Apa yang dimaksud jailbreak pada iphone

Apa yang dimaksud jailbreak pada iphone

iSooper – Jailbreaking akan terdengar cukup aneh bagi kamu pengguna baru produk Apple seperti iPhone, iPad dan iPod Touch. Bisa saja kamu mendengarnya dari teman yang menyarankan untuk melakukan hal ini terhadap perangkat yang kamu miliki. Tetapi apakah kamu sudah mengetahuinya secara rinci? Atau hanya sekedar mendengar kata “Jailbreak” saja?

Jump to:

Pengertian Jailbreak Pada iOS

Apa Itu Jailbreaking?

Jailbreak adalah sebuah proses yang mengubah sistem operasi iOS pada iPhone atau iPod Touch untuk memberikan tweak dan kontrol yang lebih pada perangkat tersebut. Secara sederhana, jailbreak akan menghapus berbagai batasan yang dibuat Apple seperti memasang aplikasi atau mendapatkan konten dari sumber lain selain App Store seperti dari Cydia.

Jenis-jenis Jailbreak

Jailbreak bisa kamu lakukan pada iPhone terbagi menjadi tiga, yakni ; Tethered Jailbreak, Untethered Jailbreak dan Semi-Tethered. Berikut penjelasannya.

  1. Tethered Jailbreak. Tethered jailbreak mengharuskan kamu untuk menghubungkan iphone ke komputer untuk memulainya. Hal ini dilakukan karena perangkat membutuhkan kode dari program komputer agar iphone melakukan boot. iPhone membutuhkan kode tersebut karena ia akan menjalankan software atau aplikasi yang tidak di tanda tangani (unsigned). Ia tidak akan melakukan boot jika tanpa kode dari komputer.
  2. Untethered Jailbreak. Untethered jailbreak tidak mengharuskan perangkat atau iphone untuk dihubungkan dengan komputrer. Jailbreak jenis ini akan melakukan patch terhadap aplikasi yang tidak memiliki identitas (unsigned).
  3. Semi-Tethered. Jailbreak semi-tethered memungkinkan kamu untuk memulai iPhone meskipun tanpa menghubungkannya ke komputer. Tetapi kamu tidak akan bisa menggunakan aplikasi jailbroken seperti Cydia bahkan aplikasi bawaan seperti Safari. Untuk mengatasinya, kamu harus menghubungkannya terlebih dahulu ke komputer dengan menggunakan program seperti RedSn0w.

Program Untuk Jailbreak iPhone

Beberapa software untuk melakukan jailbreak iPhone diantaranya adalah PanGU, RedSn0w dan Evasi0n. Namun yang harus kamu perhatikan, dari setiap tools ini memiliki batasan tersendiri. Contohnya, jika iPhone kamu berjalan pada iOS 9, maka PanGu yang kamu pakai pun harus memiliki kemampuan untuk jailbreaking versi tersebut. Pastikan kamu memilih program yang sesuai dengan firmware iPhone saat ini.

Proses Jailbreak

Pada umumnya, proses jailkbreak dilakukan dengan menggunakan program yang telah saya jelaskan diatas yakni dengan cara mengeksploitasi hardware dan software. Proses exploit tersebut dibagi kedalam beberapa kategori yakni; Userland Exploit, iBoot Exploit dan Bootrom Exploit.

  1. Userland Exploit. Jailbreak userland dapat memberikan akses pada tingkat pengguna, tetapi tidak dapat mengakses iBoot. Exploit jenis ini dapat diperbaiki atau di patched jika pengguna memperbaharui firmware nya.
  2. iBoot Exploit. Jailbreak iBoot bisa mengakses pada level tingkat pengguna dan level iBoot. Sama halnya seperti Userland Exploit, ia juga dapat di patched ketika firmware diperbaharui.
  3. Bootrom Exploit. Bootrom memungkinkan akses pada tingkat pengguna dan tingkat iBoot. Namun jenis exploit ini tidak bisa di patched meskipun kamu memperbaharui firmware. Exploit bootrom membutuhkan kemampuan Apple untuk memperbaharui bootrom atau update hardware untuk menambal perangkat yang sudah di jailbreak.

Proses Setelah Jailbreak

Apa yang bisa kamu lakukan terhadap iPhone setelah ia di jailbreak? Sistem operasi iOS yang telah dimodifikasi tersebut bisa menjalankan berbagai kode yang tidak memiliki identitas sehingga kamu dapat dengan mudah menerobos terhadap batasan Apple yang belum pernah kamu akses sebelumnya.

Cydia adalah installer yang bisa menambahkan berbagai aplikasi pihak ketiga kedalam iphone yang telah di jailbreak. Tak hanya mengunduh aplikasi pihak ketiga saja, kamu pun dapat melakukan tweak atau mendapatkan ekstensi lain yang tidak tersedia di App Store.

Jailbreak adalah cara untuk membebaskan perangkat iOS dari batasan Apple. Dengan melakukan ini kamu dapat memasang tema atau aplikasi apapun yang kamu inginkan.

Pernah dengar soal jailbreak atau root pada gadget? Atau justru sering melakukan itu pada gadget yang teman Jenius miliki? Kalau iya, ada hal yang perlu kamu ketahui sehubungan dengan penggunaan aplikasi Jenius kamu ke depannya.

Dikutip dari Wikipedia, jailbreak atau jailbreaking adalah proses menghilangkan batasan yang diberlakukan oleh Apple pada device dengan sistem operasi iOS seperti iPhone, iPod Touch, iPad, dan Apple TV generasi kedua. Sedangkan root adalah proses yang mengizinkan pengguna smartphone, tablet, dan device lain yang berjalan pada sistem operasi Android untuk mendapatkan kontrol yang lebih tinggi (dikenal dengan 'akses root') pada berbagai subsistem Android.

Jailbreak pada perangkat iOS dan root pada perangkat Android sama-sama bertujuan untuk memperluas fitur yang selama ini dibatasi oleh pengembang perangkat dengan melakukan tweak atau perubahan untuk meningkatkan performa device.

Pengguna bisa meng-instal program tertentu yang bertujuan untuk melakukan custom sesuai dengan kebutuhan atau keinginan pengguna, seperti mengubah tampilan layar smartphone, menambahkan fitur atau aplikasi yang diinginkan yang gak tersedia di App Store atau Google Play Store, memperbaiki bug, hingga mempercepat kinerja perangkat.

Apple dan para pengembang perangkat berbasis Android sendiri secara terbuka gak menyetujui hal ini. Beragam aplikasi yang dirilis secara resmi dan bisa kamu temukan di Play Store atau Google Play Store sudah melalui proses yang memastikan pematuhan perjanjian lisensi dari pengembang iOS dan Android sebelum diterima dan didistribusikan di App Store serta Google Play Store. Karena itu, aplikasi di luar kedua layanan tersebut dilarang demi keamanan pengguna.

Baca juga: Pahami 5 Berikut untuk Meningkatkan Keamanan Jenius Kamu

Kalau teman Jenius melakukan jailbreak pada perangkat iOS atau root pada perangkat Android yang kamu miliki dan terjadi sesuatu yang gak kamu harapkan, misalnya terkena serangan virus atau malware yang lebih umum terjadi pada perangkat jailbreak dan root, kamu harus siap dengan kemungkinan garansi perangkat gak berlaku untuk hal ini. Karena itu, kamu harus berhati-hati dan berpikir dua kali sebelum melakukan jailbreak atau root pada device yang kamu miliki.

Berhubungan dengan hal ini, Jenius juga akan melakukan update pada aplikasi Jenius. Per Oktober 2020, aplikasi Jenius gak akan bisa digunakan sama sekali pada jailbroken atau rooted device. Ditandai dengan munculnya tampilan berikut di aplikasi Jenius kamu:

Apa yang dimaksud jailbreak pada iphone

Untuk mengakses aplikasi Jenius, kamu harus mengembalikan pengaturan perangkat ke semula atau menggunakan perangkat lain. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan akun Jenius kamu. Tenang saja, dana kamu di akun Jenius tetap aman kok.

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Jenius Help di 1500 365 atau e-mail ke [email protected].


Pada waktu tertentu, Anda, seorang pengguna iPhone atau sejenis yang menggunakan OS iOS, pasti pernah mencari informasi tentang jailbreak. Tapi, apa itu jailbreak iPhone? Mengapa banyak orang yang membahasnya serta apakah ini berbahaya atua menguntungkan?

Ada banyak hal yang bisa penulis uraian untuk menjawab satu per satu pertanyaan di atas. Tapi, agar kamu makin terang dan memahami istilah yang sering disebutkan ini, penulis akan menguraikannya satu per satu.

Jadi, langsung aja scrolling dan baca secara perlahan penjelasan di bawah, ya.

Apa Arti Jailbreak?

Apa yang dimaksud jailbreak pada iphone
Pengertian jailbreak iPhone (Cult of Mac)

Pada dasarnya, jailbreak adalah menghapus pembatasan yang sudah diberikan Apple pada sistem operasinya. Sehingga, pengguna pun mendapatkan kontrol penuh atas perangkat.

Melalui proses ini, kamu bisa memasang aplikasi yang sebelumnya tidak bisa di-install. Selain itu, kamu juga bisa memasang aplikasi yang tidak mendapat izin Apple.

Di sisi lain, proses ini juga menghapus perlindungan keamanan yang sudah diberikan Apple pada iOS. Alhasil, menjadikan perangkat Anda rentan terhadap serangan siber atau pencurian data privasi.

Ya, sekilas, jailbreak mirip seperti root Android. Perbedaan istilah yang digunakan karena pada dasarnya dua sistem operasi tersebut memiliki ekosistem yang berbeda.

Namun, kamu juga perlu mencatat bahwa jailbreak tidak sama dengan unlocking iPhone. Soalnya, unlocking hanyalah proses untuk mengubah carrier. Dengan begitu, ponsel iPhone yang sudah dikunci berdasarkan kartu provider tertentu, bisa menggunakan provider lain.

Lalu, apakah proses ini berbahaya untuk iPhone kamu? Lebih lengkap, simak kelebihan dan kekurangan jailbreak iPhone di bawah ini.

Kelebihan Jailbreak iPhone

Apa yang dimaksud jailbreak pada iphone
Kelebihan Jailbreak iPhone (DownloadBlog)

Seperti sudah sedikit disinggung di atas, kalo HP iPhone milikmu sudah melalui proses jailbreak, maka kamu bisa memasang aplikasi yang tidak tersedia pada iTunes atau App Store. Contohnya, kamu bisa memasang aplikasi Cydia. Ini adalah layanan toko aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk mencari aplikasi yang tidak tersedia pada App Store.

Lalu, apakah kelebihannya? hanya itu saja? Tentu tidak. Mengutip Tom’s Guide, berikut ini kelebihan jailbreak iPhone yang perlu kamu ketahui.

Mengaktifkan Layanan Tethering

Dalam hal layanan, iOS memang menawarkan lebih banyak kemudahan dan kecepatan dibanding Android. Tapi, ada satu fitur dasar Android yang tidak dimiliki iOS –yakni tethering. Fitur tersebut mengubah ponsel milikmu berfungsi selayaknya modem WiFi.

Memang, pada iOS 12 hingga 14, Apple sudah menambahkan fitur dasar ini. Tapi, jika kamu masih menggunakan seri iPhone lawas, yang masih menjalankan iOS 10, tentu kamu akan kesulitan menemukan fitur tethering.

Oleh karena itu, satu-satunya solusi yang bisa kamu lakukan adalah dengan jailbreak iPhone. Setelah itu, kamu bisa memasang aplikasi MyWi lewat Cydia. Nantinya, perangkatmu bisa mengaktifkan fitur tethering.

Lebih Banyak Pilihan Kustomisasi Perangkat

Pengin mengubah tampilan iPhone atau iPad milikmu? Nah, kamu bisa menemukan lebih banyak pilihan kustomisasi lapisan UI lewat Cydia. Kamu bisa bebas mengubah ikon aplikasi, wallpaper, status, dan masih banyak lagi.

Di samping itu, ada pula aplikasi UI customization yang cukup komplit. Namanya WinterBoard. Tak hanya menawarkan layanan dasar seperti yang sudah disebutkan di atas, aplikasi ini juga bisa mengaktifkan pengaturan audio, kamera, dan masih banyak lagi.

Bahaya Jailbreak iPhone: Hanya Boleh Dilakukan Teknisi Berpengalaman!

Apa yang dimaksud jailbreak pada iphone
Bahaya jailbreak iPhone (iPhone Hacks)

Sebenarnya, di balik keuntungan yang ditawarkan, jailbreak HP iPhone milikmu lebih banyak memberi ancaman. Paling dasar adalah ancaman terhadap keamanan perangkat. Soalnya, perlindungan yang diberikan Apple pada iOS sudah terhapus secara otomatis begitu kamu melakukan jailbreak.

Lebih lengkap, ada dua bahaya yang wajib kamu ketahui. Terdiri dari :

Ancaman Dari Aplikasi yang Tidak Lolos Uji iPhone

Jailbreak memang membebaskan untuk memasang lebih banyak jenis aplikasi. Tapi, jika kita pertimbangkan, tentu Apple memiliki alasan tersendiri untuk tidak meloloskan aplikasi tersebut. Contohnya persoalan keamanan data dan perlindungan privasi pengguna.

Siapa tahu, pada aplikasi yang kamu pasang, terdapat malware yang membahayakan perangkat. Yang bisa mencuri data pengguna kemudian mengirimkannya pada pihak lain. Jika demikian, kekurangan jailbreak tentunya lebih banyak ketimbang keuntungannya.

Minim Perlindungan dari Virus

Selain virus biologis, virus teknologi juga tidak kalah berbahaya. Bukankah kita sering mendengar pemberitaan mengenai serangan virus yang mampu melumpuhkan sistem komputasi dari lembaga tertentu?

Nah, bayangkan jika serangan virus tersebut menimpamu. Maka, setiap data yang kamu simpan dijamin juga dimiliki oleh pembuat virus. Tak hanya itu, ada potensi bahwa pembuat virus mampu mengambil alih perangkat milikmu tanpa sepengetahuan.

Contoh paling nyata, perangkat bisa tiba-tiba merekam aktivitasmu tanpa disadari. Menakutkan, bukan?

Ya, sama seperti root Android, jailbreak iPhone sebenarnya lebih banyak menawarkan ancaman ketimbang kelebihan. Jadi, jika kamu bukanlah seseorang yang menekuni dunia teknologi, lebih baik singkirkan jauh-jauh keinginan untuk melakukan jailbreak pada perangkat.

Dan jika kamu sudah memahami apa itu jailbreak iPhone lewat uraian di atas, mendingan langsung kamu bagikan lewat media sosial. Sehingga, kamu bisa mencegah teman atau orang yang dikenal melakukan proses ini. Bahaya!