Cara tidur saat batuk dan sesak nafas

Ada beberapa cara mengatasi batuk yang kambuh di malam hari, salah satunya dengan memperhatikan posisi tidur saat batuk. Dengan begitu, Anda bisa tidur dengan nyenyak dan kualitas tidur pun tidak terganggu akibat batuk.

Batuk yang sering muncul pada malam hari biasanya disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti asma, alergi, infeksi saluran pernapasan, dan asam lambung naik atau GERD.

Cara tidur saat batuk dan sesak nafas

Batuk di malam hari tentu terasa sangat mengganggu, bahkan bisa menurunkan kualitas tidur. Padahal, tidur yang cukup sangat dibutuhkan saat sedang sakit agar tubuh lebih kuat dalam melawan penyakit. Untuk menyiasatinya, Anda bisa mencoba posisi tidur tertentu agar batuk tidak mengganggu waktu tidur malam Anda.

Posisi Tidur Saat Batuk

Gejala batuk biasanya akan memburuk saat malam hari sebelum tidur. Tak jarang, batuk juga bisa membuat Anda terbangun dari tidur. Hal ini terjadi karena berbaring telentang dapat menyebabkan lendir menumpuk di tenggorokan, sehingga memicu batuk.

Selain itu, jika Anda menderita GERD, berbaring juga bisa menaikkan asam lambung ke kerongkongan dan membuat Anda menjadi lebih sering batuk.

Jika batuk memburuk saat Anda berbaring, cobalah topang kepala dan leher menggunakan beberapa tumpukan bantal. Tidur dengan kepala lebih tinggi dari bagian tubuh lainnya diketahui bisa mencegah batuk. Akan tetapi, cara ini tidak direkomendasikan untuk anak-anak.

Selain itu, posisi tidur juga perlu diubah jika Anda menggunakan kipas atau AC yang mengarah langsung ke wajah saat berbaring di tempat tidur. Ini karena hembusan angin dari kipas atau AC juga bisa memicu batuk.

Jangan lupa juga untuk bersihkan AC secara rutin, ya. Alasannya kualitas udara dalam ruangan bisa menjadi buruk akibat AC yang kotor. Selain itu, penggunaan pelembap udara atau humidifier dalam ruangan ber-AC juga bisa memperburuk gejala batuk.

Cara Lain Agar Tidur dengan Nyaman Saat Batuk

Selain posisi tidur saat batuk, ada beberapa cara lain yang bisa Anda lakukan untuk meredakan batuk pada malam hari, yaitu:

  • Konsumsi minuman hangat sebelum tidur, seperti air hangat, teh, madu, atau air lemon.
  • Mandi atau berendam dengan air hangat sebelum tidur.
  • Cuci dan ganti sprei, bantal, dan selimut minimal seminggu sekali, terutama jika memiliki alergi.
  • Siapkan segelas air di sisi tempat tidur untuk memudahkan Anda minum jika sewaktu-waktu batuk kambuh saat tidur.
  • Hindari makanan pemicu asam lambung naik, seperti cokelat, makanan yang terlalu pedas atau asam, serta minuman berkafein atau beralkohol.

Biasanya, batuk akan hilang dengan sendirinya dengan perawatan rumahan. Namun, waspadalah jika Anda mengalami batuk dengan jumlah dahak yang semakin meningkat atau disertai demam, sesak napas, dan muntah berulang.

Jika mengubah posisi tidur saat batuk tidak efektif untuk meredakan keluhan yang muncul atau batuk yang Anda alami semakin parah dan berlangsung selama lebih dari 7 hari, segeralah periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Terakhir diperbarui: 19 Juli 2022

Ketika paru-paru tidak mendapatkan cukup pasokan udara, kamu akan merasa sesak napas atau kesulitan bernapas. Akibatnya, napasmu jadi cepat, dangkal, dan kadang berbunyi ‘ngik-ngik’. Dada pun terasa nyeri seperti ada yang melilit tali erat-erat di sekeliling dada. Semua sensasi melemahkan ini adalah gejala asma yang paling dapat dikenali.

Tak jarang, banyak yang mengira kalau sesak napas itu sudah pasti asma. Padahal belum tentu. Sesak napas dapat muncul tiba-tiba (akut) atau bersifat kambuhan dalam jangka panjang (kronis), dan bisa diakibatkan sejumlah masalah kesehatan berbeda selain asma. 

Salah satunya adalah karena sedang batuk berdahak. Batuk berdahak  merupakan masalah gangguan tenggorokan yang umum pernah dialami semua orang sedangkan sesak napas merupakan keluhan kesehatan yang berhubungan dengan sistem pernapasan yang muncul selanjutnya akibat dari sesak napas yang belum disembuhkan.

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak dapat dilakukan dengan 2 cara secara bersamaan yaitu cara umum dan tradisional. Kedua cara tersebut saling berkaitan dan dapat mendukung terlaksananya proses penyembuhan relatif lebih cepat. Untuk itu, Fimela.com kali ini akan mengulas cara mengatasi sesak napas karena batuk dengan bahan alami. Dilansir dari Liputan6.com, simak ulasan selengkapnya berikut ini. 

Cara tidur saat batuk dan sesak nafas

Ilustrasi Pengobatan Umum Credit: pexels.com/Mart

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak dengan cara umum sebagai berikut:

1. Menggunakan Minyak kayu putih.

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak bisa dengan minyak kayu putih. Minyak kayu putih dioleskan pada seputar dada yang fungsinya dapat menghangatkan tubuh dan melancarkan pernapasan menjadi lebih lega.

2. Menghirup Uap Panas

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak dengan uap panas. Menghirup uap air panas yang sebelumnya telah ditambahkan minyak kayu putih baik untuk melancarkan pernapasan dan menyembuhkan sesak napas.

3. Membenarkan Posisi tidur.

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak adalah dengan memperhatikan posisi tidur. Tidur terlentang adalah posisi terbaik untuk menjaga jantung memompa darah senantiasa lancar dan menyebabkan saluran pernapasan tetap dalam kondisi normal.

4. Menghindari Kafein

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak dengan tidak mengonsumsi kafein. Hindari minum kopi untuk mencegah munculnya sesak napas, karena kafein dalam kopi bisa menyumbat jalan napas dan menurunkan kinerja saluran pernafasan jika dalam jumlah berlebihan.

5. Mengonsumsi Obat Tertentu.

Cara mengatasi sesak napas karena batuk berdahak adalah dengan tidak minum obat-obatan sembarangan. Hindari penggunaan obat tanpa resep dokter yang bisa menyumbat pernapasan ketika terjadi iritasi pada dinding saluran pernafasan. Kondisi ini menyebabkan sesak napas.

Cara Mengatasi Sesak Napas karena Batuk dengan Bahan Alami

Cara tidur saat batuk dan sesak nafas

Ilustrasi Bahan Alami Credit: pexels.com/Mareefe

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak dengan bahan alami sebagai berikut:

1. Daun kenanga

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak bisa dengan daun kenanga. Daun kenanga bisa dicuci lalu direbus hingga mendidih, Setelah dingin saringlah untuk kemudian tambahkan madu secukupnya sebelum dikonsumsi 2 kali sehari. Daun kenanga dapat melegakan pernafasan sekaligus mengurangi dahak berlebih.

2. Bunga kenanga

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak juga bisa dengan memanfaatkan bunga kenanga. Ya, bunga kenanga juga memiliki kemampuan secara klinis membuka penyempitan pembuluh darah pada organ pernafasan sehingga sesak nafas bisa dihilangkan. Bunga kenanga juga bisa membantu mengencerkan dahak sehingga bisa cepat dikeluarkan.

3. Daun sirsak

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak lainnya bisa dengan daun sirsak. Daun sirsak adalah daun yang terkenal memiliki kandungan senyawa yang dapat mengatasi gangguan pernafasan dan tenggorokan paling ampuh, yaitu terdiri dari senyawa murikatosin, acetoginin, zat anopentosin dan lain-lain. Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak dapat dengan cara minum rebusan air sirsak 1 kali sehari secara rutin untuk sistem pernafasan lebih sehat. Perlu diketahui bahwa penggunaannya yang berlebihan dapat memicu efek samping daun sirsak yang sangat berbahaya. Untuk itu minumlah rebusan daun sirsak tidak lebih dari satu cangkir saja dalam satu hari.

4. Daun paterseli

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak adalah dengan menggunakan beberapa helai daun peterseli yang dicuci lalu direbus sampai mendidih. Air rebusannya efektif untuk melegakan pernafasan, membuka penyumbatan di saluran pernafasan dan merangsang dahak menjadi lebih encer. Daun paterseli dapat dikonsumsi 2 kali sehari sampai sesak nafas dan batu berdahak sembuh. 

5. Rebusan sereh

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak selanjutnya dengan sereh. Tanaman sereh memiliki kandungan zat anti inflamasi dan minyak atsiri yang tinggi sehingga keharumannya mampu membuak jalan nafas menjadi lega kembali. Rebuslah beberapa daun dan batang sereh lalu gunakan uap panasnya untuk dihirup secara perlahan lahan. Uap panasnya bermanfaat untuk memperbaiki sistem pernafasan agar menjadi lebih baik. 

6. Bawang putih

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak bisa juga dengan bawang putih. Bawang putih memiliki kandungan anti inflamasi dan anti bakteri yang bertindak sebagai antioksidan yang mampu mengurangi dahak dan melegakan saluran pernafasan sehingga dapat menghilangkan sesak nafas serta dada nyeri. Potonglah bawang putih menjadi beberapa bagian lalu diblender dan tambahkan madu untuk menetralisir rasa getirnya. Minumlah dengan takaran satu sendok makan saja 2 kali sehari setiap hari dan jangan berlebihan. Hal ini untuk menghindari efek samping bawang putih bagi kesehatan tubuh yang dapat menggagalkan proses penyembuhan sesak nafas dan batuk berdahak itu sendiri.

7. Jahe dan madu

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak bagi anak dan dewasa bisa dengan memanfaatkan jahe dan madu. Parutlah jahe lalu sedih dalam air panas dan tambahkan madu sesuai dengan selera dapat pula dicampurkan beberapa tetes air jeruk nipis agar citarasanya semakin nikmat. Minumah ramuan tradisioanl yang nikmat ini 2 kali sehari . 

8. Kunyit dan madu

Cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak bisa dengan kunyit dan madu. Kunyit mengandung segudang senyawa penyembuh terdiri dari anti inflamsi, antibiotik alami, anti bakteri dan lain-lain yang terbukti ampuh untuk cara mengatasi sesak nafas karena batuk berdahak. Perasan kunyit dapat dicampur dengan air matang secukupnya dan 1 sendok teh madu murni. Minumlah 2 kali sehari secara rutin. Minuman ini aman untuk segala usia selama penggunaannya  tidak berlebihan. Bagaimanapun juga  efek samping kunyit wajib diketahui karena bisa mengancam dan merugikan kesehatan tubuh. 

Apa yang harus dilakukan saat sesak nafas karena batuk?

Mengatasi Sesak Nafas Karena Batuk Secara Alami Berbaring dengan tangan di atas perut. Tarik nafas dalam-dalam lewat hidung hingga perut mengembang agar paru-paru terisi udara. Tahan nafas selama beberapa detik. Keluarkan nafas lewat mulut secara perlahan.

Bagaimana posisi tidur saat batuk?

Posisi berbaring bisa menyebabkan Anda lebih sering batuk. Untuk mengakalinya, cobalah untuk tidur dengan bantal yang lebih tinggi. Tidur dengan posisi seperti ini akan membantu mengalirkan lendir dari hidung dan tenggorokan.

Bagaimana cara mengatasi batuk di malam hari?

Cara-cara Mengatasi Batuk di Malam Hari.
Minum Air Hangat. ... .
Memposisikan Tidur Setengah Duduk. ... .
3. Gunakan Humidifier atau Mesin Pelembab Udara. ... .
4. Stop Merokok atau Hindari Asap Rokok. ... .
Membersihkan Rumah. ... .
6. Minum Obat Batuk..

Apa Penyebab sesak nafas karena batuk?

Sesak napas karena batuk bisa dialami oleh orang yang mengidap penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Berdasarkan Cleveland Clinic, infeksi paru jangka panjang tersebut menyebabkan paru menghasilkan lendir berlebih. Kondisi ini tidak hanya membuat penderitanya kerap mengalami sesak napas, namun juga batuk berdahak.