Apa yang dimaksud dengan planet sebutkan planet-planet dalam tata surya

Yomi Hanna Senin, 4 Desember 2017 | 07:15 WIB

Apa yang dimaksud dengan planet sebutkan planet-planet dalam tata surya

Perbedaan Planet Dalam dan Planet Luar (Hanna Vivaldi)

Bobo.id - Terdapat delapan planet yang mengelilingi Matahari di tata surya kita.

Planet-planet tersebut dikelompokkan menjadi Planet Dalam dan Planet Luar. Apa, ya, perbedaan kedua kelompok planet tersebut?

Nama-nama Planet di Kelompok Planet Dalam dan Planet Luar

Kelompok Planet Dalam merupakan planet-planet yang posisinya paling dekat dengan Matahari, seperti Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

Sedangkan kelompok Planet Luar merupakan planet yang tejauh dari Matahari, seperti Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Kelompok Planet Luar juga disebut dengan Gas Raksasa (Gas Giant).

Planet Dalam dan Planet Luar dipisahkan oleh sabuk asteroid, di mana ada ribuan asteroid yang mengelilingi matahari di antara Mars dan Jupiter.

Baca juga : Perbedaan Bintang dan Planet di Langit Malam


Page 2


Page 3

Apa yang dimaksud dengan planet sebutkan planet-planet dalam tata surya

Hanna Vivaldi

Perbedaan Planet Dalam dan Planet Luar

Bobo.id - Terdapat delapan planet yang mengelilingi Matahari di tata surya kita.

Planet-planet tersebut dikelompokkan menjadi Planet Dalam dan Planet Luar. Apa, ya, perbedaan kedua kelompok planet tersebut?

Nama-nama Planet di Kelompok Planet Dalam dan Planet Luar

Kelompok Planet Dalam merupakan planet-planet yang posisinya paling dekat dengan Matahari, seperti Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

Sedangkan kelompok Planet Luar merupakan planet yang tejauh dari Matahari, seperti Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Kelompok Planet Luar juga disebut dengan Gas Raksasa (Gas Giant).

Planet Dalam dan Planet Luar dipisahkan oleh sabuk asteroid, di mana ada ribuan asteroid yang mengelilingi matahari di antara Mars dan Jupiter.

Baca juga : Perbedaan Bintang dan Planet di Langit Malam

Jakarta -

Seperti yang diketahui, bahwa makhluk hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan hidup di dalam planet bumi. Di mana bumi sendiri adalah bagian dari anggota sistem tata surya.

Sistem tata surya milik kita dinamakan dengan galaksi bima sakti. Secara umum, tata surya terdiri dari matahari, planet, komet dan meteorit dengan matahari sebagai pusat dari tata surya.

Sedangkan keberadaan planet, komet, dan meteorit akan tertarik oleh gravitasi matahari dan akan mengorbit untuk mengelilingi matahari. Terbentuknya tata surya sendiri bisa detikers ketahui saat berada di bangku sekolah SMP dan SMA bahwa ada berbagai teori yang tersedia.

Dan salah satu teori yang paling banyak dipercaya adalah tentang awal mula dari galaksi bima sakti yang disebut dengan Teori Nebula.

Planet-Planet yang Ada di Dalam Tata Surya

Diketahui bahwa dalam sistem tata surya terdapat beberapa planet yang wajib detikers ketahui. Karena planet-planet ini biasanya akan muncul dalam soal-soal IPA. Baik itu bentuknya, unsur-unsurnya, dan masih banyak lagi.

Berikut adalah beberapa planet dalam tata surya perlu detikers ketahui.

1. Merkurius

Sesuai dengan urutannya, Merkurius adalah planet pertama sekaligus paling dekat dengan matahari. Karena jaraknya yang dekat itulah, maka suhu di permukaan planet ini mencapai 430 derajat celcius saat siang hari. Tidak seperti bumi yang memiliki satelit berupa bulan, planet Merkurius tidak memiliki satelit.

2. Venus

Planet yang kedua adalah Venus. Di mana Venus adalah nama dari Dewi Cinta pada bangsa Roma. Karena planet ini letaknya juga tidak jauh dengan matahari, maka suhu di saat siang hari bisa mencapai 471 derajat celcius. Sedangkan untuk ukurannya lebih kecil daripada ukuran bumi.

3. Bumi

Lalu planet yang ketiga adalah planet tempat detikers semua tinggal dan menjalankan berbagai aktivitas. Planet tersebut adalah planet Bumi. Di dalam planet ini kondisinya lebih seimbang yang membuat makhluk hidup bisa bertahan dan menjalani kehidupan. Bumi memiliki satelit alami yang bernama bulan.

4. Mars

Planet Mars kerap kali dijuluki sebagai Planet Merah karena memang warnanya yang kelihatan kemerahan. Hal ini tentunya dengan alasan, bahwa ada banyak kandungan debu pasir pada Mars yang membuatnya tampak merah. Planet keempat ini memiliki suhu yang rata-rata sebesar 60 derajat celcius. Bahkan di Mars juga ada gunung yang sangat besar bernama Gunung Olympus Mons.

5. Jupiter

Jika Anda yang bertanya planet apa yang paling besar dalam sistem tata surya, maka jawabannya adalah Jupiter. Adanya jupiter karena terbentuk dari gumpalan gas berupa helium dan hidrogen. Bahkan planet ini pun memiliki banyak satelit yang mengelilinginya.

6. Saturnus


Planet terbesar kedua setelah Jupiter adalah Saturnus. Detikers pun tidak akan kesulitan untuk mengenali planet ini. Karena Saturnus adalah planet yang memiliki cincin di sekelilingnya. Adanya Saturnus adalah karena terbentuk dari gas helium serta hidrogen. Sedangkan untuk cincinnya berasal dari bebatuan dan partikel es.

7. Uranus

Planet lainnya dalam sistem tata surya adalah Uranus. Uranus menjadi planet yang pertama kali ditemukan dengan menggunakan teleskop. Jika detikers lihat, planet ini berwarna biru kehijauan. Hal tersebut dikarenakan adanya kandungan berupa gas metana.

8. Neptunus

Planet yang terakhir adalah Neptunus. Di mana nama Neptunus sendiri diambil dari nama Dewa Laut Romawi. Sedangkan keberadaan planet Neptunus adalah 80% terbentuk dari air, amonia, dan metana. Zat-zat tersebut mengelilingi inti bebatuan yang kecil.

Itulah 8 planet yang ada dalam sistem tata surya. Sebelumnya Pluto masuk dalam tata surya ini. Namun diketahui bahwa Pluto tidak memenuhi salah satu syarat sebagai planet. Sehingga sampai sekarang hanya diketahui 8 planet saja.

Simak Video "Benarkah Ada Alien di 3 Planet Tetangga Bumi?"


[Gambas:Video 20detik]
(erd/erd)

Para ahli astronomi dan ahli fisika berpendapat bahwa alam semesta selalu berkembang melalui berbagai gejala. Tata surya yapg merupakan sebagian kecil dari alam semesta diperkirakan terbentuk sekitar 5 miliar tahun yang lalu. Banyak teori yang mengemukakan bagaimana tata surya terbentuk, di antaranya Teori Kabut atau Nebula, Teori Planetesimal, Teori Bintang Kembar, Teori Pasang Surut, Teori Awan Debu, dan Teori Ledakan (Big Bang).  

Tata surya adalah susunan benda-benda langit yang berputar mengelilingi matahari sebagai pusatnya. Sistem tata surya tersusun menjadi beberapa bagian yaitu matahari, 4 planet luar, 4 planet dalam, sabuk asteroid (main asteroid belt), dan dibagian terluar terdapat sabuk Kuiper. Hanya enam dari delapan planet itu yang memiliki satelit alami sedangkan 2 lainnya yaitu Venus dan Merkurius tidak mempunyai satelit alami. Planet-planet yang berada dalam sistem tata surya adalah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturunus, Uranus, dan Neptunus.

Berdasarkan kedudukannya terhadap sabuk asteroid, planet dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut:

  1. Planet dalam: planet-planet yang orbitnya berada diantara Matahari dan sabuk asteroid, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
  2. Planet luar: planet-planet yang orbitnya berada di sebelah luar sabuk asteroid, yaitu Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Apa yang dimaksud dengan planet sebutkan planet-planet dalam tata surya

Apa yang dimaksud dengan planet sebutkan planet-planet dalam tata surya
Lihat Foto

SHUTTERSTOCK

Ilustrasi planet-planet di tata surya

KOMPAS.com – Para astronom membagi planet di tata surya menjadi dua kelompok, yakni planet dalam dan planet luar.

Secara singkat, planet yang diklasifikasikan dalam kategori planet dalam adalah planet yang dekat dengan matahari, lebih kecil, dan berbatu.

Sementara itu, planet luar adalah planet yang jauh dari matahari, lebih besar, dan sebagian besar terdiri dari gas.

Jika diurutkan berdasarkan jarak terdekat dari matahari, planet dalam adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

Kemudian, planet luar muncul setelah sabuk asteroid, yakni Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Baca juga: Ilmuwan Sebut Planet Mars Masih Miliki Gunung Berapi Aktif

Planet dalam di tata surya

Dilansir dari Universe Today, empat planet yang termasuk planet dalam disebut planet terestrial karena permukaannya padat.

Sebagian besar planet dalam terdiri dari logam berat seperti besi dan nikel sertia tidak memiliki bulan.

Berikut adalah gambaran singkat mengenai planet-planet yang termasuk dalam kategori planet dalam di tata surya.

1. Merkurius

Merkurius merupakan planet yang paling dekat dengan matahari. Ia tidak memiliki bulan dan memiliki atmosfer lemah yang mengandung oksigen, natrium, hidrogen, helium, dan kalium.

Planet berukuran paling kecil ini berputar dengan perlahan, yakni 59 hari bumi, relatif terhadap waktu yang dibutuhkan untuk mengelilingi matahari.

Baca juga: Karakteristik Saturnus, Planet Bercincin Paling Megah

2. Venus