Berikut ini adalah neraca saldo tanggal 31 Desember 2015 dari PT Sejahtera Indah

Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J LATIHAN SOAL GANJIL Latihan BAB 1 1 Empat standar akuntansi yang berlaku di Indonesia dan penerapannya : Digunakan untuk entitas yang memiliki akuntabilitas publik yaitu entitas terdaftar atau dalam proses pendaftaran d asuransi,perbankan,dan dana pensiun). Standar ini mengadopsi IFRS mengingat Indonesia, melalui IAI, telah mene IFRS memiliki 3 ciri utama : 1.       Principles-Based Hanya mengatur hal-hal yang pokok dalam standar sedangkan prosedurnya dan kebijakan detail diserahkan kepad 2.    Nilai Wajar Untuk meningkatkan relevansi informasi akuntansi untuk pengambilan keputusan. 3.       Pengungkapan Agar pengguna laporan keuangan dapat mempertimbangkan informasi yang relevan dan perlu diketahui terkait de penting yang terkait dengan item tersebut. b.       Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK TETAP) Digunakan untuk entitas yang tidak memiliki akuntabilitas publik signifikan dalam pmenyusun laporan keuangan un c.       Standar Akuntansi Keungan Syariah (SAK Syariah) Digunakan untuk entitas yang memiliki transaksi syariah atau entitas berbasis syariah. d.       Standar Akuntansi Pemerintah Digunakan untuk menyusun laporan keuangan instansi pemerintahan baik pusat maupun daerah. 3 Tujuan laporan keungan adalah menyediakan informasi yang meyangkut posisi keuangan,kinerja,serta perubahan p pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. 5 Keseimbangan antara biaya dan manfaat lebih merupakan kendala terbesar (persuasiv) dari karakteristik kualitatif. Manfaat merupakan informasi yang dihasilkan harus melebihi biaya penyusunan. Soal BAB 1 1.1 Dinamika terlihat dalam perubahan standar akuntansi untuk Agriculture (IAS 41) : Pada prinsip dasar IAS 41 diperlukan penilaian wajar (fair value) terhadap aktivitas agrikultur dimana menjadi dasa keuangan memiliki pasar aktif dan pasar aktif ini juga menjadi pedoman untuk menilai keadaan aset yang sebenar Ada 3 kriteria yaitu : ·         Tanaman dan hewan harus dalam keadaan hidup dan berkembang ·         Perkembangan pada tanaman dan hewan harus dikelola dengan serangkaian kegiatan yang tepat ·         Harus ada dasar dalam mengukur perkembangan yang terjadi pada tanaman dan hewan 1.3 Penerapan nilai wajar untuk meningkatkan relevansi informasi akuntansi untuk pengambilan keputusan. IFRS mem seperti aset tetap dan aset tak berwujud,dibuka opsi penggunaan nilai wajar selain nilai perolehan. Nilai wajar lebi 1.5 A. Principles based merupakan konsep yang meletakkan tujuan kunci dalam pelaporan keuangan,kemudian menye B. Ilustrasi contoh aplikasi penggunaan principles based dalam standar : Standar akuntasi bisa disamakan dengan resep kue yang principles based akan berbeda. Resepnya pun tidak serta air yang digunakan bisa susu atau santan”. Dengan resep kue yang prinsiple based ini maka kategori bo Penganut resp principles based akan lebih mudah memutuskan bahwa bolu tidak harus yang empuk dan lem C. Yang harus dimiliki oleh akuntan untuk dapat menrapkan standar akuntansi yang berbasis principles based adala standar yang principles based tersebut. D. Keunggulan principles based dibandingkan rules based, menungkinkan manajer memilih perlakuan akuntansi ya meskipun hal sebaliknya dapat terjadi . standar yang bersifat principle based lebuh mudah dipelajari dan dipaham dalam proses pendaftaran dipasar modal atau entitas fidusia (yang menggunakan dana masyarakat seperti esia, melalui IAI, telah menetapkan untuk melakukan adopsi penuh IFRS mulai tahun 2012. kan detail diserahkan kepada pemakai. an perlu diketahui terkait dengan apa yang dicantumkan dalam laporan keungan dan kejadian nyusun laporan keuangan untuk tujuan umum. an,kinerja,serta perubahan posisi keuangan yang bermanfaat bagi sebagian besar ) dari karakteristik kualitatif. Evaluasi biaya dan manfaat merupakan proses pertimbangan yang subtansial. kultur dimana menjadi dasar penentuan nilai wajar adalah nilai pasar , hanya jika elemen keadaan aset yang sebenarnya,tempat aset,dan kondisi yang sesuai pada tanggal neraca ngkaian kegiatan yang tepat naman dan hewan mbilan keputusan. IFRS membuka peluang penggunaan nilai wajar yang lebih luas dan untuk beberapa item, ai perolehan. Nilai wajar lebih relevan namun harga perolehan diyakini lebih reliabel. keuangan,kemudian menyediakan landasan untuk menjelaskan tujuan tersebut. erbeda. Resepnya pun tidak terlalu detil, misalnya “tepung terigu yang digunakan setengah kilo, terlurnya hanya satu, based ini maka kategori bolu lebih menitik beratkan pada subtansinya. Akibatnya mungkin akan banyak variasi bolu k harus yang empuk dan lembut. rbasis principles based adalah akuntan harus percaya diri dalam menginterprestasikan milih perlakuan akuntansi yang merefleksikan transaksi atau kejadian ekonomi yang mendasarinya, dah dipelajari dan dipahami karena lebih ringkas dan tidak rumit, sedangakan ruled based harus sesuai dengan peraturan stansar yang ada peraturan stansar yang ada. Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 2 2.1 Akun Pendapatan diterima dimuka Beban gaji Beban pokok penjualan Beban perlengkapan Peralatan kantor Utang gaji Beban sewa dibayar dimuka Pendapatan sewa Beban bunga Deviden tunai 2.3 a. Tanggal 31 Oktober b. c. 31 Oktober 31 Oktober Jurnal Penutup (Ya/Tidak) Tidak Ya Ya Ya Tidak Tidak Ya Ya Ya Ya Jurnal Penyesuaian 31 Oktober 2015 Akun Sewa di bayar dimuka Kas Beban Perlengkapan Perlengkapan Beban Upah Utang Upah Jumlah 2.5 PT Perintis Agung a. Laporan Laba/Rugi Komprehensif Oktober 2015 Pendapatan Beban-Beban : Beban listrik, air, telpon Beban gaji Jumlah Laba neto b. PT Perintis Agung Laporan Posisi Keuangan Debit 36,000,000 11,000,000 4,000,000 51,000,000 12,800,000 1,100,000 4,000,000 5,100,000 7,700,000 Oktober 2015 Aset Kas Perlengkapan Jumlah Aset Liabilitas Hutang usaha Jumlah Liabilitas Ekuitas Saldo Laba Jumlah Ekuitas Jumlah Liabilitas & Ekuitas c. PT Perintis Agung Jurnal Penutup Oktober 2015 Tanggal 31 Oktober 31 Oktober 31 Oktober 3,500,000 11,200,000 7,700,000 0 0 7,700,000 7,700,000 7,700,000 Akun Pendapatan Ikhtisar Laba Rugi Ikhtisar Laba Rugi Beban listrik, air, telpon Beban gaji Ikhtisar Laba Rugi Saldo Laba Debit 12,800,000 5,100,000 7,700,000 SOAL Ganjil BAB 2 2.1 a. Tanggal 31 Desember b. c. 31 Desember 31 Desember Jurnal Penyesuaian 31 Desember Akun Beban Perlengkapan Perlengkapan Kas Pendapatan bunga Beban sewa Sewa dibayar dimuka Debit 293,800,000 60,000,000 180,000,000 Jumlah 533,800,000 PT Agung Bakti 2.3 Ayat jurnal Penutup a. 31 Desember 2015 Tanggal 31 Desember 31 Desember 31 Desember 31 Desember PT Agung Bakti b. Neraca Saldo Sesudah Penutupan 31 desember 2015 Akun Kas Piutang Usaha Wesel tagih Penyisihan Piutang tak tertagih Persediaan barang dagang Asuransi dibayar dimuka Peralatan Akumulasi Penyusutan peralatan Utang usaha Saham Saldo Laba Jumlah PT Agung Bakti c. Ayat Jurnal Pembalik 31 Desember 2015 Tanggal 31-Dec Akun Pendapatan Ikhtisar L/R Ikhtisar L/R Beban Pokok Penjualan Beban gaji Beban sewa Beban asuransi dibayar dimuka Beban piutang tak tertagih Ikhtisar L/R Saldo laba Saldo laba Debit 930,000,000 650,700,000 232,780,000 165,000,000 Dividen tunai Debit Kredit 37,680,000 120,000,000 21,000,000 5,400,000 162,000,000 45,600,000 421,875,000 762,555,000 Akun Utang gaji Beban gaji 91,875,000 32,400,000 132,000,000 165,000,000 472,275,000 Debit 16,000,000 31-Dec 31-Dec PT Sejahtera Indah 2.5 Ayat Jurnal Pembalik a. 31 Desember 2015 Tanggal 31-Dec 31-Dec 31-Dec b. PT Sejahtera Indah Jurnal Penutup 31 Desember 2105 Tanggal 31 Desember 31 Desember 31 Desember 31 Desember PT Sejahtera Indah c. Neraca Saldo Sesudah Penutup 31 Desember 2015 Akun Kas Piutang Usaha Sewa dibayar dimuka Beban sewa Asuransi dibayar dimuka Beban asuransi Akun Utang gaji Beban gaji Sewa dibayar dimuka Beban sewa Asuransi dibayar dimuka Beban asuransi Akun Pendapat Ikhtisar L/R Ikhtisar L/R Beban Pokok Penjualan Beban gaji Beban sewa Beban asuransi Beban kerugian piutang Beban penyusutan peralatan Beban bunga Ikhtisar L/R Saldo Laba Saldo Laba Dividen tunai Debit 30,000 100,000 54,600,000 45,600,000 Debit 20,000,000 20,160,000 33,600,000 Debit 1,000,000 935,400,000 64,600,000 1,893,000 Kredit Wesel tagih Penyisihan Piutang tak tertagih Persediaan barang dagang Asuransi dibayar dimuka Peralatan Akumulasi Penyusutan peralatan Utang usaha Saham Saldo Laba Jumlah 20,000 4,200 150,000 33,600 400,000 733,600 360,000 150,000 200,000 1,893,000 2,607,200 Kredit 36,000,000 11,000,000 4,000,000 51,000,000 Kredit 12,800,000 1,100,000 4,000,000 7,700,000 Kredit 293,800,000 60,000,000 180,000,000 533,800,000 Kredit 930,000,000 393,000,000 150,000,000 38,400,000 60,000,000 9,300,000 232,780,000 165,000,000 Kredit 16,000,000 54,600,000 45,600,000 Kredit 20,000,000 20,160,000 33,600,000 Kredit 1,000,000 620,000,000 160,000,000 48,000,000 30,400,000 15,000,000 60,000,000 20,000,000 64,600,000 1,893,000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 3 3.1 PT Makmur Abadi Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain (dalam ribuan rupiah) Pendapatan Penjualan-Retur Penjualan 292,000 Beban Pokok Penjualan 180,000 Laba Bruto 3.3 Saldo Laba Awal 700,000,000 Rugi Neto 80,000,000 (Deviden tunai) 300,000,000 Sado Laba Akhir 3.5 Pos yang berurutan dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Operasi dihentikan [9] Beban pokok penjualan [2] Pendapatan lainnya dan keuntungan [5] Laba periode berjalan [10] Pajak penghasilan [7] Penjualan [1] Laba Bruto [3] Laba sebelum pajak [6] Laba dari operasi yang dilanjutkan [8] Beban Operasi [4] SOAL Ganjil BAB 3 3.1 Pendapatan (Beban Pokok Penjualan) Laba Bruto Pendapatan lainnya (Biaya Admnstrasi) (Beban penjualan) PT Elektrindo Perkasa Lapora Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Untuk tahun yang berakhir pada 31 desember 2015 25,000,000 1,550,000 3,500,000 250,000 280,000 (Beban bunga) Laba sebelum Pajak (Beban Pajak Pengahsilan) Laba tahun berjalan 3.3 PT Jakarta Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2015 (ribuan rupiah) Penjualan 945,000 (Beban pokok penjualan) 408,500 Laba bruto (Beban penjualan) 145,000 (Beban administrasi) 215,000 (Beban bunga) 13,000 Laba sebelum pajak (Beban pajak penghasilan) 30% Laba tahun berjalan Pendapatan komprehensif lain setelah pajak: Pendapatan investas Laba sebelum pos khusus Pos khusus: (Rugi dari pelepasan bisnis) (Utang pajak atas laba neto) Laba neto 3.5 19,500 30,000 45,900 PT Mahameru Beban Penjualan 31 Desember 2015 a. Iklan Transportasi keluar Gaji staf Sewa ruang kantor Gaji dan komisisalesman Beban Penjualan b. 45,000 PT Mahameru Beban Umum dan Administrasi 31 Desember 2015 Jasa akuntan dan konsultan akuntan Beban Administrasi Bunga Kerugian penjualan investasi Beban Umum 240,000 150,000 360,000 360,000 220,000 280,000 120,000 60,000 Total beban hensif Lain 112,000 480,000,000 ehensif ber 2015 23,450,000 2,925,000 26,375,000 7,912,500 18,462,500 hensif Lain 5 (ribuan rupiah) 536,500 373,000 163,500 49,050 114,450 114,450 75,900 38,550 1,330,000 280,000 180,000 460,000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 4 4.1 PT Makmur Laporan Posisi Keuangan 31-Dec-15 (dalam ribuan rupiah) ASET Aset lancar: Kas Piutang kas Perlengkapan Pendapatan jasa Total Aset lancar 22,000 11,000 2,000 78,000 113,000 LIABILTAS Liabilitas jangka pendek : Utang usaha Wesel bayar Beban bunga Total liabilitas jangka pendek 4,000 120,000 6,000 130,000 4.3 PT Elevate Indonesia Laporan Posisi Keuangan 31-Dec-15 LIABILTAS Liabilitas jangka panjang : Liabilitas Pensiun Utang obligasi-potongan obligasi Total liabilitas jangka panjang 4.5 Arus kas dari aktivitas operasi : Laba neto Ditambah (dikurangi) efek nonkas laba operasi beban penyusutan (peningkatan piutang) penngkatan utang catatan utang bermasalah Kas yang dihasilkan operasi 375,000,000 376,000,000 751,000,000 4,000,000 10,000,000 7,000,000 20,000,000 SOAL Ganjil BAB 4 (b. Arus kas dari aktivitas Investasi) 4.1 1. Mengeluarkan saham biasa untuk tanah 2. Mengeluarkan saham biasa untuk kas (a. Arus kas dari aktivitas operasi) 3. Membayar bunga pinjaman (a. Arus kas dari aktivitas operasi) 4. Menjual barang-barang untuk kas (b. Arus kas dari aktivitas Investasi) 5. Bayar gaji karyawan (a. Arus kas dari aktivitas operasi) 6. Membayar deviden kepada pemegang saham biasa(c.Arus kas dari aktivtas pendanaan) 7. Menerima dividen investasi (b. Arus kas dari aktivitas Investasi) 8. Mendapatkan hasil pnjaman jangka panjang (c.Arus kas dari aktivtas pendanaan) 9. Mengakuisi saham treasuri (c.Arus kas dari aktivtas pendanaan) 10. Pembelian tanah untuk kas (b. Arus kas dari aktivitas Investasi) 11. Membeli persediaan untuk dijual kembali (b. Arus kas dari aktivitas Investasi) 4.3 Jurnal pada saat peminjaman Pinjaman yang diberikan 100,000,000 Kas Jurnal untuk pengeluaran biaya terkait dengan pinjaman yang diberikan Pinjaman yang diberikan 12,000,000 Kas a. PT. Jaya Utama b. PT. Sejahtera Sentosa lebih tinggi dibandingkan PT.Jaya Utama,dilihat dari jumlah peningkatan kas neto. Tetapi PT. Jaya Utama memiliki saldo akhir yang lebih rendah dari PT. Sejahtera Sentosa Untuk mengevaluasi kemampuan entitas dalam menghasilkan kas serta,setara kas, waktu dan kepastian menghasi C. operasi entitas-entitas yang berbeda, karena arus kas neto dari laporan arus kas tidak dipengaruhi oleh perbedaan 4.5 PT. Damansara Laporan Posisi Keuangan Untuk periode yang berakhir pada 31 desember 2015 (dalam ribuan rupiah) ASET Aset Lancar : Kas Piutang Usaha Persediaan Saham treasuri (metode biaya) Perlengkapan Pabrik Aset Tetap : Peralatan Dikurangi : cadangan penyusutan Tanah dan bangunan Dikurangi : cadangan penyusutan 110,000 40,000 400,000 150,000 Lahan Pabrik : Untuk Perluasan Bisnis Aset tetap - tak berwujud : Goodwill Wesel tagih Paten Beban ditangguhkan : Uang muka salesman Sewa dibayar dimuka Kontainer isi ulang TOTAL ASET LIABILITAS Liabilitas jangka pendek Utang Usaha Penyisihan penurunan nilai piutang tak tertagih Dividen saham yang akan dibagikan Utang pajak penghasilan Utang pajak penjualan Liabilitas jangka panjang, 5% obligasi, jatuh tempo 2020 Cadangan untuk kontinjensi EKUITAS Modal saham, Rp 10 nilai nominal, disetor 12,000 lembar dengan 60 lembar sebagai saham treasuri Surplus saham Dividen yang dibayar Surplus diperoleh TOTAL EKUITAS TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 40,000,000 21,000,000 19,000,000 i aktivitas Investasi) i aktivitas operasi) i aktivitas operasi) i aktivitas Investasi) i aktivitas operasi) aktivtas pendanaan) i aktivitas Investasi) aktivtas pendanaan) aktivtas pendanaan) i aktivitas Investasi) i aktivitas Investasi) 100,000,000 12,000,000 dari jumlah peningkatan kas neto. Sejahtera Sentosa rta,setara kas, waktu dan kepastian menghasilkannya. Membandingkan kinerja an arus kas tidak dipengaruhi oleh perbedaan pilihan metode akuntansi dan pertimbangan manajemen. 80,000 175,000 220,000 20,000 22,000 70,000 250,000 517,000 90,000 410,000 80,000 40,000 26,000 146,000 60,000 27,000 75,000 140,000 8,000 35,000 42,000 17,000 500,000 150,000 162,000 1,235,000 242,000 650,000 892,000 150,000 90,000 20,000 123000 343,000 1,235,000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 5 5.1 1 Januari 2012 - 31 Desember 2016 Jurnal yang dibuat PT Semesta Pinjaman yang diberikan 80,000,000 Kas Jurnal Penyesuaian Piutang bunga 60,000,000 Pendapatan bunga Kas yang diterima 80jt ditambah bunga 60jt = 140,000,000 Jurnal Piutang Kas 140,000,000 Pendapatan bunga Piutang bunga 5.3 Rekonsiliasi bank PT Merapi Juni 2015 Salso per laporan bank Deposit dalam transit Cek masih beredar 50,000,000 80,000,000 60,000,000 60,000,000 80,000,000 139,140,000 189,140,000 -52,000,000 137,140,000 5.5 Nilai piutang karyawan yang boleh diakui oleh PT Lancar pada tanggal 11 Januari 2015 Pinjaman uang yang diberikan 100,000,000 Kas 100,000,000 100,000,000 - 12,000,000 = 88,000,000 88,000,000 × 5% = 4,400,000 100,000,000 - 4,400,000 = 95,600,000 Jadi,piutang yang diakui oleh PT Lunar sebesar 95,600,000 Soal Ganjil Bab 5 5.1 a.)1 April 2015 Penghapusan piutang dari PT Bianglala Cadangan Penurunan nilai piutang 15,000,000 Piutang Dagang 2 September 2015 Pelunasan Piutang Kas 36,000,000 Cadangan Penurunan nilai piutang 4,000,000 Piutang dagang 1 November 2015 Pelunasan piutang yang sebelum dihapuskan Piutang dagang 5,000,000 Cadangan Penurunan nilai piutang Kas 5,000,000 Piutang dagang 31 Desember 2015 Jurnal penyuasaian penurunan nilai Beban Penurunan nilai piutang 10,000,000 Cadangan Penurunan nilai piutang b.) Rekonsiliasi cadangan penurunan nilai piutang Saldo awal periode Penghapusan piutang Recovery piutang yang dihapus Tambah penurunan nilai periode tersebut 5.3 a. Pencadangan penurunan nilai Cadangan penurunan nilai piutang Cadangan penurunan nilai piutang Penghapusan piutang Cadangan penurunan nilai piutang Piutang Dagang b. Jurnal penyesuaian penurunan nilai Beban penurunan nilai piutang Piutang Dagang 40,000,000 5,000,000 5,000,000 10,000,000 25,000,000 -19,000,000 5,000,000 10,000,000 21,000,000 600,000,000 600,000,000 400,000,000 400,000,000 400,000,000 400,000,000 5.5 Laporan keuangan piutang PT Salak a. Informasi piutang bersih dalam catatan atas laporan keuangan Piutang usaha Penyisihan penurunan nilai b. mutasi penyisihan penurunan nilai atas piutang Saldo awal Penurunan nilai selama tahun berjalan Pembalikan penurunan atas piutang yang terpulihkan Saldo Akhir 5.7 15,000,000 PT Teladan 375,000,000 -25,000,000 350,000,000 220,000,000 -25,000,000 -50,000,000 145,000,000 Kas Kecil Kas kecil Kas bank 6,000,000 Beban Perlengkapan Beban biaya pengiriman Beban air dan telepon Beban Lain-lain Kas dibank 1,800,000 750,000 1,710,000 1,080,000 6,000,000 5,340,000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 6 6.1 Biaya - biaya yang harus dimasukkan ke dalam nilai persediaan, yaitu : (2) Biaya transportasi dari barang dagangan (4) Kewajiban impor dari barang dagangan 6.3 a. Persediaan awal Pembelian: 150 X @13000 160 X @14000 100 x @12000 Barang Tersedia dijual Persediaan Akhir Harga Pokok Penjualan PT MAJU JAYA Ayat Jurnal Transaksi bulan Januari 4-Jan Piutang Dagang Penjualan 11-Jan Pembelian Utang Dagang 13-Jan Piutang Dagang Penjualan 20-Jan Pembelian Utang Dagang 27-Jan Piutang Dagang Penjualan PT MAJU JAYA JURNAL PENUTUP bulan Januari Persediaan (Akhir) Beban Pokok Penjualan Persediaan (Awal) Pembelian b. PT MAJU JAYA LAPORAN LABA RUGI bulan Januari Penjualan HPP Laba Bruto c. PT. MAJU JAYA Ayat Jurnal Transaksi bulan Januari Jan 4 Piutang Usaha Penjualan Beban Pokok Penjualan Persediaan 11 Persediaan Utang Usaha 13 Piutang Usaha Penjualan Beban Pokok Penjualan Persediaan 20 Persediaan Utang Usaha 27 Piutang Usaha Penjualan Beban Pokok Penjualan Persediaan d. PT. MAJU JAYA Laporan Laba Rugi bulan Januari Penjualan HPP Laba Bruto 6.5 Kuantitas 1200 900 800 1000 700 500 3000 Biaya/unit Rp6,400 Rp5,400 Rp9,000 Rp7,200 Rp4,500 Rp6,000 Rp3,600 1000 Total Persediaan Rp9,400 Soal Ganjil Bab 6 6.1 1. Pembelian I Pembelian II Persediaan Akhir 2. a TANGGAL 24 Desember AKUN Persediaan Utang Dagang Beban Pokok Penjualan 31 Desember Persediaan Persediaan Awal Persediaan 24 Desember (Persediaan 31 Desember) Persediaan Akhir Rp Rp Rp Rp 2,200,000,000 138,000,000 58,000,000 2,280,000,000 Rp (Beban Pokok Penjualan) Rp Laba Bruto Rp 608,000,000 390,000,000 218,000,000 6.3 Penjualan 6.5 FIFO No Pembelian 1 100 unit @ Rp 2000 = Rp 200,000 2 100 unit @ Rp 2200 = Rp 220,000 3 100 unit @ Rp 2400 = Rp 240,000 4 diaan, yaitu : Rp Rp Rp 1,200,000 Rp Rp 4,190,000 5,390,000 -Rp Rp 1,540,000 3,850,000 Rp 1,280,000 1,950,000 2,240,000 PT MAJU JAYA Ayat Jurnal Transaksi bulan Januari Rp Rp Rp Rp Rp 1,280,000 Rp 1,950,000 Rp 2,100,000 Rp 2,240,000 Rp 1,800,000 1,950,000 2,100,000 2,240,000 1,800,000 PT MAJU JAYA JURNAL PENUTUP bulan Januari Rp1,540,000 Rp3,850,000 Rp1,200,000 Rp4,190,000 PT MAJU JAYA LAPORAN LABA RUGI bulan Januari Rp -Rp Rp 5,180,000 3,850,000 1,330,000 PT. MAJU JAYA Ayat Jurnal Transaksi bulan Januari Rp1,280,000 Rp1,280,000 Rp960,000 Rp960,000 Rp1,950,000 Rp1,950,000 Rp2,100,000 Rp2,100,000 Rp1,540,000 Rp1,540,000 Rp2,240,000 Rp2,240,000 Rp1,800,000 Rp1,800,000 Rp1,350,000 Rp1,350,000 PT. MAJU JAYA Laporan Laba Rugi bulan Januari Rp5,180,000 Rp3,850,000 Rp1,330,000 Estimasi Harga Penjualan Rp9,000 Rp6,800 Rp10,000 Rp6,400 Rp6,500 Rp7,800 Rp5,000 Biaya untuk menyelesaikan dan Menjual Rp3,200 Rp2,000 Rp2,800 Rp2,700 Rp2,800 Rp1,600 Rp2,400 LCNRV Rp5,800 Rp4,800 Rp7,200 Rp3,700 Rp3,700 Rp6,200 Rp2,600 Rp12,000 Rp Rp Rp Rp3,000 Rp9,000 70,000,000 35,000,000 105,000,000 DEBIT Rp KREDIT 138,000,000 Rp Rp 138,000,000 Rp 58,000,000 58,000,000 Penjualan 100 unit @ Rp 2000 = Rp 200,000 60 unit @ Rp 2200 = Rp 132,000 Persediaan 100 unit @ Rp 2000 = Rp 200,000 100 unit @ Rp 2200 = Rp 220,000 100 unit @ Rp 2400 = Rp 240,000 100 unit @ Rp 2000 = Rp 200,000 100 unit @ Rp 2200 = Rp 220,000 100 unit @ Rp 2400 = Rp 240,000 40 unit @ Rp 2200 = Rp 880,000 100 unit @ Rp 2400 = Rp 240,000 Saldo Rp 200,000 Rp 420,000 Rp 660,000 Rp 328,000 Pos Individual Rp5,800 Rp4,800 Rp7,200 Rp3,700 Rp3,700 Rp6,000 Rp2,600 Biaya Rp6,960,000 Rp4,320,000 Rp5,760,000 Rp3,700,000 Rp2,590,000 Rp3,000,000 Rp7,800,000 Rp9,000 Rp9,000,000 ### Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 7 7.1 9000 x 2000 lembar 18,000,000 16,000,000 dari penjualan Nilai bangunan yang dikapitalisasi entitas = 2,000,000 7.3 Biaya Perolehan Nilai Buku Kas Nilai wajar 800,000,000 420,000,000 560,000,000 300,000,000 Jurnalnya : Mesin Kas Nilai Buku Keuntungan 240,000,000 560,000,000 420,000,000 380,000,000 7.5 Beban yang diakui : 1.26 M 1.19 M 2.45 Miliar Soal Ganjil Bab 7 7.1 Biaya Perolehan Tanah Biaya arsitek Peruntuhan Bangunan Lama Biaya legal Biaya Konstruksi (Sisa puing bangunan yg diruntuhkan) Harga Perolehan = H.Beli + Biaya-biaya sampai gedung siap digunakan Tanah = Rp 1,600,000,000 + Rp 60,000,000 = Rp 1,660,000,000 Bangunan = Rp 6,140,000,000 - Rp 1,660,000,000 = Rp 4,480,000,000 7.3 Rp 925,303,894,631 Biaya yang diakui sebesar 6.925.303.894,63 Biaya yang harus diakui oleh Entitas pada Lap. Posisi Keuangan Oleh PT Perdana adalah 6.925.303.894,63 Biaya tersebut termasuk biaya Perolehan dan Biaya Penambahan 7.5 PT Ceria Ayat Jurnal Transaksi 2 Januari 2016 Kas Tanah Keuntungan penjualan tanah Rp Tanah Keuntungan belum terealisasi Kas Rp 1,060,000,000 Rp 1,000,000,000 Rp 60,000,000 80,000,000 Rp Rp 1,060,000,000 80,000,000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 1,600,000,000 500,000,000 400,000,000 60,000,000 3,600,000,000 6,160,000,000 20,000,000 6,140,000,000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 8 8.1 Diketahui : Aset yang disusutkan Estimasi nilai sisa Taksiran masa pakai 300,000,000 20,000,000 8 tahun Beban Penyusutan pada tahun kedua aset = 300000000 -20000000 biaya depresiasi 8 280,000,000 = 8 Tahun = N.B Awal tahun Biaya Penystan Akm. Penystan 1 300,000,000 35,000,000 35,000,000 2 265,000,000 35,000,000 70,000,000 8.3 membeli mesin baru 1 januari 2014 estimasi masa pakai estimasi nilai pakai = = 8.5 Diket : Aset yg disusutkan Nilai residu Masa pakai = = Tahun 35,000,000 2,100,000,000 9 tahun 75,000,000 2100000000 - 75000000 9 225,000,000 600,000,000 60,000,000 5 tahun 600000000 - 60000000 5 108,000,000 N.B Awal tahun Biaya Penyusutan Akm. Penystan 2012 600,000,000 108,000,000 108,000,000 2013 2014 2015 492,000,000 384,000,000 276,000,000 108,000,000 108,000,000 108,000,000 216,000,000 324,000,000 432,000,000 Soal Ganjil Bab 8 8.1 Nilai mesin a. Biaya tambahan Umur ekonomis 2.900.000 100,000 5 Tahun 3.000.000 5 Tahun = 600.000 / Tahun NILAI BUKU AWAL 3.000.000 2.400.000 1.800.000 1.200.000 600,000 b. DEPRESIASI AKM DEPRESIASI NILAI BUKU AKHIR 600,000 600,000 2.400.000 600,000 1.200.000 1.800.000 600,000 1.800.000 1.200.000 600,000 2.400.000 600,000 600,000 3.000.000 0 31 Desember 2015 Akumulasi depresiasi sebesar 1.800.000 c. Nilai mesin Biaya tambahan Nilai sisa Umur ekonomis 3.000.000 - 200,000 5 Tahun 2.900.000 100,000 200,000 5 Tahun = 560.000 / Tahun NILAI BUKU AWAL 3.000.000 2.440.000 1.880.000 1.32.000 760,000 JURNAL BEBAN DEPRESIASI AKUMULASI DEPRESIASI DEPRESIASI AKM DEPRESIASI NILAI BUKU AKHIR 560,000 560,000 2.440.000 560,000 1.120.000 1.880.000 560,000 1.680.000 1.320.000 560,000 2.240.000 760,000 560,000 2.800.000 200,000 560,000 560,000 8.3 Nilai mesin Nilai residu Umur ekonomis 1.000.000.000 100.000.000 8 Tahun a. Straigth Line Methode (2014) Rate = 1 / Tahun x 100% 1/8 x 100%= 12,5% 1.000.000.000 - 100.000.000 = 112.500.000 / Tahun 8 Tahun b. Double Declining Balance Methode Rate= 2 ( Rate Garis Lurus) 2 (12,5%) = 25% NILAI BUKU AWAL DEPRESIASI AKM DEPRESIASI NILAI BUKU AKHIR Rp 1,000,000,000 Rp 250,000,000 Rp 250,000,000 Rp 750,000,000 Rp 750,000,000 Rp 187,500,000 Rp 437,500,000 Rp 562,500,000 c. Sum Of The Years Digits JUMLAH ANGKA TAHUN NILAI BUKU AWAL 1.000.000.000 n(n+1) 2 8(8+1) 2 DEPRESIASI AKM DEPRESIASI NILAI BUKU AKHIR 8/36 x 900.000.000 200.000.000 800.000.000 800.000.000 7/36 x 900.000.000 625.000.000 475.000.000 350.000.000 250.000.000 175.000.000 125.000.000 8.5 a. b. 36 6/36 x 900.000.000 5/36 x 900.000.000 4/36 x 900.000.000 3/36 x 900.000.000 2/36 x 900.000.000 1/36 x 900.000.000 300.000.000 1/10 x 240.000.000 300.000.000 - 60.000.000 5 Tahun 48.000.000/ Tahun 375.000.000 625.000.000 525.000.000 650.000.000 750.000.000 825.000.000 875.000.000 900.000.000 475.000.000 350.000.000 250.000.0000 175.000.000 125.000.000 100.000.000 24.000.000 252.000.000 per tahun NB. Akhir tahun 265,000,000 195,000,000 NB. Akhir tahun 492,000,000 384,000,000 276,000,000 168,000,000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 9 9 Biaya Penelitian yakni waktunya Periodik Biaya Pengembangan yakni waktunya Kapitalisasi harga Jadi jika beli baru ditambahkan ke Pembeliaan Awal. Jika sewa ketika penelitian ditulis Periodik, Namun ketika pengembangan ditulis ke bagian kapitalisasi harga 9.3 JURNAL Hak Ekslusif Kas Produksi Kas Penelitian dan Pengembangan Kas Rp 1,600,000,000 Rp 1,000,000,000 Rp 640,000,000 9.5 Jadi, secara metode amortisasi, untuk asset tak berwujud dengan masa manfaat terbatas. Ditambah dengan penurunan nilai asset tak berwujud tersebut dikarenakan rendahnya profitabilitas entitas yang berasal tsb. Jadi sah-sah saja jika dilakukan penghapusbukuan asset tak berwujud tsb. Soal Ganjil Bab 9 9.1 1. Untuk transaksi awal ini, sebagai akuntan pasti akan menjurnal bahwa untuk transaksi ini diperuntukan untuk mengembangkan perangkat lunak yang digunakan perusahaan. Jadi jurnal yang muncul adalah : (Debit) Penelitian dan Pengembangan (Kredit) Kas 2. Untuk transaksi nomer 2 ini, sebagai akuntan pasti akan menjurnal bahwa transaksi ini diperuntukan guna mengembangkan perangkat lunak namun tenaga kerjanya dari luar. Jadi jurnal yang muncul adalah : (Debit) Penelitian dan Pengembangan (Kredit) Kas 3. Untuk transaksi terakhir ini, sebagai akuntan pasti akan menjurnal bahwa transaksi ini digunkan untuk menambah peralatan dari perangkat lunak tsb yang nantinya digunakan sbg bahan baku dalam proses penelitian dan pengembangan. Jadi jurnal yang muncul adalah : (Debit) Penelitian dan Pengembangan (Kredit) Kas 9.3 Merk Dagang Kas (Pembelian merk dagang) Karena entitas tgl 10 Juni 2010 mengestimasi masa manfaat merk dagang adalah 10 tahun dan menggunakan metode garis lurus dalam penghitungannya. Maka jurnal untuk mencatatnya adalah : Beban Amortisasi Merk Dagang (Akumulasi) Garis Lurus : 1,200,000,000/10 : 120,000,000/tahun. 120,000,000x5 : 600,000,000 Nilai Wajar : 1,200,000,000 - 600,000,000 : 600,000,000 Ketika Penjualan ditawar dan disetujui sebesar 1,000,000,000. Maka PT Berkah mendapat keuntungan sebesar 400,000,000 Penghitungannya : (1,000,000,000 - 600,000,000) Penjualan Piutang Usaha HPP Persediaan 9.5 20.01.2015 Beban Gaji Karyawan Kas 01.04.2015 beban pengembangan bahan Kas 10.06.2015 beban biaya tambahan Kas 01.08.2015 biaya pengembangan prototype Kas 31.10.2015 biaya penyelenggaraan fgd Kas 10.12.2015 mengakui semua pengeluaran yang berkaitan dengan pengembangan mobil Rp 1,600,000,000 Rp 1,000,000,000 Rp 640,000,000 xxx xxx xxx xxx xxx xxx Rp Rp Rp Rp 1,200,000,000 Rp 1,200,000,000 Rp 600,000,000 Rp 1,000,000,000 Rp 600,000,000 600,000,000 1,000,000,000 600,000,000 200.000.000 biaya personel ini termasuk dalam biaya periodik dan kapitalisasi 200.000.000 600.000.000 biaya bahan baku ini termasuk biaya periodik dan kapitalisasi 600.000.000 800.000.000 biaya overhead ini termasuk biaya periodik dan kapitalisasi 800.000.000 200.00.000 biaya bahan baku ini termasuk biaya periodik dan kapitalisasi 200.000.000 120.000.000 120.000.000 an yang berkaitan dengan pengembangan mobil Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J Latihan Ganjil BAB 10 10.1 Sesuai dengan PSAK 58 (revisi 2009) mengatur bahwa suatu aset tidak lancar harus diklarifikasikan sebagai aset tid aset dalam kegiatan operasi berkelanjutan, namundalam berniat untuk dan memulihkan nilai aset te Makatersebut aset yang dimiliki oleh PT Bromo tidak lagi termasuk aset tidakmenualnya lancar, dikarenakan PT Bromo telah membatalkan rencana penjualan dan berniat untuk menggunakan aset tersebut dalam kegiatan operasinya. 10.3 Diketahui 25 April 2015 nilai tercatat aset nilai wajar diestimasikan estimasi biaya menjualnya 15 mei 2010 Aset tersebut terjual (neto) kerugian penurunan nilai? nilai tercatat aset nilai wajar netto Dengan demikian entitas harus mencatat rugi penurunan nilai untuk menurunkan nilai tercatat ke nilai wajar netonya, yaitu sebesar 27200000 jurnalnya Rugi penurunan nilai Aset 10.5 Diketahui PT Kolako pada 20 juli mengklarifikasikan aset tidak lancarnya untuk dijual nilai tercatat aset nilai wajar diestimasikan estimasi biaya menjualnya 18 oktober 2015 Aset tersebut terjual (neto) nilai aset yang disajikan ? jika nilai wajar diestimasikan estimasi biaya menjualnya maka nilai yang lebih rendah aset adalah nilai tercatat aset sebesar 29,000,000 Nilai aset disajikan sebesar nilai tercatat Soal Ganjil Bab 10 10.1 nilai tercatat surplus revaluasi nilai wajar gedung estimasi biaya menjual nilai tercatat A. Dampak klasifikasi nilai tercatat nilai tercatat nilai yang harus dicatat B. nilai tercatat nilai wajar gedung estimasi biaya menjual nilai wajar neto rugi penurunan nilai 10.3 ASET X nilai tercatat nilai wajar rugi penurunan aset harga jual neto perubahan nilai aset ASET Y nilai tercatat nilai wajar laba kenaikan aset harga jual neto perubahan nilai aset Rp Rp 6,590,000,000 2,900,000,000 3,690,000,000 Rp Rp 6,600,000,000 100,000,000 Rp Rp 2,900,000,000 200,000,000 Rp 6,590,000,000 Rp 2,900,000,000 Rp Rp 6,500,000,000 (3,600,000,000) Rp Rp Rp (100,000,000) 620,000,000 520,000,000 Rp Rp Rp 50,000,000 360,000,000 410,000,000 66,000,000,000 10,000,000 Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 500,000,000 600,000,000 400,000,000 350,000,000 perubahan nilai aset x dan y akan muncul dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif, untuk aset x rugi penurunan aset dan untuk aset y laba kenaikan aset 10.5 nilai tercatat nilai wajar nilai wajar neto selisih nilai wajar rugi penjualan Rp Rp Rp 840,000,000 Rp Rp 30,000,000 810,000,000 855,000,000 825,000,000 peningkatan nilai wajar laba nilai aset rugi penurunan nilai yang diakui selisih nilai aset yang diakui aset lancar tidak dimiliki untuk dijual Rp Rp Rp Rp Rp 860,000,000 35,000,000 (15,000,000) (20,000,000) 860,000,000 ayat jurnal kas Rp aset tidak lancar dimiliki untuk dijual 860,000,000 Rp 860,000,000 diklarifikasikan sebagai aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual, ketika entitas tidak akan menggunakan ya dan memulihkan nilai aset tersebut melalui penjualan. dikarenakan aset tersebut 64,000,000 44,000,000 6,400,000 36,800,000 64000000 36800000 (-) 27200000 27200000 27200000 29,000,000 43,000,000 2,900,000 42,400,000 43000000 2,900,000 (+) 45900000 29000000 Nama : Nabilah Husna Tanjung NIM : 12030216060089 Absen : 25 (Ganjil) Kelas : J 1.) A. (i) FIFO Pembelian Kuantitas Biaya per Unit urutan Persediaan awal Penjualan Pembelian ke -1 Total Harga 80 Rp 420,000 Rp 33,600,000 75 Rp 440,000 Rp 33,000,000 Penjualan Pembelian ke -2 Penjualan (ii) Average Pembelian Kuantitas Biaya per Unit urutan Persed.awal Penjualan Pembelian I Penjualan Pembelian II Penjualan B (i) Jurnal FIFO 1 Piutang Penjualan HPP Persediaan 2 Persediaan Utang 3 Piutang Penjualan HPP Persediaan 4 Persediaan Rp 80 420,000 33,600,000 75 440,000 33,000,000 24,000,000 Rp 9,600,000 Rp 33,600,000 Rp 60,000,000 Rp 24,960,000 Rp Total Harga 33,000,000 Rp 24,000,000 Rp 9,600,000 Rp 33,600,000 Rp 60,000,000 Rp 24,960,000 Utang 5 Piutang Rp Rp 33,000,000 Rp 55,000,000 Rp 23,560,000 55,000,000 Penjualan HPP Rp 23,560,000 Persediaan 2.) PT. Carita Rekonsiliasi Bank Tertanggal 1 Agustus 2015 Catatan di Bank Saldo per laporan Bank + /+ Deposit dalam transit - / - Cek yang msh beredar 3.) total 4.) Diketahui : Wesel Tagih: Jatuh Tempo : Bunga 38,280,000 5,850,000 12,460,000 31,670,000 Saldo 740,000,000 390,000,000 85,000,000 28,000,000 42,000,000 15,000,000 1,300,000,000 Presentase 0,5 % 2% 4% 14% 32% 80% 150,000,000 pada tanggal 18 Februari 2015 120 hari 7% a. Tanggal Jatuh Temponya adalah 18 Juni 2015 b. Nilai Jatuh Tempo = 150.000.000 x 7% x (120/360) = 3,500,000 c. Ayat Jurnalnya : Wesel Tagih 150,000,000 Piutang Kas 153,500,000 Pendapatan Bunga Wesel Tagih 150,000,000 3,500,000 150,000,000 3,700,000 7,800,000 3,400,000 3,920,000 13,440,000 12,000,000 44,260,000 5.) PT Fajar Rekonsiliasi Bank Tertanggal 31 Juli Saldo menurut bank - / - Cek yg masih beredar no.2670 no. 3679 no. 3690 no. 5148 no. 5149 no. 5151 10,575,000 1,050,000 675,000 1,650,000 225,000 750,000 800,000 5,150,000 5,425,000 1,500,000 6,925,000 Uang tersisa Saldo menurut perusahaan +/ + Bunga 10,400,000 2,400,000 12,800,000 6.) A. Diketahui : Wesel Tagih : 55,000,000 pada 22 Januari 2013 Waktu Tagih : 90hari Bunga : 8% (i) Tanggal Jatuh Tempo 22-Apr-13 55,000,000 x 8% x (90/360) (ii) Nilai Jatuh Tempo = = 1,100,000 (iii) Ayat Jurnal : Wesel Tagih 55,000,000 Piutang Kas 56,100,000 Pendapatan Bunga Wesel Tagih B. Diketahui : Wesel Tagih : 36,000,000 pada 9 Maret 2013 Waktu Tagih : 60 hari Bunga : 5% 55,000,000 1,100,000 55,000,000 (i) Tanggal Jatuh Tempo 9 Juni 2013 36,000,000 x 5% x (60/360) (ii) Nilai Jatuh Tempo = = 300,000 (iii) Ayat jurnal : Wesel Tagih Piutang Kas Pendapatan Bunga Wesel Tagih 36,000,000 36,000,000 36,300,000 300,000 36,000,000 C. Diketahui Wesel Tagih : 78,000,000 pada tanggal 15 Juni 2013 Jangka wktu Tagih : 45 hari Bunga : 4% (i) Tanggal Jatuh tempo : 30 Juli 2013 (ii) Nilai Jatuh Tempo = 78,000,000 x 4% x (45/360) = 390,000 (iii) Ayat Jurnal : Wesel Tagih Piutang Kas Pendapatan Bunga Wesel Tagih 78000000 78,390,000 390,000 78000000 D. (i) Jangka waktu wesel 60 hari, diterbitkan 4 September 2013 Bulan Jumlah Hari Akuulasi jangka waktu September 30 s/d 4 26 Oktober 31 57 November 3 60 Tanggal jatuh tempo wesel tagih yaitu 3 November 2013 Jurnal Wesel Tagih Rp 13,800,000 Piutang Rp 13,800,000 (ii) Jurnal pada saat pelunasan wesel tagih Bunga dari 4 September sampai dengan 3 Desember 2013 13.800.000*7%60/360 Rp 161,000 Kas yang diterima adalah jumlah pokok wesel sebesar 13,8 juta ditambah bunga selama 60 hari jadi = Rp 13,961,000 (iii) Ayat Jurnal Kas Pendapatan Bunga Wesel Tagih Rp 13,961,000 Rp Rp 161,000 13,800,000 E. (i) Jangka waktu wesel 120 hari, diterbitkan 1 Oktober 2013 Bulan Jumlah Hari Akuulasi jangka waktu Oktober 31 s/d 1 30 November 30 60 Desember 31 91 Januari 29 120 Tanggal jatuh tempo wesel tagih yaitu 29 Januari 2014 Jurnal Wesel Tagih Rp 58,000,000 Piutang Rp 58,000,000 (ii) Jurnal Penyesuaian untuk pengakuan bunga berjalan dari 1 Oktober s/d 31 Desember Bunga dari 1 Oktober s/d 31 Desember 58.000.000*6%*91/360 = Rp 879,667 Jurnal Piutang Bunga Rp 879,667 Pendapatan Bunga Rp 879,667 Jurnal pada saat pelunasan wesel tagih Bunga dari 1 Oktober sampai dengan 29 Januari 2014 58.000.000x6%x29/360 Rp 280,333 Kas yang diterima adalah jumlah pokok wesel sebesar 58 juta ditambah bunga selama 120 hari jadi = Rp 59,160,000 (iii) Ayat Jurnal Kas Rp Pendapatan Bunga Piutang Bunga Wesel tagih 59,160,000 Rp Rp Rp 879,667 280,333 58,000,000 7.) Metode FIFO (i) Unit Pembelian Harga Penjualan Total Unit 30 60 Rp 32,000 Rp 1,920,000 20 50 80 Rp 34,000 Rp 2,720,000 10 60 Beban Pokok Penjualan : Nilai Persediaan : (ii) Jurnalnya 1. Kas Rp Rp 5,460,000 680,000 Rp 1,500,000 Rp 900,000 Penjualan HPP Persediaan 2. Persediaan Rp Rp 3,500,000 Rp 2,200,000 Penjualan HPP Persediaan 4. Persediaan Rp Rp 3,500,000 Rp 2,360,000 Penjualan HPP Rp 900,000 Rp 1,920,000 Rp 3,500,000 Rp 2,200,000 Rp 2,720,000 Rp 3,500,000 Rp 2,360,000 2,720,000 Kas 5. Kas 1,500,000 1,920,000 Kas 3. Kas Rp Persediaan Metode Rata-Rata Tertimbang (i) Unit Pembelian Harga Penjualan Total Unit 30 60 Rp 32,000 Rp 1,920,000 70 80 Rp 34,000 Rp 2,720,000 70 Beban Pokok Penjualan: Nilai Persediaan : (ii) Jurnalnya 1. Kas Rp Rp 5,465,556 674,444 Rp 1,500,000 Rp 900,000 Penjualan HPP Persediaan 2. Persediaan Rp Rp 3,500,000 Rp 2,205,000 Penjualan HPP Persediaan 4. Persediaan Rp Rp 3,500,000 Rp 2,360,556 Penjualan HPP Rp 900,000 Rp 1,920,000 Rp 3,500,000 Rp 2,205,000 Rp 2,720,000 Rp 3,500,000 Rp 2,360,556 2,720,000 Kas 5. Kas 1,500,000 1,920,000 Kas 3. Kas Rp Persediaan (i) Metode LIFO Pembelian Harga Unit Penjualan Total Unit 30 60 Rp 32,000 Rp 1,920,000 60 10 80 Rp 34,000 Rp 2,720,000 70 Beban Pokok Penjualan : Nilai Persediaan : Rp Rp 5,500,000 340,000 (ii) Jurnalnya 1. Kas Rp 1,500,000 Penjualan HPP Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 9.) 3,500,000 Rp 2,220,000 Rp 2,720,000 Rp 3,500,000 Rp 2,380,000 Rp 38,280,000 Rp 5,850,000 Rp Rp (12,460,000) 31,670,000 Rp 29,900,000 Rp 2,710,000 Rp Rp (940,000) 31,670,000 2,380,000 Persediaan 8.) Rp 3,500,000 Penjualan HPP 1,920,000 2,720,000 Kas 5. Kas Rp 2,220,000 Persediaan 4. Persediaan 900,000 3,500,000 Penjualan HPP Rp 1,920,000 Kas 3. Kas 1,500,000 900,000 Persediaan 2. Persediaan Rp PT. Lancar Rekonsiliasi Bank tertanggal 31 Agustus Saldo per Ditambah laporan Bank Deposit dalam transit Rp 5,850,000 Dikurang Cek masih beredar Rp (12,460,000) Saldo per Ditambah laporan PT.Lancar Kesalahan pencatatan c Rp Setoran ke PT.Lancar Rp 630,000 2,080,000 Dikurang Biaya administrasi Bank Rp NSF Cek Rp (40,000) (900,000) (i) Jangka waktu wesel 120 hari, diterbitkan 10 April 2013 Bulan Jumlah Hari Akumuluasi jangka waktu April 30 ke 10 20 Mei 31 51 Juni 30 81 Juli 31 112 Agustus 8 120 Tanggal jatuh tempo wesel tagih yaitu 8 Agustus 2013 Jurnal Wesel Tagih Rp 240,000,000 Piutang Dagang Rp 240,000,000 (ii) Jurnal pada saat pelunasan wesel tagih Bunga dari 10 April sampai dengan 8 Agustus 2013 240.000.000x 6% x 120/360 = Rp 4,800,000 Kas yang diterima adalah jumlah pokok wesel sebesar 240 juta ditambah bunga selama 120 hari jadi = Rp 244,800,000 (iii) Ayat Jurnal Kas Rp Pendapatan Bunga Wesel Tagih 244,800,000 Rp Rp 4,800,000 240,000,000 Beban Pokok Penjualan Kuantitas Biaya per Unit Total Harga 24 Rp 400,000 Rp 9,600,000 12 48 Rp Rp 400,000 Rp 420,000 Rp 4,800,000 20,160,000 32 23 Rp Rp 420,000 Rp 440,000 Rp 13,440,000 10,120,000 Beban Pokok Penjualan Kuantitas Biaya per Unit Total Harga 24 400,000 9,600,000 60 417,391 25,043,478 55 433,239 23,828,119 Kuantitas 36 12 12 80 32 Persediaan Biaya per Unit Rp 400,000 Rp 400,000 Rp 400,000 Rp 420,000 Rp 420,000 Rp Rp Rp Rp Rp Total Harga 14,400,000 4,800,000 4,800,000 33,600,000 13,440,000 32 75 Rp Rp 420,000 Rp 440,000 Rp 13,440,000 33,000,000 52 Rp 440,000 Rp 22,880,000 Kuantitas 36 12 92 32 107 52 Persediaan Biaya per Unit 400,000 400,000 417,391 417,391 433,239 433,239 Total Harga 14,400,000 4,800,000 38,400,000 13,356,522 46,356,522 22,528,403 a Bank stus 2015 Saldo per lap.entitas Bunga Kesalahan 630,000 Wesel tagih 2,080,000 Biaya Admnistrasi Cadangan Piutang tak tertagih 29,900,000 2,710,000 940,000 31,670,000 Penjualan Harga Total Unit Saldo Harga Total Rp 30,000 Rp 900,000 Rp 30,000 Rp 600,000 Rp 32,000 Rp 1,600,000 Rp 32,000 Rp 320,000 Rp 34,000 Rp 2,040,000 Penjualan Harga Total Rp 30,000 Rp Unit 900,000 Rp 31,500 Rp 2,205,000 50 20 20 60 10 Rp Rp Rp Rp Rp 30,000 30,000 30,000 32,000 32,000 Rp Rp Rp Rp Rp 1,500,000 600,000 600,000 1,920,000 320,000 10 80 Rp Rp 32,000 Rp 34,000 Rp 320,000 2,720,000 20 Rp 34,000 Rp 680,000 Saldo Harga 50 Rp 30,000 20 Rp 30,000 80 Rp 31,500 10 Rp 31,500 Total Rp Rp Rp Rp 1,500,000 600,000 2,520,000 315,000 90 Rp 20 Rp Rp 33,722 Rp 2,360,556 Penjualan Harga Rp 30,000 Rp Total 900,000 Rp 32,000 Rp 1,920,000 Rp 30,000 Rp 300,000 Rp 34,000 Rp 2,380,000 33,722 Rp 33,722 Rp Unit 50 20 20 60 10 Rp Rp Rp Rp Rp Saldo Harga 30,000 30,000 30,000 32,000 30,000 10 80 10 10 Rp Rp Rp Rp 30,000 34,000 30,000 34,000 3,035,000 674,444 Rp Rp Rp Rp Rp Total 1,500,000 600,000 600,000 1,920,000 300,000 Rp Rp Rp Rp

300,000 2,720,000 300,000 340,000