Bagaimanakah terjemahan surah al-fil ayat ke 3


#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..#


Answered by iyobana on Tue, 21 Jun 2022 17:28:58 +0700 with category B. Arab and was viewed by 345 other users

Bunyi surah Al fil ayat ke 3 adalah

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَا بِيْلَ ۙ

"Dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong,"

(QS. Al-Fil 105: Ayat 3)

Pembahasan

Surah Al fil tergolong surah Makiyyah yang berarti tentu turun di Kota Mekkah. Pada surah tersebut menjelaskan mengenai pasukan bergajah yang dibawa oleh Raja Abrahah yang ingin menghancurkan Kabbah yang berada di Negeri Mekkah sebelum kelahiran Nabi kita Muhammad saw, Surah Al fil mempunyai arti yaitu Gajah yang berjumlah 5 ayat seperti ini lah bunyi ayat tersebut

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَ صْحٰبِ الْفِيْلِ ۗ 

"Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah?"

(QS. Al-Fil 105: Ayat 1)

اَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِيْ تَضْلِيْلٍ ۙ 

"Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia?"

(QS. Al-Fil 105: Ayat 2

وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَا بِيْلَ ۙ 

"Dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong,"

(QS. Al-Fil 105: Ayat 3)

تَرْمِيْهِمْ بِحِجَا رَةٍ مِّنْ سِجِّيْلٍ ۙ 

"yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar,"

(QS. Al-Fil 105: Ayat 4)

فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُوْلٍ

"sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan (ulat)."

(QS. Al-Fil 105: Ayat 5)

Untuk isi kandungan Ayat tersebut dapat di lihat dilink

#Link#

#Link#

Pelajari lebih lanjut

  • latar belakang kehidupan Nabi Muhammad SAW secara lengkap dapat disimak di #Link#
  • Sejarah perjuangan nabi muhammad saw periode mekah dapat disimak di #Link#
  • Maksud rasul uswatun hasanah dapat disimak di #Link#

___________________________________

Detail Jawaban

Kelas : 7

Mapel : PAI

Kategori : sejarah Rosulullah

Kode : 7.14.9

Kata kunci : ayat 3 surah Al fil

Baca Juga: Coba Buat gambar ilustrasi berdasarkan cerita yang anda buat!​


en.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِأَصْحَٰبِ ٱلْفِيلِ

Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah?

«ألم تر» استفهام تعجب، أي اعجب «كيف فعل ربك بأصحاب الفيل» هو محمود وأصحابه أبرهة ملك اليمن وجيشه، بنى بصنعاء كنيسة ليصرف إليها الحجاج عن مكة فأحدث رجل من كنانة فيها ولطخ قبلتها بالعذرة احتقارا بها، فحلف أبره ليهدمنَّ الكعبة، فجاء مكة بجيشه على أفيال اليمن مقدمها محمود، فحين توجهوا لهدم الكعبة أرسل الله عليهم ما قصَّه في قوله:

(Apakah kamu tidak memperhatikan) Istifham atau kata tanya di sini mengandung makna takjub; artinya sepatutnya kamu merasa takjub (bagaimana Rabbmu telah bertindak terhadap tentara bergajah) orang yang mempunyai gajah itu bernama Mahmud yang disertai oleh teman-temannya, yaitu raja negeri Yaman yang bernama Abrahah berikut tentaranya. Dia telah membangun sebuah gereja di Shan'a dengan tujuan supaya orang-orang berpaling dari menziarahi Mekah dan tidak menziarahinya lagi. Pada suatu hari ada seseorang lelaki dari Kinanah telah membuat kejadian di gereja tersebut, ia melumuri bagian gereja yang dijadikan kiblat dengan kotoran unta dengan maksud menghinanya. Abrahah bersumpah untuk menghancurkan Kakbah. Lalu ia datang ke Mekah bersama tentaranya, beserta gajah-gajah milik Mahmud tadi. Ketika mereka mulai bergerak hendak menghancurkan Kakbah, Allah mengirimkan kepada mereka apa yang dikisahkan-Nya melalui firman selanjutnya yaitu:

أَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِى تَضْلِيلٍ

Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka'bah) itu sia-sia?

«ألم يجعل» أي جعل «كيدهم» في هدم الكعبة «في تضليل» خسارة وهلاك.

(Bukankah Dia menjadikan) telah menjadikan (tipu daya mereka itu) dalam rangka menghancurkan Kakbah (sia-sia) maksudnya hanya menjerumuskan mereka ke dalam kerugian dan kebinasaan.

وَأَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيلَ

dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong,

«وأرسل عليهم طيراً أبابيل» جماعات جماعات، قيل لا واحد له كأساطير، وقيل واحده: أبول أو بال أو أبيل كعجول ومفتاح وسكين.

(Dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong) atau yang bergelombang secara berturut-turut. Menurut suatu pendapat bahwa lafal Abaabiil ini tidak ada bentuk Mufradnya, sama halnya dengan lafal Asaathiir. Menurut pendapat yang lain bahwa bentuk tunggalnya adalah Abuul atau Ibaal atau Ibbiil yang wazannya sama dengan 'Ajuul, Miftaah dan Sikkiin.

تَرْمِيهِم بِحِجَارَةٍ مِّن سِجِّيلٍ

yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar,

«ترميهم بحجارة من سجيل» طين مطبوخ.

(Yang melempar mereka dengan batu berasal dari tanah yang terbakar) yakni tanah liat yang dibakar.

فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُولٍۭ

lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat).

«فجعلهم كعصف مأكول» كورق زرع أكلته الدواب وداسته وأفنته، أي أهلكهم الله تعالى كل واحد بحجره المكتوب عليه أسمه، وهو أكبر من العدسة وأصغر من الحمصة يغرق البيضة والرجل والفيل ويصل الأرض، وكان هذا عام مولد النبي صلى الله عليه وسلم.

(Lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan) atau bagaikan daun tanaman yang dimakan oleh ternak, kemudian diinjak-injak dan dicabik-cabiknya. Allah telah membinasakan setiap orang dari mereka dengan batu yang padanya telah tertulis nama orang yang dikenainya. Setiap batu bentuknya lebih besar sedikit daripada biji 'adasah dan agak kecil daripada biji kacang Humsh; batu itu dapat menembus topi baja tentara yang berjalan kaki dan gajah yang dibawanya, kemudian batu itu jatuh ke tanah setelah menembus badan mereka. Hal tersebut terjadi pada tahun kelahiran Nabi saw.

Tafsir Surat Al-Fil Ayat 3

pxhere

Tafsir Surat Al-Fil Ayat 3. foto: Ilustrasi Alquran

Red: Muhammad Hafil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --

Baca Juga

وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَابِيْلَۙ

Tafsir Ringkas Kemenag

Allah mempunyai cara untuk menggagalkan tipu daya mereka, dan Dia mengirimkan kepada mereka salah satu makhluk-Nya yang dijadikan bala tentara untuk menghancurkan mereka, yaitu burung yang berbondong-bondong dan tidak terhitung banyaknya.

Tafsir Kemenag

Dalam ayat ini, Allah menjelaskan bahwa Ia telah menggagalkan tipu muslihat mereka yang hendak menghancurkan Ka'bah. Allah mengungkapkan cara menggagalkan tipu daya mereka, yaitu dengan mengirimkan pasukan burung yang berbondong-bondong melempari mereka dengan batu-batu yang berasal dari tanah sehingga menjadikan mereka hancur-lebur dan daging mereka beterbangan ke mana-mana. Maka tentara gajah menjadi laksana daun-daun yang dimakan ulat.

  • tafsir alquran
  • tafsir surat al-fil
  • tafsir surat al fil

Bagaimanakah terjemahan surah al-fil ayat ke 3

sumber : Quran Kemenag / Kemenag.go.id

Silakan akses epaper Republika di sini Epaper Republika ...

Daftar Isi > Al-Fil > Al-Fil 3

وَأَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيلَ

Arab-Latin: Wa arsala 'alaihim ṭairan abābīl

Artinya: Dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong,

« Al-Fil 2 ✵ Al-Fil 4 »

Dapatkan pahala jariyah dan rahasia rezeki berlimpah, klik di sini sekarang

Tafsir Surat Al-Fil Ayat 3 (Terjemah Arti)

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Fil Ayat 3 dengan text arab, latin dan artinya. Terdapat beberapa penjelasan dari banyak ulama tafsir terhadap isi surat Al-Fil ayat 3, antara lain sebagaimana tercantum:

Bagaimanakah terjemahan surah al-fil ayat ke 3
Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

3-4. Dia mengirimkan burung-burung yang datang silih berganti, Melempari mereka dengan tanah basah yang mengeras.

Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid (Imam Masjidil Haram)

3. Dan Allah mengirimkan kepada mereka burung yang mendatangi mereka secara berbondong-bondong.

Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah

3. Dan Allah mengirim kepada pasukan raja Abrahah itu burung-burung bergerombol yang datang silih berganti.

Dapatkan pahala jariyah dan rahasia rezeki berlimpah, klik di sini sekarang

Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah3. وَّاَرۡسَلَ عَلَيۡهِمۡ طَيۡرًا اَبَابِيۡلَۙ‏ (dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong) Yakni burung-burung yang terbang berkelompok-kelempok.

Burung-burung ini berwarna hitam yang datang dari sebrang lautan dengan berbondong-bondong, setiap burung membawa tiga batu; dua batu di kedua kakinya dan satu di paruhnya, tidaklah batu ini menimpa sesuatu melainkan akan menghancurkannya.

Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

3-4. Dan Allah mengirimkan kepada mereka gerombolan makhluk terbang yang sangat banyak dan beragam. Ath-Thair adalah setiap hal yang terbang di udara, baik kecil maupun besar, termasuk lalat dan nyamuk. Makhluk-makhluk itu melempari mereka menggunakan batu fosil, maka hancurlah mereka. Fiil Madhi diungkapkan menggunakan fiil mudhari’ pada kata {tarmiihim} untuk memberikan gambaran yang menakjubkan

Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong} berkelompok-kelompok

Dapatkan pahala jariyah dan rahasia rezeki berlimpah, klik di sini sekarang

Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H1-5. Maksudnya, apakah kau tidak melihat Kuasa dan keagungan Allah, serta rahmatNya pada hamba-hambaNYa? Dan bukti-bukti atas keesaanNya dan kebenaran RasulNya, Muhammad, adalah apa yang dilakukan Allah terhadap para tentara bergajah yang berniat jahat terhadap Baitullah (Ka’bah) dan ingin menghancurkannya. Mereka mempersiapkan tentara untuk tujuan itu dan menyertakan gajah untuk menghancurkan Ka’bah. Mereka datang dengan rombongan yang tidak ada tandingannya bagi bangsa Arab kala itu, dari kalangan Habasyah dan Yaman. Ketika mereka sampai di dekat Makkah –kala itu bangsa Arab tidak memiliki pertahanan- para penduduk Makkah keluar meninggalkan Makkah karena takut terhadap mereka. Kemudian Allah mengirim burung yang berbondong-bondong pada mereka dengan membawa bebatuan membara yang berasal dari tanah yang terbakar. Burung-burung itu melemparkan bebatuan itu pada mereka. Bebatuan itu mengincar mereka, baik yang jauh maupun yang dekat hingga mereka semua binasa dan mereka pun seperti dedaunan yang dimakan ulat. Allah menjaga dari keburukan mereka dan membalas tipudaya mereka dalam pasukan mereka,

Kisah mereka masyhur, dan itulah tahun saat dilahirkannya Rasulullah. Dan hal itu menjadi salah satu penguat dakwah dan sebagai bukti risalah beliau. Segala puji syukur hanya bagi Allah semata.

Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA)

Allah - عز وجل - dengan segala keagungannya mengirim kepada tentara abrahah gerombolan burung ababil, Dia ﷻ tidak mengirm bala tentara yang besar dan lebih kuat dari mereka, atau perlengkapan perang yang lengkap dan canggih, tetapi Allah ﷻ hanya mengutus burung ababil yang datang dengan kelompok-kelompok mereka dengan membawa batu kerikl dikakinya dari arah laut.

Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, ulama besar abad 14 H

2-4. أَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِي تَضْلِيلٍ (2) وَأَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيلَ (3) تَرْمِيهِمْ بِحِجَارَةٍ مِنْ سِجِّيلٍ " Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Kakbah) itu sia-sia? Dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong, yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar," Para Ulama mengatakan: طَيْرًا أَبَابِيلَ Maknanya: (burung-burung) yang berbondong-bondong, setiap burung membawa dengan paruhnya betu yang keras مِنْ سِجِّيلٍ Yaitu tanah liat yang dibakar, karena dengan begitu ia menjadi lebih keras, batu ini tidaklah besar, tapi ia kecil. Dilemparkan ke atas kepala salah seorang dari mereka lalu keluar dari pantat mereka wal-'iyaadzu billaah.

Dapatkan pahala jariyah dan rahasia rezeki berlimpah, klik di sini sekarang

An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Fil ayat 3: 2-4. Mereka ini menginginkan untuk merobohkan Ka’bah wahai Nabi Allah, Bukankah Allah membuat mereka binasa dan menjadikan tipu daya mereka serta usaha mereka dalam menghancurkan Ka’bah sia-sia dan kerugian (bagi mereka) ? Dimana Allah telah mengutus burung-burung yang mendatangi (pasukan Abraham) secara bergerombol antara satu sama lainnya menjatuhkan adzab yang masing-masing burung membawa tiga buah batu, setiap satu burung melemparkannya dan bagi setiap pasukan dijatuhkan satu batu. Dan masing-masing batunya telah tertulis masing-masing nama yang akan dibinasakan. Dikatakan juga tertulis (bagaimana/cara) di adzabnya.

Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Fil Ayat 3

3-4. Allah mempunyai cara untuk menggagalkan tipu daya mereka, dan dia mengirimkan kepada mereka salah satu makhluk-Nya yang dijadikan bala tentara untuk menghancurkan mereka, yaitu burung yang berbondong-bondong dan tidak terhitung banyaknya. Allah mengirim burung-burung yang melempari mereka dengan batu yang berasal dari tanah liat yang terbakar

Dapatkan pahala jariyah dan rahasia rezeki berlimpah, klik di sini sekarang

Demikian beberapa penjabaran dari beragam mufassir mengenai isi dan arti surat Al-Fil ayat 3 (arab-latin dan artinya), moga-moga menambah kebaikan bagi kita bersama. Sokonglah dakwah kami dengan memberikan hyperlink ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Dapatkan pahala jariyah dengan mengajak membaca al-Qur'an dan tafsirnya. Plus dapatkan bonus buku digital "Rahasia Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis

Bagaimanakah terjemahan surah al-fil ayat ke 3

Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah Ta'ala untuk membaca Al-Quran dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yg mau dibaca, klik nomor ayat yg berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut:



*Bantu share info berharga ini*

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah: