Banyak orang mungkin lebih sering
menggunakan Ms Acces untuk membuat database karena selain lebih mudah dan tidak
begitu rumit, tetapi terkadang banyak orang yang belum mengerti dan mengetahui
berbagai macam jenis tipe data yang ada di dalam Ms Acces. Berikut beberapa
penjelasan tentang Ms Acces di dalam blog saya, dan didalam Ms Acces terdapat
10 tipe data berikut pengertian dan penjelasannya : 1. Text, Adalah sebuah data yang bisa diisi dengan kombinasi nilai antara text dan number, dan memiliki maximum karakter sebanyak 255 karakter. 2. Memo, Adalah sebuah data yang memiliki jenis sama dengan tipe data Text, hanya saja memiliki jumlah maksimum karakter yang lebih banyak, yaitu 63,999 karakter. 3. Number, Adalah sebuah data yang memiliki jenis number (angka) yang digunakan untuk kalkulasi matematika dan keperluan lainnya. Umumnya tipe data number ini terdiri dari 1, 2, 4 dan 8 bytes data. Khusus untuk tipe data number jenis Replication ID mempunyai 16 bytes data. 4. Date and Time, Adalah sebuah tipe data dengan jenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu. 5. Currency, Adalah sebuah tipe data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya Rp, $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 digit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal. 6. AutoNumber, Adalah sebuah tipe data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak). 7. Yes or No, Adalah sebuah tipe data dengan jenis hanya 2 pillihan yaitu Yes (-1 atau True) atau No (0 atau False). Format yang tersedia adalah : Yes/No, True/False, dan On/Off. 8. OLE Object, Adalah sebuat tipe data yang diambil dari system OLE seperti Microsoft Excel spreadsheet, Microsoft Word document, graphics, sounds, atau data-data biner lainnya baik yang dilink ataupun dimasukkan secara permanen (embedded) kedalam table Microsoft Access. 9. Hyperlink, Adalah sebuah tipe data yang digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukkan melalui alamat URL. 10. Attachment, Adalah sebuat tipe data yang digunakan untuk menyimpan attachment file yang berformat apa saja (bebas, bisa file gambar, file suara, dll). 11. Tabel adalah tempat dimana kita menyimpan data. Semua tabel di dalam Access mengikuti aturan basis data relasional yang terdiri dari baris dan kolom. Setiap basis data bisa berisi lebih dari satu tabel. 12. Field Name berfungsi untuk mengisi nama data atau keterangan saat kita membuat table. Page 2
Sebuah data Tabel Database dapat memiliki beberapa atribut atau biasa disebut Field. Misalnya Data Pasien memiliki atribut Nama, Alamat, Tanggal Lahir, Umur. Setiap field menyimpan data yang berbeda-beda. Misalnya Nama dan Alamat menyimpan daya berupa Huruf atau teks, Tanggal Lahir menyimpan data berupa tanggal, dan field umur menyimpan data berupa angka. Karena itu, kita harus mengetahui tipe data yang digunakan untuk membuat sebuat tabel Database dengan menggunakan MS Acces. Type data yang digunakan untuk membuat table Databse dengan menggunakan Microsoft Access 2010 adalah sebagai berikut:
3. Number, yaitu data dengan jenis number (angka) yang digunakan untuk kalkulasi matematika dan keperluan lainnya. Umumnya number ini terdiri dari 1, 2, 4 dan 8 bytes data. Khusus untuk number jenis Replication ID mempunyai 16 bytes data. Silahkan pelajari table berikut ini untuk lebih jelasnya:
4. Date/Time, yaitu data dengan jenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu. 5. Currency, yaitu data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya Rp, $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 digit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal. 6. AutoNumber, yaitu data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak). 7. Yes/No, yaitu data dengan jenis hanya 2 pillihan yaitu Yes (-1 atau True) atau No (0 atau False). Format yang tersedia adalah : Yes/No, True/False, dan On/Off. 8. OLE Object, yaitu data yang diambil dari system OLE seperti Microsoft Excel spreadsheet, Microsoft Word document, graphics, sounds, atau data-data biner lainnya baik yang dilink ataupun dimasukkan secara permanen (embedded) kedalam table Microsoft Access. 9. Hyperlink, yaitu type data yang digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukkan melalui alamat URL. 10. Attachment, yaitu data type yang digunakan untuk menyimpan attachment file yang berformat apa saja (bebas, bisa file gambar, file suara, dll). Selain 10 data type diatas, ada dua fasilitas tambahan khusus untuk field di dalam Microsoft Access, yakni:
Gunakan fitur Lampiran di Access untuk menambahkan satu atau beberapa file ke rekaman dalam database Anda, dapat berupa dokumen, presentasi, gambar, dan sebagainya. Artikel ini menyediakan informasi latar belakang dan langkah yang diperlukan dalam mengonfigurasi database untuk menggunakan lampiran, dan untuk melampirkan serta mengelola data.
Catatan: Fungsi yang dijelaskan dalam artikel ini tidak berlaku untuk aplikasi web Access. Anda dapat menggunakan lampiran untuk menyimpan beberapa file dalam satu bidang, bahkan menyimpan beberapa tipe file dalam bidang tersebut. Sebagai contoh, katakanlah memiliki database kontak kerja. Anda kini dapat melampirkan satu atau beberapa resume ke rekaman untuk setiap kontak, beserta foto setiap kontak. Lampiran juga menyimpan data secara lebih efisien. Versi Access sebelumnya menggunakan teknologi yang disebut Penautan dan Penyematan Objek (OLE, Object Linking and Embedding) untuk menyimpan gambar dan dokumen. Secara default, OLE membuat versi bitmap gambar atau dokumen. File bitmap tersebut dapat menjadi sangat besar — yaitu 10 kali lebih besar dari file aslinya. Ketika Anda melihat gambar atau dokumen dari database Anda, OLE menunjukkan gambar bitmap kepada Anda, bukan file aslinya. Dengan menggunakan lampiran, Anda membuka dokumen dan file non-gambar lain dalam program induknya, sehingga dari dalam Access Anda dapat mencari dan mengedit file tersebut. Selain itu, OLE membutuhkan program yang disebut server OLE agar berfungsi. Sebagai contoh, jika Anda menyimpan file gambar JPEG dalam database Access, setiap komputer yang menjalankan database tersebut membutuhkan program lain yang didaftarkan sebagai server OLE untuk gambar JPEG. Sebaliknya, Access menyimpan file lampiran dalam format aslinya tanpa gambar pendukung, dan Anda tidak perlu menginstal perangkat lunak tambahan guna melihat gambar dari dalam database Anda. Secara default, setiap bidang dalam database relasional hanya berisi satu bagian data. Misalnya, jika bidang alamat berisi lebih dari satu alamat, mencari alamat akan sulit dilakukan, bahkan mustahil. Jadi, sekilas, lampiran terlihat merusak aturan desain database karena Anda dapat melampirkan lebih dari satu file, satu bagian data, ke bidang. Namun, lampiran tidak merusak aturan desain apa pun, karena saat Anda melampirkan file ke rekaman, Access membuat satu atau beberapa tabel sistem dan menggunakannya di balik layar untuk menormalkan data. Anda tidak dapat menampilkan atau bekerja dengan tabel tersebut. Untuk informasi tentang menampilkan tabel sistem lain, lihat artikel Panduan untuk Panel Navigasi. Untuk informasi tentang desain database, lihat artikel Dasar-dasar desain database. Ingat panduan ini ketika Anda bekerja dengan file lampiran:
Langkah di bagian berikut menjelaskan cara menambahkan dan mengelola lampiran. Atas Halaman Untuk menggunakan lampiran di Access, Anda harus menambahkan bidang lampiran terlebih dahulu sedikitnya pada satu tabel dalam database. Access menyediakan dua cara untuk menambahkan bidang lampiran ke tabel. Anda dapat menambahkan bidang dalam tampilan Lembar Data, atau dalam tampilan Desain. Langkah-langkah di bagian ini menjelaskan cara menggunakan kedua teknik tersebut.
Atas Halaman Setelah menambahkan bidang lampiran ke tabel, Anda dapat melampirkan file ke rekaman dalam tabel tersebut tanpa harus membuat formulir entri data. Anda juga dapat menampilkan lampiran tanpa menggunakan formulir, namun ingat, saat menampilkan lampiran secara langsung dari tabel, Anda harus melakukannya di program yang digunakan untuk membuat file, atau di program yang mendukung tipe file tersebut. Misalnya, jika membuka dokumen Word yang dilampirkan ke tabel, Word juga akan dimulai dan Anda akan menampilkan dokumen dari Word, bukan Access. Jika Word tidak terinstal di komputer, kotak dialog akan muncul dan meminta Anda memilih program untuk menampilkan file.
Atas Halaman Ketika Anda perlu menggunakan lampiran dengan formulir atau laporan, Anda menggunakan kontrol lampiran. Kontrol menyajikan file gambar secara otomatis ketika Anda berpindah antar rekaman dalam database. Jika Anda melampirkan tipe file yang lain, seperti dokumen atau gambar, kontrol lampiran menampilkan ikon yang terkait dengan tipe file. Sebagai contoh, Anda melihat ikon PowerPoint ketika Anda melampirkan presentasi, dan seterusnya. Kontrol juga memungkinkan Anda menelusuri setiap file lampiran dan membuka kotak dialog Lampiran. Jika Anda membuka kotak dialog dari formulir, Anda dapat menambahkan, menghapus,mengedit dan menyimpan lampiran. Jika Anda membuka kotak dialog dari laporan, Anda hanya dapat menyimpan lampiran ke drive hard disk atau lokasi jaringan, karena laporan didesain baca-saja. Langkah di bagian berikut menjelaskan cara menambahkan kontrol gambar ke formulir atau laporan, dan cara menggulir melalui rekaman, melampirkan file, dan menampilkan lampiran Anda. Ingat bahwa Anda dapat menggulir menelusuri lampiran hanya ketika rekaman berisi lebih dari satu lampiran. Langkah-langkah di bagian ini menjelaskan cara menambahkan kontrol lampiran ke formulir atau laporan, lalu mengikat kontrol tersebut ke bidang Lampiran dalam tabel yang mendasari. Ikuti langkah yang sama ketika menambahkan kontrol lampiran ke formulir atau laporan. Sebelum memulai, ingat bahwa setidaknya satu tabel dalam database harus memiliki bidang lampiran. Untuk informasi tentang menambahkan bidang lampiran, lihat Menambahkan bidang lampiran ke tabel di awal artikel ini. Karena desain formulir dan laporan dapat menjadi proses yang kompleks, langkah-langkah di bagian ini menganggap bahwa Anda sudah memiliki database dengan setidaknya satu tabel dan satu formulir atau laporan. Untuk informasi tentang membuat tabel, formulir atau laporan, lihat artikel berikut ini:
Setelah Anda menambahkan kontrol lampiran ke formulir, Anda dapat menambahkan, mengedit, dan menyimpan file lampiran langsung dari formulir itu. Jika rekaman berisi beberapa lampiran, Anda juga dapat menggulir melalui file lampiran, yang tidak dapat Anda lakukan ketika bekerja dengan tabel.
Catatan: Orang yang merancang formulir mungkin telah membuat formulir baca-saja. Jika demikian, Anda dapat menggunakan kotak dialog Lampiran hanya untuk menyimpan file lampiran ke drive hard disk Anda atau lokasi pada jaringan Anda.
Catatan: Langkah dalam bagian ini berlaku untuk formulir dan laporan.
Atas Halaman Langkah dalam bagian ini berlaku untuk tabel, formulir, dan laporan. Anda dapat menyimpan satu atau semua file yang terlampir pada rekaman ke lokasi drive hard disk atau jaringan Anda. Ingat bahwa ketika Anda memilih untuk menyimpan semua file, Anda tidak dapat memilih untuk menyimpan beberapa file — Anda harus menyimpan semuanya. Untuk menyimpan file secara selektif, Anda perlu melakukannya satu persatu.
Buka kotak dialog Lampiran dari tabel
Buka kotak dialog Lampiran dari formulir atau laporan
Atas Halaman Langkah dalam bagian ini berlaku untuk tabel dan formulir.
Atas Halaman Bagian berikut menjelaskan cara menggunakan keyboard Anda untuk menempatkan fokus dalam Panel Navigasi dan membuka tabel, formulir, atau laporan yang berisi file lampiran. Langkah berikut juga menjelaskan cara menelusuri file lampiran dan membuka kotak dialog Lampiran.
Langkah-langkah ini hanya berlaku jika Anda memiliki Keyboard Alami Microsoft dan ketika rekaman berisi lebih dari satu lampiran.
Langkah-langkah ini hanya berlaku jika Anda memiliki Keyboard Alami Microsoft.
Atas Halaman Bagian berikut menyediakan informasi referensi mengenai lampiran, termasuk format file gambar dan dokumen yang didukung lampiran, konvensi penamaan file, dan beberapa informasi tentang melampirkan file ke rekaman secara programatik. Access pada dasarnya mendukung format file grafik berikut, yang berarti kontrol lampiran dapat merender file tersebut tanpa memerlukan perangkat lunak lainnya. BMP (Windows Bitmap) RLE (Run Length Encoded Bitmap) DIB (Device Independent Bitmap) GIF (Graphics Interchange Format) JPEG, JPG, JPE (Joint Photographic Experts Group) EXIF (Exchangeable File Format) PNG (Portable Network Graphics) TIFF, TIF (Tagged Image File Format) ICON, ICO (Icon) WMF (Windows Metafile) EMF (Enhanced Metafile) Pada dasarnya, Anda dapat melampirkan file apa pun yang dibuat dengan salah satu program Microsoft Office. Dapat juga melampirkan file log (.log), file teks (.text, .txt), dan file .zip yang dipadatkan. Nama file lampiran Anda dapat berisi karakter Unicode apa pun yang didukung oleh sistem file NTFS yang digunakan dalam Microsoft Windows NT (NTFS). Selain itu, nama file harus sesuai dengan panduan ini:
Jika Anda melampirkan setiap tipe file berikut ke database, Access memadatkannya jika aslinya belum dipadatkan.
Access memblokir tipe file lampiran berikut ini. Saat ini, Anda tidak dapat membuka blokir tipe file apa pun yang tercantum di sini.
Access memperlihatkan antarmuka pemrograman dan model objek untuk melampirkan file ke rekaman secara terprogram menggunakan kode Visual Basic untuk Aplikasi (VBA). Untuk informasi selengkapnya tentang melampirkan file secara terprogram, lihat artikel "LoadFromFile" dan "SaveToFile," di Jaringan Pengembang Microsoft — https://msdn.microsoft.com. Atas Halaman |