Alat yang digunakan untuk membuat karya montase adalah titik-titik dan titik-titik

Adalah.Co.Id – Montase adalah karya seni tempel yang mengkombinasikan gambar-gambar jadi dari berbagai sumber menjadi susunan karya seni baru. Sumber yang dimaksud dapat digunakan koran, majalah bekas, buku yang tidak digunakan, brosur atau lainnya.

Jadi karya montase dapat dihasilkan dari gambar jadi dieksposisikan dengan gambar jadi lainnya. Misalnya gambar binatang dari majalah dipotong dan direkatkan ke permukaan media gambar dan dikombinasikan dengan gambar binatang lain dari sebuah buku. Gambar rumah dari buklet menjadi gambar baru pada media gambar yang sama.

seni tempel montase ialah karya seni yang berasal dari gambar gambar jadi yang dirangkai menjadi satu sehingga tercipta pencampuran unsur dari berbagai sumber. Di masa lalu, karya perakitan hanya mengubah seni dua dimensi. Sekarang Montagekunst telah mengembangkan dan menghasilkan karya seni tiga dimensi. Kenyataannya pekerjaan umum yang kurang dikenal oleh masyarakat karena karya-karya mereka hampir sebanding dengan seni patung, lukisan dan seni. Pekerjaan ini juga dianggap semacam pekerjaan.

Alat yang digunakan untuk membuat karya montase adalah titik-titik dan titik-titik
Montase Adalah

Berdasarkan pemahaman di atas seni pasta montase, kita dapat menyimpulkan bahwa karya seni montase berasal dari satu komposisi dengan yang lain. Misalnya gambar rumah di majalah. Gambar dipotong dan disisipkan pada permukaan gambar lainnya. Ini menciptakan karya seni baru. Templat montase sering disebut sebagai lukisan karena bahannya berasal dari gambar yang sudah jadi dan kemudian dipadukan dengan gambar lainnya.

Baca Juga : Aplikasi Video Bokeh Full HD

Fungsi Montase

Fungsi teknik montaseTeknik montase memiliki fungsi yaitu sebagai berikut:

  1. Fungsi praktis, yaitu fungsi yang terdapat pada benda sehari-hari, karya montase tersebut dapat digunakan sebagai dekorasi atau dekorasi rumah.
  2. Fungsi edukatif, yaitu montase, dapat mengembangkan pikiran, daya serap, emosi, estetika dan kreativitas.
  3. Fungsi ekspresi adalah teknik perakitan yang menggunakan bahan dan tekstur berbeda untuk memproses semua ekspresi.
  4. Fungsi psikologis di mana kami menghasilkan sebuah karya dengan menanamkan semua ide dan emosi yang membangkitkan rasa kepuasan dan kesenangan untuk mengurangi beban psikologis.
  5. Fungsi sosial, yaitu banyak karya yang menarik dan unik, dimaksudkan untuk menciptakan lapangan kerja dengan modal kreatif.

Cara Membuat Montase

Berikut adalah teknik dan cara membuat karya montase:

1. Sediakan Semua Alat dan Bahan

Adapun alat dan bahannya adalah Gunting, lem perekat, buku gambar atau kertas HVS untuk menempelkan gambar, crayon atau pensil warna.

2. Buatlah Tema dan Konsep Gambar Montase

Buat gambar montase yang ingin Anda buat dari sumber gambar yang ada. Juga pertimbangkan pengaturan gambar dengan menyesuaikan penempatan setiap gambar. Disini kreativitas dan imajinasi kalian berperan penting untuk menghasilkan sebuah susunan baru.

3. Potonglah Gambar-gambar Dari Sumber Referensi Yang Ada

Langkah perakitan Setelah Anda menentukan desain gambar, gunakan gunting untuk memilih dan memotong gambar yang menarik dan cocok dari majalah atau sumber gambar. Hati-hati saat memotong objek gambar agar tidak mempengaruhi kualitas gambar, Potong dan kumpulkan semua objek gambar yang ingin Anda masukkan.

4. Tempelkan Gambar-gambar Tersebut

Langkah-langkah untuk Membuat Montase Setelah objek menggambar yang dipilih kemudian tempelkan gambar cut-out satu per satu pada posisi yang Anda tentukan dalam buku gambar atau di atas kertas.

5. Tambahkan Warna atau Arsiran

Untuk menambah nilai keindahan, Anda dapat menambahkan warna atau corak dengan krayon. Namun warna ini saling melengkapi, jadi pastikan warnanya tidak mendominasi gambar montase.

6. Lihatlah Hasil Karyamu

Setelah selesei, karya montase akan membentuk sebuah gambar baru dan menghasilkan cerita yang baru.

Pada dasar teknik montase ini tidak sulit alias mudah. Yang harus kita lakukan adalah memilih, memotong, dan menempel gambar untuk menghasilkan seri dan cerita baru. Bagaimana montase ini dilakukan, bagaimanapun membutuhkan kreativitas dalam penentuan dan pemilihan gambar sehingga hasilnya menarik.

Perbedaan Kolase Montase dan Mozaik

Dari pengertian di atas kita dapat menyimpulkan bahwa perbedaan antara montase dan kolase mosaik berasal dari bahan yang dilampirkan. Kolase dari bahan yang berbeda jenis, montase dengan bahan dari gambar yang sudah jadi, sedangkan mozaik berupa susunan kepingan dengan jenis bahan yang sama.

Sekian artikel tentang montase ini semoga bisa memberi manfaat bagi kita semua, Terimakasih.

Baca Juga Artikel Lainnya >>>

Montase menjadi suatu kreasi seni populer dari waktu itu ke waktu. Apalagi, montase merupakan karya unik, yang memberikan banyak fungsi, baik itu secara psikologis maupun sosial, dan masih banyak lagi.

Nah, dalam artikel kali ini, Ruparupa akan membagikan informasi lengkap seputar montase. Jadi, simak sampai habis agar Anda tidak kehilangan informasinya.

Apa yang dimaksud dengan montase?

Secara umum montase adalah karya seni yang menempelkan dua gambar baru atau lebih. Gambar-gambar yang menyatu tersebut akan menghasilkan karya bermakna. Dalam setiap potongan gambar yang digunakan, biasanya ada saling keterkaitan. Inilah yang membuat karya montase terlihat lebih dari sekedar tumpukan gambar.

Bila melihat, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), montase adalah sebuah hasil karya yang dihasilkan dari perpaduan berbagai sumber gambar. Dalam pengertian lainnya, KBBI juga menuliskan kalau montase merupakan gambar berurutan, yang bertujuan untuk melukiskan sebuah gagasan unik.

Sedangkan jika kita melihat istilah modern, montase sering disebut juga sebagai photomontage, yang merupakan sebuah karya seni yang memiliki banyak fungsi, mulai dari fungsi psikologis, sosial, praktis, edukatif, dan ekspresi. Fungsi-fungsi inilah yang membuat karya seni ini mampu bertahan sampai sekarang.

Bagaimana teknik membuat montase? 

Alat yang digunakan untuk membuat karya montase adalah titik-titik dan titik-titik
Source: pxfuel

Dalam proses pembuatannya, terdapat dua teknik yang dapat Anda pakai yaitu, menggunakan teknik foto dan teknik tempel manual.

Baca Juga:   11 Ide Dekorasi Tahun Baru yang Mudah

Teknik foto

Cara satu ini merupakan gabungan dari beberapa kompilasi tempelan atau foto sederhana seperti, foto pemandangan, hewan, atau manusia.

Teknik tempel manual

Pada cara ini, potongan-potongan gambar disusun di atas sebuah bidang untuk menampilkan suatu pesan atau tema tertentu. Biasanya, saat menggunakan teknik tempel manual, hanya menekankan pada pesan dari gambar tersebut. Namun, tidak ada ada salahnya jika tetap memperhatikan harmoni dan keserasian hasil gambar tersebut, bukan?

Apa saja Fungsi montase ?

Alat yang digunakan untuk membuat karya montase adalah titik-titik dan titik-titik
Source: pxfuel

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kami akan memberikan informasinya di bawah ini.

Fungsi Edukatif

Berkreativitas dengan montase ternyata dapat membantu anak lebih mudah mempelajari hal baru, dan mendukung perkembangan diri anak yang termasuk di dalamnya meliputi fungsi fisik, daya pikir, emosi, daya serap, kreativitas dan citra rasa keindahan.

Fungsi Praktis

Selain berfungsi sebagai media edukasi, karya tempel ini juga memiliki fungsi praktis yang bisa menumbuhkan rasa cinta manusia pada keindahan alam, terutama saat memanfaatkan benda sehari-hari untuk dijadikan sebuah karya atau dekorasi.

Fungsi Ekspresi

Dengan menyatukan gambar dari beragam garis, tekstur, bentuk, dan warna, maka Anda dapat membentuk ekspresi untuk mengungkapkan berbagai imajinasi, pengalaman, dan ide-ide yang dimiliki.

Fungsi Psikologis

Tanpa disadari, karya seni yang satu ini dapat menjadi media untuk menuangkan ide dan emosi, sekaligus memberikan fungsi terapeutik. Nah, montase ini bisa menjadi sebagai sarana relaksasi, sublimasi, yang memberi dampak positif secara psikologis. Biasanya, seseorang yang memiliki banyak masalah secara emosional akan memperoleh kembali keseimbangannya, settelah menjalani terapi melalui karya seni montase ini.

Baca Juga:   10 Jenis Keramik Kamar Mandi Anti Licin

Apa saja yang perlu diperhatikan saat membuat montase?

Alat yang digunakan untuk membuat karya montase adalah titik-titik dan titik-titik
Source: Pixabay

Untuk membuat karya ini, Anda perlu memperhatikan beberapa hal, seperti berikut ini:

1.Memilih beberapa gambar yang memiliki kesatuan agar menghasilkan karya seni yang indah.

2.Memilih perpaduan warna gambar yang sesuai dan harmonis.

3. Memperhatikan kerapihan saat menempel gambar menjadi satu kesatuan.

4.Mempertimbangkan tingkat kesulitan gambar sesuai kemampuan.

Apa perbedaan karya kolase, montase, dan mozaik?

Alat yang digunakan untuk membuat karya montase adalah titik-titik dan titik-titik
Source: Pixabay

Ketiga jenis seni karya di atas memang memiliki hasil yang sama-sama cantik. Namun, tetap ketiganya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Kolase

Cara menempelkan karya seni ini menggunakan berbagai macam bahan dasar yang berbeda, seperti, kertas, kain, kertas, dan plastik. Kemudian, bahan-bahan tersebut menyatu pada permukaan bidang sehingga menciptakan hasilkan karya yang bermakna.

Montase

Montase merupakan gabungan beberapa gambar atau karya seni baru yang bertujuan untuk memberikan pesan bermakna. Teknik pembuatannya sendiri cukup mudah karena Anda hanya perlu memotong dan menyatukan gambar. Selain itu, untuk membuatnya Anda hanya perlu menggunakan bahan yang sama. Nah, dari penggunaan bahan-bahan dasar ini terlihat jelas titik perbedaan kolase dan montase.

Mosaik

Berbeda dengan kedua jenis lainnya, mozaik adalah karya seni tempel yang menggunakan bahan dasar dengan ukuran yang sama. Biasanya, mozaik terbuat dari material yang beragam, seperti pecahan kaca, kulit telur, keramik, kepingan daun, kepingan batu, dan masih banyak lagi.

Berbagai jenis karya di atas ini, ternyata sangat cocok jika diaplikasikan untuk menjadi dekorasi rumah, seperti menjadi lukisan, dekorasi dinding, maupun dekorasi meja. Tertarik untuk mencobanya?