Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Liputan6.com, Jakarta Kronologis adalah istilah yang berkaitan dengan urutan waktu. Pada dasarnya kronologis adalah cara berpikir secara runtut dan teratur. Seringnya, kronologis adalah cara yang sering digunakan untuk menganalisis suatu peristiwa yang telah terjadi.

Namun, cara berpikir kronologis adalah konsep yang bisa diterapkan di berbagai bidang ilmu. Berpikir kronologis adalah modal awal untuk membuat sebuah penjelasan. Cara paling jelas dan paling sederhana untuk menunjukkan kronologis adalah dengan garis waktu. 

Cara berpikir kronologis adalah langkah mudah untuk melakukan rekonstruksi. Berikut pengertian tentang kronologi, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa(19/10/2021).

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Perbesar

Kronologis (sumber: freepik)

Secara etimologis kronologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu chronoss yang artinya waktu dan logos yang artinya ilmu. Jadi, pengertian dari kronologi adalah ilmu tentang waktu yang membantu untuk menyususn peristiwa atau kejadian.

Secara khusus, kronologi adalah ilmu pengurutan peristiwa berdasarkan waktu, terkait erat dengan ketepatan waktu itu sendiri, dan penting di hampir setiap disiplin studi. Ketika informasi dalam suatu bagian diatur oleh waktu di mana setiap peristiwa terjadi, artinya ia diatur secara kronologis.

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Perbesar

Ilustrasi kalender | picjumbo.com dari Pexels

Kronologis adalah kata sifat dari kronologi. Ini berarti diatur atau mengatur dalam urutan waktu. Kronologis adalah cara kerja apapun yang digunakan untuk mengurutkan waktu dan menempatkan peristiwa dalam urutan terjadinya. Kronologis adalah konsep yang berkenaan dengan kronologi atau menurut urutan waktu. Biasanya, kronologis adalah pekerjaan yang dihitung dalam satuan waktu.

Kronologis adalah susunan peristiwa menurut waktu. Urutan kronologis adalah mendaftar, menggambarkan, atau mendiskusikan kapan peristiwa terjadi karena berkaitan dengan waktu. Pada dasarnya, ini seperti melihat garis waktu untuk melihat apa yang terjadi pertama kali dan apa yang terjadi setelahnya.

Cara berpikir kronologis adalah langkah mudah untuk melakukan rekonstruksi terhadap semua peristiwa masa lalu dengan tepat. Secara sederhana, definisi dari kronologis adalah urutan kejadian.

Kronologi penting karena urutan yang tepat di mana peristiwa terjadi membantu memahami sebab dan akibat dari peristiwa tersebut. Ini dengan demikian memungkinkan untuk melangkah lebih progresif.

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Perbesar

Ilustrasi berpikir | Andrea Piacquadio dari Pexels

Cara berpikir kronologis bisa menjadi sangat penting untuk memahami kejadian tertentu dengan mengetahui apa yang terjadi sebelumnya. Ini sangat membantu untuk masalah sebab dan akibat sesuatu yang sedang terjadi.

Pada sejarawan misalnya, mereka menggunakan garis waktu untuk menempatkan peristiwa ke dalam urutan kronologis. Kronologi penting karena urutan yang tepat di mana peristiwa terjadi membantu untuk memahami sebab dan akibat dari peristiwa tersebut. Garis waktu menjelaskan gambaran lengkap dari era tertentu dari awal hingga akhir.

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Perbesar

ilustrasi malas berpikir menyebabkan sistem kinerja otak menurun/pexels

Dalam konteks bacaan, urutan kronologis banyak digunakan untuk memaparkan sebuah ide atau cerita. Ini berarti bahwa peristiwa dalam sebuah cerita terjadi secara berurutan dari awal hingga akhir. Menulis dalam urutan kronologis membantu pembaca mengikuti apa yang terjadi dalam sebuah cerita. Semua peristiwa ini terjadi dalam urutan yang diketahui pembaca.

Urutan kronologis sering digunakan dalam esai naratif. Ketika menceritakan sebuah cerita, penulis akan mulai dari awal dan kemudian menceritakan tentang semua peristiwa utama yang mengarah ke akhir. Pendekatan ini juga digunakan dalam penulis esai ekspositori sejarah dan jenis serupa lainnya.

Dengan menggunakan metode ini, pembaca dapat memahami apa yang terjadi dan kapan harus menunjukkan sebab dan akibat. Contoh terbaik dari urutan kronologi adalah menulis buku harian.

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Perbesar

Ilustrasi masa lalu, sejarah. (Photo by Joanna Kosinska on Unsplash)

Kronologi cukup mudah karena bergantung sepenuhnya pada waktu. Jadi, tidak ada "jenis" kronologi yang sebenarnya. Tetapi kronologi dapat dibagi dengan cara dan gaya naratif yang berbeda. Berikut beberapa jenis kronologi:

Narasi Linier

Narasi linier menceritakan sebuah cerita sebagai urutan peristiwa seperti yang terjadi dalam waktu. Seperti namanya, jenis kronologi ini menjelaskan cerita sebagai urutan kejadian yang terjadi pada waktunya. Garis waktu menunjukkan contoh terbaik dari kronologi normal.

Kronologi terbalik

Kronologi terbalik menceritakan sebuah cerita dari akhir ke awal, berbagi peristiwa dalam urutan terbalik dari mana mereka terjadi dalam waktu.

Narasi Nonlinier

Penceritaan nonlinier (yaitu tidak sejalan) dari sebuah cerita sebagai serangkaian peristiwa terpisah yang diceritakan di luar urutan kronologis. Dalam narasi nonlinier, penulis tidak mengikuti urutan tertentu. Jenis kronologi ini menggambarkan cerita sebagai serangkaian insiden berbeda yang dibagikan di luar urutan kronologis.

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?

Perbesar

Ilustrasi Membaca Buku Credit: pexels.com/Namera

Kilas balik

Sebuah kilas balik adalah ketika sebuah cerita melompat mundur sementara ke momen sebelumnya di masa lalu. Ini digunakan untuk memberikan wawasan kepada penonton tentang karakter atau detail lain yang relevan dalam sebuah cerita tanpa harus mengganggu alur normal peristiwa dalam urutan kronologis.

Kilas maju

Kilas maju atau flash-forward dalam kronologis adalah seperti kilas balik, tapi maju-cerita sementara melompat ke saat tertentu di masa depan. Seperti kilas balik, tidak mengganggu cara bercerita, tetapi tetap membiarkan penulis memberi puncak pada apa yang akan terjadi nanti.

Lanjutkan Membaca ↓

Apa yang dimaksud dengan kronologi dan apa tujuan dari berpikir kronologis?