Show PERBEDAAN IDEOLOGI PANCASILA DENGAN IDEOLOGIKAPITALISME1.Perbedaan ditinjau dari :AgamaPancasila : Bebas memeluk salah satu agama. Agama harus menjiwai dalamkehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Kapitalisme : Ideologi kapitalisme tegak atas dasar pemisahan antara agamadengan kehidupan (sekularisme). Atas dasar aqidah ini, mereka berpendapatbahwa manusia sendirilah yang berhak membuat peraturan hidupnya. Percayapada Tuhan sebagai penciptaHukumPancasila : Demokrasi Pancasila. Warga Negara menganut aturan sesuai denganUUD 1945. Hukum sebagai penjunjung tinggi keadilan dan keberadaan individudan masyarakat.Kapitalisme : Dalam konteks politik bahwa keterkaitan antara Kapitalismedengan demokrasi memang ada. Pandangan lain menyatakan bahwa: “kebebasanekonomi” (yaitu ekonomi kapitalis) harus dihubungkan dengan “kebebasanpolitik” (yaitu demokrasi), karena keduanya merupakan ekspresi dan doronganyang sama atas kebebasan individu menentang kekuatan pemaksa dari negara. Upload your study docs or become a Course Hero member to access this document Upload your study docs or become a Course Hero member to access this document End of preview. Want to read all 3 pages? Upload your study docs or become a Course Hero member to access this document Loading Preview Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above. Jakarta - Ideologi kapitalisme merupakan salah satu ideologi yang ada di dunia yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu. Lantas apa kekuatan dan kelemahan ideologi kapitalisme? Secara umum, landasan ideologi dibutuhkan oleh suatu negara atau organisasi agar seluruh fungsi dalam negara berjalan dengan baik. Salah satu yang ideologi yang diterapkan oleh beberapa negara ialah ideologi kapitalisme. Dikutip dari buku "Pancasila Ideologi Dunia, Sintesis Kapitalisme, Sosialisme, dan Islam" oleh R. Saddam Al-Jihad, berikut penjelasan tentang ideologi kapitalisme beserta kekuatan dan kelemahannya. Ideologi kapitalisme memiliki unsur kata ideologi dan kapitalisme. Ideologi merupakan kumpulan ide atau gagasan, pemahaman-pemahaman, pendapat-pendapat, atau pengalaman. Sementara kapitalisme (capitalism), secara etimologis, berakar dari kata "capital" yang berarti modal/kapital. Modal yang dimaksud di sini tidak dimaknai dalam arti sempit-uang. Dalam lingkup yang lebih luas, kapitalisme meliputi semua sumber daya materiel yang dapat dipertukarkan. Sedangkan, "isme" sendiri bermakna paham, keyakinan, atau pandangan hidup. Jadi, ideologi kapitalisme, secara sederhana, dapat diartikan sebagai sebuah paham yang menganggap penggunaan kapital sebagai elemen utama dalam sistem sosial dan ekonomi. Kapitalisme juga secara luas diartikan sebagai sebuah sistem produksi, distribusi, dan pertukaran di mana kekayaan yang terakumulasi diinvestasikan kembali untuk memperoleh keuntungan terus-menerus. Berikut ini pengertian ideologi kapitalisme menurut para ahli:
Tuil memaknai kapitalisme sebagai keseluruhan barang maupun aktivitas yang menentukan kekayaan seseorang, di mana kekayaan itu sendiri merupakan manifestasi dari kapital yang pada gilirannya menentukan (ukuran) keberuntungan seseorang.
Marx mendefinisikan kapital sebagai nilai yang terlibat dalam proses ekspansi-diri yang dinamis. Nilai-dalam terminologi Marx-tampil dalam berbagai bentuk: pertama-tama, dalam bentuk uang; kemudian, sebagai nilai dari input produksi (tenaga-kerja, bahan mentah, mesin-mesin dan gedung); lalu, sebagai nilai dari komoditi yang diproduksi; dan terakhir sebagai nilai uang lagi setelah komoditi yang diproduksi sudah dijual.
Kapitalisme merupakan sebuah sistem sosial-politik dan ekonomi yang berbasis pada prinsip-prinsip kepemilikan pribadi dan pasar bebas.
Kapitalisme adalah sebuah sistem dimana barang dan jasa sebagai kebutuhan utama diproduksi untuk kepentingan transaksi yang menguntungkan, yang mana seluruh tenaga kerja buruh dijadikan sebagai komoditas untuk diperjualbelikan dan para pelaku ekonomi dibuat bergantung terhadap pasar.
Kekuatan Ideologi Kapitalisme
Kelemahan Ideologi Kapitalisme
Simak Video "Kata Pakar Sosiolog Soal Geliat Prostitusi Online via Aplikasi" [Gambas:Video 20detik] (lus/lus) KOMPAS.com - Ideologi merupakan gabungan dari bahasa Yunani yaitu ideos dan logos yang berarti tujuan, cita-cita, pemikiran, dan pengetahuan. Ideologi merupakan seperangkat ide atau keyakinan yang menentukan cara pandang seseorang atau sebuah negara dalam mencapai tujuannya berdasarkan pengetahuan. Terdapat banyak ideologi di dunia. Di antaranya adalah ideologi pancasila yang dimiliki Indonesia dan ideologi komunisme. Keduanya memiliki perbedaan yang mendasar. Ideologi pancasila adalah kumpulan nilai dan norma yang menjadi landasan keyakinan dan cara berpikir untuk mencapai tujuan dengan berdasar kepada lima sila pancasila. Ciri-ciri ideologi pancasila adalah:
Sedangkan, ideologi komunisme adalah sebuah paham atau ideologi yang bertujuan menggantikan hak individu dengan hak-hak umum berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi. Komunisme meyakini bahwa semua orang setara dan mengajarkan bahwa tidak ada perbedaan antara satu orang dengan orang lain. Ciri-ciri komunisme adalah:
Baca juga: Ideologi Komunisme: Definisi, Ciri, Sistem Ekonomi, dan Contoh Penerapan Berikut perbedaan ideologi pancasila dan ideologi komunisme: Bidang Politik dan HukumIdeologi pancasila menerapkan prinsip persatuan dan kebersamaan yang dimiliki manusia dalam kehidupan berbangsa dan benegara. Ideologi pancasila diterapkan di Indonesia dengan sistem demokrasi pancasila, di mana setiap individu memiliki hak dan kewajiban untuk terlibat dalam kehidupan bernegara. Hukum yang ada diterapkan untuk menjunjung tinggi keadilan dalam masyarakat. Sementara, komunisme hanya memiliki satu kekuasaan melalui partai komunis. Ideologi komunisme juga membatasi demokrasi sehingga rakyat tidak memiliki kebebasan berbicara. Hukum digunakan untuk melanggengkan keberadaan komunis. Bidang EkonomiSeluruh kekayaan alam yang ada dikelola oleh negara dan sebesar-besarnya dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat dalam ideologi pancasila, sedangkan ideologi komunis menerapkan kepemilikan bersama atas alat-alat produksi dan sepenuhnya dikendalikan oleh negara. Peran negara dalam ideologi pancasila ada untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti terjadinya monopoli yang merugikan masyarakat. Sedangkan peran negara dalam ideologi komunis sangat dominan. Sering terjadi monopoli negara karena begitu besarnya peran negara dalam perekonomian. Baca juga: Perbedaan Komunisme dan Sosialisme Bidang AgamaPerbedaan ideologi pancasila dengan komunisme dalam bidang agama adalah ideologi pancasila membebaskan warganya memilih agama atau keyakinan, sedangkan komunisme menganggap agama sebagai candu sehingga keberadaannya tidak diperlukan. Dalam ideologi pancasila, agama harus menjiwai seluruh aspek kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Sementara, komunisme meyakini bahwa agama harus dijauhkan dari masyarakat yang tidak mempercayai keberadaan Tuhan atau atheis. Bidang SosialIdeologi pancasila mengakui kebudayaan yang dimiliki individu. Termasuk kebudayaan hidup berdampingan antarwarga masyarakat. Hubungan antara individu dilandasi keselarasan, keserasian, dan keseimbangan. Ideologi pancasila percaya bahwa masyarakat ada karena individu dan individu bebas berperan dalam kehidupan masyarakat. Sementara komunisme menganggap individu dan masyarakat kurang penting karena kepentingan negara adalah yang utama. Kolektivitas yang dibentuk negara jauh lebih penting. Referensi
|