Bayam tidak boleh dimakan setelah berapa jam

VIVA.co.id - Pernahkah Anda memasak sayur bening dengan menggunakan sayur bayam serta campuran sayuran dan bahan lainnya? Ya, sayur yang satu ini memang sangat menyegarkan, terlebih jika digunakan sebagai menu buka puasa.

Table of Contents

  • Sayur Bayam Tahan Berapa Jam?
  • Cara Menyimpan Sayur Bayam
  • 1. Bungkus Bayam dengan Kertas
  • 2. Simpan Bayam di Dalam Wadah Kedap Udara
  • 3. Simpan Bayam di Suhu Kulkas yang Tepat
  • Video yang berhubungan

Beragam bahan dalam sayur bening yang menyehatkan bisa memberi manfaat yang baik bagi tubuh Anda. Eits, tapi tunggu dulu. Manfaat itu bisa didapatkan jika Anda mengonsumsi sayur bening tersebut segera atau beberapa saat setelah dimasak.

Pernahkah Anda mendengar bahwa sayur bening dengan bayam di dalamnya tidak boleh lagi dikonsumsi setelah lebih dari 7 jam? Jika dikonsumsi setelah lebih dari 7 jam, ternyata sayur bayam tersebut bisa membahayakan kesehatan.  

Baca selengkapnya...

Sariagri - Bayam merupakan salah satu sayuran hijau yang sering dikonsumsi oleh masyarakat. Selain kaya akan kandungan gizi, mengolah bayam juga termasuk mudah dan praktis.

Biasanya bayam akan dimasak dalam bentuk sayur bening dan bobor. Selain itu juga terdapat keripik bayam yang diolah dengan cara dimasak.Kandungan gizi pada bayam sangat kaya yaitu mineral dan vitamin serta serat, seperti zat besi, mangan, kalium, protein, purin, falvanoid, beta karoten dan asam lemak omega 3.

Meski demikian, cara konsumsi bayam berbeda dengan sayur lainnya. Sayuran ini tidak boleh dikonsumsi lebih dari lima atau tujuh jam setelah diolah. Bayam juga tidak boleh dipanaskan kembali.

Mengapa demikian? berdasarkan berbagai sumber, bayam yang sudah didiamkan lebih dari lima jam harus diperhatikan kondisinya. Jika bayam berada dalam keadaan segar, masih bisa dikonsumsi. Namun jika kondisi bayam sudah berbeda sebaiknya tidak dimakan.

Kandungan toksin dalam sayur bayam 

Salah satu alasan sayur bayam harus segera dimakan setelah diolah adalah risiko meningkatnya kandungan toksin di dalamya karena proses kimiawi yang menyertainya jika dimakan melebihi batas waktu tersebut. Kandungan zat besi akan teroksidasi dan berubah menjadi Ferro.

Selain itu, bayam yang didiamkan dalam waktu lama pasca diolah dikhawatirkan terjadi risiko pertumbuhan bakteri.

Memakan sayur bayam yang terlalu lama didiamkan tidak akan memberikan dampak langsung pada tubuh. Namun racun akan menumpuk pada tubuh dan penyakitnya akan muncul setelah beberapa waktu, seperti penyakit sianosis.

Jika tidak sengaja memakan bayam yang bertahan selama empat jam, lakukanlah hidrasi dan makan buah segar untuk membantu proses metabolisme tubuh.

Mengolah bayam juga terdapat beberapa cara seperti menggunakan bayam yang segar, dicuci dengan bersih, masaklah dalam porsi sekali makan, hindari memasaknya terlalu lama dan hindari memasak berulang.

Video Terkait 

Kamis, 12 Maret 2020 | 18:00 WIB

GridKids.id - Siapa yang suka makan sayur bayam?

Bayam memang jenis sayuran yang banyak disukai masyarakat Indonesia.

Selain rasanya yang enak, manfaatnya juga banyak, lho.

Sayangnya kalau enggak diolah dan dikonsumsi dengan tepat, bayam bisa berbahaya bagi kesehatan, Kids.

Jangan Didiamkan Terlalu Lama

Dikutip dari Kompas.com yang melansir buku The Miracle of Vegetables karya Farah Rizki, S.Gz, bayam sebaiknya dikonsumsi sesaat setelah diolah menjadi masakan.

Bayam enggak disarankan disimpan terlalu lama dan baru dimakan setelah sekian jam.

Baca Juga: Hati-hati, Buah dan Sayur Ini adalah yang Paling Terkontaminasi Pestisida

Setelah diolah, bayam yang didiamkan selama lebih dari lima jam sebaiknya enggak lagi dikonsumsi.

Soalnya, bayam mengandung nitrat (NO3) yang jika teroksidasi dengan udara akan menjadi nitrit (NO2).

Nitrit tersebut enggak berwarna atau berbau, tapi beracun, Kids.

Nah, setelah dibeli, bayam pun sebaiknya juga segera diolah.

Hal itu dikarenakan makin lama disimpan, kadar nitrit pada bayam yang bersifat racun akan terus meningkat, sekalipun dimasukkan ke dalam kulkas.

Virny Apriliyanty Rabu, 7 Oktober 2020 | 12:15 WIB

Bayam tidak boleh dimakan setelah berapa jam

Cara Mudah Masak Bayam Supaya Warnanya Tetap Hijau dan Tidak Hitam! Gampang Banget Kalau Tahu Triknya ()

Dokter Ungkap Bahaya Makan Bayam yang Sudah Menghitam, Jangan Dimakan Jika Sudah Lewat Waktu Ini!

SajianSedap.com - Bayam jadi menu sayuran yang paling sering dimasak Ibu di rumah.

Tentu saja, menu yang paling banyak diolah adalah sayur bening bayam. 

Hal itu tidak terlepas rasanya yang segar dan kandungan gizinya yang begitu kaya.

Baca Juga: Cobalah Rutin Minum Jus Bayam Setiap Hari, Perubahan Tak Terduga Ini Akan Dirasakan oleh Tubuh

Baca Juga: Catat! Asam Urat Bisa Makin Parah jika Makan Sayuran yang Sering Tersedia di Meja Makan ini, Simak Faktanya

Namun, di balik kebaikan tersebut, sayur bayam rupa-rupanya juga menyimpan potensi bahaya bagi tubuh jika tak diolah dengan baik.

Salah satunya adalah konsumsi bayam yang sudah menghitam. 

Menurut dokter, ternyata hal ini berbahaya karena bisa jadi racun, lo. 

Jadi, bayam sebaiknya tidak dimakan jika sudah lewat waktu ini, ya.

Jakarta - Siapa sih disini yang tidak suka makan sayur bayam? Mayoritas masyarakat kita setuju menu sayur bayam paling diminati. Sayuran favorit tokoh kartun Popeye ini mengandung banyak manfaat didalamnya.

Bayam mengandung nutrisi seperti Vit A, B, C, E, dan K, zat besi, mangan, fosfor, seng, protein, beta karoten, asam lemak, omega 3, dan nutrisi penting lainnya. 

Sayur ini mampu menurunkan resiko anemia, menurunkan tekanan darah, mengurangi depresi, memperbaiki sistem pencernaan, dan sebagainya.

Namun siapa sangka, sayuran kaya manfaat ini juga dapat menjadi ‘racun’ bila melewati jam tertentu setelah selesai dihidangkan. Selain itu banyak juga mengandung nitrat dan asam oksalat yang merupakan zat berbahaya bagi tubuh.

Selesai dimasak ada baiknya sayur bayam langsung dihabiskan saja. Pasalnya, lewat dari 5 jam bayam tidak layak dikonsumsi lagi. 

Bayam yang dibeli juga harus segera diolah, semakin lama bayam disimpan, termasuk di dalam kulkas, senyawa nitrit yang bersifat racun kadarnya akan terus meningkat.

Adapun beberapa efek samping bila menyantap sayur bayam yang lewat dari 5 jam di antaranya;

Mempengaruhi kondisi sel darah merah (hemoglobin), sakit kepala, terasa linglung, hilang kesadaran, sesak nafas, batuk-batuk, dan jantung berdebar cepat.

Jangan takut konsumsi bayam ya, pastikan sayur disantap­­ dengan tepat supaya mendapat gizi dan nutrisi untuk tubuh.[]

(Egy Setya Ramadhan)

Baca Juga:

Ilustrasi sayur bayam. Foto: Unsplash

Bayam merupakan sayuran yang mudah ditemui di Indonesia. Harganya yang terjangkau dan kandungan nutrisi yang melimpah menjadikan bayam sebagai salah satu sayuran favorit banyak orang.

Biasanya, bayam diolah menjadi sayur berkuah ataupun tumisan. Untuk menambah kelezatannya, sayur bayam kerap dihidangkan bersama beberapa lauk pendamping, seperti ayam goreng, ikan goreng, tempe dan tahu, atau bakwan jagung. Beberapa kondimen lain seperti wortel dan jagung manis pun cocok dipadukan dengan bayam.

Namun, perlu diketahui bahwa bayam termasuk jenis sayuran yang mudah layu jika tidak segera diolah. Bayam juga tidak boleh dibiarkan terlalu lama sekalipun sudah dolah. Bagi yang belum tahu sayur bayam tahan berapa jam, berikut penjelasan lengkapnya.

Sayur Bayam Tahan Berapa Jam?

Ilustrasi sayur bayam. Foto: Unsplash

Sayur bayam bertahan hingga lima jam dan tidak boleh dipanaskan. Farah Rizki, S.Gz. dalam buku The Miracle of Vegetables menjelaskan, kandungan ferro dalam bayam dapat berubah menjadi ferri jika berinteraksi dengan oksigen cukup lama.

Meski keduanya merupakan zat besi, ferro adalah zat besi yang bermanfaat, sedangkan ferri bersifat racun. Untuk mencegah hal tersebut, tidak disarankan untuk memanaskan kembali sayur bayam yang sudah diolah menjadi makanan.

Jadi, jangan mengonsumsi bayam yang sudah didiamkan lebih dari lima jam. Bukan hanya mengandung ferri, bayam tersebut juga sudah mengandung nitrat. Apabila teroksidasi dengan udara, nitrat akan berubah menjadi nitrit yang bersifat tidak berbau, tidak berwarna, dan beracun.

Semakin lama sayur bayam disimpan di dalam lemari es, senyawa nitrit yang bersifat racun itu akan terus meningkat. Efek racun ini dapat menyebabkan hemoglobin kehilangan kemampuannya dalam mengikat oksigen.

Cara Menyimpan Sayur Bayam

Ilustrasi sayur bayam. Foto: Unsplash

Selain pengolahannya, cara menyimpan sayur bayam pun perlu diperhatikan tidak mudah layu, warnanya tetap hijau, dan nutrisinya terjaga. Ari Damayanti Wahyuningrum dan Ika Arum Dewi Satiti dalam buku Alih Teknologi Bayam Merah membagikan cara menyimpan sayur bayam. Berikut penjelasannya.

1. Bungkus Bayam dengan Kertas

Saat membeli bayam di pasar atau supermarket, bayam biasanya dibungkus dengan plastik. Ketika sampai di rumah, sebaiknya segera keluarkan bayam dari plastik dan hindari mencucinya jika belum ingin diolah.

Kantong plastik yang sering dibuka tutup bisa memengaruhi kelembapan bayam dan merusak daunnya. Jadi, lebih baik bungkus bayam dengan selembar kertas, lalu masukkan ke dalam kantong plastik sebelum disimpan di kulkas.

2. Simpan Bayam di Dalam Wadah Kedap Udara

Meski sudah telanjur dicuci, bayam tetap bisa disimpan di dalam kulkas. Namun, pastikan terlebih dahulu bahwa bayam benar-benar sudah kering sepenuhnya. Tempatkan bayam di dalam wadah kedap udara, lalu masukkan ke dalam kulkas.

3. Simpan Bayam di Suhu Kulkas yang Tepat

Suhu kulkas sangat berpengaruh pada tingkat kesegaran bayam. Suhu untuk menyimpan bayam yang ideal adalah nol hingga dua derajat Celcius. Langsung simpan bayam maksimal dua jam setelah pembelian supaya kondisinya tetap segar dan tidak cepat layu.

Berapa jam kah sayur bayam boleh dimakan?

Sayur bayam bertahan hingga lima jam dan tidak boleh dipanaskan. Farah Rizki, S.Gz. dalam buku The Miracle of Vegetables menjelaskan, kandungan ferro dalam bayam dapat berubah menjadi ferri jika berinteraksi dengan oksigen cukup lama.

Apakah bayam bisa dimakan setelah 5 jam?

Dalam hal ini, Farah menganjurkan untuk jangan mengonsumsi sayur bayam setelah lebih dari lima jam didiamkan. Jika didiamkan selama lebih dari lima jam, bayam akan mengandung nitrat (NO3) yang apabila teroksidasi akan berubah menjadi nitrit (NO2). Nitrit memiliki sifat tidak berwarna, tidak berbau, namun beracun.

Kenapa bayam tidak boleh dimakan lebih dari 4 jam?

Mengkonsumsi bayam tidak boleh lebih dari 5 jam setelah dimasak, karena jika dikonsumsi dalam keadaan yang sudah didiamkan dapat menyebabkan keracunan pada tubuh karena kandungan nitrat yang tereduksi (Jamaluddin, 2013).

Berapa lama simpan sayur bayam?

Pasalnya, bayam hanya bisa bertahan satu hingga dua hari kalau ditaruh di suhu ruangan. Namun bayam juga nggak begitu saja bisa langsung disimpan di kulkas. Ada cara tertentu agar bayam tetap segar dan tahan lama, bahkan hingga 10 hari.