tahu kan negara di benua Amerika yang memiliki budaya sangat beragam?

Simak Video "Rumah Eks Presiden Honduras Dikepung Polisi, Ada Apa?"



(kri/nwy)

Amerika Serikat telah lama dianggap sebagai salah satu negara adikuasa di dunia berdasarkan kekuatan ekonomi dan politiknya. Dikenal sebagai pusat inovasi dan bisnis, hal ini telah menjadi pendorong utama dibalik pertumbuhan budaya dan ekonominya.

Populasi dan kota

Amerika Serikat menjadi rumah bagi lebih dari 324 juta orang, yang menjadikannya negara ketiga terbesar di dunia berdasarkan populasi.

Secara historis, imigrasi ke AS - setelah penemuannya oleh orang Eropa - terutamanya berasal dari Inggris dan negara Eropa lainnya, dan setelahnya dari Amerika Latin dan Asia. Lima negara dengan jumlah imigran terbesar ke AS selama 10 tahun terakhir (berdasarkan 2015) adalah Meksiko, India, China, Filipina, dan Kuba.

Terdiri dari 50 negara bagian, AS berbatasan dengan Samudra Pasifik Utara dan Samudra Atlantik Utara, serta negara Kanada di utara dan Meksiko di selatan. Melingkupi sebagian besar dari bagian utara benua Amerika, AS mencakup negara bagian Alaska di ujung Barat Laut dan pulau Hawaii di Pasifik.

Dengan luas tanah yang begitu besar, AS dibagi menjadi 4 area utama: The West, The Midwest, The South, and The Northeast. Setiap bagian ini terbagi lagi menjadi dua atau lebih area census.

Kita tidak mungkin dapat mendefinisikan AS secara geografis dengan satu istilah mengingat perbedaan drastis dari daerah perkotaan yang sibuk, padang terbuka yang luas, pegunungan, kota pelabuhan, dan pedesaan yang tenang.

Cuaca

Iklim dari AS bervariasi dari ujung pantai ke ujung pantai karena perbedaan garis lintang dan bentuk geografisnya yang berbeda.

Musim yang ada di Amerika terdiri dari:

  • Musim Dingin (Desember - Februari)

  • Musim Semi (Maret - Mei)

  • Musim Panas (Juni - Agustus)

  • Musim Gugur (September - November)

Sebagian besar dari daerah timur AS memiliki iklim benua yang lembab atau subtropis, dengan 4 musim berbeda. Area tenggara(Southeast) AS memiliki musim dingin yang lebih ringan dan musim panas yang gerah dan lembab sedangkan area Northeast dan Midwest Amerika musim dingin yang lebih dingin dengan frekuensi turunnya salju dan penumpukan salju yang tinggi.

Hawaii biasanya mengalami udara tropis dengan musim dingin dan hujan selama bulan musim dingin serta musim kering selama bulan-bulan yang lebih hangat. Sementara itu, Alaska mengalami iklim arktika dengan musim dingin dan panas yang sangat berbeda ditandai dengan perubahan suhu yang drastis.

Politik dan Pemerintahan

Bapak pendiri AS, yang menciptakan undang-undang dasar Amerika ingin memastikan undang-undang yang dituliskan memungkinkan adanya pemisahan kekuasaan, atau pembagian pemerintahan menjadi 3 cabang - yakni Legislatif yang membuat undang-undang dan kebijakan hukum, Eksekutif yang menjalankan kebijakan tersebut, dan Yudikatif yang memeriksa kebijakan yang ada.

Pemerintah AS dikenal sebagai demokrasi perwakilan dengan 2 badan legislatif, yaitu Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat. Senat terdiri dari 100 senator terpilih - 2 senator per negara bagian yang menjabat selama 6 tahun - sementara Dewan Perwakilan Rakyat memiliki 435 perwakilan voting. Jumlah perwakilan dari tiap negara bagian di Dewan Perwakilan Rakyat bergantung kepada populasi tiap negara bagian. Setiap wakil menjabat selama 2 tahun dan dapat dipilih kembali.

Cabang Eksekutif terdiri dari Presiden Amerika Serikat, Wakil Presiden, dan kabinetnya. Setiap presiden hanya dapat menjabat selama maksimal 2 kali 4 tahun.

Cabang Yudikatif terdiri dari sistem pengadilan AS yang meliputi: Mahkamah Agung, Pengadilan Banding AS, Pengadilan Distrik, Pengadilan Negeri, dan Pengadilan Wilayah.

Setiap bidang yang tidak secara langsung diatur oleh pemerintah pusat diatur oleh pemerintah daerah negara bagian yang dibuat dengan bentuk dasar pemerintah pusat dengan cabang legislatif, eksekutif, dan yudikatifnya sendiri.

Etnisitas dan agama

AS adalah salah satu negara yang paling beragam secara etnis di dunia. Namun perincian secara mendetail mengenai keberagaman etnis di Amerika cenderung sulit mengingat kebanyakan warga Amerika datang dengan latar belakang etnis yang berbeda-beda.

Menjadi salah satu negara dengan keberagaman etnis yang tinggi tentu juga mendatangkan berbagai macam kepercayaan dan praktek keagamaan. Sebagian besar dari warga Amerika meyakini bahwa agama memegang peranan penting dalam kehidupan mereka, menjadikannya unik diantara negara maju lainnya.

Penduduk asli

Penduduk asli AS disebut dengan nama Native Americans atay seringkali juga disebut sebagai Indian Amerika, atau Indian. Penduduk asli Amerika dikategorikan sebagai orang-orang yang nenek moyangnya berasal dari tanah Amerika sebelum kedatangan Christopher Columbus pada tahun 1492.

Penduduk asli ini masih membentuk suku, kelompok, atau etnis yang berbeda yang kebanyakan masih ada hingga saat ini.

Bahasa dan aksen

Amerika tidak memiliki bahasa resmi, namun sekitar 80% dari penduduknya fasih berbahasa inggris.

Penggunaan bahasa Inggris di AS menjadi akibat dari kolonisasi yang dilakukan Inggris pada amerika. Sejak pengguna bahasa Inggris pertama tiba di Amerika pada awal abad ke-17, American English telah dipengaruhi oleh bahasa dari Afrika Barat, penduduk lokal, Jerman, Belanda, Irlandia, Spanyol dan bahasa lain yang dibawa oleh gelombang imigran ke AS.

Berbagai aksen dan dialek bisa ditemukan di sekitar AS. Akibatnya, American English bisa jadi sedikit sulit untuk dimengerti bagi pendatang.

Amerika memiliki logat populer (slang) uniknya sendiri dan dalam waktu singkat anda akan terbiasa dengan istilah seperti ‘buck’ (dollar). ‘bail’ (segera pergi), atau ‘raincheck’ (menjadwal ulang).


Informasi Yang Perlu Anda Ketahui

Belajar di Berbagai Kota di USA

Pendidikan Tinggi USA

Kursus untuk Belajar di USA