Aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari disebut

Pengertian Seni Tari, Unsur, Fungsi dan Jenis Seni Tari. Pernahkah Anda melihat seseorang atau kumpulan orang yang menggerakkan badannya bersama irama atau tanpa irama? Tentunya, orang tersebut tidak lain adalah sedang menari. Menari ini merupakan sebuah seni yang direalisasikan ke dalam bentuk gerakan. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah ulasan lengkap mengenai seni tari dan berbagai hal yang berkaitan dengannya.

PENGERTIAN SENI TARI

Aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari disebut

Pada pengertiannya, seni tari merupakan sebuah gerakan yang mempunyai irama, biasanya dilakukan di suatu tempat dan untuk waktu tertentu. Gerakan ini pun biasanya dilakukan untuk mengekspresikan perasaan atau untuk menyampaikan pesan dari seseorang atau bahkan kelompok. Selain pengertian secara umum, terdapat beberapa pengertian berdasarkan pendefinisian oleh para ahli sebagai berikut:

Soedarsono

Sedangkan menurut Soedarsono, seni tari ini merupakan sebuah ungkapan yang berasal dari dalam jiwa manusia yang kemudian diekspresikan melalui gerakan indah juga ritmis. Sehingga, bisa dimaksudkan bahwa ungkapan ini untuk menunjukkan atau melimpahkan emosional seseorang yang setiap gerakannya disesuaikan bersamaan nada serta irama yang mengiringi.

M.A Theodora Retno Maruh

Adapun menurut Theodora yang mengartikan seni tari sebagai sebuah karya seni gerak yang sifatnya tidak akan pernah menjadi kontemporer.

Kamala Devi Chattopadhyaya

Pengertian seni tari menurut para ahli selanjutnya adalah menurut Kamala Devi yang memberikan definisi sebagai sebuah insting yang memberikan desakkan kepada emosi di dalam diri manusia di mana sifatnya mendorong manusia untuk berekspresi.

Pada dasarnya, masih banyak ahli yang juga mengartikan perihal seni tari ini. Namun, dari beberapa pengertian menurut ahli tersebut bisa didapat sebuah kesimpulan atau inti. Di mana pada intinya, pengertian seni tari ini merupakan sebuah gerakan yang didasarkan dalam jiwa manusia untuk mengekspresikan apa yang tersimpan di dalam dirinya.

UNSUR-UNSUR SENI TARI

Sebuah gerakan tidak mungkin dikatakan seni tari jika tanpa adanya unsur utama maupun pendukung pembentukannya. Untuk itu, berikut inilah unsur-unsur dari seni tari yang terdiri dari unsur utama dan pendukung.

1. Unsur Utama

a. Wiraga (raga)

Unsur yang pertama kali harus ada dalam sebuah seni tari tentunya adalah wiraga atau raga, Sebuah tarian harus bisa menampakkan gerakan badan dalam posisi apapun.

baca juga: Pengertian Seni Lukis

b. Wirama (Irama)

Unsur penting selanjutnya adalah irama. Pasalnya, setiap tarian harus punya irama yang bisa menyatukkan musik pengiring dengan gerakan badan yang dilakukan oleh seorang penari. Irama ini pun harus mempunyai tempo yang sesuai.

c. Wirasa (Rasa)

Selain raga dan irama, maka seni tari pun harus mempunyai unsur rasa. Di mana sebuah tarian harus mampu menyampaikan sebuah perasaan yang bersarang di dalam jiwa seseorang. Penyampaian perasaan inilah yang disampaikannya lewat sebuah gerakan atau tarian serta pengekspresiannya.

2. Unsur Pendukung

Seni tari juga mempunyai unsur pendukung yang bisa memaksimalkan ekspresi seni tari. Beberapa unsur tersebut adalah sebagai berikut:

a. Ragam Gerak

Sebuah tarian tentu akan terlihat lebih indah jika mampu mengolaborasikan seluruh anggota badan. Tak hanya mengandalkan tangan dan kaki saja, melainkan juga turut mengombinasikan raut wajah hingga lirikan mata. Hal tersebut tentunya bisa menjadi pesona tersendiri ketika melakukan sebuah tarian.

b. Ragam Iringan

Unsur pendukung lainnya adalah iringan yang diwujudkan dengan adanya pengiringan musik yang ritmis dan sesuai. Musik ini juga harus disesuaikan dengan gerakan badan yang membentuk sebuah tarian. Perpaduan akan gerakan dan alunan musik ini, bisa membuat penari atau bahkan orang lain larut dalam ekspresi dan tarian.

c. Riasan dan Kostum

Selain gerakan dan juga iringan, riasan wajah dan kostum juga merupakan unsur pendukung agar seni tari lebih maksimal dan menarik perhatian. Tentunya, tidak akan lengkap jika sebuah tarian tanpa kostum atau riasan wajah yang membuatnya terkesan hambar dan biasa-biasa saja. Bahkan, selain riasan dan kostum pola lantai atau blocking pun harus diperhatikan sehingga rapi dan enak dipandang.

FUNGSI SENI TARI

Aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari disebut

Setelah membahas secara gamblang perihal pengertian hingga unsur-unsurnya, lantas, apakah seni tari itu mempunyai fungsi? Tentu saja, banyak sekali fungsi dari seni tari ini. Di mana fungsinya pun disesuaikan dengan tujuan dari pemberlakuan seni tari itu sendiri.

1. Sebagai Pertunjukan

Fungsi tari yang pertama adalah untuk sebuah pertunjukan atau pentas. Di mana tarian ini lebih kepada menonjolkan sisi koreografis yang indah juga terkonsep. Dengan begitu, penonton yang melihatnya akan tertarik dan merasa terhibur.

2. Sebagai Tarian Upacara

Selain berfungsi untuk pertunjukan, tarian juga bisa dimaksudkan sebagai pengisi upacara-upacara tertentu. Biasanya yang seringkali menggunakan tarian pada upacara ini seperti upacara adat atau ritual keagamaan tertentu. Pada tarian ini tentu yang ditunjukkan adalah kekhidmatan sembari berkomunikasi dengan Sang Kuasa.

baca juga: Pengertian Seni Kriya

3. Sebagai Hiburan

Sebetulnya tidak jauh berbeda dengan fungsi tarian sebagai pertunjukan. Namun bedanya, pada fungsi pertunjukan, tarian dilakukan dengan memikirkan konsep tarian atau koreografis yang menarik. Sementara untuk hiburan, maka tujuan dan fungsinya hanya untuk menghibur saja. Gerakan dan pola tariannya pun tentu lebih bebas.

4. Sebagai Pergaulan dan Kesenian

Fungsi yang lainnya adalah sebagai bentuk pergaulan dan juga kesenian. Jika untuk pergaulan, maka tarian bisa dimainkan sebagai bentuk interaksi antar sesama dan lebih komunikatif. Sementara untuk kesenian, maka tarian difungsikan untuk melestarikan budaya-budaya tertentu. Misalnya pada tarian tradisional atau tari-tarian adat yang khas dan berbeda di setiap sukunya.

JENIS-JENIS SENI TARI

Aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari disebut

Tak hanya fungsinya saja yang beragam, jenis-jenis tarian pun sangat beragam dan dikelompokkan menjadi 2 bagian. Di mana pengelompokkan ini berdasarkan jumlah penari beserta genre atau alirannya.

Jenis tarian menurut jumlah penari ini tentu didasarkan pada berapa banyak orang yang melakukan sebuah  tarian. Pada pembagiannya, jenis ini dibedakan juga ke dalam 3 kategori. Di mana kategori ini dimulai dari tarian solo atau tunggal yang tariannya hanya dilakukan oleh satu orang. Contohnya tari Gatotkaca asal Jawa Tengah.
Selanjutnya ada juga tari berpasangan atau oleh dua orang, contohnya seperti tari Topeng dari Jawa Barat. Dan yang terakhir adalah tari kelompok yang mana dilakukan lebih dari dua orang. Contohnya pun tentu sangat banyak, seperti tari Kecak dari Bali atau Saman dari Aceh.

2. Jenis Seni Tari Berdasarkan Genre

Sedangkan jika berdasarkan genrenya, maka tarian ini bisa didasarkan pada dua jenis utama. Yang mana kedua tarian ini adalah tarian tradisional dan tarian modern. Untuk tarian tradisional pun beragam, dari mulai yang klasik atau kerakyatan. Di mana tarian jenis ini sifatnya tidak bisa diubah dan mempunyai nilai-nilai tradisi tertentu. Selain tradisional ada juga tarian modern, di mana sering juga disebut sebagai tari kreasi baru yang gerakannya ditentukan atau diciptakan oleh seseorang dan waktu tertentu.

Tak hanya itu, ada juga tarian kontemporer yang lebih unik dan tidak biasa. Bahkan seringkali disebut sebagai tarian simbolik yang mengandung pesan dan makna-makna tertentu. Dari beberapa penjelasan tersebut, tentu Anda sudah sangat tahu dan mengenal bukan bagaimana seni tari dan semua seluk beluknya?

***

Demikianlah artikel kali ini yang membahas tentang pengertian seni tari dan berbagai unsur dan seluk-beluknya. Semoga bermanfaat.

Pendidikan Seni Tari | Unsur-Unsur Seni Tari | Gerakan Dalam Seni Tari | Jenis-Jenis Seni Tari-Sanggar Tari Kembang Sore telah menjadi Sanggar yang besar dengan mempunyai banyak cabang di berbagai kota. Sanggar tari ini berpusat di kota gudeg Yogyakarta, dengan berbagai tarian khas nya mulai dari tari tradisional hingga tari kontemporer. Sanggar Tari Kembang Sore selalu menerima warga baru (sebutan untuk murid baru) setiap tahun tahun. Dengan berbagai jenjang, mulai dasar sampai mahir. dalam artikel kali ini st-kembangsore akan mengulas lebih lanjut mengenai apa itu Pendidikan Seni Tari.

Aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari disebut

 Seni Tari adalah ungkapan perasaan jiwa seseorang yang disajikan dengan bentuk dan gerak tubuh sesorang.Unsur utama tari adalah gerak, Gerak tari selalu melibatkan unsur anggota tubuh manusia. Unsur-unsur anggota tubuh tersebut di dalam membentuk gerak tari dapat berdiri sendiri ataupun bersambungan. Menurut aktifitasnya gerak dapat di bagi menjadi dua macam,yaitu :
  • Gerak setempat adalah gerak yang dilakukan tanpa berpindah tempat
  • Gerak berpindah tempat adalah gerak yang dilakukan dengan berpindah tempat dapat dilakukan dengan gerak bergeser, melangkah, meluncur dan melompat.
Menurut bentuknya,gerak dapat dibagi menjadi tiga macam,yaitu :
  • Gerak Realistik / Gerak Wantah adalah gerak yang dilakukan oleh sesorang sesuai dengan apa yang dilihatnya.
  • Gerak Stilir adalah gerak yang sudah digubah,gerak tidak wantah dengan cara diperhalus.
  • Gerak Simbolik adalah gerak yang hanya sebagai simbol,gerak tidak wantah yang sudah di stilir.

Aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari disebut

Menurut sifatnya gerak dapat dapat di bagi menjadi empat,yaitu :
  • Gerak Lemah adalah gerak yang dilakukan dengan tidak menggunakan kekuatan otot.
  • Gerak tegang adalah gerak yang dilakukan dengan menggunakan otot-otot atau kekuatan.
  • Gerak lembut adalah gerak yang dilakukan oleh sesorang yang gerak-gerakannya mengalir.
  • Gerak kasar adalah gerak-gerak yang dilakukan oleh sesorang dengan menggunakan otot-otot yang kuat.seperti hentakan-hentakan kakiyang dilakukan dengan kecepatan tinggi.
Unsur-unsur Penunjang Tari
  • Make Up / Tata Rias
  • Tata Busana
  • Iringan Musik
  • Tempat
  • Tata lampu
  • Tema Tari
Unsur-unsur Kaidah Seni Tari
  • Wiraga adalah kemampuan peragaan ,penguasaan kelenturan teknik tenaga gerak dan ungkapan gerak yang jelas.
  • Wirama adalah pengaturan tempo dan ritmeyang erat sekali hubungannya dengan irama.
  • Wirasa adalah aspek yang bersifat rohaniah yang mendukung keseluruhan tarian yang dibawakan penari.
Jenis-jenis Seni Tari *Jenis tari menurut garapan
  • Tari Tradisional meliputi tari Rakyat dan Tari Klasik.
  • Tari Kreasi meliputi Tari Modern dan Tari Kontemporer
*Jenis Tari Menurut Kareografi
  • Tari tunggal
  • Tari Pasangan
  • Tari Kelompok / Tari Massal

Demikian artikel ulasan mengenai Pendidikan Seni Tari, Unsur-Unsur Seni Tari, Gerak Dalam Seni Tari, Jenis-Jenis Seni Tari, semoga bisa bermanfaat.


Page 2