Merdeka.com - Dalam penulisan data, sering kali menggunakan berbagai macam media yang dapat menyajikan data dengan jelas dan mudah dipahami. Salah satu media yang sering digunakan dalam penyajian data yaitu diagram alir atau flowchart. Sesuai dengan namanya, pengertian flowchart adalah bentuk diagram yang digunakan untuk menggambarkan alur, proses, atau sistem suatu data. Show Biasanya, flowchart ini sering digunakan untuk menyajikan data nama kepengurusan dalam suatu organisasi maupun perusahaan. Bukan hanya itu, flowchart juga biasa digunakan dalam dunia bisnis untuk menyusun rencana pemasaran atau produksi yang akan dilakukan. Dalam hal ini, flowchart selalu mempunyai bagian pemulaan dan akhir yang membantu pembaca memahami alur informasi yang ada. Jika Anda sehari-hari berurusan dengan pekerjaan pengolahan data dan informasi, Anda perlu memahami pengertian flowchart, jenis, hingga berbagai kegunaannya berikut. Dengan memahami beberapa hal ini, dapat membantu memudahkan Anda untuk mengolah data dan informasi yang akan disajikan. Ini juga menjadi media komunikasi efektif untuk dapat meningkatkan kinerja perusahaan atau bisnis yang sedang dijalani. Anda bisa menerapkan beberapa hal mengenai flowchart berikut pada pekerjaan Anda. Tentu saja penerapannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan Anda. Dilansir dari Lucidchart, berikut kami merangkum pengertian flowchart, jenis, dan berbagai informasi lainnya yang perlu Anda ketahui. 2 dari 4 halaman
Wikipedia.org Hal pertama yang perlu dipahami tentu saja adalah pengertian flowchart. Flowchart adalah bentuk diagram yang digunakan untuk menggambarkan suatu proses, sistem, atau alur perencanaan atau berbagai hal lainnya. Flowchart atau diagram alir ini banyak digunakan di berbagai bidang. Baik untuk mendokumentasikan, merencanakan, atau mengkomunikasikan proses agar lebih jelas dan mudah dipahami. Flowchart ini biasanya dibuat dengan menggunakan garis lurus, garis panah, dan berbagai macam bentuk seperti kotak, persegi panjang, obal, dan lain sebagainya. Garis lurus dan garis panah di sini digunakan untuk menghubungkan dan menunjukkan alur dari satu titik ke titik lainnya. Sehingga, diagram alur selalu mempunyai permulaan dan ujung yang merupakan pangkal akhir dari informasi atau data yang disajikan. Flowchart ini dapat digunakan untuk menyajikan informasi dokumen, angka, maupun gabungan di antara keduanya. Ini menjadi salah satu media penyajian data yang sering digunakan dalam berbagai bidang. Bentuknya yang dinilai cukup sederhana dengan tanda alur yang jelas dapat memudahkan pembaca atau pengguna untuk memahami informasi yang disajikan. 3 dari 4 halaman
Setelah mengetahui pengertian flowchart, berikutnya terdapat beberapa jenis flowchart yang perlu Anda ketahui. Seperti yang telah disebutkan, flowchar merupakan bentuk diagram yang dapat digunakan untuk menyajian data berupa dokumen, sistem, maupun program. Berikut beberapa jenis flowchart dan kegunaannya yang perlu Anda ketahui : 1. Jenis flowchart paling populer
2. Jenis flowchart berdasarkan ruang lingkup dan detail
3. Jenis flowchart yang lain
4 dari 4 halaman Wikipedia.org Setelah mengetahui pengertian flowchart dan jenisnya, berikutnya terdapat beberapa penggunaan flowchart yang mencakup berbagai bidang. Dalam hal ini, diagram alir atau flowchart dapat digunakan dalam bidang umum, pendidikan, pemasaran, hingga rencana bisnis. Penggunaan flowchart yang mencakup beberapa bidang tersebut tentu saja untuk menciptakan komunikasi yang efektif dan mudah dipahami oleh pengguna atau pelaku dalam dunia bisnis. Berikut beberapa rincian penggunaan flowchart di berbagai bidang yang perlu Anda ketahui : 1. Bidang umum :
2. Bidang pendidikan :
3. Bidang penjualan dan pemasaran:
4. Bidang bisnis :
DuniaPengertian.Com - Apa yang dimaksud dengan Flowchart (Diagram Alur)......? Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian. Pengertian FlowchartMenurut Indrajani (2011:22), Flowchart merupakan penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program,. Flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut. Wibawanto (2017:20), flowchart adalah suatu bagan dengan simbol simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses (instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program. Fauzi (2017:113), bagan alir (flowchart) adalah teknis analisis yang dipergunakan untuk mendeskripsikan beberapa aspek dari sistem informasi secara jelas, ringkas, dan logis. Bagan alir menggunakan serangkaian simbol standar untuk mendeskripsikan melalui gambar prosedur pemrosesan transaksi yang digunakan perusahaan dan arus data yang melalui sistem. Secara umum flowchart adalah sebuah bagan alir yang mendeskripsikan prosesnya melalui simbol-simbol tertentu untuk digunakan sebagai alur sistem Fungsi Flowchart1. Dapat digunakan untuk memecahkan program yang rumit 2. Menggunakan fungsi algoritma bisa menjadikan program yang besar menjadi program yang lebih sederhana 3. Fungsi algoritma bisa digunakan secara berulang atau lebih dari satu kali penggunaan 4. Memudahkan dalam pembuatan program 5. Bisa mengatasi segala masalah dengan logika dan urut 6. Meminimalisir penulisan program yang berulang-ulang, 7. Program yang ada menjadi lebih terstuktur dengan rapi sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami ataupun dikembangkan 8. Ketika terjadi kesalahan bisa dicari dengan mudah karena dengan fungsi flowchart bisa mendapatkan alur yang jelas, jadi ketika program mengalami error dapat langsung kita menemukan permasalahannya tanpa harus mengecek one by one dari awal. 9. Ketika ingin melakukan modifikasi pada program bisa dilakukan hanya pada satu modul saja tanpa harus merubah dan menganggu modul yang lain 10. Dokumentasi yang lebih mudah Pedoman Membuat Flowchart (Diagram Alur)Bila seorang analis dan programmer akan membuat flowchart, ada beberapa petunjuk yang harus diperhatikan, seperti : 1. Flowchart digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke kanan. 2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya. 3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas. 4. Setiap langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan deskripsi kata kerja 5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar. 6. Lingkup dan cakupan dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong aktivitas yang sedang digambarkan tidak perlu digambarkan pada flowchart yang sama. Simbol konektor harus digunakan dan percabangannya diletakan pada halaman yang terpisah atau hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan sistem. 7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar Jenis Flowchart• Flowchart Sistem (System Flowchart) • Flowchart Paperwork / Flowchart Dokumen (Document Flowchart) • Flowchart Skematik (Schematic Flowchart) • Flowchart Program (Program Flowchart) • Flowchart Proses (Process Flowchart) |