Alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi akor yang dikehendaki disebut

Sebuah contoh letak nada atau notasi komposisi musik yang digunakan pada permainan alat musik petik gitar. Secara umum gitar dibagi menjadi dua macam yaitu gitar akustik adalah jenis gitar yang sumber bunyinya dihasilkan dari petikan dawai-dawainya tanpa bantuan listrik, dan gitar elektrik adalah gitar yang cara membunyikan petikan dawainya menggunakan listrik sebagai pembangkit suara yang berasal dari petikan dawainya.Siswa ditugaskan melatih keterampilan motoriknya dengan mempraktikkan hasil pembelajaran pemahaman tentang posisi nada dan akor yang diterapkan pada alat musik gitar. Untuk selanjutnya bersama-sama melakukan kegiatan kreatif dan praktik berolah musik dengan menggunakan alat musik gitar sebagai iringan lagu.Posisi nada-nada pada gitarPada umumnya dawai gitar terdiri dari enam utas senar/dawai yang disusun berurutan dari dawai yang paling tebal/besar disimpan paling atas (dawai 1) hingga dawai yang paling tipis/kecil disimpan paling bawah(dawai 6). Urutan dawai-dawai tersebut adalah:Dawai 6 setara dengan nada E pada piano. Dawai 5 setara dengan nada A. Dawai 4 setara dengan nada d. Dawai 3 setara dengan nada g. Dawai 2 setara dengan nada b. Dawai 1 setara dengan nada e’Berikut adalah posisi nada dan kunci nada yang dimainkan oleh alat musik petik gitar, berdasarkan akor dan penjarian nada pada gitar. Dalam bermain gitar, tubuh kita akan melakukan koordinasi antara pendengaran, penglihatan, penjarian kedua jari-jari tangan. Jari-jari tangan harus menekan rata dan sama kuatnya pada setiap dawai agar menghasilkan bunyi dawai yang bersih dan jernih.Susunan nada pada senar/dawai gitar:E – A – d – g – b – e’Cobalah lakukan latihan penjarian dengan posisi tangan sesuai dengan akor nada yang dimainkan. Selanjutnya belajar melatih keterampilan jari tangan dengan pindah-pindah posisi jari dari akor satu ke akor lainnya hingga benar-benar mampu memainkan gitar dengan baik dan benar.Di setiap petikan yang dimainkan, perhatikan bunyi nadanya agar tidak terdengar sumbang. Untuk penjarian perhatikan cara-cara yang dijelaskan Pekerti (2007) sebagai berikut.(1) Posisi jari untuk satu akor hendaknya tepat letaknya pada setiap kolom dan dawai.(2) Waktu memindahkan jari dari satu akor ke akor lainnya lakukan dengan tekanan dan cekatan, agar tidak terdengar bunyi liar yang tidak dikehendaki.(3) Dawai dapat dibunyikan dengan ayunan ibu jari atau telunjuk tangan kanan atau menggunakan pin plastik yang khusus dibuat untuk bermain gitar yang digerakkan turun atau turun-naik.(4) Pergelangan tangan kanan tidak menyentuh badan gitar pada waktu memetik dawainya.

pengucapan lafal. Terdapat dua katagori pengucapan, yaitu fonem vokal dan konsonan. Fonem vokal terbentuk oleh posisi ruang resonansi mulut yang diubah-ubah, posisi bibir, dan posisi maju mundurnya lidah dalam rongga mulut ketika pengucapan syair lagu. Posisi pengucapan atau lafal dalam menyajikan lagu ditentukan oleh tinggi nada, legato dan sejenisnya. Pengucapan fonem vokal aiueo seringkali menjadi bergeser akibat ẽ pengaruh tinggi nada. Jika kita bernyanyi, suara yang ke luar dari mulut disebut Vokal. Vokal merupakan kualitas suara manusia hasil dari latihan sehingga mempunyai kualitas nada tertentu untuk menyanyikan sebuah lagu. Perhatikan bentuk-bentuk mulut kita waktu kita berkata, perbedaan bentuk mutut mengakibatkan terjadinya suara yang bermacam-macam.

2. Bermain Musik

Bermain musik memberikan pengalaman yang dapat meningkatkan minat siswa dalam pelajaran musik. Alat musik dapat dikelompokkan menjadi alat musik irama, alat musik melodi dan alat musik harmoni. Walaupun cara memainkan alat musik ini bermacam- macam, tapi ada dasar yang umum untuk langkah-langkah mengajarkannya. Pertama kita harus menunjukkan kepada siswa bagaimana bunyi masing-masing alat musik itu, dan kedua memperlihatkan cara membunyikannya. Kita dapat membantu murid meningkatkan pengertian mereka tentang bunyi dan mendemostrasikan cara menghasilkan bunyi yang dikehendaki. Di bawah ini akan kita tinjau masing-masing alat musik irama, alat musik melodi dan alat musik harmoni. a. Alat musik irama : termasuk alat perkusi tidak bernada, yang dibunyikan pada umumnya dengan cara memukul, mengocok atau mengguncang dan menggesekkan. Contoh alat musik irama yaitu genderang, tambur, tamburin, triangle, kastanyet, dan simbal. b. Alat musik melody : alat ini digunakan setelah siswa menguasai beberapa syarat urutan kemampuan, sampai mempunyai bayangan nada. Penanaman bayangan nada pertama kita lakukan dengan menyanyikan lagu-lagu yang diberikan. Dari lagu-lagu yang dikuasai siswa, kita mulai memberikan solmisasi lagu-lagu itu secara bertahap melalui pendengaran dan ingatan. Setelah solmisasi lagu dikuasai, kemudian diajarkan cara membunyikan alat musik melodi. Macam alat musik melodi yaitu glockenspiel, recorder dan pianica. c. Alat musik harmoni : merupakan alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi akor yang dikehendaki. Bunyi-bunyi akor digunakan untuk mengiringi lagu-lagu. Alat musik yang dapat menghasilkan bunyi akor ini bermacam-macam, seperti harmonika, ukulele, otoharpa, akordeon, piano, organ dan gitar. Secara sederhana formasi instrumentasi dapat dibuat sebagai berikut :  Formasi alat musik tunggal, bisa terdiri atas sebuah gitar atau sebuah keyboard saja.  Formasi dua alat musik. Kedua alat musik itu biasanya adalah alat melodis. Tetapi dalam peranannya yang satu memainkan melodi, sedangkan yang lainnya memainkan iringan harmoni.  Formasi tiga alat musik, bisa merupakan instrumen melodis atau harmonis. Namun sering juga merupakan kombinasi dua instrumen dan sebuah alat ritmis, misalnya gendang atau instrumen perkusi lainnya.  Formasi combo atau band, terdiri atas satu atau dua gitar elektrik, satu bass elektrik, satu set drum dan dengan atau tanpa keyboard  Formasi big band, terdiri atas perangkat combo ditambahkan beberapa alat musik tiup minimal satu trompet,satu trombon dan satu saksofon. Bisa juga ditambahkan alat perkusi misalnya conga. Tamborin, bongo dan lainnya  Formasi orkes, terdiri atas kelompok alat musik gesek string section, kelompok alat musik tiup brass section dan horn section, serta kelompok alat musik perkusi percussion section dengan atau tanpa combo. Biasanya dipimpin oleh seorang pengaba conductor. Cobalah putar beberapa vcd musik atau lagu dari sebuah kaset Selanjutnya coba mengaransement beberapa lagumusik secara sederhana, dan mainkan bersama teman teman anda

D. Ringkasan

Musik adalah sebuah bahasa yang mengekspresikan perasaan seseorang melalui rangkaian nada-nada dalam bentuk lagu atau instrumentalia yang menyampaikan pesan penciptanya. Musik juga dikatakan sebagai rangkaian bunyi yang mempunyai nada-nada berdasarkan tata aturan untuk dinikmati melalui indera pendengaran. Bunyi sendiri adalah sesuatu yang tidak asing lagi bagi semua orang. Gejala bunyi atau suara menyertai seluruh kehidupan kita sehari-hari. Disebut bunyi karena ada peristiwa getaran dari sumbernya. Bunyi dengan getaran yang teratur akan merupakan susunan rangkaian nada. Rangkaian nada yang digunakan untuk mengungkapkan gagasan pencipta musik akan terdengar teratur, berurutan dan berirama. Susunan rangkaian nada yang teratur dan berirama inilah yang disebut dengan istilah melodi. Permainan vokal, lagu dan musik instrumen akan memunculkan melodi yang

Alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi akor yang dikehendaki disebut

Bermain musik memberikan pengalaman yang dapat meningkatkan minat siswa dalam pelajaran musik. Alat musik dapat dikelompokkan menjadi alat musik irama, alat musik melodi dan alat musik harmoni. Walaupun cara memainkan alat musik ini bermacam-macam, tapi ada dasar yang umum untuk langkah-langkah mengajarkannya. Pertama kita harus menunjukkan kepada siswa bagaimana bunyi masing-masing alat musik itu, dan kedua memperlihatkan cara membunyikannya. Kita dapat membantu murid meningkatkan pengertian mereka tentang bunyi dan mendemostrasikan cara menghasilkan bunyi yang dikehendaki. Di bawah ini akan kita tinjau masing-masing alat musik irama, alat musik melodi dan alat musik harmoni.

  1. Alat musik irama : termasuk alat perkusi tidak bernada, yang dibunyikan pada umumnya dengan cara memukul, mengocok atau mengguncang dan menggesekkan. Contoh alat musik irama yaitu genderang, tambur, tamburin, triangle, kastanyet, dan simbal.
  2. Alat musik melody : alat ini digunakan setelah siswa menguasai beberapa syarat urutan kemampuan, sampai mempunyai bayangan nada. Penanaman bayangan nada pertama kita lakukan dengan menyanyikan lagu-lagu yang diberikan. Dari lagu-lagu yang dikuasai siswa, kita mulai memberikan solmisasi lagu-lagu itu secara bertahap melalui pendengaran dan ingatan. Setelah solmisasi lagu dikuasai, kemudian diajarkan cara membunyikan alat musik melodi. Macam alat musik melodi yaitu glockenspiel, recorder dan pianica.
  3. Alat musik harmoni : merupakan alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi akor yang dikehendaki. Bunyi-bunyi akor digunakan untuk mengiringi lagu-lagu. Alat musik yang dapat menghasilkan bunyi akor ini bermacam-macam, seperti harmonika, ukulele, otoharpa, akordeon, piano, organ dan gitar.

Secara sederhana formasi instrumentasi dapat dibuat sebagai berikut :

  • Formasi alat musik tunggal, bisa terdiri atas sebuah gitar atau sebuah keyboard saja.
  • Formasi dua alat musik. Kedua alat musik itu biasanya adalah alat melodis. Tetapi dalam peranannya yang satu memainkan melodi, sedangkan yang lainnya memainkan iringan harmoni.
  • Formasi tiga alat musik, bisa merupakan instrumen melodis atau harmonis. Namun sering juga merupakan kombinasi dua instrumen dan sebuah alat ritmis, misalnya gendang atau instrumen perkusi lainnya.
  • Formasi combo atau band, terdiri atas satu atau dua gitar elektrik, satu bass elektrik, satu set drum dan dengan atau tanpa keyboard
  • Formasi big band, terdiri atas perangkat combo ditambahkan beberapa alat musik tiup minimal satu trompet,satu trombon dan satu saksofon. Bisa juga ditambahkan alat perkusi misalnya conga. Tamborin, bongo dan lainnya
  • Formasi orkes, terdiri atas kelompok alat musik gesek (string section), kelompok alat musik tiup (brass section dan horn section), serta kelompok alat musik perkusi (percussion section) dengan atau tanpa combo. Biasanya dipimpin oleh seorang pengaba (conductor).

Cobalah putar beberapa vcd musik atau lagu dari sebuah kaset! Selanjutnya coba mengaransement beberapa lagu/musik secara sederhana, dan mainkan bersama teman teman anda