Apa yang terjadi pada suhu sup ketika mematikan kompor berikan penjelasannya

Pertama, kami memiliki masalah nyata di rumah selama beberapa bulan terakhir. Saya memasak sesuatu (paling sering untuk sup), meninggalkannya di atas kompor agar dingin dan melupakannya dengan aman. Lyosha biasa menaruh semuanya di lemari es sebelum tidur, tapi sekarang dia melupakannya. Akibatnya, tidak ada makanan, banyak waktu yang terbuang, air mata dendam. Dan kemudian saya membaca:

“Sebagai seorang anak, di keluarga kami ada aturan bahwa Anda tidak dapat memasukkan barang-barang panas ke dalam lemari es dan lemari es akan rusak (semuanya sama, itulah sebabnya saya tidak segera memasukkan semuanya ke dalam lemari es) Bahwa jika panci sup belum dingin, maka di lemari es itu bukan tempat. Sekarang ibu saya sudah tahu bahwa ini tidak terjadi, dan tidak akan terjadi apa-apa dengan lemari es. Atau mungkin hanya lemari es yang berbeda lalu? Saya tidak tahu ada apa. Secara umum, yang modern bisa lebih panas. "

Namun, dalam komentar, banyak yang tidak setuju dengan ini: 1. Dengan penanganan ini, produk menjadi lebih cepat rusak karena perubahan suhu yang tiba-tiba. Bahkan jika kita menempatkan tidak panas, tapi hangat. 2. Ada juga penjelasan teknis yang mengesankan:

“Dengan mengorbankan lemari es, pertanyaannya ada dua: jelas tidak akan rusak, TETAPI lemari es modern yang dilengkapi dengan sistem yang mempertahankan suhu tertentu berfungsi sebagai berikut: pengukuran konstan di dalam ruangan dan pendinginan jika terjadi peningkatan suhu. suhu seperti itu. Sekarang Anda meletakkan panci sup panas di lemari es: lemari es menangkap peningkatan suhu di dalam ruangan dengan kuat mulai menyeimbangkannya, yaitu dingin. Yang menyebabkan hipotermia sementara produk lain (sayuran, misalnya) dan untuk peningkatan konsumsi freon. Secara alami, konsumsi listrik juga meningkat. Ini seperti lantai yang hangat: selama pemanasan primer, konsumsi listrik puncak, sambil mempertahankan suhu lantai yang sudah dipanaskan - apalagi. Jadi jika kita untuk lingkungan dan penghematan , lalu kita hemat freon dan listrik serta mendinginkan hot pot di atas kompor."

Menurut Wikipedia, freon masuk dalam siklus tertutup di lemari es, jadi konsumsi seperti apa yang dimaksud - tidak terlalu jelas.

Adakah yang punya contoh dari latihan - sudahkah Anda mencoba memasukkan makanan ke dalam lemari es tanpa menunggu sampai dingin? Bagikan pengalaman Anda. Di musim dingin, misalnya, saya dapat langsung membawa sup panas ke balkon, apakah ini juga tidak diinginkan?

Kedua, saya belajar bahwa ada orang yang tidak menyimpan telur di lemari es. Bahwa mereka harus dimasukkan ke dalam lemari es hanya untuk penyimpanan jangka panjang (lebih dari 15 hari), dan dapat disimpan tanpa lemari es. Sesuatu yang saya ragu, seseorang mencoba?

Ketiga, ternyata, klasik tentang roti: simpan di lemari es atau langsung di freezer. Apakah seseorang melakukan ini? Mengingat fakta bahwa saya ingin membeli sendiri pembuat sandwich, saya sangat menyukai opsi ini. Sekarang saya ingin mencari tempat di freezer juga untuk roti. Jadi, saya mengutip tentang roti:

“Ketika saya pertama kali datang ke Australia 2 tahun yang lalu, saya melihat teman saya Lena, yang tinggal bersama saya saat itu, sedang membeli irisan roti panggang di toko, untuk promosi (1 bungkus = $3,2 bungkus = $5 ). Dia selalu mengambil 2, meskipun dia tinggal sendirian. Bahkan kemudian saya pikir - di mana begitu banyak roti, itu akan menjadi berjamur dalam 3 hari. Tapi dia pulang dan segera memasukkannya ke dalam lemari es. Dan tetap segar selama 2 minggu. Bagaimanapun, itu di pemanggang roti Kemudian, ini akan menjadi hangat. Kemarin, kakak saya mengatakan kepada saya lebih dingin. Roti di dalam freezer! Kesadaran saya pada saat itu umumnya terguncang. Dan kebenarannya adalah bahwa roti di dalam freezer disimpan dengan sempurna, Anda mengeluarkannya - segera ke pemanggang roti dan itu sangat dipanggang di sana. Dan jika, misalnya, saya ingin membuat sandwich untuk anak saya di kotak makan siang dari roti segar, maka saya mengolesinya dengan mentega langsung dibekukan dan taruh sesuatu di atasnya sampai waktu makan siang tiba, roti akan meleleh dan menjadi segar, terlebih lagi, apa yang Anda taruh untuk roti akan tetap dingin."

Tapi yang keempat, saya sudah mencuri dari komentar. Juga hal yang sangat menarik dan bermanfaat:

"Saya menjual inovasi Rusia-Australia lainnya: Anda mengambil beberapa keranjang kecil dan menuangkan minyak zaitun murni ke dalamnya, dan memasukkannya ke dalam freezer (Anda juga bisa mengotak-atik rempah-rempah). Dan di malam hari Anda mengoleskannya di atas roti bakar atau di mana pun. Anda inginkan. Dan lupakan olesan dan bahkan mentega. Pisang yang sangat lembut (dan bukan hanya itu) juga ada di dalam tas dan di dalam freezer - lalu Anda bisa menambahkannya ke kue atau smoothie.

Oh, setidaknya beli freezer :)

Sangat sering, banyak orang bertanya-tanya mengapa ada pendapat bahwa makanan panas tidak boleh dimasukkan ke dalam lemari es sampai benar-benar dingin hingga suhu kamar. Apakah ini mitos atau karena kontraindikasi nyata? Inilah yang akan kami ceritakan kepada Anda sekarang.

JANGAN memasukkan makanan panas ke dalam kulkas!

Jangan memasukkan makanan panas ke dalam lemari es, dan terutama wadah besar, seperti panci berisi sup. Karena akan ada lebih banyak kondensasi dan terlalu banyak uap air di dalam lemari es, semua ini akan meningkatkan kerja kompresor lemari es, yang akan menyebabkan lebih banyak konsumsi listrik, dan lapisan es di dalam lemari es akan meningkat. Temperatur di dalam chamber pasti akan meningkat, yang dapat menyebabkan kerusakan pada produk lain, karena kompresor tidak akan mampu mendinginkan kompartemen lemari es ke temperatur yang diinginkan meskipun terus beroperasi.

Agar panci sup lebih cepat dingin, panci harus dikeluarkan dari kompor dan diletakkan di atas papan kayu. Dan jika pot dengan borscht atau sup tidak punya waktu untuk mendinginkan sampai larut malam, maka lebih baik untuk meletakkannya bersama dengan papan ini di lantai dalam konsep, hanya setelah menutup pintu dari hewan peliharaan.

Tapi ini semua tentang makanan panas, dan makanan hangat (yang sedikit lebih hangat dari suhu kamar) dapat dan harus dimasukkan ke dalam lemari es. Itu tidak membawa konsekuensi apa pun.

Kata-kata perpisahan untuk ibu rumah tangga muda, ibu, sebagai suatu peraturan, harus memperhatikan sejumlah larangan: Anda tidak dapat memasukkan makanan panas ke dalam lemari es. Larangan ini, sebagai suatu peraturan, paling sulit dipatuhi di musim panas, ketika dimasak perlahan menjadi dingin, dan Anda tidak ingin makan panas. Jadi muncul pertanyaan: mengapa, pada kenyataannya, tidak? Lagipula, lemari es dirancang untuk mendinginkan, yang berarti juga panas.

Pertama-tama, larangan memasukkan benda panas ke dalam lemari es yang berfungsi berasal dari para ahli peralatan pendingin. Mereka mengklaim bahwa makanan yang terlalu panas meningkatkan suhu di lemari es, yang segera menyebabkan sensor suhu bereaksi. Pada gilirannya, sensor memulai kompresor motor, yang segera menurunkan suhu di lemari es. Motor dirancang untuk operasi yang ekonomis, sehingga memperpanjang umur lemari es - start darurat kompresor yang tidak terjadwal dapat menyebabkan kegagalan unit. Selain itu, hidangan yang terlalu panas, saat didinginkan, melepaskan uap hangat, yang mengendap di dinding bagian dalam lemari es. Saat dibekukan, uap berubah menjadi embun beku dan embun beku, terkadang menjadi kerak es, di dalam lemari es, yang hanya dapat dihilangkan dengan mencairkan dan mencuci unit pendingin sepenuhnya.

Mengubah rasa hidangan selama pendinginan darurat

Penjelasan paling rasional adalah bahwa hidangan yang dimasak, yang ditempatkan di lemari es tidak cukup dingin, mengubah rasanya menjadi lebih buruk. Untuk beberapa hidangan, sangat penting untuk memastikan pendinginan yang seragam untuk rasa penuh, sementara hidangan, seperti yang mereka katakan, "matang" dan meresap. Jika proses pendinginan alami terganggu, rasa produk jadi menjadi tidak enak. Ada juga risiko bahwa hidangan lain yang sudah dingin, jika terlalu panas diletakkan di sebelahnya, dapat benar-benar rusak dan menjadi asam. Akibatnya, mereka yang mencoba mendinginkan hidangan dengan cepat di lemari es berisiko kehilangan beberapa mahakarya kuliner yang dimasak sekaligus.

Kerusakan pada piring karena perubahan suhu yang tiba-tiba

Pasar modern menawarkan kepada ibu rumah tangga berbagai macam hidangan yang indah dan nyaman, termasuk gelas dan keramik. Namun, hanya sedikit orang yang tahu bahwa kontras suhu yang tajam di dalam dan di luar piringan menyebabkan retak dan pecah di atasnya. Produsen peralatan masak modern secara aktif mengerjakan masalah ini, meningkatkan kualitasnya, namun, mereka merekomendasikan untuk tidak mengambil risiko dan tidak meletakkan panci yang terlalu panas di lemari es. Konsekuensinya mungkin: - pertama, hidangan favorit Anda akan rusak total; - kedua, hidangan yang dimasak akan benar-benar rusak;

- ketiga, lemari es akan sangat kotor dengan piring yang mengalir dari panci yang pecah.

Selamat pemilik kulkas dengan fitur khusus

Produsen unit pendingin telah memperhitungkan keinginan konsumen untuk pendinginan cepat produk: beberapa model lemari es dilengkapi dengan fungsi pendinginan darurat khusus. Piring panas dapat ditempatkan di unit pendingin tersebut dengan menutup lemari es, fungsinya harus diaktifkan, dan setelah beberapa saat hidangan akan cukup dingin tanpa mempertaruhkan rasa hidangan yang sudah jadi dan merusak lemari es. Oleh karena itu, mereka yang ingin menggunakan fungsi tambahan lemari es seperti itu, ketika membeli unit, harus bertanya kepada penjual apakah model ini dilengkapi dengan teknologi pendinginan cepat. Biaya pembelian semacam itu akan sedikit lebih tinggi, tetapi kemungkinan peralatan rumah tangga semacam itu juga jauh lebih luas.

Jika dipikir secara logis, maka unit refrigerasi sangat dibutuhkan agar bisa membuat dingin menjadi hangat. Namun, instruksi melarang hal ini tanpa menjelaskan mengapa tidak mungkin memasukkan panas ke dalam lemari es.

Meskipun ditambahkan bahwa suhu makanan yang ditempatkan di penyimpanan tidak boleh lebih tinggi dari suhu kamar. Jika kita beralih ke sejarah, maka di zaman kuno, ketika ruang bawah tanah dengan es digunakan untuk pendinginan, tidak pernah terpikir oleh orang untuk menaruh makanan hangat di sana. Hasilnya berupa es yang mencair langsung terlihat. Di unit modern, konsekuensi negatifnya tidak begitu jelas, tetapi tidak kalah merugikan.

Mengapa panas berbahaya untuk lemari es

Harus dipahami bahwa unit pendingin dirancang untuk penyimpanan makanan jangka panjang, dan bukan untuk pendinginan cepat borscht yang baru disiapkan. Karena itu, para ahli tidak merekomendasikan memasukkan makanan panas ke dalam lemari es.

Terlepas dari teknologinya, kompresor harus bekerja lebih lama untuk mendinginkan sup panas, sehingga mempercepat keausan.

Untuk model lama, ini cukup fatal, namun, unit yang menggunakan teknologi modern (sistem tetesan dan No Frost) akan menderita.

Nyonya rumah memasukkan makanan panas ke dalam lemari es, dan satu jam kemudian es sudah terbentuk di dinding belakang.

teknologi tetes

Dalam lemari es seperti itu, pendinginan terjadi karena evaporator dipasang di dinding belakang. Dalam kondisi normal, uap air yang terkandung di udara menumpuk di atasnya, yang, di bawah pengaruh dingin, membentuk lapisan es tipis. Selama berhenti, es mencair, dan tetesan air yang dihasilkan dibawa keluar.
Jika Anda meletakkan panci panas di lemari es, maka karena uap darinya, kelembaban di dalam ruangan akan meningkat. Ini akan mengarah pada pembentukan lapisan es tebal di bagian belakang (dalam hal ini, lebih dingin) dinding, yang merupakan isolator panas yang sangat baik. Oleh karena itu, meskipun kompresor bekerja berjam-jam, suhu di dalam ruangan tidak akan turun. Akibatnya, itu bisa gagal tanpa menunggu dinding belakang mencair.

Fitur dari teknologi ini adalah pendinginan karena sirkulasi udara dingin yang digerakkan oleh kipas. Dalam hal ini, es praktis tidak ada. Kulkas semacam itu dapat, tanpa banyak merusak dirinya sendiri, mendinginkan makanan hangat dengan relatif cepat dan bahkan mendinginkan sup langsung dari kompor. Namun, Anda harus waspada terhadap keausan kompresor yang dipercepat, karena peningkatan waktu pengoperasian dan peningkatan konsumsi energi. Karena kemungkinan kerusakan tetap ada, apakah mungkin untuk memasukkan makanan panas ke dalam lemari es tanpa teknologi es ditentukan secara independen, dengan risiko dan risiko Anda sendiri.

Masalah terkait

Ketika panas ditempatkan di ruang pendingin, ini tidak hanya akan mempersulit pengoperasian unit, tetapi juga menyebabkan sejumlah konsekuensi yang tidak menyenangkan:

1. Wajan penggorengan yang dipanaskan dengan lapisan keramik atau Teflon yang ditempatkan di dalam ruang akan rusak, karena lapisan pelindung ini terkelupas dengan perbedaan suhu yang besar. Piring yang terbuat dari porselen atau keramik akan retak karena alasan yang sama, yang akan memaksa pembersihan umum yang tidak terjadwal di dalam ruangan.
2. Ketika sesuatu yang panas ditempatkan di dalam ruangan, suhu naik di dalamnya, yang menyebabkan pencairan dan selanjutnya membekukan kembali produk yang ditempatkan sebelumnya. Mengapa mereka merusak rasanya, dan umur simpannya berkurang. Ini sangat merugikan produk susu dan sayuran. Dalam hal kebutuhan mendesak untuk meletakkan makanan panas, Anda harus meletakkannya di rak terpisah di bagian atas kompartemen.
3. Di tempat-tempat di mana piring panas bersentuhan dengan bagian plastik, mereka akan meleleh. Jika Anda memasukkan wadah makanan panas ke dalam lemari es, plastik akan pecah karena terkena perubahan suhu secara teratur.
4. Seperti yang telah disebutkan, masalah utama lemari es yang panas adalah banyaknya uap air yang dikeluarkan oleh piring, terutama piring cair. Es yang terbentuk dari uap mencegah pendinginan normal udara di dalam bilik. Karena itu, ketika Anda menaruh wadah panas di kompartemen lemari es, tutuplah dengan penutup yang rapat. Hal ini juga berlaku untuk produk lain, karena dalam lemari es dengan sistem infus, kelembapannya sudah tinggi, dan dengan teknologi No Frost, produk dikeringkan secara aktif.

Cara cepat mendinginkan hidangan panas

Jika Anda perlu memasukkan makanan yang sudah dimasak ke dalam lemari es, dan tidak ada waktu untuk menunggu pendinginan, Anda harus menggunakan salah satu metode yang telah dicoba dan diuji:

• Air dituangkan ke dalam wadah besar (misalnya, baskom) atau ke wastafel dengan lubang pembuangan yang terpasang. Seharusnya tidak terlalu dingin, agar piring tidak retak karena perubahan suhu. Kemudian tempatkan panci dengan makanan yang baru dimasak di dalam air. Untuk mendinginkan isi panci lebih cepat, air dingin dituangkan dari waktu ke waktu. Untuk mempercepat proses, es dari freezer ditambahkan.
• Di musim hangat tahun ini, para ibu rumah tangga menggunakan metode pendinginan nenek. Piring yang dikeluarkan dari kompor dibawa ke balkon atau diletakkan di jendela yang terbuka dan dibungkus dengan lap basah. Karena penguapan air, suhu piring turun dengan cepat. Jika lap kering dan suhu masih tinggi, prosedur diulangi sampai diperoleh hasil yang diinginkan. Setelah itu, piring dengan makanan dapat dengan aman dimasukkan ke dalam lemari es.
• Orang sibuk yang tidak punya waktu untuk mendinginkan diri akan menyukai model lemari es baru dengan ruang khusus yang terisolasi dari kompartemen lain yang disebut HotBox, yang dirancang untuk mendinginkan makanan panas. Jika Anda meletakkan sesuatu di dalamnya yang belum dingin, sensor akan dipicu dan kipas khusus akan mulai, memasok udara dari luar. Kelembaban yang jatuh ke dalam kondensat dihilangkan tanpa mempengaruhi kompartemen lainnya. Ketika suhu turun ke nilai yang dapat diterima, piring dipindahkan ke lemari es. Ketika agregat seperti itu menyebar, pertanyaannya: bisakah Anda memasukkan atau tidak meletakkan piring dingin di lemari es, itu akan terasa aneh.

Dan Anda juga, karena kebiasaan yang ditanamkan sejak kecil, apakah Anda tidak akan pernah memasukkan ayam yang baru saja Anda keluarkan dari kompor ke dalam lemari es? Biasanya kita menunggu, memeriksa apakah hidangan sudah cukup dingin, tetapi bagaimana jika selama ini kita tertipu dan ternyata masih mungkin untuk memasukkan makanan panas ke dalam lemari es? Portal "Nona Kebersihan" memutuskan sekali dan untuk semua untuk menangani masalah ini!

Bagaimana cara kerja kulkas Anda?

Untuk memahami dengan tepat apa yang Anda pertaruhkan dengan memasukkan sup yang baru dikeluarkan dari kompor ke dalam lemari es, Anda setidaknya perlu memahami sedikit tentang cara kerja lemari es ini. Di pasar modern, model terutama disajikan baik dengan sistem tanpa embun beku atau dengan sistem pendingin tetes. Apa yang sebenarnya terjadi ketika Anda memasukkan sup panas ke dalam lemari es tergantung pada jenis sistem yang digunakan alat Anda.

Pada saat yang sama, dua indikator terpenting yang perlu didiskusikan dalam situasi ini adalah suhu tinggi dari panci yang sama dan uap yang berasal dari produk apa pun "panas panas".

Kelembaban: Lemari es semacam itu tidak perlu dicairkan karena satu alasan sederhana: mereka menghilangkan semua kelebihan air melalui sistem ventilasi yang dipikirkan dengan matang, yaitu, cairan bahkan tidak punya waktu untuk mengendap di dinding dalam bentuk kondensat , dan bahkan lebih - es.

Panas: Kompresor, di sisi lain, bekerja dengan mendinginkan ruang ke suhu yang telah ditentukan, setelah itu mati. Ini mulai bekerja lagi ketika suhu menjadi lebih hangat dari yang ditetapkan.

Kompresor bekerja hanya 10-20% dari waktu dan dirancang untuk kira-kira beban ini.

Kelembaban: Kulkas dengan sistem tetes juga tidak mencair, tetapi bukan karena ventilasi, tetapi karena semacam auto-defrost. Artinya, uap air terakumulasi dalam bentuk kondensat di dinding belakang, berubah menjadi embun beku, tetapi ketika kompresor dimatikan, embun beku mencair, mengalir ke wadah khusus, dari mana uap air menguap.

Panas: Suhu di dalam ruangan dipertahankan dengan cara yang sama seperti pada sistem tanpa es.

Jadi, bagaimana lemari es diatur, sepertinya bisa dimengerti. Tapi apa ini memberi kita?

Apa yang terjadi jika Anda memasukkan makanan panas ke dalam lemari es?

Tergantung pada desain kompartemen lemari es, sistem lemari es akan bereaksi berbeda terhadap makanan panas, meskipun ada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.

Kelembaban: Sistem ini mendeteksi tingkat kelembaban di dalam ruangan dan tugasnya adalah menjaga tingkat kelembaban dalam batas yang dapat diterima. Saat Anda memasukkan makanan panas dan beruap ke dalam lemari es, tingkat kelembapan akan meningkat dan sensor mendeteksinya. Kipas akan berjalan sampai pembacaan kembali normal, dan jika sup dibiarkan terbuka, itu akan berlangsung berjam-jam, yang tidak normal.

Panas: Ada juga sensor suhu yang menyebabkan kompresor menyala dan mendinginkan ruangan ke suhu yang telah ditentukan. Tangki yang panas, bahkan yang tertutup rapat, akan memaksa kompresor untuk bekerja sampai mencapai suhu tertentu di dalam ruangan. Ini, mengingat pendinginan lambat dari panci panas, akan bertahan sangat lama.

Kelembaban: Dalam situasi ini, uap akan mulai mengendap di dinding belakang, membentuk lapisan es tebal yang tidak terjadi dalam kondisi normal. Tentu saja, Anda tidak akan melihat pertumbuhan es, seperti di lemari es Soviet, dan es akan mencair segera setelah kompresor dimatikan.

Panas: Secara umum, situasinya sama dengan sistem tanpa es, hanya lebih buruk. "Lapisan" es di dinding belakang menciptakan lapisan isolasi termal, sehingga kompresor harus bekerja lebih lama, karena akan lebih sulit untuk mencapai suhu yang diinginkan.

Mengapa wajan dianggap tidak bisa dipindahkan dari kompor ke lemari es? Nilailah sendiri: jika Anda secara teratur memasukkan benda-benda panas ke dalam lemari es, kompresor dan kipas, jika ada, akan bekerja tanpa henti! Benar, kebanyakan orang menggunakan langkah ini hanya dalam kasus darurat, yang berarti bahwa risikonya hanya akan bergantung pada kualitas teknik dan tingkat pemanasan piring dan makanan.

Omong-omong: Jika Anda memiliki kesempatan untuk mendinginkan makanan sedikit saja, lakukanlah. Setiap derajat adalah waktu kompresor ekstra, jadi makanan hangat kurang berbahaya daripada makanan panas. Juga, sup hangat menghasilkan lebih sedikit uap daripada sup panas.

Ancaman tersembunyi

Faktor-faktor lain dapat membuat Anda ragu apakah mungkin untuk memasukkan panci panas ke dalam lemari es. Pada saat yang sama, mengingat daya tahan kompresor yang komparatif (terutama yang diimpor), mereka dapat menjadi argumen yang jauh lebih kuat terhadap panas di lemari es daripada risiko kerusakan.

• Perubahan suhu yang tiba-tiba dapat merusak peralatan masak, karena beberapa pelapis, seperti keramik atau Teflon, mulai retak atau kehilangan sifatnya dalam kondisi seperti itu.
• Perbedaan suhu juga berbahaya bagi rak: kaca tanpa menggunakan penyangga panci dapat pecah, dan plastik akan mulai meleleh atau retak.
• Hal terburuk dalam hal ini adalah deformasi karet isolasi di sekeliling pintu di bawah pengaruh panas. Pita elastis seperti itu tidak akan dapat memastikan kekencangan ruangan, dan ini akan menyebabkan peningkatan suhu, peningkatan pengoperasian kompresor secara berkelanjutan dan kerusakan yang akan segera terjadi.
• Di bawah pengaruh bahkan wadah yang hangat, plastik dan karet memburuk, belum lagi makanan tetangga! Produk susu, sayuran dan buah-buahan akan paling menderita dari lingkungan seperti itu.
• Anehnya, banyak koki mengklaim bahwa perubahan suhu berdampak negatif terhadap umur simpan hidangan itu sendiri. Jadi, telah dibuktikan secara eksperimental bahwa sup panas atau hangat, yang dimasukkan ke dalam lemari es, disimpan jauh lebih sedikit daripada didinginkan secara alami. Hal yang sama berlaku untuk banyak makanan penutup.
• Jika Anda ingin mengatasi masalah penghilangan kelembaban dengan tutup kedap udara, ini dapat sangat mempengaruhi rasa dan estetika produk. Jadi, kondensasi di dinding wadah akan membuat kue apa pun benar-benar tidak menggugah selera, karena adonan akan basah, menyerapnya.
• Nah, satu hal lagi: kompresor yang sudah lama beroperasi juga tambahan listrik, yang berarti tambahan rubel pada tagihan listrik.

Tampaknya tidak terlalu berbahaya untuk memasukkan sesuatu yang panas ke dalam lemari es sekali saja, tetapi setelah semua informasi ini, entah bagaimana saya tidak menyukainya. Namun, dengan mendinginkan hidangan terlebih dahulu, Anda tidak hanya peduli dengan keamanan lemari es, tetapi juga tentang rasa makanan, masa pakai hidangan, dan ketebalan dompet Anda!