Berapa Kali Sebaiknya gosok gigi dengan baking soda?

Kandungan bahan kimia dalam rokok ternyata juga bisa menyebabkan masalah gigi dan mulut, seperti bau mulut hingga karang gigi.

Bahkan, karang gigi pada orang yang merokok cenderung berwarna hitam pekat dibandingkan dengan Anda yang tidak merokok.

Berhenti merokok merupakan cara tepat untuk membantu menghilangkan karang gigi. Mulailah perlahan dan jangan ragu meminta bantuan keluarga atau orang terdekat.

9. Banyak minum air putih

Minum air putih ternyata juga bisa menjadi solusi supaya karang gigi hilang dan tidak makin parah. Banyak minum air membantu meningkatkan produksi air liur di dalam mulut.

Air liur berfungsi menjaga kelembapan mulut dan meluruhkan plak pada permukaan gigi. Enzim di dalamnya juga membantu melawan bakteri penyebab masalah gigi dan mulut.

Jika Anda tidak suka dengan rasa air putih, cobalah siasati dengan menambahkan irisan buah atau rempah, seperti lemon, stroberi, kiwi, atau jahe.

10. Bijak pilih makanan

Cermat memilih makanan yang Anda makan tiap hari juga merupakan salah satu cara membersihkan karang gigi secara alami.

Pasalnya, apa yang Anda makan akan memengaruhi perkembangan bakteri dan plak di dalam mulut. Makin manis atau asam suatu makanan, makin banyak cepat pula bakteri berkembang biak.

Bakteri, plak, dan sisa makanan yang dibiarkan terus-menerus dapat menyebabkan pembentukan karang gigi. Itu sebabnya, makanan dan minuman yang manis sebaiknya dibatasi.

Apa akibatnya bila karang gigi tidak dibersihkan?

Berapa Kali Sebaiknya gosok gigi dengan baking soda?

Karang gigi harus dibersihkan. Pasalnya, bila tidak segera ditangani, hal ini bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan gigi dan mulut seperti berikut ini.

1. Penyakit gigi dan gusi

Karang gigi pada sela-sela gigi dan garis gusi bisa menyebabkan berbagai masalah gigi. Salah satu penyakit yang bisa Anda alami ialah radang gusi (gingivitis).

Penyakit ini bisa membuat gusi sensitif dan mudah berdarah. Apabila gingivitis dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, ini akan berlanjut menjadi penyakit gusi (periodontitis).

Peradangan yang berubah menjadi infeksi ini bisa menyebar hingga bagian tulang penyokong gigi. Akibatnya, gigi Anda pun mudah goyah dan bahkan tanggal sendiri.

2. Bau mulut

Permasalahan lain akibat karang gigi yang dibiarkan terus yakni bau mulut. Bau bisa muncul karena plak dan bakteri bercampur dengan sisa-sisa makanan.

Proses pembusukan sisa makanan inilah yang menyebabkan aroma napas Anda tidak sedap.

3. Gigi kusam

Warna karang gigi yang cenderung pekat membuat gigi Anda terlihat kusam tak terawat. Hal ini tentu akan memengaruhi kepercayaan diri Anda untuk menampilkan senyuman.

Bahkan, sebuah studi dalam Journal of Dentomaxillofacial Radiology, Pathology and Surgery (2014) menemukan bahwa penyakit gusi kronis juga bisa memicu anemia.

Lebih jauh, bakteri penyebab infeksi gusi dapat menyebar dan masuk ke dalam organ-organ tubuh sehingga menyebabkan penyakit serius lainnya.

Segera coba berbagai cara membersihkan karang gigi di atas sebelum terlambat. Kesehatan mulut yang baik juga akan memengaruhi kesehatan tubuh Anda secara menyeluruh.

Lakukan pembersihan karang gigi rutin ke dokter gigi di rumah sakit atau klinik penyedia layanan tersebut untuk mencegah penyakit gigi lainnya pada kemudian hari.