Apakah madu bisa mengobati batuk

Di kala cuaca sedang tidak menentu, seringkali tubuh menjadi kurang fit. Penyakit batuk dan pilek mulai melanda siapa pun, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Itulah mengapa penting sekali untuk menjaga kesehatan tubuh, karena lebih baik mencegah daripada mengobati, bukan?

Namun, apabila batuk dan pilek terlanjur menyerang, kita tidak perlu khawatir. Masih ada beberapa cara alami yang dapat kita lakukan untuk menyembuhkannya, salah satunya dengan mengonsumsi madu.

Sejak zaman dahulu kala, madu sudah menjadi elemen pengobatan tradisional untuk menyembuhkan beragam penyakit. Bahkan, penggunaan madu sebagai pengobatan herbal diyakini sudah ada sejak zaman Mesir dan Yunani Kuno.

Lantas, apa saja manfaat madu untuk kesehatan? Serta, bagaimana cara konsumsi madu untuk meredakan batuk? Simak terus artikel berikut ya!

Manfaat Madu untuk Kesehatan

Madu kaya vitamin esensial untuk tubuh, seperti vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, serta vitamin D, E, dan K. Madu juga megandung antioksidan alami yang dapat membantu menangkal radikal bebas serta mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh. Selain itu, madu juga dapat meningkatkan imunitas tubuh serta berfungsi sebagai antibakteri dan antijamur. Yang tak kalah menarik, madu ternyata juga memiliki banyak manfaat kebaikan untuk kulit.

Manfaat Madu untuk Meringankan Batuk

Selain berbagai manfaatnya di atas, madu juga berkhasiat sebagai pereda batuk alami. Suatu penelitian di tahun 2007 juga mengungkapkan bahwa madu dapat mengurangi frekuensi dan keparahan batuk, serta meningkatkan tidur di malam hari secara lebih baik daripada dextromethorphan.

Cara Konsumsi Madu untuk Batuk

Cara menggunakan madu untuk obat batuk alami sangat mudah. Kamu bisa mencampurkan 2 sendok teh madu ke dalam air hangat ataupun teh herbal. Agar lebih segar, kamu juga bisa menambahkan perasan jeruk lemon ke dalam minuman hangat tersebut.

Selain itu, untuk meredakan pilek dan sakit tenggorokan, kamu juga bisa membuat minuman herbal seperti empon-empon atau wedang jahe merah dan menambahkan madu ke dalam minuman tersebut.

Banyak sekali manfaat madu untuk tubuh, salah satunya sebagai pereda batuk alami. Namun, perlu diperhatikan bahwa madu tidak boleh dikonsumsi oleh anak-anak di bawah usia 1 tahun karena berpotensi menyebabkan botulisme yang dapat menyerang saraf.

Konsumsilah madu asli terbaik yang diolah secara alami agar lebih sehat, seperti Forest Blossom Honey Javara.  Keaslian madu ini tidak perlu diragukan lagi. Hasil uji lab menunjukkan bahwa Forest Blossom Honey Javara memiliki kandungan antioksidan yang tinggi di mana 1 sendok teh madu mengandung antioksidan yang setara dengan ekstrak dari 143 gram kulit manggis. Yuk coba sekarang!

Apakah madu bisa mengobati batuk
ilustrasi batuk. ©www.safebee.com

Merdeka.com - Dahak adalah lendir yang diproduksi oleh paru-paru dan tenggorokan untuk melembapkan dan melindungi saluran pernapasan dari benda asing atau infeksi. Ya, dahak memang selalu ada dalam tubuh kita namun dalam jumlah yang sedikit.

Lendir bersifat lengket agar dapat menjebak debu, alergen, dan virus. Ketika Anda dalam kondisi yang sehat, lendir ini tipis dan tidak terlalu terlihat. Tapi saat Anda sakit atau terkena terlalu banyak partikel, dahak bisa menjadi kental dan jadi lebih terasa karena menjebak zat asing ini.

Selaput lendir membuat dahak untuk melindungi dan mendukung sistem pernapasan Anda. Membran ini melapisi mulut, hidung, tenggorokan, sinus, dan paru-paru. Tapi, dahak yang terlalu banyak akan sulit dikeluarkan dan bisa menyumbat saluran pernapasan.

Dahak yang berlebih ini biasanya akan muncul bersama saat Anda batuk, atau juga sering disebut batuk berdahak. Batuk berdahak ini akan terasa mengganggu sehingga perlu cara untuk mengobatinya. Penyebab munculnya biasanya karena infeksi saluran pernapasan atau iritasi karena adanya partikel asing yang masuk.

Dahak adalah bagian dari sistem pernapasan kita, namun juga bisa membuat Anda merasa tidak nyaman ketika jumlahnya terlalu banyak. Oleh karena itu, beberapa cara mengobati batuk berdahak yang bisa Anda coba di rumah.

2 dari 4 halaman

Melembapkan Udara

Apakah madu bisa mengobati batuk

Google©2020 Merdeka.com

Cara mengobati batuk berdahak yang pertama adalah dengan melembapkan udara. Dikutip dari healthline.com, melembapkan udara di sekitar Anda dapat membantu mengencerkan lendir. Anda mungkin pernah mendengar bahwa uap dapat membersihkan dahak dan hidung tersumbat, tetapi tidak banyak dukungan ilmiah untuk gagasan ini.

Alih-alih uap, Anda bisa menggunakan humidifier kabut dingin. Anda dapat menjalankan humidifier ini dengan aman sepanjang hari. Namun, pastikan bahwa Anda mengganti airnya setiap hari dan membersihkan pelembab udara sesuai dengan instruksi.

Menjaga Hidrasi Tubuh

Cara mengobati batuk berdahak yang kedua yaitu dengan menjaga hidrasi tubuh. Minum cukup cairan, terutama yang hangat dapat membantu aliran lendir. Air dapat meringankan penyumbatan dengan membantu lendir bergerak. Cobalah menyesap cairan, seperti jus, kaldu bening, dan sup. Pilihan cairan lain yang baik termasuk teh tanpa kafein, jus buah hangat, dan air lemon.

Selain minuman, tubuh Anda juga seharusnya tetap hangat karena ini akan membantu menenangkan sistem pernapasan Anda. Itu karena tubuh lebih mampu melawan kondisi yang menyebabkan kelebihan lendir saat Anda berada pada suhu yang lebih hangat.

Untuk tetap hangat, Anda bisa mencoba cara berikut:

  • mandi air hangat
  • mengenakan pakaian yang lebih hangat untuk menangkis suhu dingin
  • mengenakan selimut

3 dari 4 halaman

Mengonsumsi Bahan yang Meningkatkan Kesehatan Pernapasan

Cara mengobati batuk berdahak yang ketiga yakni dengan mengonsumsi bahan yang dapat meningkatkan kesehatan pernapasan. Coba konsumsi makanan dan minuman yang mengandung lemon, jahe, dan bawang putih. Sebuah survei tahun 2018 menemukan bahwa bahan ini dapat membantu mengobati pilek, batuk, dan lendir berlebih, meskipun tidak banyak penelitian yang mendukungnya.

Makanan pedas yang mengandung capsaicin, seperti cabai rawit atau cabai, juga dapat membantu membersihkan sinus untuk sementara dan membuat lendir bergerak.

Selain itu, sup ayam juga dinilai baik untuk mengobati pilek dan menghilangkan lendir berlebih. Ini karena sup ayam memperlambat pergerakan neutrofil di tubuh Anda. Saat bergerak perlahan, mereka tinggal di area tubuh Anda di tempat yang terkena infeksi lebih lama.

Konsumsi Madu

Apakah madu bisa mengobati batuk

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Cara mengobati batuk berdahak yang keempat bisa dengan minum madu. Mengonsumsi madu adalah salah satu cara untuk menghilangkan batuk berdahak yang efektif. Selain mengonsumsi banyak air putih, Anda juga bisa mengonsumsi madu, karena bahan alami ini juga sering dijadikan sebagai obat untuk batuk berdahak.

Mengutip dari liputan6.com, sebuah penelitian menunjukkan bahwa madu memiliki sifat antivirus dan antibakteri. Uji klinis kecil juga menemukan bahwa makan 1,5 sendok teh madu yang dikonsumsi 30 menit sebelum tidur dapat membantu mengurangi batuk dan meningkatkan kualitas tidur yang nyenyak pada anak-anak.

4 dari 4 halaman

Teh Jahe

Cara mengobati batuk berdahak yang kelima adalah dengan teh jahe. Jahe adalah rempah yang dilengkapi dengan sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Jadi, dengan beberapa cangkir teh jahe per hari dapat membantu Anda meredakan peradangan di tenggorokan sekaligus membuat tubuh tetap terhidrasi.

Penuhi Asupan Vitamin C

Saat Anda mengalami batuk berdahak, jangan lupa juga untuk mencukupi asupan vitamin C Anda. Vitamin C ini berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi virus lebih cepat. Anda bisa mendapatkannya dari mengonsumsi jeruk atau buah-buahan lainnya dua kali sehari sampai gejala membaik.

Hirup Uap Air Panas

Selain mandi air hangat, Anda juga bisa menghangatkan diri dengan menghirup uap dari mangkuk yang telah diisi air panas.

Cara mengobati batuk berdahak ini dilakukan dengan memposisikan wajah di atas mangkuk sambil menutupi kepala dengan handuk. Lalu, hirup uap panas yang muncul selama beberapa menit. Jika uap tersebut terasa terlalu panas pada wajah, segera hentikan.

Tinggikan Kepala Ketika Tidur

Jika lendir di tenggorokan begitu banyak sampai menyebabkan gangguan tidur, Anda bisa coba tidur dengan meninggikan kepala menggunakan beberapa bantal. Cara ini dianggap dapat membantu mengeluarkan dahak dan mencegah munculnya refleks batuk, sehingga tidur malam Anda tidak akan terganggu.

[ank]

Bagaimana cara menyembuhkan batuk dengan madu?

Cara memanfaatkan madu sebagai obat batuk alami cukup mudah, Anda hanya perlu mencampurkan 2 sendok teh madu ke dalam air hangat atau teh herbal yang telah diseduh. Anda juga bisa menambahkan perasan air lemon ke dalam minuman tersebut sesuai selera.

Apakah boleh minum madu saat batuk?

Salah satu khasiat madu adalah meredakan batuk. Dikutip dari Healthline, madu merupakan obat batuk dan sakit tenggorokan yang sudah digunakan sejak lama. Madu biasanya disajikan bersama teh dan tambahan lemon sebagai minuman hangat untuk menyembuhkan batuk.

Apakah madu dan air hangat bisa menghilangkan batuk?

Madu telah lama digunakan untuk mengatasi sakit tenggorokan. Bahkan madu juga dapat meredakan batuk lebih efektif dibandingkan obat bebas resep yang mengandung dekstrometorfan. Kamu bisa membuat obat batuk sendiri di rumah dengan mencampur dua sendok teh madu dengan teh herbal atau air hangat dan lemon.

Mengapa madu bisa menyembuhkan batuk?

Madu membantu menenangkan selaput lendir yang bengkak dan meredakan gejala batuk yang meliputi kesulitan menelan. Madu memberikan sifat anti-bakteri alami yang aman diberikan kepada anak-anak, selain rasanya enak.